Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Ambon


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : XI MIPA 1/Satu
Alokasi Waktu : 90 menit

A. Kompetensi Inti :
 KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
 KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
 KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah
keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
3.1 Menjelaskan metode pembuktian pernyataan matematis berupa barisan, ketidaksamaan,
keterbagiaan dengan induksi matematika
4.1 Menggunakan metode pembuktian induksi matematika untuk menguji pernyataan matematis
berupa barisan, ketidaksamaan, keterbagian

C. Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar


3.1.1 Menjelaskan prinsip induksi matematika
3.1.2 Menentukan formula dari suatu deret bilangan
3.1.3 Menjelaskan metode pembuktian formula deret bilangan dengan induksi matematika

4.1.1 Menggunakan induksi matematika untuk menguji deret bilangan

D. Materi Pembelajaran
Materi Pokok : Induksi Matematika
Materi Ajar : 1. Prinsip Induksi Matematika
2. Pembuktian Formula Deret Bilangan dengan Induksi Matematika
(Bahan ajar dalam lampiran)
E. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan pembelajaran saintifik dan model pembelajaran interaktif seting kooperatif
(PISK), peserta didik akan aktif berinteraksi, bekerjasama, bertanggung jawab, berpikir kritis dan
berpikir kreatif sehingga setelah mempelajari materi ini,
1. peserta didik dapat menjelaskan prinsip induksi matematika secara tepat melalui kegiatan
menyimpulkan materi
2. peserta didik dapat menentukan formula dari suatu deret bilangan secara tepat yang diberikan
melalui latihan soal dan uji pemahaman
3. peserta didik dapat menjelaskan metode pembuktian formula deret bilangan dengan induksi
matematika secara tepat melalui kegiatan menyimpulkan materi
4. peserta didik dapat menggunakan metode induksi matematika untuk menguji formula deret
bilangan secara tepat yang diberikan melalui latihan soal dan uji pemahaman

F. Model, Pendekatan dan Metode Pembelajaran :


Model : Pembelajaran Interaktif Seting Kooperatif (PISK)
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi Terbimbing

G. Kegiatan Pembelajaran
Alat dan
Estimasi
Tahap Uraian Kegiatan Pembelajaran Media
Waktu
Pembelajaran
1. Fase Pengantar : 1. Alat :
 Guru menyampaikan salam pembuka, - Spidol
mengajak peserta didik untuk memanjatkan - Penghapus
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan - White board
memeriksa kehadiran peserta didik - Laptop
 Guru menyampaikan topik materi, tujuan - Infocus
pembelajaran dan manfaat pembelajaran - Kabel power
kepada peserta didik
2. Media :
Pendahulua  Guru mengorganisasikan peserta didik ke
Slide Power 10 menit
n dalam kelompok kooperatif dengan anggota
Point
4-5 orang per kelompok
 Guru membagikan bahan ajar dan LKPD
kepada peserta didik
 Guru menyampaikan aktivitas belajar yang
akan dilakukan oleh peserta didik
 Guru melakukan apersepsi (menyampaikan
materi prasyarat yaitu pola bilangan, operasi
aljabar, fungsi dan sifat-sifat eksponensial)
Kegiatan 2. Fase Aktifitas/Pemecaham Masalah : 1. Alat : 60 menit
Inti (Peserta didik melakukan kegiatan - Spidol
mengamati, menanya, mengumpulkan - Penghapus
informasi dan menalar/mengasosiasi) - White board
 Peserta didik menerima dan mengamati - Laptop
stimulus berupa animasi efek domino sebagai - Infocus
ilustrasi yang menggambarkan sifat induksi - Kabel power
matematika
 Peserta didik mengajukan pertanyaan kritis
kepada guru berkaitan dengan stimulus yang
diamati
 Guru menjelaskan langkah-langkah 2. Media :
mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik - Bahan Ajar
(LKPD) melalui aktivitas kelompok - LKPD
 Peserta didik melakukan aktivitas kelompok - Slide Power
dengan mengerjakan LKPD yang telah Point
dipersiapkan
 Guru berkeliling kelas, mengamati dan
memonitor aktivitas kelompok agar berjalan
dengan tertib dan lancar, serta memberi
bantuan jika ada kelompok yang mengalami
kesulitan

3. Fase Presentasi dan Diskusi :


(Peserta didik melakukan kegiatan
mengomunikasikan)
 Guru meminta salah satu kelompok
mempresentasikan hasil kerja kelompoknya
dan mendiskusikan hasilnya di dalam kelas
 Guru memimpin diskusi kelas sedemikian
sehingga tercipta suasana akademik yang
demokratis dan kebebasan mengajukan
pertanyaan dan jawaban
 Guru dapat mengajukan pertanyaan:
”apakah, mengapa dan bagaimana” untuk
meningkatkan pemahaman dan proses
berpikir peserta didik dalam mencapai
tujuan pembelajaran
(Memuat kegiatan literasi dan menggali
kemampuan berpikir kritis, kerja sama,
berkomunikasi dan kreativitas)
4. Fase Penutup 1. Alat :
 Guru memimbing peserta didik untuk - Spidol
menyimpulkan bersama materi yang sedang - Penghapus
dipelajari - White board
 Guru memberikan soal latihan sebagai tugas - Laptop
terstruktur - Infocus
 Guru menyampaikan materi dan kegiatan - Kabel power
Penutup pembelajaran untuk pertemuan berikutnya 20 menit
2. Media :
- Bahan Ajar
5. Fase Penilaian
- LKPD
 Guru memberikan tes individu yang telah
- Slide Power
dipersiapkan untuk menilai sejauh mana
Point
penguasaan peserta didik terhadap materi
yang telah dipelajari 3. Instrumen
Penilaian

