INDONESIA
“Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perpajakan”
Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Syukur kehadirat Allah SWT. Yang menciptakan alam semesta dengan kekuasaan-Nya.
Yang mana tiada yang bisa memberi atas apa yang telah diberikan-Nya, yang dengan dzat-Nya
yang maha pengasih lagi maha penyayang telah mengatur baik dan buruknya kehidupan setiap
manusia di muka bumi dan karena kasih sayang Allah yang tiada batas inilah penulis bisa
menyelesaikan Makalah ini.
Shalawat dan Salam senantiasa terucap dan terbulir dari lisan ini. Lisan dari umat Nabi
Muhammad SAW. Sosok idola umat sepanjang zaman. Bersama agamanya yang senantiasa
menerangkan mana yang hak dan mana yang bathil, membawa umat manusia ke jalan yang
terang benderang.
Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya pengajar
mata kuliah Perpajakan atas bimbingan dan arahan dalam penulisan Makalah ini, sehingga
Makalah ini dapat terselesaikan dengan sebaik-baiknya.
Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan
mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak,
penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan Makalah ini.
Nurul Nadiroh
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
1.3.1. Untuk mengetahui kebijakan, administrasi, dan teori perpajakan.
1.3.2. Untuk mengetahui sistem pembayaran, pelaporan, dan pencatatan pajak.
1.3.3. Untuk mengetahui pembentukan dan pembetulan SPT.
1.3.4. Untuk mengetahui hukum formal dan material pajak.
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Masyarakat sebagai pembayar pajak (taxplayer) wajib melakukan perhitungan,
pembayaran dan pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Masa dan Tahunan secara
sukareka (voluntary). Pemenuhan hak dan kewajiban perpajakan yang telah dilaksanakan
oleh Wajib Pajak dapat diuji melalui pemeriksaan pajak.
Pengakuan dan perlindungan hukum atas hak-hak wajib pajak dalam sistem
hukum pajak adalah perintah kontitusi dan konsekuensi negara Republik Indonesia
sebagai negara hukum. Dalam uraian di atas dapat disimpulkan bahwa hak-hak wajib
pajak yang diakui di berbagai negara, telah mendapat pengakuan dan perlindungan
hukum dalam sistem hukum pajak Indonesia. Pengakuan dan perlindungan hukum
ditunjukkan dengan adanya substansi hukum pajak berupa peraturan perundang-
undangan, struktur hukum pajak berupa instansi atau lembaga yang menanganinya, serta
budaya yang mencerminkan perilaku wajib pajak, yang telah mengakomodir terlaksanya
pengakuan dan perlindungan hukum bagi hak-hak wajib pajak.
Daftar Pustaka
Mustaqim. 2006. Pengaturan Perpajakan Daerah Dalam Sistem Hukum Pajak Indonesia. Jurnal
Hukum. 1 (13); 103-112.
Gupta, Rangan. 2004. Endogenous Tax Evasion and Reserve Requirements: A Comparativen
Study in the Context of European Economies. University of Connecticut. 2(2); 231-342.
Wardani, Dewi Kusuma. 2018. Pengaruh Sosialisasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib
Pajak Dengan Pengetahuan Perpajakan Sebagai Variabel Interventy. Jurnal Nominal. 7(1);
33-34.
Anissa, Risma Ridha, dkk. 2015. Analisa Faktor Yang Menotivasi Masalah Perusahaan
Melakukan Tax Planning. Conservation University. 4(1); 1-11.
Nugroho, Dimas Andri Dwi, dkk. 2014. Pengaruh Layanan Drop BOX E-Filling Terhadap
Tingkat Kepatuhan Penyampain Surat Pemebritahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan.
Universitas Brawijaya. 1(1); 1-10.
Rahayu, Nurulita. 2017. Pengaruh Pengetahuan Perpajakan, Ketegasan Sanksi Pajak, Tax
Amnesty Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Akuntansi Dewantara. 1(1); 15-30.
Sandres, Hy. 1989. PROBLEM WITH CONVEBTIONAL EXPENDITURE TAX WISDOM OR
STATE POLICY ANALYSIS WITH SALES AND EXCISE TAKES AND PROBLEM WITH THE
DATA. National Tax Journal. 42(3); 315-322.
Gupta, Rangan. 2004. Endogenous Tax Evasion and Reserve Requirements: A Comparativen
Study in the Context of European Economies. University of Connecticut. 2(2); 231-342.