LAPORAN HASIL DISKUSI KELOMPOK V

1) Setia Fiorentina Sinaga

Apakah ketika kita mengutip dari bagian latar belakang jurnal kita termasuk Plagiat ?
Jawaban :
Menurut kelompok kami dan berdasarkan materi yang kami baca dan yang
kami ketahui kita bukan termasuk Plagiat, karena Plagiat itu diartikan sebagai
perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba
memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian
atau seluruh kakrya ilmiah orang lain, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan
memadai.
Jadi kita bukan termasuk ke dalam plagiat karena ketika kita mengambil suatu jurnal
maupun buku untuk menjadi latar belakang, kita disana mengutip dari jurnal tersebut
sebagai pendukung dari penellitian kita dan dengan catatan ketika kita mengutip latar
belakang dari suatu jurnal maupun buku kita harus mencantumkan sumber secara
tepat.

2) Reza I.L Simanjuntak

Apakah tinjauan teoritis termasuk studi literatur?

Jawaban:

Studi literatur adalah serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode

pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, serta mengelolah bahan
penelitian. Menurut Danial dan Warsiah Studi Literatur adalah merupakan penelitian
yang dilakukan oleh peneliti dengan mengumpulkan sejumlah buku buku, majalah
yang berkaitan dengan masalah dan tujuan penelitian. Teknik ini dilakukan dengan
tujuan untuk mengungkapkan berbagai teori-teori yang relevan dengan permasalahan
yang sedang dihadapi/diteliti sebagai bahan rujukan dalam pembahasan hasil
penelitian.

Pengertian Lain tentang Studi literatur adalah mencari referensi teori yang
relefan dengan kasus atau permasalahan yang ditemukan. Referensi ini dapat dicari
dari buku, jurnal, artikel laporan penelitian, dan situs-situs di internet. Output dari
 studi literatur ini adalah terkoleksinya referensi yang relefan dengan perumusan
masalah.

Secara Umum Studi Literatur adalah cara untuk menyelesaikan persoalan

dengan menelusuri sumber-sumber tulisan yang pernah dibuat sebelumnya. Dengan
kata lain, istilah Studi Literatur ini juga sangat familier dengan sebutan studi pustaka.
Dalam sebuah penelitian yang hendak dijalankan, tentu saja seorang peneliti harus
memiliki wawasan yang luas terkait objek yang akan diteliti. Jika tidak, maka dapat
dipastikan dalam persentasi yang besar bahwa penelitian tersebut akan gagal.

Sehingga dari pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa tinjauan teoritis

merupakan studi literatur karena dalam tinjauan teoritis referensi yang digunakan
harus relevan dengan kasus permasalahan yang mau diteliti, sehingga apabila
referensi yang digunakan adalah berupa jurnal, nuku, artikel, dan situs-situs web maka
hal ini bisa disebut dalam pengumpulan studi literatur.

3) Siti Rokhaya Damanik

Dimana letak argumen di dalam suatu proposal ?
Jawaban :
Letak argumen di dalam proposal terdapat pada bagian latar belakang dan
pembahasan, hanya saja argumen yang paling banyak muncul terdapat pada bagian
pembahasan prosposal.