Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR PUSTAKA

A’yun, S. Q. (2015). Resiliensi ibu yang memiliki anak down syndrome. Skripsi,

(online), (http://etheses.uin-malang.ac.id/3129/1/11410098.pdf, diakses pada

tanggal 13 Oktober 2018).

Andini, D. C. (2017). Gambaran Kualitas Hidup Orang Tua Anak Dengan Sindrom

Down Di Yayasan Persatuan Orang Tua Anak Dengan Down Syndrome (Potads)

Jakarta. Skripsi, (online),

(http://eprints.undip.ac.id/57897/1/PROPOSAL_SKRIPSI.pdf, diakses pada

tanggal 25 Agustus 2018).

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2013). Riset kesehatan dasar

(RISKESDAS) 2013. Laporan Nasional 2013, (online) 1–384,

(http://labdata.litbang.depkes.go.id/riset-badan-litbangkes/menu-riskesnas/menu-

riskesdas/374-rkd-2013, diakses pada tanggal 04 Oktober 2018).

Badan Pusat Statistik. (2017). Jumlah penduduk dan laju pertumbuhan penduduk

menurut kecamatan di Kabupaten Banyumas 2010, 2014, dan 2015. Badan Pusat

Statistik Kabupaten Banyumas, (online) 1-7, (https://banyumaskab.bps.go.id/,

diakses pada tanggal 05 Oktober 2018).

Bulechek, G. M., Butcher, H. K., Dochterman, J. M & Wagner, C. M. (2016). Nursing

Intervention Classificiation (NIC) (ed 6). Singapore : Elsevier.

Dharma, K. K. (2012). Metodologi penelitian keperawatan : panduan melaksanakan

dan menerapkan hasil penelitian. Jakarta : Trans InfoMedia.

Fadhil, A. H. D., Tirtayasa, K & Irfan, M. (2014). Kombinasi neuro developmental

treatment dan sensory integration lebih baik daripada hanya neuro developmental
treatment untuk meningkatkan keseimbangan berdiri anak down syndrome. Sport

and Fitness Journal, 2(1), 56–71,

(https://ojs.unud.ac.id/index.php/sport/view/8372, diakses pada tanggal 19

Oktober 2018).

Fatimah. (2017). Penerapan model pendokumentasian asuhan keperawatan pada ruang

rinra sayang II di RSUD Haji Makassar. Skripsi, (online), (http://repositori.uin-

alauddin.ac.id/4137/1/SKRIPSI%20FATIMAH.pdf, diakses pada tanggal 01

November 2018).

Hasanah, N. (2016). Peran orang tua di rumah dalam melatih kemampuan berpakaian

anak down syndrome. Jurnal Widia Ortodidaktika, 5(10), 1032-1039,

(http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/plb/view/6412, diakses pada

tanggal 29 Agustus 2018).

Herdman, T. H & Kamitsuru, S. (2015). NANDA international inc. nursing diagnosis :

deffinitions & clasification 2015-2017. Jakarta : EGC.

Imaniah, M. D. (2013). Perbedaan pencapaian tugas perkembangan anak usia

prasekolah pada ibu yang bekerja dan ibu tidak bekerja didesa Serut kecamatan

Panti kabupaten Jember. Skripsi, (online),

(http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/8443.pdf, diakses pada tanggal 01

November 2018).

Kusumawati, A. (2013). Penanganan kognitif anak down syndrome melalui metode

kartu warna di TK Permata Bunda Surakarta. Skripsi, (online),

(http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/26696.pdf, diakses pada tanggal 29 Oktober

2018).
Kyle, T. & Carman, S. (2014). Buku ajar keperawatan pediatric (ed 2). Jakarta : EGC.

Lestari, F. A & Mariyati, L. A. (2015). Resiliensi ibu yang memiliki anak down

syndrome di Sidoarjo. Psikologia, 3(1), 141-155,

(http://ojs.umsida.ac.id/index.php/psikologia/view/118, diakses pada tanggal 20

Oktober 2018).