H. Sumber Pembelajaran
 Buku teks matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK kelas XI Revisi 2017, penerbit
Depdiknas.
 Bahan ajar yang disusun oleh guru
 Referensi lain yang relevan (internet, buku teks lainnya, dll)
I. Penilaian
1. Penilaian Sikap
Teknik Penilaian : Observasi/Pengamatan
Bentuk Penilaian : Lembar Pengamatan aktivitas peserta didik
Format lembar pengamatan penilaian sikap yang digunakan :
MATERI : 1. Prinsip Induksi Matematika
2. Pembuktian Formula Deret Bilangan dengan Induksi Matematika
Jumla Skor Kode
Aspek Perilaku yang Dinilai
No Nama Siswa h Skor Sikap Nilai
… … … … … …
1 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
2 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
3 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
4 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
5 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
6 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
7 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
8 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
9 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
10 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
11 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
12 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
13 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
14 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
15 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
16 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
17 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
18 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
19 ... ... ... ... ... ... ... ... ...
Kode pilihan aspek perilaku yang dinilai :
A = Disiplin E = Kesungguhan
B = Jujur F = Memiliki rasa syukur
C = Teliti G = Memiliki rasa ingin tahu
D = Bekerja sama H = Mengungkapkan pendapat dengan sopan
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
Sangat Baik = 100
Baik = 75
Cukup = 50
Kurang = 25
2. Skor sikap = jumlah skor dibagi banyak sikap yang dinilai
3. Kode nilai/predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
4. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
2. Penilaian Pengetahuan (Dilaksanakan setelah pertemuan berikutnya)
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Bentuk Penilaian : Uraian
Kisi – Kisi :
No Nomor
KD Materi Indikator Soal Level
. Soal
3.1 Menjelaskan metode
Diberikan sebuah deret
pembuktian
bilangan.
pernyataan
Peserta didik diminta
matematis berupa Prinsip Induksi Aplikasi
1 untuk menentukan (2a)
barisan, Matematika (L2)
formula yang
ketidaksamaan,
memenuhi nilai dari
keterbagiaan dengan
deret tersebut
induksi matematika

Soal :
2a. Tentukanlah formula yang memenuhi nilai dari deret : 12+24 +36+ …+12n !
Pedoman Penskoran :
Kriteria Penilaian Skor
1. Menyebutkan nilai suku pertama, suku terakhir dan banyak suku 1
2. Menunjukkan pola yang terdapat dalam deret tersebut 1
3. Menggunakan persamaan yang memiliki keterkaitan dengan deret tersebut 1
4. Menggunakan operasi aljabar dengan tepat untuk menemukan formula dalam 1
deret tersebut
5. Menginterpretasikan hasil yang didapat ke bentuk deret yang diketahui 1
Jumlah Skor Maksimal 5

Jumlah skor yang diperoleh


Skor kemampuan = x 100
Skor total
Nilai = Skor kemampuan x 100

3. Penilaian Keterampilan (Dilaksanakan setelah pertemuan berikutnya)


Teknik Penilaian : Praktik
Bentuk Penilaian : Menggunakan induksi matematika untuk menyelidiki kebenaran formula
suatu deret
Kisi – Kisi :
No KD Materi Indikator Soal Level Nomor
. Soal
4.1 Menggunakan
Diberikan sebuah deret
metode pembuktian
bilangan.
induksi matematika
Peserta didik diminta
untuk menguji
Prinsip Induksi untuk membuktikan Aplikasi
1 pernyataan 2(b)
Matematika formula yang (L2)
matematis berupa
ditentukan
barisan,
menggunakkan induksi
ketidaksamaan,
matematika
keterbagiaan
Soal :
2b. Setelah anda menentukan formula yang memenuhi deret 12+24 +36+ …+12n , buktikan
kebenaran formula tersebut menggunakan prinsip induksi matematika!

Pedoman Penskoran :
Sko
Kriteria Penilaian
r
1. Mendefinisikan bentuk P(n) 1
2. Menunjukkan kebenaran P(1) 1
3. Mendefinisikan bentuk P(k) dan membuat bentuk P(k+1) dengan menggunakan 1
operasi aljabar yang tepat
4. Menunjukkan kebenaran P(k+1) dengan menggunakan operasi aljabar yang tepat 1
5. Menyimpulkan hasil yang didapat sesuai prinsip induksi matematika 1

Jumlah Skor Maksimal 5


Jumlah skor yang diperoleh
Skor kemampuan = x 100
Skor total
Nilai = Skor kemampuan x 100

J. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remedial dan/atau Pengayaan)


a. Remedial
 Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang mendapat nilai KD di bawah nilai KKM
KD. Waktu pelaksanaan remedial dilakukan setelah pelaksanaan penilaian KD 3.1 dan KD
4.1
 Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui penugasan individu/kelompok
diakhiri tes atau pembelajaran ulang diakhiri tes
 Remedial dilakukan sampai semua peserta didik dapat memenuhi KKM
b. Pengayaan
Bagi siswa yang sudah mencapai nilai melebihi nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan dengan materi masih dalam cakupan KD atau melebihi cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Anda mungkin juga menyukai