Anda di halaman 1dari 12

VISI MENGHASILKAN LULUSAN AHLI MADYA KEPERAWATAN YANG KOMPOTEN UNGGUL DAN BERKARAKTER BERBASIS MASYARAKAT PESISIR

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (SKS) SEMESTER Tgl. Penyusunan


KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH KTKK.05.04 Ilmu Keperawatan Klinik 3 SKS (K : 2, P : V 05 September 2019
1)

OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator MK Ka Prodi

1. Ns. Notesya A. Amanupunnyo,


S.Kep.,M.Kes

2. Ns. Rahil Metanfanuan, John D. Haluruk.S.ST,M.Kes Lucky H. Noya, S.Kep., Ns., M.Kep
S.Kep.,M.Kes NIP 19710427 1990031 001 NIP 19690618 199603 1 001

Capaian Pengetahuan :
Pembelajaran
Mata Kuliah Menguasai teknik, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/praktek keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
Ketrampilan Khusus :
Mampu memberikan askep kepada individu, keluarga dan kelompok baik sehat sakit dan kegawatdaruatan dengan memperhatikan aspek bio,
psiko, sosial kultural dan spiritual yang menjamin keslamatan klien sesuai standar askep berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah
tersedia.

Deskripsi Mata ajar ini membahas tentang konsep dan perspektif keperawatan medikal bedah, peran perawat medikal bedah dalam kebijakan pelayanan
Singkat MK kesehatan, kajian penyakit tropis, kajian penyakit infeksi endemis, kajian penyakit HIV/AIDS, gangguan kebutuhan oksigen akibat patologis sistem
pernafasan dan cardiovaskuler, gangguan kebutuhan cairan akibat patologis sistem perkemihan dan metabolik endokrin, gangguan kebutuhan
eliminasi akibat patologis sistem pencernaan dan persarafan, gangguan kebutuhan aktifitas akibat patologis sistem muskuloskeletal dan
persarafan dan indera, gangguan kebutuhan istirahat dan tidur akibat patologis sistem persarafan dan neurobehavior, gangguan keseimbangan
suhu tubuh akibat patologis berbagai sistem tubuh, gangguan kebutuhan rasa aman dan nyaman akibat patologis sistem integumen dan sistem
imunitas, keperawatan perioperatif, evaluasi asuhan keperawatan perioperatif
Materi 1. Konsep dan perspektif keperawatan medikal bedah
Pembelajaran/ 2. Peran perawat medikal bedah dalam kebijakan pelayanan kesehatan
Pokok 3. Kajian penyakit tropis
4. Kajian penyakit infeksi endemis
Bahasan
5. Kajian penyakit HIV/AIDS
6. Gangguan kebutuhan oksigen akibat patologis sistem pernafasan dan cardiovaskuler
7. Gangguan kebutuhan nutrisi akibat patologis pencernaan metabolik endokrin
8. Gangguan kebutuhan eliminasi akibat patologis sistem pencernaan
9. Gangguan kebutuhan aktifitas akibat patologis sistem muskuloskeletal dan persarafan dan indera
10. Gangguan kebutuhan istirahat dan tidur akibat patologis sistem persarafan dan neurobehavior
11. Geperawatan perioperative
12. Evaluasi asuhan keperawatan perioperatif
Pustaka Buku Utama :

1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company
2. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company
3. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company
4. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company
5. Peter C., Hayer & Thomas, Diagnostic & Therapy, EGC , Jakart.
6. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC
7. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI
8. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New
9. Lilian Shaltis Brumer Doris, Smith Sudact, 1986, Manual of Nursing Practice, Philadelphia, JB Lippincolt Company.
10. Luckman dan Surensen’s, 1993, Medical Surgical Nursing : A Psychophysiologic Approach Tohyo WB Sanders Company
11. Schwart 2 St., St., St.Shires GT, Spancer TC, 1989, Principles of Surgery 5 Th ed New York Mc.Grow Hill Information Services
Company Health Promotion Division.
12. Theodora, R., 1982, Ilmu Bedah, EGC Jakarta
13. Peter C.Hayer & Thomas, Diagnostik dan Terapi, EGC, Jakarta
14. Purnawan Jumadi dkk, Kapita Selekta Kedokteran, Media Aesculapius, Jakarta
15. Medikal Bedah I, II, III, EGC, Jakarta
Media LCD, Leptop, Whiteboard, Spidol, Buku, alat peraga, bahan – bahan lab habis pakai
Pembeljaran

