M o d u l 6 : I l m u T a s a w u f | 437

Poedjawiyatna, Etika; Filsafat tingkah Laku, (Jakarta, Rineka Cipta, 1996).

Rifa‘i, A. Bachrun dan Mud‘is, Hasan, Filsafat Tasawuf, (Bandung: CV Pustaka Setia,
2010).

Riyadi, Agus, ―TAREKAT SEBAGAI ORGANISASI TASAWUF (Melacak Peran

Tarekat Dalam Perkembangan Dakwah Islamiyah)‖ Jurnal at-Taqaddum,
Volume 6, Nomor 2, Nopember 2014.

Sinaga, Hasanuddin, Pengantar Studi Akhlak, (Jakarta, PT Raja Grafindo Persada,

2004)

Solihin, M dan Anwar, Rosihon, Ilmu Tasawuf, (Bandung: CV Pustaka Setia, 2008).

Tebba, Sudirman, Kecerdasan Sufistik Jembatan Menuju Makrifat, (Jakarta: Kencana,

2004).

Tohir, Moenir Nahrowi, Menjelajahi Eksistensi Tasawuf Meniti Jalan Menuju Tuhan,
(Jakarta: PT As-Salam Sejahtera, 2012).

GLOSARIUM

Akhlak Berasal dari bahasa Arab, jama‘ dari bentuk mufradnya

khuluqun )‫ (قلخ‬yang artinya: budi pekerti, perangai, tingkah
laku, karakter atau tabiat.

Akhlak Mahmudah Akhlak terpuji adalah perilaku yang sesuai dengan ajaran
(Karimah) Islam yang terdapat dalam al-Qur‘an serta sesuai dengan
norma masyarakat secara umum
Akhlak Madzmumah Akhlak tercela adalah sikap dan perbuatan buruk menurut
(Radzilah) pandangan agama dan buruk menurut masyarakat pada
umumnya.
Ilmu Akhlak Ilmu untuk menetapkan segala perbuatan manusia. Baik atau
buruknya, benar atau salahnya, sah atau batal.
Sufisme Istilah yang khusus dipakai untuk menggambarkan
mistisisme dalam Islam yang bertujuan untuk memperoleh
hubungan langsung dengan Tuhan
438 | P e n d a l a m a n M a t e r i A k i d a h A k h l a k

Tasawuf Tasawuf adalah ilmu Islam yang menekankan dimensi atau

aspek spiritual dalam Islam. Tasawuf lebih menekankan
aspek rohaninya ketimbang aspek jasmani, serta kehidupan
akhirat ketimbang kehidupan dunia.
Maqam (jamak: Kedudukan seorang jalan spiritual di hadapan Allah yang
Maqamat) diperoleh melalui kerja keras (mujahadah), dan latihan-
latihan keruhanian (riyad}ah) sehingga mencapai
keluhuruan budi-pekerti (adab)
Hal (jamak: ahwal) Suasana atau keadaan yang menyelimuti kalbu, yang
diciptakan (sebagai ―hak prerogatif”) Allah dalam hati
manusia, tanpa sang sufi mampu menolak keadaan itu
apabila datang atau mempertahankannya apabila pergi.
Akhlaqi Tasawuf yang didasarkan pada teori perilaku, akhlak, dan
budi pekerti atau tasawuf yang berkonsentrasi pada
perbaikan akhlak
Falsafi Tasawuf yang didasarkan pada gabungan teori tasawuf dan
Filsafat
‗Irfani Penyingkapan hakikat kebenaran atau ma‟rifah kepada Allah
tidak diperoleh melalui logika tetapi melalui hati yang bersih
(suci)
Salafi Tasawuf sebagai cara hidup yang sejalan dengan apa yang
telah dikemukakan al-Qur‘an dan Sunnah Nabi saw., secara
skripturalis dan anti takwil dalam wacana Kalam
Amali Tasawuf yang menekankan pembinaan moral dalam upaya
mendekatkan diri kepada Tuhan. Untuk mencapai hubungan
yang dekat dengan Tuhan, seseorang harus mentaati dan
melaksanakan syariat atau ketentuan ketentuan agama
Tarekat Berasal dari bahasa Arab, ―thariqat‖ jamaknya ―taraiq‖
secara harfiyah berarti ―jalan‖ atau ―metode
Naqsyabandiyah Tarekat yang didirikan oleh Khwajah Baha al-Din
Muh}ammad Naqsband (717-791 H/1317-1389 M) dari
Bukhara
 M o d u l 6 : I l m u T a s a w u f | 439

Naqsyabandiyah- Tarekat yang didirikan oleh Mawlana Khalid al-Baghdadi

Khalidiyah (w. 1827 M).
Syadziliyah Tarekat yang didirikan oleh Abu al-Hasan al-Syadzili, sufi
Afrika Utara, wafat pada tahun 1258
Qodiriyah Tarekat yang didirikan oleh Syeikh Muhyidin Abu
Muhammad
Qadiriyah dan Tarekat Tarekat yang Jaelani
Abdul Qodir didirikan
Aloleh SyaikhQS
Baghdadi Ahmad Khatib Sambas
Naqsyabandiyah (1802-1872)
(TQN)