Anda di halaman 1dari 6

12/19/2016 Keutamaan Membaca Al-Quran di Bulan Ramadhan > Artikel > Muhammadiyah

MUHAMMADIYAH
Since 1912
(http://m.muhammadiyah.or.id)

ARTIKEL (HTTP://M .M UHAM M ADIYAH.OR.ID/ID/ARTIKEL.HTM L)

Keutamaan Membaca Al-Quran diBulan Ramadhan


Oleh Sonny Zulhuda
Jum at,10/06/2016 21:31 W IB |Dibaca :152

Sum ber:PCIM M alaysia (http://m alaysia.m uham m adiyah.or.id/)


Url:http://m alaysia.m uham m adiyah.or.id/artikel-729-detail-keutam aan-m em baca-alquran-di-bulan-ram adhan.htm l
(http://m alaysia.m uham m adiyah.or.id/artikel-729-detail-keutam aan-m em baca-alquran-di-bulan-ram adhan.htm l)

KEUTAM AAN M EM BACA AL-QURAN DIBULAN RAM ADHAN

(Teks inidisampaikan pada khutbah JumatdiAula Hasanuddin,Gedung KBRIKuala Lumpur,


M alaysia pada Jumat,10 Juni2016/5 Ramadhan 1437 H)

Assalamu’alaikum W rtW bt,

Alhamdulilah nahmaduhu wanasta’inuhu wa nastahdih wa nastaghfiruh. W ana’uudzu bilahi min


syururianfusina wa min sayyiatia’malina. Man yahdihilah falaa mudhila lah, waman yadhlulfala
hadiaya lah.Asyhadu An laa ilaaha ilalah wa anna muhammadan rasululah.Alahumma sholiwa
salim ala nabiyyina Muhammad..

Q.S.Albaqarah 183-185

Hadirin jamaah Jumatyang dirahmatiAlah,

Tidak terasa saatinikita sudah menginjakkan kakipada harikelima dibulan suciRamadhan.Bulan istimewa
yang kita tunggu selama sebelas bulan lampau.Bulan yang kita rindu bagaikekasih yang terpisah ruang
dan waktu,dan bulan yang kita damba dalam munajatdan doa.Dalam doa-doa kita, selalu kita sisipkan
munajat‘Ya Alah,berilah kamikesempatan untuk menghirup udara Ramadan dan mengerjakan ibadah
kepada-Mu sebanyak-banyaknya.’ Apalagi ketika melihat kiri kanan banyak saudara,teman,kolega kerja
dan handaitaulan yang mulaidipanggilAlah satu persatu,kita mulai gelisah apakah masih ada umur
menikmatijamuan Alah dibulan Ramadan nanti, sehingga kita berjanji, jika sampai umurku di bulan
Ramadan, maka akan aku manfaatkan waktuku sebesar-besarnya untuk ibadahku kepada Alah.’

Khatib ingin mengajak jamaah untuk introspeksi.Apa yang sudah kita lakukan selama lima haridi Bulan
Ramadan? Apakah amalibadah kita sudah sejalan dengan janjikita kepada Alah? Apakah perbuatan kita
mencerminkan orang yang bersyukur karena dipanjangkan umur untuk menikmati

http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-729-detail-keutamaan-membaca-alquran-di-bulan-ramadhan.html 1/6
12/19/2016 Keutamaan Membaca Al-Quran di Bulan Ramadhan > Artikel > Muhammadiyah

jamuan Alah? Apakah sudah kita gunakan waktu-waktu lena kita untuk sholatsunnah,membaca Al-
Quran,dan menambah pundi-pundiamalinvestasiakhiratkita?

Karena bulan Ramadhan adalah bulan spesialdan bulan diskon.Setiap perbuatan baik mendapat ganjaran
yang jauh lebih besarkarena kita berpuasa dalam menjalankannya.Bukan hanya solatdan mengajinya
orang berpuasa yang mendapatpahala,hatta tidurnya dan gerak hatinya menahan hawa nafsu darikekejian
yang dilihat,cukup untuk menjadikan Alah bangga kepada kita dan diperlihatkan kepada para
malaikat.Seakan-akan Alah ingin menunjukkan kepada para malaikat:‘Lihatlah hamba-Ku, mereka
menahan laparnya untukku.’Oleh itulah puasa digambarkan oleh Alah melaluihadits Rasululah SAW
sebagaiibadah yang didedikasikan bukan untuk dirinya sendiri,tapiuntuk Alah.Abu Hurairah
R.A.meriwayatkan sebuah hadits qudsiyang berbunyi:“Kul'amalibn Adam lahu ila al-siyam fa innahu
liwa Ana ajzibihi.” (Muttafaqun alaih). “Setiap amalan anak Adam adalah untuk dirinya
sendirikecualipuasa,sesungguhnya puasa itu untuk aku (Alah)dan akulah yang langsung
membalasnya.”(riwayatImam al-Bukharidan Imam Muslim).