Team 1. John D. Haluruk (JH)


Teaching 2. Rahel Metanfanuan (RM)
3. Notesya A. Amanupunnyo (NA)

Mata Kuliah -
Syarat

Jadwal 1. Tingkat IIA : Selasa 10.00-12.00 (T), 13.00-13.50 (P), Kamis, 10.00-13.50 (P)
Pembelajaran 2. Tingkat IIB : Senin, 10.00-12.00 (T), 13.00-15.00 (T,P)

Penilaian 1. Bobot penilaian Teori : 65%


a. UTS : 35%
b. UAS : 35%
c. Tugas : 30%
2. Praktik Lab : 35%
Sub-CP. MK Bobot
Metode Pembelajaran Materi Pembelajaran
Minggu (sebagai Kriteria & Penilaian
Indikator Dosen
Ke- kemampuan akhir Bentuk Penilaian
yang diharapkan (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

I Mahasiswa mampu  Ketepatan Kriteria Kuliah & diskusi  Kontrak perkuliahan JH


menjelaskan Konsep menjelaskan TM: 2 x 2 x 50”  Konsep dan perspektif
dan perspektif tentang Konsep Ketepatan dan keperawatan medikal bedah 10
keperawatan medikal dan perspektif penguasaan Tugas 1: menyusun a. Konsep
keperawatan Ringkasan tentang Konsep b. Perspektif
bedah
medikal bedah dan perspektif keperawatan
medikal bedah
Bentuk non-test BM : 2 x 60”

 Makalah
 Presentasi
Bentuk test
 Kuis
II Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah & diskusi Peran perawat medikal bedah 15 JH
menjelaskan tentang menjelaskan tentang dalam kebijakan pelayanan
Peran perawat Peran perawat Ketepatan dan  Tugas 2: Peran perawat kesehatan
medikal bedah penguasaan medikal bedah dalam 1. Nasional
medikal bedah dalam
dalam kebijakan kebijakan pelayanan 2. Internasional
kebijakan pelayanan pelayanan kesehatan
kesehatan kesehatan Bentuk non-test
 Praktik Laboratorim
 Makalah
 Presentasi

Bentuk test

 Kuis
III Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah & diskusi Kajian penyakit tropis, 15 NA
menjelaskan tentang menjelaskan tentang penyakit infeksi endemis
Kajian penyakit tropis, Kajian penyakit Ketepatan dan dan HIV/AIDS
tropis, penyakit penguasaan Tugas 3: Membuat makalah 1. Malaria
penyakit infeksi
infeksi endemis dan tentang Kajian penyakit 2. DHF
endemis dan HIV/AIDS 3. Thypoid
tropis, penyakit infeksi
HIV/AIDS Bentuk non-test endemis dan HIV/AIDS 4. Filariasis
5. SARS
 Pembuatan 6. Flu Burung
Makalah 7. HIV/AIDS
 Presentasi
Bentuk test
 Kuis
V Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah & diskusi  Gangguan kebutuhan 15 RM
menjelaskan tentang Gangguan oksigen akibat patologis
Gangguan kebutuhan kebutuhan oksigen Ketepatan dan cardiovaskuler
akibat patologis penguasaan  Pembuatan Makalah 1. Anamnesa gangguan
oksigen akibat
sistem pernafasan sistem pernafasasn dan
patologis sistem dan cardiovaskuler cardiovaskuler
cardiovaskuler 2. Perekaman EKG
 Praktik laboratrium
Bentuk test PL : 1 x 170” 3. Pengambilan specimen
darah vena dan arteri
Kuis, ujian 4. Pemeriksaan fisik
praktek lab kecukupan oksigen dan
sirkulasi, perubahan
irama nafas, irama
jantung, bunyi nafas
dan bunyi jantung
5. Menyiapkan pasien
untuk pemeriksaan
EKG, treadmel test
6. Masalah perawatan
pada : cor pulmonale,
gagal jantung dan
penyakit jantung
koroner, hipertensi,
anemi, gangguan
pembuluh darah perifer.
 Tindakan : Bimbingan
antisipasi/tindakan
keperawatan :
 Memberikan posisi
fowler dan semi fowler
 Memberikan oksigen
simple mask
 Melakukan postural
drainage
 Melakukan inhalasi
(nebulizer)
 Melakukan penghisapan
lendir
 Memasang dan
memonitor tranfusi
darah
 Memberikan obat sesuai
program therapi
 Melaksanakan evaluasi
kebutuhan oksigen

