I. TUJUAN
Setelah melakukan percobaan ini mahasiswa diharapkan :
1. Dapat menentukan sifat biner dengan membuat diagram temperature
versus komposisi
2. Dapat menentukan indeks bias campuran
Sifat-sifat aseton
Sifat-sifat kloroform:
𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛 0,1089
X aseton = 𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛+𝑛 𝑘𝑙𝑜𝑟𝑜𝑓𝑜𝑟𝑚 = = 0,1080 𝑚𝑜𝑙
0,1089+0,8985
𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛 0,2178
X aseton = 𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛+𝑛 𝑘𝑙𝑜𝑟𝑜𝑓𝑜𝑟𝑚 = = 0, 2143 𝑚𝑜𝑙
0,2178+0,7987
𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛 0,4358
X aseton = 𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛+𝑛 𝑘𝑙𝑜𝑟𝑜𝑓𝑜𝑟𝑚 = = 0,4211 𝑚𝑜𝑙
0,4358 + 0,5990
𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛 0,6537
X aseton = 𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛+𝑛 𝑘𝑙𝑜𝑟𝑜𝑓𝑜𝑟𝑚 = = 0,6207 𝑚𝑜𝑙
0,6537 + 0,3993
𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛 0,8716
X aseton = 𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛+𝑛 𝑘𝑙𝑜𝑟𝑜𝑓𝑜𝑟𝑚 = = 0,8136 𝑚𝑜𝑙
0,8716 + 0,1996
𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛 0,9805
X aseton = 𝑛 𝐴𝑠𝑒𝑡𝑜𝑛+𝑛 𝑘𝑙𝑜𝑟𝑜𝑓𝑜𝑟𝑚 = = 0,9076 𝑚𝑜𝑙
0,9805 + 0,0998
64
62
60
58
Suhu
56 Titik Didih
Titik Uap
54
52
50
48
0.108 0.2143 0.4211 0.6207 0.8136 0.9076
1.44
1.42
1.4
Indeks Bias
1.38
1.3
1.28
1.26
0.108 0.2143 0.4211 0.6207 0.8136 0.9076
X. PERTANYAAN
1. Apa yang dimaksud dengan kesetimbangan fase ?
Jawab : Kesetimbangan fasa adalah suatu keadaan dimana suatu zat
memiliki komposisi yang pasti pada kedua fasanya pada suhu dan
tekanan tertentu, biasanya pada fasa cair dan uap.
2. Kapan sistem dua komponen mencapai titik didihnya ?
Jawab : Bila dua komponen zat cair tersebut saling melarut dan
membentuk larutan ideal sehingga dapat mencapai titik didih
campuran dan titik uapnya.
3. Apa yang dimaksud titik azeotrop, ada berapa macam, jelaskan ?
Jawab : Titik azeotrop adalah titik campuran dua atau lebih komponen
ynag mempunyai komposisi dimana komposisi tersebut tidak berubah
hanya bila melalui destilasi.
Macam :
- Titik didih maksimum
- Titik didih minimum
4. Bagaimana mendapatkan diagram T-X?
Jawab : Terlebih dahulu membuat grafik standar (indeks bias) –x pada
campuran yang belum didesilasi. Kemudian diagram T-X diperoleh
dari turunannya.
XI. KESIMPULAN
Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa :
1. Semakin besar komposisi dari larutan campuran maka semakin
rendah titik didih dan titik uapnya
2. Campuran azeotropik adalah campuran dua atau lebih komponen
yang mempunyai komposisi tertentu dimana komposisi tersebut
tidak berubah hanya bila melalui destilasi biasa, titik didih dua zat
cair yang saling menunjukkan adanya titik didih maksimum.
3. Fraksi mol aseton yang diperoleh :
- 8 ml aseton dan 72 ml kloroform = 0,1080 mol
- 16 ml aseton dan 64 ml kloroform = 0,2143 mol
- 32 ml aseton dan 48 ml kloroform = 0,4211 mol
- 48 ml aseton dan 32 ml kloroform = 0,6207 mol
- 64 ml aseton dan 16 ml kloroform = 0,8136 mol
- 72 ml aseton dan 8 ml kloroform = 0,9076 mol