Anda di halaman 1dari 4

K.

1 : 7 Prinsip dalam Hidup dan Kehidupan


1. Terstruktur/Sistematis
2. Tumbuh dan berkembang
3. Berkembang biak
4. Adaptasi
5. Peka terhadap rangsang
6. Membutuhkan nutrisi
7. Regulasi
K.2 : Tingkatan dalam Organisasi Biologi
1. Biosfer = semua lingkungan di bumi yang dihuni oleh kehidupan
2. Lenskap = kumpulan ekosistem yang saling berkaitan
3. Ekosistem = sistem yang berisi biotik dan abiotik yang saling berinteraksi
4. Komunitas = sekumpulan organisme yang menempati suatu ruang. Ex : sekumpulan
burung
5. Populasi = sekumpulan organisme yang sama dalam suatu ruang. Ex : sekumpulan
burung merpati
6. Organisme = makhluk individual
7. Sistem organ = sekumpulan organ
8. Organ = sekumpulan jaringan
9. Jaringan = sekumpulan sel yang bekerja sama untuk melaksanakan suatu fungsi
10. Sel
11. Organel sel
12. Molekul
13. Atom => neutron,proton,elektron
K.10 : Perbedaan sel prokariot dan sel eukariot, perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan
 Sel Prokariot dicirikan memiliki
- Tidak punya membran inti
- DNA dalam daerah tak terikat (tidak diselubungin membran) disebut nucleoid
- Tidak memiliki organel-organel yang bermembran
 Sel Eukariot dicirikan memiliki
- DNA dalam inti yang diikat oleh kantung inti bermembran (nukleus)
- Organel-organelnya memiliki membran
- Sel eukariot umumnya lebih besar dibandingkan sel prokariot
 Sel Hewan
- Dinding sel berbentuk bulat
- Vakuola kecil bahkan jarang
- Ada lisosom, sentrosom, sentriol, flagela (ada pada beberapa jenis sperma)
 Sel Tumbuhan
- Dinding sel berbentuk balok
- Vakuola besar
- Ada kloroplas, plasmodesma
K.11 : Perbedaan Ribosom Bebas dan Ribosom Terikat
 Ribosom Bebas
- Tersebar di dalam sitosol
- Protein yang dihasilkan berfungsi dalam sitosol contoh = enzim-enzim mengkatalisis
langkah pertama penguraian gula
 Ribosom Terikat
- Melekat pada sisi luar retikulum endoplasma (RE) atau selaput nukleus
- Protein yang dihasilkan disisipkan ke dalam membran untuk dikemas organel tertentu
seperti lisosom, atau untuk disekresikan (ekspor dari sel)
K.12 : Perbedaan RE Halus dan RE Kasar
Membran ER kontinyus atau berhubungan langsung dengan kantung inti
 Ada dua daerah berebda pada ER:
- Smooth atau ER halus, yang tidak berribosom
- Rough atau ER kasar, yang memiliki ribosom pada permukaannya
–Fungsi ER Halus
 Mensintesis lipid atau lemak
 Metabolisme karbohidrat
 Mendetoksifikasi racun
 Menyimpan kalsium
–Fungsi ER Kasar
 Mensekresi glikoprotein (protein yang berikatan secara kovalen dengan karbohidrat)
 Mendistribusikan vesikula transpot (protein dikelilingi oleh membran)
 Merupakan pabrik pembuat membran bagi sel
K.13 : Peran Mitokondria dan Kloroplas
Mitokondria dan kloroplas merubah energi dari satu bentuk ke bentuk energi lain. Ciri:
1. Keduanya bukan bagian dari sistem endomembran
2. Memiliki membran ganda
3. Memiliki protein yang dibuat oleh ribosom bebas
4. Memiliki DNA mereka sendiri
K.14 : Struktur Sistem Endomembran
 Komponen-komponen sistem endomembran:
Kantung inti, Retikulum Endoplasma, badan Golgi, Lisosom, Vakuola, membran Plasma
 Komponen tersebut bisa bersambungan atau berhubungan melalui transfer dengan vesikel
(atau vesicles)
K.15 : Fungsi Sistem Endomembran
 Sistem endomembran mengatur lalu lintas protein dan melaksanakan fungsi metabolisme
dalam sel
 Sistem endomembran membawa bermacam tugas dalam sel
- Mensintesis protein
- Mentranspot protein ke dalam membran dan organel atau keluar dari sel
- Metabolisme dan pergerakan lemak atau lipid
- Detoksifikasi racun
K.16 : Ektraseluler
Struktur ekstraselular meliputi:
- Dinding Sel Tanaman, terbuat dari serabut selulosa yang tertanam dalam polisakarida
lain dan protein
- Matriks Ekstraselular (ECM) Sel Hewan, ECM dibuat dari glikoprotein seperti
kolagen, proteoglikan, dan fibronektin
- Junction Interselular, sel-sel bertetangga dalam jaringan, organ, atau sistem organ
sering melekat, berinteraksi, dan berkomunikasi melalui kontak fisik langsung.
Junction interselular menfasilitasi kontak langsung tersebut
o Plasmodesmata
o Tight junctions
o Desmosomes
o Gap junctions
K.17 : 4 Tipe Junction Interselular
 Plasmodesmata adalah saluran yang melubangi dinding sel-sel tanaman
Melaui plasmodesmata, air dan bahan terlarut kecil(dan kadang protein dan RNA) dapat
lalu/lewatdarisel kesel.
 Pada tight junctions, membran sel tetangga ditekan bersama, mencegah bocornya cairan
ekstraselular.
 Desmosomes (anchoring junctions) mengencangkan sel bersama-sama membentuk
lembaran kuat (strong sheets).
 Gap junctions (communicating junctions) memfasilitasi saluran sitoplasma antarasel
berdekatan.
K.19 : Perbedaan Protein Intergral dan Protein Periferal, serta Fungsinya
PROTEIN INTEGRAL
→Merupakan protein yang memiliki bagian hidrofobik sehingga dapat melakukan
penetrasi kedalam dua lapis membaran fosfolipid. protein ini juga memiliki bagian
hidrofobik yang menonjol ke luar pada kedua permukaan membran.
PROTEIN PERIFERAL
→Tidak tertanam dalam membran fosfolipid, tetapi terikat bebas di permukaan membran
plasma atau pada protein itegral.
K.23 : Definisi Difusi
Difusi adalah tendensi para molekul menyebar secara merata ke dalam ruang yang tersedia
Osmosis = difusi air melalui membran permeable secara selektif

Anda mungkin juga menyukai