Dalam riwayatlain Rasululah mengabarkan berita gembira tentang bulan diskon inidalam sebuah hadits
qudsi: “Semua amal (soleh yang dikerjakan) manusia dilipatgandakan pahalanya, satu kebaikan
diberiganjaran sepuluh sampaitujuh ratus kalilipat.Alah Ta’ala berfirman:“Kecualipuasa (ganjarannya tidak
terbatas),karena sesungguhnya puasa itu (khusus) untuk-Ku dan Akulah yang akan memberikan ganjaran
(kebaikan)baginya.”(riwayatImam Bukharidan Imam Muslim).

Hadirin jamaah Jumatsekalian,

Dalam bulan Ramadhan ini,ada banyak paketibadah Ramadhan yang diperintahkan dan dianjurkan, yaitu :

1. Shaum (puasa)Ramadhan

2. Qiyâm Ramadhân (shalatTarawih)

3. Tilâwah (membaca dan meng-hayati)al-Qur`an

4. IfthârShâimîn (memberimakan berbuka)

5. Taktsiras ShadaqâtwalInfâq (memperbanyak shadaqah dan infaq)

6. Al-I`tikâffil`AsyrilAwâkhir(I`tikaf10 hariterakhir)

7. TaharriLailatilQadar(mengintip lailaitulqadardengan memperbanyak ketaatan dan ibadah)

8. Umrah fîRamadhân (Umrah dibulan ramaadhan)

9. ZakatulFithri(Mengeluarkan ZakatFitrah)

Paket pertama dan terakhir merupakan paket wajib, yang harus dikerjakan setiap mukmin, tanpa kecuali.
Sementara paket-paket yang lain adalah paket-paket pilihan yang semakin banyak dan maksimalpaket-
pakettersebutdipilih seorang mukmin,semakin potensialinsya Alah meraih puncak hikmah shiyam,meraih
derajattaqwa,la`alakum tattaquun.Namun dalam kesempatan khutbah yang singkatini,khatib ingin
menekankan salahsatu daripaketibadah Ramadhan diatas,yaitu tilawah Al-qur’an.

http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-729-detail-keutamaan-membaca-alquran-di-bulan-ramadhan.html 2/6
12/19/2016 Keutamaan Membaca Al-Quran di Bulan Ramadhan > Artikel > Muhammadiyah

Hadirun shoimun rohimakumulah

Kehidupan iniibarat peralatan teknologi, yang untuk menjalankannya diperlukan sebuah panduan dan
manual penggunaan. Kendaraan, televisi, komputer, telepon genggam, GPS atau apa saja, memerlukan
selalu dijual bersama-sama buku panduan pengenalan dan penggunaannya. Sebagiannya termasuk buku
panduan menagani masalah (trouble-shooting), namun jarang yang menyertakan panduan teknis untuk
memperbaikikerusakan tertentu,karena dalam halitu kita harus kembalike pembuatatau ahlinya.

Begitu juga kehidupan kita yang jauh lebih rumit dari sekedar menjalankan kendaraan atau
mengoperasikan computer. Dalam kehidupan kita, permasalahan datang silih berganti. Masalah keluarga,
masalah dengan teman kerja, masalah denga rekan bisnis tidak hentimengantridalam kehidupan kita.
Masalah keuangan, kesehatan, masalah mental dan psikologis, masalah dalam berkomunikasibahkan
masalah dalam mencariketenangan jiwa kita rasakan satu persatu.Kadang belum selesai satu
permasalahan, sudah datang permasalahan yang baru. Inilah dunia dengan segala permasalahannya.
Maka dimanakah manual kehidupan ini? Dimanakah buku panduan menjalanikehidupan ini? Tidak lain
dan tidak bukan,ialah Al-qur’an.Al-quran yang dulu dijadikan saksidan maharpernikahan,Al-qur’an yang
dijadikan kelengkapan sumpah jabatan,Al-qur’an yang menjadipenghias ruang tamu dan rak buku
dirumah kita.Sudahkah kita gunakan semestinya?