VII UJIAN TENGAH SEMESTER

VIII Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah & diskusi  Gangguan kebutuhan 10
menjelaskan menjelaskan cairan akibat patologis
Gangguan kebutuhan Gangguan Ketepatan dan sistem perkemihan dan RM
kebutuhan cairan penguasaan  Tugas 4: Membuat makalah metabolik endokrin
cairan akibat
akibat patologis tentang konsep keperawatan a. Anamnese gangguan
patologis sistem sistem perkemihan anak sakit sistem perkemihan
perkemihan dan dan metabolik dan endokrn
metabolik endokrin endokrin Bentuk non-test b. Persiapan pasien
 Praktek Laboratorium dengan BNO/IVP,
 Pembuatan USG ginjal
Makalah c. Pemeriksaan fisik :
 Presentasi dehidrasi, overload
cairan/edema, kurang
Bentuk test mineral
d. Masalah perawatan
pada pielonepritis,
Kuis, ujian glomerulonepritis,
praktek lab sindroma neprotik,
batu saluran kemih,
gagal ginjal, diabetes
melitus
e. Tindakan
Keperawatan :
 Merawat infus
 Merawat kateter
 Melaksanakan
bladder training
 Memberikan obat
sesuai program
therapi
IX Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria Kuliah & diskusi  Gangguan kebutuhan 15 JH
menjelaskan tentang menjelaskan tentang nutrisi akibat patologis
Gangguan kebutuhan Gangguan Ketepatan dan Tugas 5 : membuat makalah pencernaan metabolik
nutrisi akibat patologis kebutuhan nutrisi penguasaan tentang endokrin :
a. Anamnese
pencernaan akibat patologis
Bentuk non test gangguansistem
pencernaan pencernaan dan
 Praktikum
metabolik endokrin  Membuat metabolic endokrin
makalah b. Persiapan pasien
 Presentasi dengan barium
Bentuk test meal/barium enema,
USG abdomen dan
 Kuis endoskopi
 Ujian praktek c. Pemeriksaan fisik :
Lab kondisi saluran
pencernaan, bentuk
abdomen, kesulitan
mengunyah dan
menelan, bising usus
d. Masalah keperawatan
pada : Ulkus peptikum,
gastroenteritis, thypus
abdominalis, colitis,
hemoroid, hepatitis,
obstruksi intestinal
 Tindakan :
a. Merawat NGT
b. Memberi makan
melalui NGT
c. Memberikan obat
sesuai program
therapi
d. Melaksanakan
evaluasi kebutuhan
nutrisi
X Mamhasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah & diskusi  Gangguan kebutuhan 10 JH
menjelaskan tentang menjelaskan tentang eliminasi akibat patologis
Gangguan kebutuhan Gangguan Ketepatan dan  Praktikum sistem pencernaan :
eliminasi akibat kebutuhan eliminasi penguasaan 1. Anamnese gangguan
sistem pencernaan
patologis sistem akibat patologis
2. Masalah perawatan pada
pencernaan sistem pencernaan konstipasi, inkontinensia
Bentuk test urin/alvi
 Tindakan keperawatan :
 Kuis  Melakukan manual
 Praktek Lab vekal
 Merawat kolostomi
 Memberikan obat
sesuai program therapi
 Melaksanakan
kebutuhan eliminasi

