dimana:
bk = nilai taksiran parameter ßk
s(bk) = standar deviasi nilai taksiran parameter ßk
4. Menentukan daerah kritis (Tolak H0)
Daerah kritis yang digunakan adalah H0 ditolak apabila thitung < ttabel α/2, yang
artinya variabel (Xi) berpengaruh nyata terhadap Y.
5. Menarik kesimpulan.
dimana:
JRK =Jumlah Kuadrat Regresi
JRE = Jumlah Kuadrat Error
k = Jumlah Variabel Terhadap Intersep
n = Jumlah Sampel
4. Menentukan daerah kritis (Tolak H0)
Daerah kritis yang digunakan adalah H0 ditolak apabila Fhitung < Ftabel
5. Menarik kesimpulan.