Ada tingkatan orang dalam berinteraksidengan Al-qur’an.Yang pertama,adalah membaca Al-qur’an.


Setelah membaca,ia menghayatidan mempelajarimakna Al-qur’an.Lalu ia mencoba menghapalAl-
qur’an.Dan setelah itu ia juga berusaha mengamalkan Al-qur’an.Apakah kita sudah berpartisipasidi dalam
berbagai tingkatan aktivitas tersebut? Dimanakah kita sekarang? Sudahkan kita menjadi pembaca yang
menjadikan Al-qur’an sebagaibacaan sehari-hari? Atau jangan-jangan pertanyaan yang lebih
tepatadalah,‘dimanakan Al-qur’an kita yang dulu pernah kita miliki?’

Jika memang begitu keadaannya,maka sebaiknya segera kita rubah kondisiitu dibulan Ramadan ini.
Karena Rasululah sudah memberikan amaran,bahwa orang yang didalam dirinya tida ada sedikitpun
ayatAl-quran (maksudnya tidak pernah membacanya),maka ia bagaikan sebuah rumah yang rusak.

“Innaladzilaisa fijaufihisyai’un minalqur’anikalbaytikhorib”

Juga, Rasululah mewanti-wanti kita agar jangan biarkan kediaman kita seperti pekuburan dikarenakan
tidak dibacakan Al-qur’an. Dan dalam hadith yang lain yang diriwayatkan olehImam Muslim dariAbu
Hurairah R.A.,jika suatu kaum berkumpuldisalah satu rumah Alah dan membaca Al-qur’an serta
mempelajarinya secara bersama-sama, niscaya turun ketenangan (sakinah) kepada mereka.Mereka
dilingkupioleh rahmatAlah,dikelilingioleh para malaikat,dan Alah sebuttentang mereka kepada makhluk-
makhluk-Nya yang ada disisi-Nya sepertimalaikat.

“W a ma ijtama’a qaumun fi baitin min buyuti-lahi yatluna kitaba-lahi wa yatadarasuunahu


bainahum ila anzalat ‘alaihim as-sakinata wa ghasyiyyathum ar-rahmata wa khaffathum al-
malaikata wa zakarahumu-lahu biman ‘indahu”

http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-729-detail-keutamaan-membaca-alquran-di-bulan-ramadhan.html 3/6
12/19/2016 Keutamaan Membaca Al-Quran di Bulan Ramadhan > Artikel > Muhammadiyah

(Tidaklah kamu yang berkumpuldirumah diantara rumah-rumah Alah dengan membaca kitab Alah
dan mempelajarinya diantara kecualiAlah turunkan kepada mereka suatu ketenangan, Alah
mengguyur rahmat, malaikat mengepung mereka untuk didoakan kebaikan, dan Alah
mengingatmereka dibanding orang yang berada disampingnya.H.R.Muslim dariAbiHurairah

Hadirin jamaah Jumatrohimakumulah

Dalam kesempatan emas dibulan Ramadhan ini,marikita dekatkan dirikita untuk berbaik-baik dan berasyik
masyuk dengan Al-qur’an. Mulailah dengan membacanya. Karena sekedar membacanya saja diniatkan
untuk beribadah akan mendapatlimpahan ganjaran dariAlah Swt.Sebagaimana yang diwasiatkan oleh
Rasululah Shalahu ‘alaihiW assalam dalam sebuah hadits qudsi:
“Man qoro-a harfan min kitabi, falahu hasanatun. W al hasanatu bi’asyri amtsaaliha. Laa aquuluu
AlifLaam Mim harfun,walaakin Alifun harfun,wa laamun harfun wa mimun harfun.”
Artinya: “Barang siapa yang membaca satu huruf dari kitabKu (Al-Qur’an) maka baginya kebaikan.
Dan setiap kebaikan itu akan dilipatgandakan dengan 10 kalilipatnya. Aku tidak mengatakan bahwa
AlifLaam Mim itu satu huruf.Akan tetapiAlifitu satu huruf,Laam itu satu hurufdan Mim itu satu huruf..”

