Anda di halaman 1dari 13

PEMETAAN

LINTASAN
Pendahuluan
■ Pemetaan lintasan adalah proses pengamatan yang dilakukan pada sejumlah titik
dan antar titik sepanjang suatu lintasan, sehingga hasilnya akan menunjukkan
kondisi geologi sepanjang lintasan tersebut.
■ Kondisi geologi tersebut nampak pada peta geologi sepanjang lintasan yang
berupa:
a. Macam satuan batuan yang ada dan kedudukannya sepanjang lintasan.
b. Penyebaran satuan tersebut sepanjang lintasan.
c. Lokasi, macam dan arah kontak antar satuan pada lintasan.
d. Macam dan lokasi unsur struktur geologi yang terdapat sepanjang lintasan.
e. Macam dan lokasi potensi geologi yang ada pada lintasan.
Tahap Pembuatan Lintasan
■ Perencanaan Lintasan
■ Pelaksanaan Lapangan
■ Penggambaran lintasan
Pemilihan Jalur Lintasan
■ Lintasan pemetaan dipilih agar setelah jalur dilintasi dapat diperoleh
gambaran geologi yang bersifat menyeluruh dari daerah dimana jalur
tersebut berada. Gambaran geologi utama yang ingin dicari dan harus
ditemukan adalah:
a. Lintasan diusahakan melalui tempat yang diduga banyak batuan
tersingkap.
b. Batuan atau Satuan Batuan apa yang ada di jalur lintasan tersebut.
Lintasan sebaiknya memotong arah umum penyebaran batuan.
c. Bagaimana macam dan jenis kontak antar Satuan Batuan dan di
titik mana pada lintasan kontak tersebut ditemukan serta, ke arah
mana penyebaran kontak tersebut keluar dari lintasan
d. Apa dan bagaimana struktur yang mengenai batuan-batuan yang
ada.
Jenis-jenis lintasan
■ Lintasan Te r tutup: lintasan yang dibuat dalam satu hari kerja yang berawal dari satu titik
(Base Camp), melingkar dan sore harinya kembali ke titik yang sama melewati lintasan
yang berbeda dengan lintasan waktu berangkat.
■ Lintasan Te rbuka: Lintasan yang dibuat dalam satu hari kerja yang berawal dari satu titik
(base camp), melingkar dan sore harinya diakhiri di titik yang lain (Flying camp). Lintasan
yang dibuat dalam satu hari kerja yang berawal dari satu titik (base camp), berakhir di titik
yang cukup jauh atau sulit ditempuh, dan kernbali melewati lintasan yang sama kernbali ke
base camp tanpa melakukan pengarnatan lagi.
■ Lintasan Samping (Side Traverse) : lintasan yang merupakan penyimpangan dari Lintasan
Umum baik tertutup atau terbuka, yang dilakukan di titik-titik yang mempunyai interes
dengan jalan samping baik. Lintasan menyamping tersebut bisa berupa lintasan terbuka
maupun tertutup. Setelah melakukan pengamatan ke samping kernudian kembali lagi ke
titik awal penyimpangan dan kemudian kembali mengikuti Lintasan Utama.
Contoh Peta Lintasan
Pelaksanaan Lapangan
■ Dalam pelaksanaan di lapangan, patok - patok / titik – titik
pengamatan di tentukan sesuai dengan keadaan medan
dan singkapan. Untuk membantu memperoleh gambaran
kerangka/pola lintasan, pada saat melintas perlu di buat
sketsa lintasan, sehingga pada saat pembuatan peta
dipangkalan tidak mengalami kesulitan.
Lintasan Kompas
Langkah pertama dalam pekerjaan lintasankompas geologi dan prosedur di dalam
intasan kompas :
■ Penentuan dan pengamatan stasiun dan jalur lintasan
■ Pengukuran profil sepanjang lintasan tertentu
■ Plotting stasiun dan kenampakan geologipada lembaran/kertas lapangan geologi
pada buku catatan lapangan
■ Pengukuran terhadap jarak antara dua stasiun di sebut Leg dari pada lintasan
traverse . Traverse berguna sebagai peta kerangka di mana data geologi terplotkan
sepanjang atau dekat dengan traverse leg.
Penggambaran Peta Lintasan
Hal-hal yang tercantum dalam pencatatan data lintasan kompas adalah sebagai berikut
■ Tujuan orientasi
■ Daerah/lokasi dimana lintasan kompas dilakukan
■ Stasiun dan lokasi
■ Tanggal/Hari dan Nama
■ Parameter ukur
■ Deskripsi data kenampakan geologi
Jalur lintasan kompas selanjutnya di plot dengan metode sebagai berikut:
■ Menggunakan kertas cross ruled
■ Gambar arah mataangin
■ Atur permulaan penggambaran dengan menyesuaikan ukuran kertas dengan arah dan
panjang lintasan pengukuran dilapangan

Anda mungkin juga menyukai