SMA KELAS X
VIKA OKTAVIANI
GRIYA ILMU
SEJAHTERA
PENGANTAR DAN
TUJUAN MODUL
Mendesain pengembangan bahan ajar yang baik, salah satu solusi dalam
meningkatkan daya serap siswa dalam pembelajaran ekonomi yang
menonjolkan kemampuan mengaplikasi konsep
Salah satu bahan ajar yang dapat dikembangkan adalah modul. Modul
yang dikembangkan dalam buku ini adalah modul yang berbasis pembelajaran
saintifik untuk peningkatan kemampuan aplikatif dan mencipta siswa dalam
proses pembelajaran ekonomi pada peserta didik SMA program peminatan IPS
berisikan kegiatan pembelajaran yang mengacu pada pendekatan saintifik.
Modul dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk
konsep. Hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati ( untuk
mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah,
mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai
teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengkomunikasikan
konsep, hukum atau prinsip yang ditemukan. Modul ini menggiring
pembelajaran yang berpusat pada siswa dan mendorong terjadinya peningkatan
kemampuan berpikir siswa untuk meingkatkan kemampuan aplikatif dan
mencipta siswa dalam proses pembelajaran ekonomi pada peserta didik SMA
program peminatan IPS.
Penyusun
i
Ucapan terimakasih
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR gambar
iv
Kompetensi Dasar :
Tujuan Pembelajaran
1
Peta konsep
VIKA OKTAVIANI
2
Materi pokok
BAB III
PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN DALAM KEGIATAN EKONOMI
3
2. Teori Nilai
a. Teori Nilai Objektif
Beberapa ahli ekonomi melakukan penelitian tentang bagaimana
terjadinya nilai terhadap barang/jasa melahirkan teori nilai objektif
sebagai berikut.
1. Teori nilai biaya produksi dari Adam Smith
2. Teori nilai biaya produksi tenaga kerja dari David Ricardo
3. Teori nilai lebih dari Karl Marx
4. Teori nilai reproduksi dari Carey
5. Teori nilai pasar dari Hummed and Locke
b. Teori Nilai Subjektif
menurut teori ini nilai suatu barang ditentukan leh utilitas dari
barang tersebut. Setiap orang akan mempunyai utilitas yang berbeda
untuk suatu barang yang sama. Teori nilai subjektif yang terkenal
berasal dari Herman Heinrich dan Carl Menger.
4
Pada masyarakat tradisional yang ditandai dengan peradaban yang
belum maju dan kebutuhan masih sederhana, kegiatan konsumsi
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari guna
mempertahankan kelangsungan hidup. Sedangkan pada masyarakat
modern, tujuan konsumsi sudah berubah bukan hanya sekadar
mempertahankan hidup, tetapi lebih banyak diarahkan untuk
kepentingan kesenangan dan prestise (harga diri).
2. Perilaku Konsumen
a. Kepuasan Konsumen terhadap Produk
Tujuan utama dari konsumen dalam mengonsumsi suatu produk
adalah untuk memaksimalkan kepuasan total (total utility). Kepuasan
total dapat didefinisikan sebagai suatu keadaan yang mencerminkan
kebutuhan, keinginan, dan harapan konsumen dapat terpenuhi melalui
produk yang dikonsumsi. Jika kepuasan total konsumen dapat
dimaksimalkan maka barang tersebut akan memiliki nilai tukar dan
nilai pakai yang tinggi. Artinya, jika suatu barang dapat memenuhi
kebutuhan, keinginan, dan harapan konsumen maka konsumen akan
bersedia membayar dengan harga yang lebih tinggi.
Menurut Vincent Gasperz, terdapat faktor-faktor yang
memengaruhi penilaian dan dugaan/pengharapan (ekspektasi)
konsumen terhadap suatu barang, yaitu sebagai berikut.
1. Kebutuhan dan keinginan
Jika kebutuhan dan keinginan konsumen besar maka penilaian dan
pengharapan konsumen juga besar, demikian pula sebaliknya. Jika
kebutuhan dan keinginan kecil maka penilaian dan pengharapan
konsumen juga kecil.
2. Pengalaman masa lalu Pengalaman mengonsumsi produk yang sama
atau produk lainnya yang sama fungsinya
5
3. Pengalaman dari teman
Teman Anda ada yang pernah mengonsumsi suatu produk sebelum
Anda, akan menceritakan kepada Anda kualitas produk tersebut
sehingga dapat menambah atau mengurangi penilaian dan
pengharapan Anda terhadap produk yang akan Anda konsumsi.