Darihadits diatas dapatlah diketahuibahwasannya Alah Swtmenjanjikan akan memberikan balasan


kebaikan kepada para pembaca Al-Qur’an.Bahkan setiap kebaikan akan dilipatgandakan menjadi10
kalilipat.Itu berlaku dibulan biasa.Maka dibulan Ramadhan ganjarannya akan semakin berlipat ganda.

Hadirin jamaah Jumatrohimakumulah,

Mari kita azamkan dalam hati kita, agar kita kembali kepada Al-qur’an. Jika masih kelu lidah ini
membacanya, jangan ulur waktu untuk mencari teman, kenalan atau siapa saja untuk datang
mengajarkannya kepada kita.Tidak ada kata terlambat,selagihayatmasih dikandung badan.Toleh kanan
kiribanyak yang siap berbagiwaktu dan ilmunya kepada kita untuk belajarAl-qur’an baik itu dalam
berbagaimajelis ilmu ataupun secara privat.

Bagiyang sudah mampu membaca Al-qur’an,upgrade-lah dirikita ke jenjang interaksiberikutnya, yaitu


membaca artinya,menelaah hukum-hakamnya dan mempelajarisegala bimbingan dan tuntunan Al-
quran.Sekali-kalielok juga jika kita menambah hapalan Al-qur’an kita,baik surat-suratpendeknya, maupun
potongan-potongan ayattertentu.Syukur-syukurkalau kita menjadiimam solatbagikeluarga dan teman-
teman kita, dapatlah kita baca ayat-ayat selain surat Qulhu, Annas atau Al-falaq yang sudah
menjadibacaan sehari-hari.

Al-qur’an adalah mukjizat, tidak hanya untuk NabiMuhammad Saw, tapijuga untuk kita rasakan sampaike
akhirzaman.Interaksidengan Al-quran akan membaca perubahan dan sakinah dalam diri dan lingkungan
kita.Bayangkan jika sebelum bekerja,kita baca minimalsatu halam Al-quran dalam perjalanan ataupun
ketika baru mulaimasuk kantorsebelum bekerja,niscaya sakinah itu akan terasa dan terpatridalam
kehidupan kita sehari-hari.

http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-729-detail-keutamaan-membaca-alquran-di-bulan-ramadhan.html 4/6
12/19/2016 Keutamaan Membaca Al-Quran di Bulan Ramadhan > Artikel > Muhammadiyah

Dengan membaca Al-qur’an,pekerjaan menunggu tidak lagisia-sia,malah menjadiinvestasiwaktu yang


menguntungkan. W aktu yang kita milikiketika menantikan pelayanan masyarakat dikantor-
kantorpelayanan akan menjadiberharga karena tidak terbuang jika setiap detiknya kita laluidengan
membaca Al-qur’an, dibandingkan dengan sekedar obrolan kosong dan canda gurau yang
menyesatkan.Teknologitelepon pintar yang membolehkan kita menyimpan mushafAl-qur’an dalam bentuk
digital harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Karena dengan begitu, kita akan menyimpan keberkahan
dalam alatkomunikasikita yang canggih itu.Sehingga dapatmenguatkan komunikasi dan pencarian ilmu
melaluiinternettelepon.

Hadirin rohimakumulah,

Terkait dengan kecintaan kita kepada Al-qur’an, ketahuilah bahwa pekerjaan yang lebih besar ke
depannya bagikita semua adalah mempersiapkan generasiqur’an.Iniadalah tanggungjawab kolektif, bukan
hanya pribadidan keluarga saja,tapijuga kita secara bersama dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.Beberapa puluh tahun ke depan,masyarakatkita akan dipimpin oleh generasiyang saat inimasih
kecil, masih mengajialif ba ta, masih nonton tividan masih mencium tangan kita sebelum berangkatke
sekolah.Marikita siapkan mereka sebagaigenerasiyang berbobot,generasi yang mengimbangkan ilmu dan
amal, yang berprestasi dunia dan ahirat, yang mengembalikan kejayaan ummatdimuka bumiini.Moduldan
kurikulum utamanya,tak lain dan tak bukan,adalah Al-qur’an.Maka menjadikewajiban kita untuk sejak
dinimendekatkan anak-anak kita dengan Al-qur’an. Marikita kompensasikan kekurangan didikan qur’an
yang kita dapatkepada didikan al-qur’an anak-anak kita,agarmereka siap
menjadipembaca,pelajar,penghapaldan pengamalAl-qur’an.

