penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keamanan pencabutan gigi pada pasien usia lanjut

dengan penyakit kardiovaskular.Sebanyak 13.227 pasien menjalani pencabutan gigi di Rumah

Sakit Orangtua Kesembilan di Shanghai Jiaotong University. Usia, jenis kelamin, dan penyakit
dianalisis. Pemantauan jantung selama pencabutan gigi dilakukan pada 7077 pasien usia lanjut
dengan hipertensi dan penyakit kronis lainnya, dan pengaruh berbagai faktor pada keamanan
pencabutan gigi dievaluasi. Selain itu, 89 pasien dengan hipertensi primer direkrut, dan
elektrokardiogram dipantau dengan monitor umum atau monitor Holter, dan tingkat deteksi
kejadian kardiovaskular dibandingkan antara 2 kelompok.

Orang tua terhitung dari 75,3%, dan pasien yang berusia 70-79 tahun memiliki proporsi
tertinggi. Komorbiditas yang paling sering adalah hipertensi, penyakit jantung koroner, aritmia,
kecelakaan serebrovaskular, dan diabetes. Dalam analisis faktor-faktor yang mempengaruhi
keamanan pencabutan gigi pada orang tua, perbedaan yang signifikan tidak ditemukan pada
tekanan darah sistolik pada waktu yang berbeda. Selain itu, perubahan denyut jantung berbeda
antara pria dan wanita. Deteksi tingkat kejadian kardiovaskular dengan menggunakan monitor
Holter secara signifikan lebih tinggi daripada dengan monitor umum.

Hipertensi adalah komorbiditas yang paling umum pada pasien usia lanjut yang menjalani
pencabutan gigi, diikuti oleh penyakit jantung koroner dan aritmia. Usia lanjut dan peningkatan
komorbiditas dapat meningkatkan risiko komplikasi. Skor risiko dapat digunakan untuk
menentukan risiko komplikasi dengan cepat selama pencabutan gigi. Monitor Holter lebih
unggul daripada monitor umum dalam mengidentifikasi kejadian kardiovaskular pada pasien
lansia berisiko tinggi yang menjalani pencabutan gigi, dan dapat digunakan pada populasi
ini.Latar Belakang: Bahan / Metode:

Latar Belakang

Insiden penyakit mulut meningkat seiring dengan usia di usia tua. Kesehatan mulut lebih
penting untuk pasien lanjut usia yang memiliki risiko tinggi untuk penyakit mulut, penyakit
yang berkaitan dengan usia, atau penyakit kronis, atau yang memerlukan pengobatan multi-
obat [1]. Dalam 5 dekade terakhir, pemanfaatan perawatan gigi dan peralatan gigi telah
meningkat pada orang tua. Selama periode yang sama, kesehatan mulut dan penggunaan
layanan gigi di kalangan orang dewasa yang lebih tua di Amerika Serikat telah membaik [2].
Statistik Cina menunjukkan 43,7% dari populasi lansia memiliki hipertensi (HBP) atau
penyakit pembuluh darah jantung-kardiovaskular (CCVD) [3]. Beberapa penyakit kronis dapat
meningkatkan terjadinya penyakit mulut dan membahayakan efektivitas perawatan mulut [4].
Dalam beberapa tahun terakhir, para lansia lebih memperhatikan kesehatan mulut mereka.
Bedah mulut - terutama ekstraksi gigi - juga semakin sering terjadi pada orang tua dengan
penyakit kardiovaskular.

Dengan demikian, melakukan pencabutan gigi dengan lancar sambil membatasi tekanan
kardiovaskular dalam rentang yang aman selama pencabutan gigi masih menjadi tantangan
pada pasien usia lanjut dengan penyakit kardiovaskular. Mengelola pencabutan gigi dengan