Napak Tilas UPN “Veteran” Yogyakarta

Oleh : Natasya Aulia Rahma

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta merupakan salah satu

perguruan tinggi negeri yang berada di Yogyakarta. Kampus yang dikenal dengan sebutan kampus

bela negara ini merupakan salah satu kampus yang cukup rindang. Pohon-pohon yang berjejeran

disekitar koridor kampus dan disekitar auditorium juga dibeberapa Gedung Fakultas membuat

kampus ini terlihat hijau dan sejuk. Ditambah, setiap Gedung perkuliahan yang ada di UPN

Veteran ini memiliki warna yang hampir sama semuanya, yaitu krem dan coklat sehingga

menambah kesan adem dan nyaman. UPN Veteran Yogyakarta sendiri memiliki 5 Fakultas yang

terdiri dari 1 program studi D-3, 21 program studi S-1, 8 program studi S-2, serta 1 program studi

S-3 yang mana masing-masing dari program studi tersebut sudah mengantongi akreditasi yang

baik. Kampus ini memiliki 2 unit kampus yang berada di Condongcatur (sebagai pusat) dan di

Babarsari.

UPN Veteran pada saat pertama kali di dirikan bernama Akademi Pembangunan Nasional

(APN) Veteran yang didalamnya ada beberapa tokoh yang turut serta menjadi pendiri di APN

Veteran yaitu Ir. Marsito, Soejatmo Suwohardjojo, Soerawan dan Agus Soemarno. Pada saat itu,

APN Veteran masih memiliki 3 Jurusan, yaitu Geologi Pertambangan, Ekonomi Pertanian dan

Teknologi Perusahaan. Peresmian APN Veteran Yogyakarta dilangsungkan pada tanggal 21

Februari 1959 yang dihadiri sekaligus diresmikan oleh Presiden Soekarno beserta para menterinya.

Kemudian pada 30 Juli 1965 APN Veteran resmi berubah nama menjadi PTPN Veteran

Yogyakarta yang pada saat itu sudah memiliki 6 Fakultas, yaitu Fakultas Tekknik Geologi,

Fakultas Teknik Perminyakan, Fakultas Teknik Tambang, Fakultas Teknik Kimia, Fakultas
Pertanian dan Fakultas Ekonomi. Sebelum terjadi perubahan nama dari PTPN Veteran Yogyakarta

menjadi UPN Veteran Yogyakarta, perguruan tinggi ini masih berstatus sebagai perguruan tinggi

kedinasan dibawah naungan Departemen Pertahanan dan Keamanan RI. Barulah pada tanggal 15

Desember 1977 PTPN Veteran Yogyakarta resmi berubah nama menjadi UPN Veteran

Yogyakarta yang kita ketahui dan kita kenali Namanya hingga sekarang, serta sudah beralih status

dari perguruan tinggi swasta menjadi perguruan tinggi negeri. (Tim Penerbit Bela Negara dan

Widya Mwat Yasa)

Sebagaimana organisasi pada umumnya, UPN Veteran Yogyakarta memiliki struktur

organisasinya tersendiri. Yaitu UPN Veteran Yogyakarta dipimpin oleh seorang Rektor yang

bertanggung jawab untuk meningkatkan kualitas institusi yang dipimpinnya. Untuk menjalankan

tugas dan tanggung jawab tersebut, Rektor dibantu oleh jajaran-jajaran yang berada dibawahnya,

seperti Wakil Rektor Bidang Akademik, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan serta Wakil

Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama. Di lingkup Fakultas, terdapat Senat Fakultas yang

merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan fakultas yang memiliki

wewenang untuk menjabarkan kebijakan dan peraturan universitas untuk fakultas yang

bersangkutan, kemudian dibawahnya terdapat seorang Dekan yang bertanggung jawab langsung

kepada Rektor. Tugas dari Dekan sendiri yaitu memimpin penyelenggaraan pendidikan,

penelitian, dan pengabdian pada masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga

administrasi dan administrasi fakultas. Dekan dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh Wakil

Dekan sebagai pelaksana tugas sehari-hari. Lalu, ada Jurusan, Kelompok Dosen serta Bagian Tata

Usaha.

UPN mempunyai wadah untuk menunjang potensi yang dimiliki oleh setiap

mahasiswanya, baik dibidang akademik maupun non akademik. Di sini, terdapat Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) yang dikelola dan dijalankan langsung oleh para mahasiswanya. Kurang lebih

ada 24 UKM yang berjalan aktif di UPN, antara lain Menwa, KSR, PMI, Seni, Pramuka,

MAPALA, Paduan Suara serta UKM yang bersifat kegamaan. Dengan adanya UKM ini,

mahasiswa dapat menyalurkan dan mengembangkan bakat serta minatnya.

Kampus ini memiliki berbagai macam sarana dan fasilitas untuk kegiatan mahasiswa,

dosen serta umum. Ada Auditorium sebagai Gedung pusat untuk setiap pertemuan dan acara-acara

besar yang ada di UPN. Sarana Olahraga seperti Lapangan Bola, Lapangan Softball, Lapangan

Basket serta Sport Hall. Laboratorium Pelatihan Bahasa yang memiliki berbagai macam kegiatan

untuk mahasiswa, dosen serta umum seperti Test TOEFL. Kemudian, terdapat UPT Museum

Geoteknologi Mineral yang berisi penemuan-penemuan dari para Dosen UPN Veteran yang

dipajang dan dipamerkan di Museum tersebut, ada juga Koperasi Karyawan, 2 unit Perpustakaan,

Gedung UKM, Laboratorium untuk praktikum serta Kantin.

Seiring berkembangnya jaman, UPN Veteran Yogyakarta makin dikenal dan diminati oleh

para remaja dan orang tua yang menginginkan anaknya masuk ke perguruan tinggi negeri ini.

Menurut beberapa orang tua mahasiswa, UPN Veteran Yogyakarta ini merupakan kampus yang

sudah lumayan baik, apalagi dengan perubahan statusnya yang dulunya merupakan perguruan

tinggi swasta sekarang menjadi perguruan tinggi negeri. Banyak yang mengharapkan anak-

anaknya tembus dan lolos ke perguruan tinggi negeri ini. Ditambah, menurut para calon mahasiswa

serta mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta, Fakultas yang sangat diminati dan paling favorit serta

kemungkinan untuk masuknya sulit yaitu Fakultas Teknologi Mineral. Karena menurutnya, FTM

tersebut memiliki jurusan-jurusan yang bergengsi dan mempunyai peluang kerja yang sangat

menggiurkan sehingga antusiasme mereka sangat besar terhadap FTM.