Anda di halaman 1dari 3

PERCOBAAN 9

VOLTAMMETRI: ANALISIS PARACETAMOL

I. Cara Kerja
1.1. Pembuatan pasta karbon
Dicampurkan grafit dan paraffin cair ( 7 : 3) kemudian dipanaskan.
Campuran yang homen ini kemudian dihomogenkan dan dimasukkan ke
badan elektroda yang di dalamnya terdapat kawat tembaga penghantar listrik
dengan cara menotolkannya secara rata.
1.2. Pembuatan dan analisa larutan sampel
Digerus tablet paracetamol dan ditimbang sekitar 1 gram. Dilarutkan
dengan air di gelas kimia dan kemudian disaring dengan kertas saring ke
dalam labu 50 mL. diencerkan dengan aqua DM. kemudian diambil 1.5 mL
larutan ini dan dimasukkan ke dalam labu ukur 50 mL baru. Diencerkan
dengan buffer pH 6 hingga tanda batas kemudian dihomogenkan. Dianalisa
dengan menggunakan voltameter.
1.3. Pembuatan dan analisa larutan standar
Diambil sejumlah 1,2,3,4,5 mL larutan standar induk paracetamol 50
mM untuk konsentrasi 1,2,3,4,5 mM dengan menggunakan buret mikro.
Dimasukkan masing – masing larutan ke dalam labu takar 50 mL. Kemudian
ditambahkan buffer pH 6 hingga tanda batas. Dihomogenkan. Kemudian
dianalisa dengan menggunakan voltameter.

II. Data Pengamatan


Massa sampel 1 = 0,9979 gram
Massa sampel 2 = 1,0285 gram
Massa parasetamol murni = 0,3813 gram
Konsentrasi larutan induk = 50 mM
2.1. Analisis Standar Parasetamol
Tabel 2.1 Data analisis standar parasetamol
Konsentrasi
DPV ∆IP (µA)
standar (mM)
1 1 6,79
2 2 11,93
3 3 12,84
4 4 13,38
5 5 11,73
Kurva konsentrasi standar terhadap
∆IP
16
14
12
10
∆IP (µA)

y = 1.133x + 7.935
8
R² = 0.4649
6
4
2
0
0 1 2 3 4 5 6
Konsentrasi standar (mM)

Gambar 2.1 Kurva konsentrasi standar terhadap ∆IP

2.2. Analisis Sampel Parasetamol


Tabel 2.2 Data analisis sampel parasetamol
DPV ∆IP (µA)
1 10,14
2 10,59

2.3. Analisis Arus Elektroda Pasta Karbon


Tabel 2.3 Data pengukuran arus EPK
EPK I (µA) ∆IP (µA) E (v)
1 100,53 88,02 0,3460
2 35,97 30,32 0,4020
3 100,51 58,82 0,4400
4 49,26 37,36 0,4320
5 101,7 72,05 0,4300
6 66,30 52,25 0,3980
7 0 0 0
8 43,27 30,99 0,4320

III. Pengolahan Data


3.1. Volume Parasetamol Induk
(V x [parasetamol])larutan induk = (V x [parasetamol])deret standar
(1 𝑚𝑀 𝑥 50 𝑚𝐿)
Vparacetamol induk = 50 𝑚𝑀
= 1 mL
Dengan menggunakan cara yang sama diperoleh:
Tabel 3.1 Data volume larutan standar induk parasetamol untuk setiap
pengenceran
Konsentrasi standar Volume standar
(mM) induk (mL)
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5

3.2. Perhitungan Konsentrasi Sampel


Dari persamaan yang didapatkan pada kurva kalibrasi standar paracetamol
yaitu :
y = 1,133x + 7,935
Dengan nilai y merupakan nilai ΔIP dan nilai x adalah konsentrasi dari sampel.
Berdasarkan tabel 2.2, terdapat nilai ΔIP yang apabila disubstitusi ke
persamaan di atas didapatkan :
3.2.1. Sampel 1
y = 1,133x + 7,935
10,14 = 1,133x + 7,935
x = 1,9461 mM
3.2.2. Sampel 2
y = 1,133x + 7,935
10,59 = 1,133x + 7,935
x = 2,3433 mM
Berdasarkan nilai konsentrasi di atas, didapatkan massa dari parasetamol di
dalam sampel obat adalah sebagai berikut :
Sampel 1 = 1,9461 x 10-3 mol/L x 151,163 g/mol x 0,05 L = 0,0147 gram
Sampel 2 = 2,3433 x 10-3 mol/L x 151,163 g/mol x 0,05 L = 0,0177 gram
Dari data massa parasetamol di dalam sampel obat di atas, didapatkan kadar
parasetamol di dalam sampel obat adalah sebagai berikut :
0,0147 50
Sampel 1 = 0,9979 x x 100% = 49,10 %
1,5
0,0177 50
Sampel 1 = x x 100% = 57,36 %
1,0285 1,5

Anda mungkin juga menyukai