KINERJA INSTANSI
PEMERINTAH (LAKIP)
INSPEKTORAT JENDERAL
TAHUN 2016
Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga terselesaikannya laporan ini. Kami menyadari, bahwa dalam pelaksanaan
kegiatan tahun 2016, masih terdapat rencana-rencana yang belum dapat
direalisasikan mengingat keterbatasan yang ada, serta masih adanya kegiatan yang
belum direncanakan dengan matang, hal tersebut sebagai evaluasi untuk
pelaksanaan kegiatan yang lebih baik dimasa datang.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu memberikan bimbingan dan petunjuk
Nya kepada kita semua, agar tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepada
Inspektorat Jenderal dapat terlaksana dengan baik.
Berdasarkan tabel di atas capaian kinerja Inspektorat Jenderal Tahun 2016 adalah
sebesar 82,11% dengan skor 70,02.
Dengan keterbatasan waktu dan tenaga yang ada, Inspektorat Jenderal telah
berupaya melaksanakan tugas utamanya yaitu melakukan pengawasan intern
semaksimal mungkin sehingga dapat menghasilkan laporan tepat waktu, untuk
memberikan rekomendasi perbaikan-perbaikan.
IKHTISAR EKSEKUTIF................................................................................ ii
Lampiran
A. LATAR BELAKANG
B. DASAR HUKUM
D. STRUKTUR ORGANISASI
No Jabatan Jumlah/orang
a. Struktural 23
b. Fungsional Auditor 29
c. Fungsional Perencana 0
d. Fungsional Umum/Pelaksana 29
e. Non PNS 77
Jumlah 158
H. SISTEMATIKA PENYAJIAN
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan
kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic
issued) yang sedang dihadapi organsiasi.
B. Realisasi Anggaran
Bab IV Penutup
Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi
serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk
meningkatkan kinerjanya.
Lampiran :
1) Perjanjian Kinerja
2) Lain-lain yang dianggap perlu
PERENCANAAN KINERJA
1. Visi
Menjadi Unit audit Internal yang profesional dan berintegritas dalam rangka
mendukung terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan yang bersih, efektif,
demokratis, dan terpercaya di Lingkungan Kementrian Desa, Pembangunan
Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.”
2. Misi
Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, maka Misi yang dijalankan oleh
Inspektorat Jenderal adalah:
4. Sasaran Strategis
Adapun sasaran strategis yang ditetapkan untuk mencapai tujuan tersebut
diatas adalah:
a. Meningkatnya kinerja akuntabilitas Kementerian Desa, PDT dan
Transmigrasi
b. Terwujudnya peningkatan kinerja aparatur pengawasan dalam rangka
mendukung reformasi birokrasi.
Tabel 4
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
INSPEKTORAT JENDERAL
No. Sasaran Program Indikator Kinerja Utama Target
1 Meningkatnya Pengawasan Tersedianya Kebijakan Teknis 25%
dan Akuntabilitas pengawasan internal Kementerian
Pembangunan Desa, Desa PDT dan Transmigrasi
Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi
Meningkatnya mutu laporan 25%
Keuangan Kementerian Desa PDT
dan Transmigrasi
b. Dalam tahun 2017 terdapat revisi atas sasaran program dan Indikator Kinerja
Program dan targetnya pada Rencana Strategis Inspektorat Tahun 2015-2019
menjadi sebagai berikut :
Target
No. Sasaran Program Indikator Kinerja Utama
TH 2017 TH 2018 Th 2019
Meningkatnya Persentase rekomendasi atas
1 pengawasan dan temuan hasil pemeriksaan yang 80% 90% 100%
