Nama : Edrick Igianto

Kelas / No : XI IPA 2 / 8

Materi : Masuknya Penjajah Eropa ke Indonesia

Indonesia merupakan negara yang letaknya sangat strategis dan penuh dengan rempah-
rempah yang melimpah. Oleh karena itu, banyak sekali bangsa lain yang ingin menjajah Indonesia
dan hal tersebut menjadi titik mulai masuknya Eropa ke Indonesia.

Permulaan jalur pedagangan rempah-rempah di dunia dimulai dari Maluku dan tersebar
ke seluruh Eropa. Kota Konstantinopel di Byzanium merupakan pintu perdagangan Eropa dari
timur. Rempah-rempah yang hanya terdapat di Maluku pada zaman dahulu disebut sebagai emas
hitam. Contoh rempah-rempahny adalah pala yang kulitny dipakai untuk obat-obatan,
selaputnya untuk kosmetik, lada untuk pengawet dan penghangat, dan cengkeh untuk obat dan
perasa.

Kota Konstantinopel sempat direbut dari Eropa , sehingga Eropa harus keluar dari kota
Konstantinopel dan mencari rute baru untuk mendapatkan rempah-rempah. Penyebabnya
adalah Konstantinopel dikuasai oleh Turki dan pedagang Eropa dipersulit untuk berdagang di
daerah kekuasaannya.

Merkantilisme adalah suatu teori ekonomi yang menyatakan bahwa kesejahteraan suatu
negara hanya ditentukan oleh banyaknya aset atau modal yang disimpan oleh negara yang
bersangkutan, dan bahwa besarnya volum perdagangan global teramat sangat penting.
Merkantilisme berkembang di Eropa dan dianut beberapa negara seperti Prancis, Inggris,
Belanda.

Pada Maret 1519, Cortes dan 600 orang datang ke Semenanjung Yucatan, kemudian ia
berhasil menakklukan 10.000 orang suku aztek dan mengklaim tanah itu sebagai bagian dari
kerajaan Spanyol. Pada akhirnya ia juga menakklukan Meksiko dan memperluas wilayah kerajaan
Spanyol dan cortes menjadi gubernurnya. Masa tersebut adalah masa kejayaan cortes dan hal
tersebut membuat Eropa menjadi tertarik dengan emas.

Gold adalah emas (bukan harafiah emas) sebagai tanda kekayaan suatu kerajaan atau
negara. Lalu, semakin kaya suatu negara , maka akan terlahir kejayaan yaitu glory. Lalu ada gospel
yaitu menyebarkan agama Kristen yang dilakukan oleh Portugis dan Spanyol.

Portugis dan Spanyol seringkali bersaing dalam perdagangan sehingga akhirnya

diciptakan suatu perjanjian yaitu perjanjian Tordesillas yang berisi bahwa wilayah kekuasaan di
dunia dibagi menjadi 2, Portugis di sebelah Timur, dan Spanyol di sebelah barat. Perjanjian ini
ditentukan oleh gereja katolik.

Rute Portugis untuk mencari rempah dimulai dengan Vasco Da gama yang sampai di
Afrika , lalu digantikan dengan Bartolomeus Diaz yang sampai di India, dan akhirnya Alfonso de
Alburquerque sampai di Malaka (pusat perdangan) pada tahun 1511 dan sampai di Maluku (pusat
rempah-rempah) pada tahun 1512

Rute Spanyol untuk mencari rempah dimulai dari F.Magellan dari Spanyol melewati
Pantai timur Amerika Latin, lalu melewati selat kosong yang kemudian diberikan nama selat
Magellan, lalu ke Guang , lalu menuju ke Filipina, disana mereka bertemu dengan suku
pedalaman Filipina lalu mereka mengadakan perang dan F.magellan pun meninggal.

Rekan-rekan F.magellan melanjutkan perjalanannya dan akhirnya sampai di Maluku pada

tahun 1521. Di sana Spanyol bertemu dengan Portugis, dan mereka mengadakan perang lagi.
Lalu dilahirkan sebuah perjanjian baru bernama perjanjian Zaragoza yaitu bahwa Portugis hanya
boleh menguasai wilayah Maluku, dan Spanyol bole menguasai seluruh wilayah dan batasnya
sampai Filipina.

85 tahun kemudian (1596), Belanda masuk ke Nusantara setelah mendapatkan rempah-

rempah dari Pelabuhan Lisabon di Portugis. Tujuan Belanda memasuki Nusantara adalah karena
ingin merdeka dari Portugis dan Spanyol dan menyebarkan agama Kristen.

Belanda menemukan rute barunya untuk mendapatkan rempah-rempah. Rute ini

dipimpin oleh Cornelis De Houtman. Beliau mengambil rute Portugis dengan arah yang berbeda
 agar tidak terjadinya perang. Lalu saat Belanda sampai di Banten dengan 4 kapal dari kota yang
berbeda, mereka semua saling bersaing untuk mendapatkan rempah-rempah. Tetapi karena
kesadaran dari dalam diri mereka bahwa persaingan tersebut tidak akan membawa keuntungan
sama sekali untuk mereka karena mereka dapat runtuh seketika bila diserang oleh Portugis, maka
akhirnya mereka semua bersepakat untuk bersatu. Lalu 6 tahun kemudian (1602), lahirlah
organisasi baru dari persatuan 4 kapal tadi yang dinamakan VOC. VOC memiliki hak octroi yang
diberikan oleh pemerintah Belanda yaitu :

 Monopoli perdagangan
 Mencetak dan mengedarkan uang
 Mengangkat dan memberhentikan pegawai
 Mengadakan perjanjian dengan para raja
 Memiliki tentara untuk mempertahankan diri
 Memiliki benteng
 Menyatakan perang dan damai
 Mengangkat dan memberhentikan penguasa setempat