Anda di halaman 1dari 2

TEORI KONSERVASI DAN REVITALISASI

TUGAS 1

PENGERTIAN ISTILAH

A. PRESERVASI
 adalah mempertahankan bahan dan tempat dalam kondisi eksisting dan memperlambat
pelapukan (Burra Charter 1999) cek doc satunya
 Preservasi adalah mempertahankan (melestarikan) yang telah dibangun disuatu
tempat dalam keadaan aslinya tanpa ada perubahan dan mencegah
penghancuran (Marquis-Kyle dan Walker, 1996; Al vares, 2006).
 Preservasi (dalam konteks yang luas) ialah kegiatan pemeliharaan bentukan fisik suatu
temapt dalam kondisi eksisting dan memperlambat bentukan fisik tersebut dari proses
kerusakan. Preservasi (dalam konteks yang terbatas) ialah bagian dari perawatan dan
pemeliharaan yang intinya adalah mempertahankan keadaan sekarang dari bangunan
dan lingkungan cagar budaya agar keandalan kelaikan fungsinya terjaga baik (Ref.
UNESCO.PP. 36/2005).
 Preservasi‟ adalah kegiatan yang berhubungan secara tidak langsung terhadap pemeliharaan
artifak (peninggalan budaya) pada kondisi fisik yang sama seperti ketika diterima olek kurator.(
Udjianto Pawitro
B. Restorasi
 Restorasi / Rehabilitasi adalah upaya mengembalikan kondisi fisik bangunan seperti
sediakala dengan membuang elemen-elemen tambahan serta memasang kembali
elemen-elemen orisinil yang telah hilang tanpa menambah bagian baru. (Burra Charter
1999)
 Cek download
C. KONSERVASI
 Cek download
D. Revitalisasi
 Revitalisasi adalah upaya untuk memvitalkan kembali suatu kawasan atau bagian kota
yang dulunya pernah vital/hidup, akan tetapi kemudian mengalami
kemunduran/degradasi. Skala revitalisasi ada tingkatan makro dan mikro. Proses
revitalisasi sebuah kawasan mencakup perbaikan aspek fisik, aspek ekonomi dan aspek
sosial. Pendekatan revitalisasi harus mampu mengenali dan memanfaatkan potensi
lingkungan (sejarah, makna, keunikan lokasi dan citra tempat) (Danisworo, 2002).
 Revitalisasi sendiri bukan sesuatu yang hanya berorientasi pada penyelesaian keindahan
fisik saja, tapi juga harus dilengkapi dengan peningkatan ekonomi masyarakatnya serta
pengenalan budaya yang ada. Untuk melaksanakan revitalisasi perlu adanya
keterlibatan masyarakat. Keterlibatan yang dimaksud bukan sekedar ikut serta untuk
mendukung aspek formalitas yang memerlukan adanya partisipasi masyarakat, selain itu
masyarakat yang terlibat tidak hanya masyarakat di lingkungan tersebut saja, tapi
masyarakat dalam arti luas (Laretna, 2002)
E. REKONSTRUKSI
Konstruksi adalah susunan (model, tata letak) suatu
bangunan (jembatan, rumah, dan sebagainya): susunan dan hubungan kata
 dalam kalimat atau kelompok kata

Hal lain pula konstruksi juga dapat


diartikan sebagai susunan dan hubungan bahan bangunan sedemikian rupa
sehingga penyusunan tersebut menjadi satu kesatuan yang dapat menahan
 beban dan menjadi kuat

Menurut kamus ilmiah, rekonstruksi adalah


penyusunan kembali; peragaan (contoh ulang) (menurut perilaku/tindakan
 dulu); pengulangan kembali (seperti semula)
19Kamus Besar Bahasa Indonesia
20PengertianKonstruksi, https://www.scribd.com
 21Pius Partanto, M.Dahlan Barry, 2001, Kamus Ilmiah Populer,Surabaya, PT Arkala, Hal 671

Yusuf Qardhawi menjelaskan bahwa rekonstruksi itu mencakup tiga


poin penting, yaitu pertama, memelihara inti bangunan asal dengan tetap
menjaga watak dan karakteristiknya. Kedua, memperbaiki hal - hal yang telah
runtuh dan memperkuat kembali sendi -sendi yang telah lemah. Ketiga,
memasukkan beberapa pembaharuan tanpa mengubah watak dan karakteristik
Aslinya

F. REPLIKASI

Anda mungkin juga menyukai