FORDIS M4 KB4

DYNA PURNAMA ALAM (19020618410259)

Rangkaian RLC adalah rangkaian AC yang mengandung resistor, induktor dan kapasitor.
Persamaan arus dan tegangan AC secara umum:

Rangkaian resisif murni adalah rangkaian AC yang hanya mengandung resistor saja.

Persamaan arus dan tegangan pada rangkaian resisif murni:

Resisif/Resistor berdasarkan Hukum Ohm dapat dirumuskan:

Rangkaian induktif murni adalah rangkaian AC yang hanya mengandung induktor saja.
Persamaan arus dan tegangan pada rangkaian induktf murni:
 Persamaan arus dan tegangan pada rangkaian induktif murni:

Reaktansi induktif adalah nilai hambatan yang terdapat pada induktor, dapat
dirumuskan:

Hukum Ohm pada rangkaian induktif:

Rangkaian kapasitif murni adalah rangkaian AC yang hanya mengandung kapasitor saja.
 Persamaan arus dan tegangan pada rangkaian kapasitif murni:

Reaktansi kapasitif adalah nilai hambatan yang terdapat pada kapasitor, dapat
dirumuskan:

Hukum Ohm pada rangkaian kapasitif:

Rangkaian Pararel RLC

 Tegangan sesaat V sama untuk tiga elemen diatas baik pada resisif, reaktansi induktif
maupun reaktansi kapasitif.
Arus total dari generator, terbagi ke tiga elemen ini.
V
1. Arus dalam resistor IR sefase dengan tegangannya dan memiliki nilai maksimum
R
2. Arus dalam induktor IL terlambat 90o terhadap tegangannya dan memiliki nilai

V
maksimum
XL
3. Arus dalam induktor IC mendahului 90o terhadap tegangannya dan memiliki nilai

V
maksimum
XC
Adapun diagram fasor rangkaian RLC Paralel sebagai berikut:
 Diagram fasor rangkaian RLC Paralel
Berdasarkan uraian diatas maka dapat menentukan kuat arus dan impendasi sebagai berikut:
Tentukan arus yang melewati R, L dan C !
V
IR =
R
V
IL =
XL
V
IC =
XC

Tentukan nilai Impedansi Z dari rangkaian tersebut!