Bagan 1 : WEB OF CAUTION DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN DIABETIK FOOT

Penuaan, keturunan, infeksi, gaya hidup, diet, kehamilan dan obesitas

Sel beta pancreas rusak

Ketidakseimbangan insulin

Penurunan insulin Penurunan glucagon Komplikasi

peningkatan insulin
Hiperglikemi
Lipolisis Glikogenolisis Insufisiensi glukosa Katabolisme protein
Peningkatan Penurunan
Oksidasi lemak PK glikogenesis glikogenesis Viskositas
Hiperglikemia Hiperglikemia
Glukonea ?BUN Pelepasan kt PK
Peningkatan badan genesis dari ICS Hipoglikemia Sistem Sirkulasi
Melebihi ambang ginjal Hipoglikemia
keton dalam darah
Glukosuria Diuresis osmotik Kulit gatal-gatal, - Kulit dingin Makroangiopati
Keton urea
kering - Pucat Mikroangiopati Diurisis
Acidosis Gangguan Keseimbangan Poliuri - Takikardi osmotik Penyembuhan
keseimbangan pH kaliori negatif - Gelisah Retinopati vaskular
Koma diabetik Kerusakan
Dehidrasi - Penurunan kesadaran diabetik Nefropati
integritas kulit
Kerusakan BB menurun diabetik Arteri perifer
ADL dibantu Katarak
pertukaran gas Kekurangan Perubahan perfusi
Kehilangan kalori Syok Insufisiensi
Volume Cairan jaringan perifer
Sindrom kurang kapiler
Gangguan Hipoksia
perawatan diri Rasa lapar yang besar
Hipoksia perifer persepsi sensori jaringan
- Kurang Diabetik Foot Cedera, luka
(visual)
Polipagia pengetahuan Neuropati
Kelemahan dan
- Tidak tahu Amputasi diabetik
keletihan Gelisah, gatal,
diet debridement
Perubahan nutrisi Resiko tinggi kesemutan,
kurang / lebih dari Resiko Kesadaran
terhadap Infeksi gangguan
Penatalaksanaan aturan Gangguan konsep diri cedera menurun
Intoleransi Aktivitas kebutuhan persepsi
trapeutik tak efektif dan Citra Tubuh

Keterangan :

1. Manifestasi klinis :
2. Menimbulkan masalah :
3. Masalah keperawatan :
(Brunner & Suddart, 2014 ; Price & Wilson, 2006 ; Carpenito L.J., 2007)