PROPOSAL PERMOHONAN

MENJADI MGMP PELAKSANA PENGEMBANGAN

PEMBELAJARAN IPA BERBASIS INKUIRI

Di ajukan oleh
CHRISTY NATALIA ASTUTY, S.Si;M.Pd
(Ketua MGMP IPA RAYON 5 KABUPATEN PANDEGLANG)

KABUPATEN PANDEGLANG
PROPINSI BANTEN
TAHUN 2017
 PROPOSAL PERMOHONAN
MENJADI MGMP PELAKSANA PENGEMBANGAN
PEMBELAJARAN IPA BERBASIS INKUIRI

Nama MGMP : MGMP IPA Rayon 5 Kabupaten Pandeglang

Kabupaten : Pandeglang

Provinsi : Banten

Ketua : Christy Natalia Astuty, S.Si;M.Pd

Sekretaris : Ida Yanwariyati, S.Pd

Bendahara : Yati Damayanti,S.Pd

Nomor Rekening : Bank BRI 0078044464100

No. HP Ketua : 0812 8993 8301 / 0877 7320 8484

Bandung, 19 Desember 2017

Ketua MGMP IPA Rayon 5 Kab. Pandeglang

CHRISTY NATALIA ASTUTY, S.Si;M.Pd

NIP. 19711226 200312 2 007
A. Rasional
Sains merupakan suatu proses kegiatan untuk mempelajari alam melalui kerja ilmiah untuk
menghasilkan pemahaman konsep, prinsip, hukum, serta sikap ilmiah. Sains juga memiliki empat
unsur: produk, proses, aplikasi dan sikap. Sains sebagai ilmu pengetahuan dapat diserap melalui
proses belajar. Berhasil atau tidaknya proses belajar salah satunya tergantung pada ketrampilan
guru dalam mengupayakan peserta didik untuk aktif, inovatif, dan kreatif.
Pendidikan IPA, dengan karakteristiknya kaya dengan pembekalan pembelajaran pemikiran
kritis dan kreatif, teknologi terapan, dan kerja kolaborasi dengan standar yang tinggi untuk
komunikasi dan tanggungjawab pribadi, berkontribusi untuk memenuhi kebutuhan keterampilan
abad 21 di semua bidang disiplin (Windshiti, 2009:23)
Pembelajaran inkuiri merupakan salah satu langkah yang dapat ditempuh untuk
memperbaiki sekaligus meningkatkan hasil belajar peserta didik khususnya pada mata pelajaran
IPA. Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh peserta didik bukan hasil mengingat tetapi
hasil menemukan sendiri melalui pengamatan, percobaan (eksperimen) dan eksplorasi (Wina
Senjaya, 2011). Kemampuan membelajarkan peserta didik berinkuiri terkait pada kompetensi
pedagogik, sesuai permendiknas nomor 16 tahun 2007 tentang kompetensi guru, yaitu:
menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran yang mendidik
secara kreatif. Sedangkan penerapan pembelajaran berbasis inkuiri ditekankan dalam
permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang standar proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
Berdasarkan pengamatan dan supervisi yang telah dilakukan oleh para Kepala SMP di
Kabupaten Pandeglang mengindikasikan bahwa kemampuan pedagogik inkuiri guru masih perlu
ditingkatkan. Kondisi ini menunjukkan adanya kebutuhan guru untuk meningkatkan kemampuan
tersebut. Peningkatan kemampuan pedagogik inkuiri guru dapat dilakukan melalui kegiatan
MGMP.
Dari paparan di atas mengindikasi bahwa MGMP IPA Kabupaten Pandeglang perlu
memprogramkan program Pengembangan Pembelajaran IPA berbasis Inkuiri.

B. Tujuan
Kegiatan ini akan dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Memberikan penjelasan konsep level inkuiri pada pembelajaran IPA
2. Menjelaskan tahapan pembelajaran berbasis inkuiri
3. Menjelaskan cara mengembangkan RPP berbasis inkuiri
4. Peserta memperoleh pemahaman tentang scientific practices and intellectual skills pada
pembelajaran konsep inkuiri
5. Meningkatkan kemampuan pedagogik inkuiri guru dan keterampilan guru dalam
membelajarkan keterampilan intelektual peserta didik
6. Meningkatkankan hasil pembelajaran peserta didik pada mata pelajaran IPA

C. Sasaran
Peserta program Pengembangan Pembelajaran IPA Berbasis Inkuiri MGMP IPA Rayon 5
Pandeglang tahun 2018 adalah sebagai berikut:
1. Peserta pembekalan oleh PPPPTK IPA berjumlah 2 orang, yaitu:
a. Christy Natalia Astuty, S.Si;M.Pd
b. Rumli Lugis, S.Pd
2. Dua puluh (20) orang anggotan MGMP Rayon 5 Kabupaten Pandeglang.
D. Hasil yang Diharapkan
Setelah mengikuti kegiatan, peserta diharapkan dapat:
1. Memahami konsep level inkuiri pada pembelajaran IPA
2. Memahami tahapan pembelajaran berdasarkan level inkuiri
3. Menghasilkan RPP (lesson plan) pembelajaran IPA pada topik yang dipilih dengan
menggunakan level of inquiry yang dapat diimplementasikan pada pembelajaran IPA
4. Menggunakan scientific practices and intellectual skills pada pembelajaran setiap level of
inkuiri secara tepat
5. Adanya peningkatan kemampuan pedagogik inkuiri guru dan keterampilan guru dalam
membelajarkan keterampilan intelektual peserta didik
6. Adanya peningkatan hasil pembelajaran dan keterampilan intelektual peserta didik pada
mata pelajaran IPA