4. Komunikasi iklan dan pemasaran
Iklan dan pemasaran dapat mengubah pengharapan Anda terhadap
suatu barang. Mungkin saja pengharapan Anda terhadap suatu
produk tertentu karena penyajian dan pemasaran yang baik.
Gambar 1.1
b. Karakteristik produk yang diinginkan konsumen
Konsumen biasanya menginginkan produk yang memiliki
karakteristik lebih murah, lebih cepat, dan lebih baik. Karakteristik
lebih murah berkaitan dengan biaya produksi suatu produk. Artinya,
jika produsen dapat menghasilkan produk yang lebih murah konsumen
akan lebih tertarik karena faktor harga merupakan pertimbangan paling
penting bagi konsumen dalam melakukan pembelian. Biasanya produk
yang lebih murah lebih diinginkan oleh konsumen dibandingkan
produk yang sama dengan harga yang lebih mahal.
6
c. Pengeluaran untuk konsumsi
Besar kecilnya konsumsi yang dilakukan oleh konsumen (perilaku
konsumen) tergantung pada faktor-faktor berikut.
1. Selera (Taste)
Selera adalah keinginan yang muncul dari dalam hati seseorang
karena adanya daya tarik/rangsangan terhadap suatu benda atau jasa
sangat dipengaruhi oleh faktor psikologis konsumen.
2. Tingkat pendapatan
Besar kecilnya tingkat pendapatan yang diterima oleh seseorang
sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya pengeluaran untuk
konsumsi.
3. Kebiasan dan sikap hidup
Hal ini menyangkut perilaku yang sering muncul dan dilakukan
oleh konsumen, misalnya hidup hemat atau sebaliknya hidup senang
atau boros.
4. Lingkungan tempat tinggal
Manusia selalu hidup beradaptasi atau dipengaruhi oleh
lingkungannya sehingga pola konsumsi pun dapat dipengaruhi oleh
lingkungan.
5. Alat distribusi
Pengadaan jumlah barang di suatu tempat tergantung pada alat
distribusi yang digunakan.
C. Pola Perilaku Produsen dalam Kegiatan Ekonomi
1. Pengertian, Tujuan, Proses dan Faktor Produksi
a. Pengertian Produksi
Produksi diartikan sebagai kegiatan untuk meningkatkan atau
menambah daya guna suatu barang sehingga lebih bermanfaat. Jadi,
produksi adalah setiap usaha atau kegiatan manusia untuk
menciptakan atau menambah daya guna suatu barang atau jasa bagi
pemenuhan kebuuhan manusia.
7
b. Tujuan Produksi
1) Memperbanyak jumlah barang atau jasa
2) Menghasilkan barang atau jasa yang berkualitas tinggi
3) Memenuhi kebutuhan seauai dengan perkembangan peradaban dan
kebudayaan
4) Mengganti barang rusak atau habis
5) Memenuhi pasar dalam negeri untuk kebutuhan perusahaan dan
rumah tangga
6) Memenuhi pasar internasional
7) Mendapat keuntungan dan meningkatkan kemakmuran
c. Proses Produksi
Proses produksi adalah suatu kegiatan yang dilakukan melalui
tahapan-tahapan tertentu untuk menghasilkan atau menambah
manfaat barang/jasa.
d. Faktor Produksi
Dalam ilmu ekonomi faktor produksi terdiri dari empat macam,yaitu.
1) Tanah atau sumber daya alam
2) Tenaga kerja
3) Modal
4) Skill/ kewirausahaan
Gambar 2.1
8
C. Circular Flow Diagram
1. Kegiatan Ekonomi Dua Sektor
a. Corak kegiatan ekonomi sub sistem
b. Corak kegiatan ekonomi modern
2. Kegiatan Ekonomi Tiga Sektor
3. Kegiatan Ekonomi Empat Sektor
D. Peranan Pelaku Ekonomi dalam Kegiatan Ekonomi
1. Rumah Tangga
Rumah tangga adalah kelompok msyarakat yang melakukan kegiatan
konsumsi terhadap barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup
diri sendiri ataupun keluarga. Pendapatan rumah tangga dapat diperoleh
dari perusahaan dengan cara sebagai berikut.
