Anda di halaman 1dari 4

KATA PENGANTAR

Puji serta syukur penulis panjatkan atas kebesaran Tuhan Yesus Kristus

karena atas berkat rahmat dan penyertaan-Nya, penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan baik, yang berjudul “Perjanjian Kartel Antaran PT. Yamaha

Indonesia Manufacturing dan PT. Astra Honda Motor Ditinjau dari UUPK”.

Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan skripsi ini, penulis banyak

mengalami kesulitan, namun berkat doa, bantuan, dan kerjasama dari berbagai

pihak serta berkat dari Tuhan Yesus Kristus yang begitu berlimpah maka kesulitan

yang dihadapi tersebut dapat diatasi sehingga penulis dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini yang mana merupakan salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Makassar.

Penulis juga bersyukur atas bantuan dari banyak pihak yang turut membantu

dan memberi nasihat dan saran pada penulis selama menyelesaikan penulisan

skripsi ini. Karena itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan

terima kasih dan penghargaan kepada :

1. Ibu Wahyu Jontah, S.H., M.H., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas

Atma Jaya Makassar yang telah memberikan ijin penelitian dan banyak

membantu penulis selama masa perkuliahan.

2. Bapak Dr. Rafael Tunggu, S.H., M.S., selaku Dosen Pembimbing Pertama

dan Ibu Merry Edeel Queen Djuang, S.H., M.H., selaku Dosen

Pembimbing Kedua, terima kasih atas waktu dan tenaga yang dengan

sabar membimbing, memberi masukan dan saran kepada penulis, serta


berbagi ilmu yang sangat bermanfaat dari awal penulisan hingga skripsi ini

dapat terselesaikan dengan baik.

3. Bapak Aurelius Kasimirus Yori, S.H., M.Hum., dan Bapak Belo

Benyamin, S.H., M.H., selaku Dosen Penguji Skripsi yang telah banyak

memberikan masukan dan saran kepada penulis dalam penulisan skripsi

ini.

4. Bapak Wencislaus Sirjon Nansi, S.H., M.Hum., selaku Dosen Penasihat

Akademik yang telah banyak membantu dan memberi masukan kepada

penulis selama masa perkuliahan.

5. Bapak Lukas Leu Apw, selaku Kepala Tata Usaha Fakultas Hukum

Universitas Atma Jaya Makassar yang telah membantu penulis selama

masa kuliah hingga penulisan skripsi ini.

6. Segenap Dosen Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Makassar yang

telah mendidik dan membagikan ilmunya yang bermanfaat kepada penulis

selama masa perkuliahan berlangsung.

7. Kedua orang tua, Rudy Wijaya dan Vinna Maria yang telah membesarkan

dan mendidik dengan penuh kasih sayang serta selalu memberikan

dukungan. Terima kasih atas doa dan restu atas bantuan moril, material,

dan arahan selama menempuh pendidikan.

8. Saudara yang penulis sayangi dan banggakan, William Wijaya yang selalu

memberikan doa, dukungan dan motivasi selama pembuatan skripsi ini.


9. Kekasih tercinta Saudari Dwi Handayani Wijayanti, yang selalu

memberikan doa, support, motivasi dan inspirasi sejak awal hingga

selesainya penulisan skripsi ini.

10. Teman-teman seperjuangan yang selalu setia disaat suka maupun duka,

memberi motivasi, menemani dan berjuang bersama selama penulisan

skripsi, Albert Tandean, Lusia Boa Langga Pada, Patriot Sitorus, Revan

Vedryan Manabung, David Mars Tornado, Melany Taniwidjaya, Rio

Layadi, dan Sandra Beatrix Debora Paulus.

11. Teman-teman seperjuangan di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya

Makassar angkatan 2013, terima kasih atas kebersamaan dan kenangan-

kenangan indahnya serta telah menjadi saudara yang selalu kompak disaat

suka maupun duka.

12. Semua pihak yang terlibat yang penulis tidak dapat sebutkan satu per satu,

terim kasih atas doa dan dukungannya selama ini.

Akhirnya, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu dalam penulisan skripsi ini semoga kebaikannya dibalas oleh Tuhan

Yesus. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kata

sempurna. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun agar kedepannya jauh lebih baik.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu hukum dan

menambah wawasan, baik di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Makassar

maupun bagi masyarakat luas.


Makassar, 12 Juli 2017

James Wijaya

Anda mungkin juga menyukai