XI Mahasiswa mampu Ketepatan Gangguan Kriteria  Kuliah & diskusi 7. Gangguan kebutuhan 15 NA
menjelaskan tentang kebutuhan oksigen oksigen akibat
Gangguan kebutuhan akibat patologis Ketepatan dan patologis sistem
penguasaan  Pembuatan Makalah pernafasan Anamnesa
oksigen akibat sistem pernafasan
gangguan sistem
patologis sistem pernafasasn
pernafasan 8. Pemeriksaan fisik
 Praktik laboratrium
Bentuk test PL : 1 x 170” kecukupan oksigen dan
sirkulasi, perubahan
Kuis, ujian irama nafas, irama
praktek lab jantung, bunyi nafas
dan bunyi jantung
9. Menyiapkan pasien
untuk pemeriksaan
EKG, treadmel test
10.Masalah perawatan
pada : ISPA, COPD,
efusi pleura, TBC,
 Tindakan : Bimbingan
antisipasi/tindakan
keperawatan :
 Memberikan posisi
fowler dan semi fowler
 Memberikan oksigen
simple mask
 Melakukan postural
drainage
 Melakukan inhalasi
(nebulizer)
 Melakukan penghisapan
lendir
 Memberikan obat sesuai
program therapi
 Melaksanakan evaluasi
kebutuhan oksigen

XIV Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah dan diskusi  Gangguan kebutuhan rasa NA
menjelaskan tentang menjelaskan tentang  Makalah aman dan nyaman akibat
Gangguan kebutuhan Gangguan Ketepatan dan  Presentasi patologis sistem integumen
rasa aman dan kebutuhan rasa penguasaan  Praktikum dan sistem imunitas :
Bentuk test a. Anamnese gangguan
nyaman akibat aman dan nyaman
sistem imunitas dan
patologis sistem akibat patologis Kuis integumen
integumen dan sistem sistem integumen Ujian Praktek b. Anamnese tentang
imunitas dan sistem imunitas Lab kondisi psikologik-sosial
c. Pemeriksaan fisik
terhadap integritas
kulit/jaringan, tanda
infeksi/peradangan,
tanda penurunan
kesadaran
d. Pemeriksaan tanda
kecemasan
e. Masalah perawatan
pada luka bakar,
dermatitis, reaksi obat
dan alergi, SLE,
HIV/AIDS
Tindakan keperawatan :

 Merawat luka
 Memberi kompres
pada luka
 Memasang restrain
 Melakukan test alergi
hasil kolaborasi
 Prosedur isolasi pasien
 Prosedur proteksi diri
perawat
 Memberikan obat
sesuai program therapi
 Melaksanakan
evaluasi kebutuhan
rasa aman nyaman
XV Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria  Kuliah dan diskusi  Keperawatan perioperatif : JH
menjelaskan tentang menjelaskan tentang  Makalah a. Konsep perioperatif
Keperawatan Keperawatan Ketepatan dan  Presentasi b. Aplikasi asuhan
perioperatif perioperatif penguasaan  Praktikum keperawatan pada
Bentuk test perioperatif
c. Tindakan keperawatan
Kuis perioperatif :
Ujian Praktek  Membersihkan
Lab daerah operasi
 Mencukur daerah
operasi
 Menyiapkan
pelaksanaan
informed consent
Tindakan keperawatan :

 Menyiapkan tempat tidur


aether bed
 Anamnese dan
observasi sirkulasi
(TTV)
 Mengobservasi
perdarahan
 Pemeriksaan
kesadaran
 Mengobservasi bising
usus
 Prosedur proteksi diri
perawat
 Membimbing latihan
napas dalam
 Membimbing batuk
efektif
 Melatih ambulasi
Evaluasi asuhan
keperawatan perioperatif

UJIAN AKHIR SEMESTER DAN PERBAIKAN

Anda mungkin juga menyukai