akuntabilitas ditindaklanjuti
aparatur Jumlah Norma Standar
Kementerian Prosedur Kriteria (NSPK)
pengawasan internal yang 6 8 12
diselesaikan dan
diimplementasikan
Tingkat kapabilitas APIP 2 2 2
Tingkat kematangan 2 3 4
implementasi SPIP
2 Meningkatnya nilai Nilai hasil Penilaian Mandiri 75 85 90
hasil Penilaian Pelaksanaan Reformasi
Mandiri Birokrasi (PMPRB)
Pelaksanaan
Reformasi Birokrasi
(PMPRB)
Persentase Kesesuaian atas
Penyajian Laporan Keuangan 4 4 4
dan BMN Itjen berdasarkan
Standar Akuntansi Pemerintah
3 Peningkatan (SAP) dari hasil evaluasi Aparat
akuntabilitas kinerja Pengawas Intern Pemerintah
di lingkungan Itjen (APIP)
Nilai Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah 84 88 90
(SAKIP) Itjen
AKUNTABILITAS KINERJA
Berdasarkan indikator kinerja yang telah ditetapkan atas sasaran program dalam
Perjanjian Kinerja Tahun 2016, maka capaian Kinerja Inspektorat Jenderal yang
telah berhasil dicapai adalah sebagai berikut :
Capaian
No Sasaran Program IndikatorKinerja Utama FormulasiPerhitunggan IKU Target Realisasi Bobot Skor PerhitunganRealisasi IKU
%
1 Meningkatnya Jumlah kebijakan teknis Jumlah kebijakan teknis Target sampai dengan tahun
Pengawasan dan pengawasan Internal pengawasan yang disusun dan 25% 25% 2019 = 12 Pedoman.
Akuntabilitas Kementerian Desa, PDT diimplementasikan 100% 20 20 Target 2016 = (4/12 x 100%)=
(3 pedoman) (3 pedoman)
Pembangunan danTransmigrasi 25 %
Desa, Daerah
Tertinggal
danTransmigrasi Presentase meningkatnya 1) Opini atas Laporan Keuangan
mutu laporan Keuangan Kementerian secara profesional Opini BPK atas Laporan
Kementerian Desa, PDT yang dikeluarkan oleh Badan Keuangan TA 2015 adalah WDP
dan Transmigrasi Pemeriksa Keuangan Republik Nilai : ¾ = 75%
Indonesia (BPK RI) dibagi Target
per tahundikali 100%
Klasifikasi penilaian:
WTP= 4 25% 18,,75 % 75 % 20 15
WDP= 3 (4) (3)
Disclaimer= 2
Adverse Opinion= 1
Tersedianya sarana dan Jumlah sarana dan prasarana pada Jumlah sarana pendukung kerja:
prasarana pendukung tahun yang bersangkutan dibagi 1) PC/Laptop: 137 unit
pelaksanaan tugas pokok jumlah pegawai 2) Meja Kerja: 70 unit
da nfungsi di Lingkungan 3) Kursi Kerja : 70 unit
Kerja Inspektorat Jenderal 4) FillingCabinet/
Almariarsip : 36 unit
50% 85.39% 171% 10 17 5) Printer : 49 unit
6) Alat pendukung
Audit : 53 unit
B. REALISASI ANGGARAN
Rincian realisasi anggaran Inspektorat Jenderal dapat dilihat pada tabel sebagai
berikut:
Per 31 Desember2016
Realisasi Sisa
Ng PROG KEG URAIAN PAGU
Rp % Rp %
Program Pengawasan Dan Peningkatan
067.02.03 Akuntabilitas Aparatur Kementerian Desa, 40,517,542,400 37,909,811,134 93.56 2,607,731,266 6.44
PDT dan Transmigrasi
Dukungan Manajemendan
Dukungan Teknis Lainnya
5468 Inspektorat Jenderal 20,857,657,400 19,552,033,745 93.74 1,305,623,655 6.26
Kementerian Desa, PDT dan
Transmigrasi
Penyelenggaraan Pengawasandan
Akuntabilitas Terhadap
5469 Pelaksanaan Tugas di lingkungan 3,673,571,000 3,473,559,027 94.56 200,011,973 5.44
Sekjen KDPDTT, dan Ditjen
Pembangunan Daerah Tertinggal
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Capaian kinerja atas sasaran program pada umumnya telah dicapai sebesar
82,11% dengan skor 70,02, meskipun demikian masih terdapat beberapa
Indikator Kinerja dari sasaran program yang belum mencapai target.
B. SARAN