1. Pengertian Pengukuran panjang badan dengan papan pengukur adalah
mengukur bayi dan atau balita usia di bawah 24 bulan dengan posisi tidur untuk mengetahui panjang badan, dimana panjang badan ini juga digunakan untuk menentukan status gizi baduta. 2. Tujuan Sebagai acuan dalam pengukuran panjang badan dengan papan pengukur 3. Kebijakan 4. Referensi Standar Pemantauan pertumbuhan Balita, Depkes RI, 2006. 5. Prosedur 1. Petugas mempersiapkan alat tulis 2. Petugas memilih meja atau tempat yang rata dan datar kemudian petugas meletakkan papan pengukur panjang badan pada meja tersebut 3. Petugas menelentangkan balita di atas papan pengukur dengan psisi kepala menempel pada bagian papan yang datar dan tegak lurus (papan yang tidak dapat bergerak) 4. Petugas memastikan bagian puncak kepala menempel pada bagian papan yang statis 5. Petugas memposisikan bagian belakang kepala, punggung, pantat dan tumit menempel secara tepat pada papan pengukur 6. Petugas menggeser bagian papan yang bergerak sampai seluruh bagian kedua telapak kaki menempel pada bagian papn yang dapat digeser (dengan cara menekan bagian lutut dan mata kaki) 7. Petugas membaca dan mencatat panjang badan anak dari angka kecil ke angka besar. 6. Diagram Alir 7. Unit Terkait Bidan Desa, Kader Posyandu Balita 8. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan Historis 1 Perubahan