Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Nim : 4183311022
JURUSAN MATEMATIKA
2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunianya
sehingga kami masih diberikan kesempatan untuk menyelesaikan rekayasa ide ini guna
memenuhi penyelesaian tugas pada mata kuliah geometri Bidang Dan Ruang semoga Rekayasa
Ide ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi para pembaca.
Dalam penulisannnya kami tentu saja tidak dapat menyelesikannya sendiri tanpa bantuan
dari pihak lain. Oleh karena itu, kami mengucapkan terimakasih kepada kedua orang tua yang
selalu mendoakan dan kepada dosen pengampu, Bapak Drs. Sahat Siahaan, M. Pd. ..kami
menyadari bahwa Rekayasa Ide ini masih jauh dari kata sempurna kareana masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu, kami dengan segala kerendahan hati meminta maaf dan
megharapkan kritik serta saran yang membangun guna perbaikan dan penyempurnaan ke
depannya.
Akhir kata kami ucapkan terimakasih dan semoga materi yang ada dalam Rekayasa Ide ini
dapat bermanfaat sebagaimana mestinya bagi para pembaca.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pokok bahasan ini diambil dari garis-garis besar program pengajaran
kurilkulum yang berlaku. Setelah mempelajari makalah ini diharapkan dapat
memahami pengertian bangun datar, mengerti dan mengidentifikasi bangun datar
segitiga.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari segitiga ?
2. bagaimana cara mencari luas dan keliling segitiga?
3. Apa teorema Pythagoras dalam segitiga ?
A. Originalitas Ide
B. Konteks Sosial
Ide yang dikemukakan oleh penulis dapat dipraktekkan oleh pembaca maupun
mahasiswa yang belajar geometri khususnya tentang lingkaran, karena perangkat
yang diperlukan dapat dipersiapkan sendiri oleh siswa maupun mahasiswa. Di
zaman ekonomi global pelajar harus diberi bekal pengetahuan tentang
pengetahuan matematika dan bidangnya, agar siap untuk menghadapi persaingan
dalam dunia kerja dan education.
BAB III
PERANGKAT YANG DIBUTUHKAN DALAM INOVASI
Susunlah materi yang akan digunakan secara terorganisir dan berurut sehingga
memudahkan pembaca untuk memahami dari materi pembelajaran, dapat
melakukan inovasi terhadap materi tersebut. Seperti penggunaan tes IQ, uji tes
kemampuan dan pembelajaran yang diajarkan.
C. Alat dan bahan yang digunakan untuk menentukan bahwa luas segitiga adalah
dan keliling segitiga adalah sisi+sisi+sisi dapat digunakan seperti kertas karton
berwarna, kardus, tali, sterofoam, paku mading, gunting, spidol, penggaris dan
alat lainnya.
1. Peluang Keterwujudan
Peluang keterwujudan dari ide ini sangat besar, karena ide ini tidak
memerlukan banyak perangkat, cukup materi pembelajaran yang sudah
terorganisir serta para mahasiswa yang menjadi pelaku sekaligus objek
dalam penelitian ini dalam rangka untuk meningkatkan kemampuan menulis
mereka serta masih tetap membutuhkan pengawasan dari guru sebagai
pengorganisir dari ide ini. Dengan menggunakan alat peraga untuk
membuktikan luas dan keliling segitiga akan memudahkan mahasiswa
maupun siswa membuktikan rumus tersebut, sehingga peluang keterwujudan
rekayasa ide ini dapat meningkat.
2. Dengan materi ini mahasiswa dapat terpacu untuk mau lebih belajar
lagi dalam memahami lingkaran, serta ikut memberi pendapat
mengenai proses belajar yang sudah dilaluinya. Karena lingkaran
memiliki hubungan dengan kehidupan sehari-hari. Sehingga materi
tentang segitiga memiliki nilai-nilai inovasi dalam pembelajaran
mahasiswa maupun siswa.
3. Perkiraan Dampak
Dampak yang mungkin ditimbulkan oleh ide yang diajukan oleh penulis
adalah sebagai berikut:
1. Semangat belajar mahasiswa/ pembaca dapat meningkat karena
proses belajar mengajar lebih hidup dan menyenangkan dan
membawa peningkatan dalam mindset.
A. Kesimpulan
Segitiga adalah bangun datar yang dibentuk oleh tiga garis lurus yang saling
berpotongan. Segitiga dibentuk oleh 3 buah titik sudut yang letaknya tidak
segaris dihubungkan. Untuk setiap segitiga selalu berlaku sifat-sifat yaitu;
jumlah panjang dua sisi selalu lebih besar daripada panjang sisi segitiga; jumlah
sudut-sudut sebuah segitiga adalah 180 derajat; sudut terbesar adalah sudut yang
menghadap sisi terpanjang, sedangkan sudut terkecil adalah sudut yang
menghadap sisi terpendek; besar sudut luar sama dengan jumlah dua sudut yang
tidak berpenglurus dengan sudut luar tersebut.
B. Saran