BAB II

PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil dari monitoring indikator mutu UKM yang dilakukan oleh tim
mutu pada triwulan IV (keempat). Didapatkan hasil pencapaian dari tiap program yang
dibandingkan dengan target.

Program Promkes untuk indikator dalam gedung tidak ada indikator yang tidak
mencapai target, semua mencapai target dan tidak ada kesenjangan. Untuk promosi
kesehatan luar gedung idikator cakupan pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan
Rumah tangga capaian yaitu 20,18 % dengan kesenjangan 45 %, kendala yang terjadi
karena keterbatasan waktu petugas. Untuk cakupan Pembinaan UKBM dilihat melalui
persentase posyandu Purnama dan Mandiri hanya mencapai 12,9 % dengan
kesenjangan 52 %. Untuk cakupan pemberdayaan individu/ keluarga melalui
kunjungan rumah mencapai 29 %.

Program Kesehatan lingkungan untuk cakupan pengawasan rumah sehat

mencapai 58% dengan kesenjangan 17 %, untuk cakupan Pengawasan Sarana Air
Bersih mencapai 72,5 % dengan kesenjangan 8%, cakupan pengawasan Jamban
sebesar 58 % dengan kesenjangan 17%, cakupan pengawasan SPAL sebesar 58 %
dengn kesenjangan 22%. Cakupan pengawasan industri mencapai 30 % dengan
kesenjangan 45%.

Untuk Program KIA-KB cakupan kunjungan ibu hamil K4 sebesar 92,11%,

cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan sebesar 98,87%, cakupan
komplikasi kebidanan yang ditangani sebesar 71 %, cakupan pelayanan nifas sebesar
91,48, cakupan kunjungan neonatal sebesar 84, 97 %, cakupan kunjungan neonatal
lengkap sebesar 81,34%, cakupan neonatus dengan komplikasi sebesar 53,34 %
dengan kesenjangan 47%,.

Program gizi cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi bayi ( 6-11 bulan)
sebesar 97,98 %, cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi ibu nifas 67,15%, .

Program imunisasi cakupan BCG 88,1 %, DPTHB1 89,2 %, DPTHB3 83,5,

Polio 4 84,2%, campak 87,3 %, cakupan pelayanan imunisasi ibu hamil TT2+ 10,6 %,
cakupan desa UCI 60%.

Program P2