Anda di halaman 1dari 2

3.

Tentukan OAT pada anak S

Jawab:

Obat yang Digunakan Pada TB Anak

1. Obat Anti Tuberkulosis (OAT)


Anak umunya memiliki jumlah kuman yang lebih sedikit (pausibasiler) sehingga
rekomendasi pemberian 4 macam OAT pada fase intensif hanya diberikan kepada
anak dengan BTA positif, TB berat dan TB tipe dewasa. Terapi TB pada anak dengan
BTA negatif menggunakan paduan INH, Rifampisin, dan Pirazinamid pada fase inisial
(2 bulan pertama) diikuti Rifampisin dan INH pada 4 bulan fase lanjutan.
Tabel 1.1 Dosis OAT untuk Anak
Nama Obat Dosis harian Dosis maksimal Efek samping
(mg/kgBB/hari) (mg/hari)
Isoniazid (H) 10 (7-15) 300 Hepatitis, neuritis
perifer,
hipersensitivitis
Rifampisin (R) 15 (10-20) 600 Gastrointestinal,
reaksi kulit, hepatitis,
trombositopenia,
peningkatan enzim
hati, cairan tubuh
berwarna oranye
kemerahan
Pirazinamid (Z) 35 (30-40) - Toksisitas hepar,
artralgia,
gastrointestinal
Etambutol (E) 20 (15-25) - Neuritis optik,
ketajaman mata
berkurang, buta
warna merah hijau,
hiper sensitivitas,
gastrointestinal

Tabel 1.2 Panduan OAT dan lama pengobatan TB pada anak


Kategori Diagnostik Fase Intensif Fase Lanjutan
TB Klinis
TB Kelenjar 2HRZ 4HR
Efusi pleura TB
TB Terkonfirmasi Bakteriologis
TB paru dengan kerusakan luas
2HRZE 4HR
TB ekstraparu (selain TB
Meningitis dan TB Tulang/sendi)
TB Tulang/sendi
2HRZE 10HR
TB Millier
TB Meningitis

Berdasarkan Petunjuk Teknis Manajemen dan Tatalaksana TB Pada Anak oleh


Kementrian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2016 OAT yang sesuai untuk anak S
yaitu meliputi 2HRZ (fase intensif) dan 4HR (fase lanjutan), karena anak S tersebut
termasuk kedalam efusi pleura TB yang ditandai dengan sesak nafas dan penurunan
berat badan.

Anda mungkin juga menyukai