DariBuraidah R.A.ia berkata:Rasululah Shalahu ‘alahiwassalam bersabda:

“Siapa yang membaca Al-Qur’an, mempelajarinya dan mengamalkannya, maka dipakaikan


mahkota dari cahaya pada hari Kiamat, cahayanya seperti cahaya matahari, kedua orang tuanya
dipakaikan dua jubah (kemuliaan),yang tidak pernah didapatkan didunia,keduanya
bertanya:mengapa kamidipakaikan jubah ini:dijawab:“karena kalian berdua memerintahkan anak
kalian untuk mempelajarial-Qur’an”.(Hadits diriwayatkan oleh AlHakim dan ia menilainya sahih
berdasarkan syarat Muslim (1/568), dan disetujui oleh Adz Dzahabi. Hadits ini juga diriwayatkan
oleh Ahmad dalam Musnadnya (21872)dan Ad-Darimidalam Sunannya (3257).

Baarakalahu liwa lakum filqur’aanikarim.W a astaghfirulah al-azhim liwa lakum bima fihiminal
ayaatiwa adz-zikrilhakim.W a nafa’a minniwa minkum tilawatahu innahu huwas samiulalim
Ibadalah,usikum wa iyyaya bitaqwalah,faqod faazalmuttaquun.Fadzkurulah al-Azim yadzkurkum,
was’aluu min fadhlihiyu’tikum,waladsikrulahiakbar,walahu ya’lamu ma tasna’uun..

(Sonny Zulhuda,KL 10 Juni2016)

Tags :

ArtikelLain

SUBSTANSIORANG YANG PALING KAYA MENURUT ISLAM


http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-729-detail-keutamaan-membaca-alquran-di-bulan-ramadhan.html 5/6
12/19/2016 Keutamaan Membaca Al-Quran di Bulan Ramadhan > Artikel > Muhammadiyah

(http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-361-detail-substansi-orang-yang-paling-kaya-menurut-
islam.html)
sejarah PDM artikel(http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-358-detail-sejarah-pdm-artikel.html)
Membangun GenerasiTauhid (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-554-detail-membangun-
generasi-tauhid-.html)
Bekerja Keras dan Bekerja Cerdas (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-331-detail-bekerja-
keras-dan-bekerja-cerdas.html)
Muhammadiyah dan ImplementasiTujuan Syari’atIslam (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-609-
detail-muhammadiyah-dan-implementasi-tujuan-syari’at-islam.html)
BekalRamadhan (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-257-detail-bekal-ramadhan.html)
GERAKAN SALAFIMODERN DIINDONESIA (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-225-detail-
gerakan-salafi-modern-di-indonesia.html)
FATW A MAJELIS TARJIH DAN TAJDID PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH NO.
6/SM/MTT/I/2010 TENTANG HUKUM MEROKOK (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-165-
detail-fatwa-majelis-tarjih-dan-tajdid-pimpinan-pusat-muhammadiyah--no-6smmtti2010-tentang-
hukum-merokok.html)
DOA BERBUKA PUASA (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-275-detail-doa-berbuka-
puasa.html)
GERAKAN JAMAAH DAN DAKW AH JAMAAH (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-474-detail-
gerakan-jamaah-dan-dakwah-jamaah.html)

ARSIP ARTIKEL (HTTP://M .M UHAM M ADIYAH.OR.ID/ID/ARTIKEL/ARCHIVE.HTM L)

2016 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2016.html)
2015 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2015.html)
2014 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2014.html)
2013 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2013.html)
2012 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2012.html)
2011 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2011.html)
2010 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2010.html)
2009 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2009.html)
2008 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2008.html)
2007 (http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel/archive/2007.html)

(http://www.facebook.com/PeryarikatanMuhammadiyah) (http://twitter.com/muhammadiyah)
(http://www.muhammadiyah.or.id/feed)
Developed by:
M ajelisPustaka dan Inform asiPP M uham m adiyah &
Lem baga Infokom UniversitasM uham m adiyah M alang (http://umm.ac.id)
Copyright:© 2015

http://m.muhammadiyah.or.id/id/artikel-729-detail-keutamaan-membaca-alquran-di-bulan-ramadhan.html 6/6

Anda mungkin juga menyukai