Luthfi, B. M. (2012). Kompetensi fonologis anak penyandang down syndrome di SLB

C Negeri 1 Yogyakarta phonological competence of children with down

syndrome at SLB C Negeri 1 Yogyakarta. Widyariset, 14(1). 153-162,

(http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/Prosiding/view/382, diakses pada

tanggal 20 Oktober 2018).

Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M. L & Swanson, E. (2016). Nursing outcomes

classification (NOC) (ed 5). Singapore : Elsevier.

Nurarif, A. H & Kusuma, H. (2015). Aplikasi asuhan keperawatan : berdasarkan

diagnosis medis dan NANDA NIC NOC. Yogyakarta MediAction.

Nurwahidah, S., Soewondo, W & Sasmita, I. S. (2017). Prevalensi sindrom down di

wilayah Priangan pada tahun 2015. Jurnal Kedokteran Gigi, 29(4), 32-37,

(http://jurnal.unpad.ac.id/jkg/download/15950, diakses pada tanggal 06 September

2018).

Permana, D. F. W. (2013). Perkembangan keseimbangan pada anak usia 7 s/d 12 tahun.

Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 3(1), 25-29,

(https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/miki /view/2657/2725, diakses pada

tanggal 05 Desember 2018).


Ramawati, D. (2012). Kemampuan perawatan diri tuna grahita berdasarkan faktor

eksternal dan internal anak. Jurnal Keperawatan Indonesia, 15(2), 89-96,

(http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/view/32, diakses pada tanggal 20 Agustus 2018).

Renawati., Darwis, R. S & Wibowo, H. (2017). Interaksi sosial anak down syndrome

dengan lingkungan sosial (Studi kasus anak down syndrome yang bersekolah di

SLB Puspa Suryakanti Bandung). Jurnal Penelitian dan PKM, 4(2), 129-389,

(http://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/view/14341, diakses pada tanggal 20 Agustus

2018).

Rini, M., Kusmiran, E & Bangun, A. V. (2013). Faktor-faktor yang berhubungan

dengan kejadian sindroma down di SLB-C Cipaganti Bandung. Journal Stikes

Ahmad Yani, 4(2), 14-29, (http//:

ejournal.stikes.ahmad.yani.ac.id/id/eprint/2714.pdf, diakses pada tanggal 05

Desember 2018).

Rohmadheny, P. S. (2016). Studi kasus anak down syndrome case study of down

syndrome child. Jurnal Care Edisi Khusus Temu Ilmiah, 3(3), 67-76, (http://e-

journal.unipma.ac.id/index.php/JPAUD/view/616, diakses pada tanggal 30

Agustus 2018).

Salsabila, K. (2015). Meningkatkan kemampuan mencuci pakaian pada anak tunagrahita

sedang melalui teknik token ekonomi di Panti Sosial Bina Grahita Harapan Ibu

(PSBGHI) Padang. Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus, 5(1), 01-14,

(http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu/view/4349, diakses pada tanggal 03

September 2018).
Saputra, D. (2017). Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan defisit

perawatan diri diruang dahlia rumah sakit jiwa Prof. HB. Sa’anin Padang. KTI

dipublikasikan, (online), (http://pustaka.poltekkes-

pdg.ac.id/index.php?author=%22Dino+Saputra%22Search, diakses pada tanggal

14 Oktober 2018).

Sugiyono. (2014). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif kualitatif, dan

R&D. Bandung : Alfabeta.

Suryani, E & Badi’ah, A. (2017). Asuhan keperawatan anak sehat dan berkebutuhan

khusus. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.

Swarjana, I. K. (2015). Metodologi penelitian kesehatan, Edisi Revisi. Yogyakarta :

Andi Offset.

Usman, H., Sukandar, H & Sutisna, M. (2014). Pertumbuhan dan perkembangan anak

usia 3-24 bulan didaerah konflik. Jurnal kesehatan masyarakat nasional, 9(1), 44-

49, (http://jurnalkesmas.ui.ac.id/kesmas/view/455, diakses pada tanggal 14

Oktober 2018).

Anda mungkin juga menyukai