a. Sewa (rent)
b. Upah (wage)
c. Bunga (interest)
d. Laba (profit)
Dari kegiatan tersebut dapat kita lihat peranan rumah tangga konsumen
sebagai berikut.
a. Rumah tangga berperan sebagai pemasok faktor-faktor produksi
kepada perusahaan untuk kegiatan produksi.
b. Rumah tangga berperan sebagai pemakai (konsumen) barang dan jasa
yang dihaslkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
2. Perusahaan/Produsen
Dalam ekonomi, kegiatan produksi adalah usaha ntuk menghasilkan
barang dan jaa guna memenuhi kepentingan orang lain. Kegiatan tersebut
dilakukan oleh perusahaan. Peran perusahaan dalam kegiatan ekonomi
adalaah sebagai berikut.
a. Sebagai produsen, dengan menghasilkan barang dan jasa yang
dibutuhkan oleh rumah tangga keluarga, pemerintah, bahkan
masyarakat luar negeri.
9
b. Sebagai distributor, ebagai mata rantai penyaluran barang dalam
rangka melayani konsumen agar barang yang dibutuhkan sampai
pada konsumen tepat waktu.
c. Sebagai agen pembangunan, ditujukn untuk meningkatkan produksi
melalui penelitian dan pengembangan.
3. Pemerintah
Pemerintah merupakan pihak yang mempunyai peranan penting
dalam perekonomian. Pemerintah bertugas untuk mengatur,
mengendalikan, serta mengadakan kontrol tehadap jalannya roda
perekonomian agar negara dapat maju dan rakyat dapat hidup layak dan
damai. Peran pemerintah dalam kegiatan ekonomi adalah sebagai
berikut.
a. Peran pemerintah sebagai pengatur
b. Peran pemerintah sebagai pengontrol
c. Peran pemerintah sebagai penguasa
d. Peran pemerintah sebagai konsumen
e. Peran pemerintah sebagai produsen/ investor
4. Masyarakat Luar Negeri
Masyarakat Luar Negeri merupakan pelaku ekonomi nyang harus
diperhitungkan, tanpa hubungan dengan masyarakat luas negeri keadaan
ekonomi akan semakin memburuk, misalnya banyak barang-barang yang
harus di impor dari luar negeri karena kita belum mampu membuatanya.
Sebagian barang yang kita produksi juga kita ekspor ke negara lain
karena produksinya terlalu banyak atau karena ekspor ke negara lain
akan memberikan keuntungan yang lebih banyak, kedua kegiatan ini
mengharuskan kita untuk membuka hubungan dengan negara lain.
Peranan masyarakat luar negeri dalam kegiatan ekonomi adalah sebagai
berikut.
a. Sebagai konsumen
b. Sebagai produsen
10
c. Sebagai investor
d. Sumber tenaga ahli
Keuntungan yang diperoleh melalui kerjasama dengan masyarakat luar
negeri:
1. Pemerintah dapat memperoleh pinjaman untuk membiayai
pembangunan
2. Hasil bumi dan hasil kerajinan Indonesia dapat di ekspor ke luar
negeri untuk mendapatkan devisa
3. Memungkinkan pengiriman tenaga kerja untuk bekerja di luar negeri
4. Memungkinkan dilakukannya alih teknologi maju dari masyarakat
luar negeri yang sangat bermanfaat bagi negara kita yang sedang
membangun
5. Memungkinkan negara kita untuk melakukan impor berbagai barang
kebutuhan konsumsi dan barang-barang modal untuk menunjang
pembangunan
11
Kerjakan soal dibawah ini
1. Gambarkan nilai guna total dan nilai guna marginal dari suatu contoh
kasus !
2. Jelaskan faktor-faktor produksi!
3. Sebutkan peran pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi!
12
Paparkan hasil pekerjaan anda pada kelompok lain dan coba analisa ketepatan
setiap jawaban masing-masing kelompok, jika ada jawaban yang kurang tepat
coba kemukakan jawaban yang tepat dengan berkonsultasi kepada guru
Setelah kita paham materi yang kita pelajari hari ini coba kita buat rangkuman dan
menyimpulkan jalannya pembelajaran hari ini, serta kita tarik refleksi apa manfaat
materi yang kita pelajari hari ini
RANGKUMAN
13
REFLEKSI PELAJARAN HARI INI
14
15