Anda di halaman 1dari 18

TUGAS MATA KULIAH : Analisis materi ajar kimia sekolah lanjutan

dan menengah

Desen : Prof. Dr. Ramlan Silaban, M. Si

NAMA : EVA DIANTI

NIM : 8126-142006

PROGRAM SUDI/KELAS : MAGISTER PENDIDKAN KIMIA/B

2012
Nama : EVA DIANTI NIM : 8126142006

ANALISIS KURIKULUM KELAS X


A. TELAAH KURIKULUM
Berdasarkan standar isi pada dokumen kurikulum, berikut daftar standar kompetensi dan
kompetensi dasar untuk kelas X .
Semes Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
ter kompetensi
1. Memahami 1.1. Memahami struktur atom Perkembangan teori atom,
struktur atom, berdasarkan teori atom Bohr, mulai dari teori Dalton
sifat-sifat periodic sifat-sifat unsure, massa atom sampai dengan teori atom
unsure dan ikatan relative dan sifat-sifat periodic modern
kimia unsure dalam tabel periodic Perkembangan tabel
serta menyadari periodic unsur
keteraturannya melalui Sifat keperiodikan unsur

I pemahaman konfigurasi
elekron
1.2. Membandingkan proses Ikatan Kimia
pembentukan ikatan ion, Kestabilan unsur
ikatan kovalen, ikatan kovalen Struktur Lewis
koordinat dan ikatan logam Ikatan ion dan ikatan
serta hubungannya dengan kovalen
sifat fisika senyawa yang Ikatan kovalen koordinat
terbentuk Senyawa kovalen polar dan
non polar
Ikatan logam
2. Memahami 2.1. Mendeskripsikan tata Tata nama senyawa kimia
hokum-hukum nama senyawa anorganik dan Persamaan reaksi sederhana
dasar kimia dan senyawa organic sederhana
penerapannya serta persamaan reaksinya
dalam perhitungan 2.2. Membuktikan dan Hukum Dasar Kimia
kimia mengkomunikasikan Hukum Lavoiser
(stoikhiometri) berlakunya hukum-hukum Hukum Proust
dasar kimia melalui percobaan Hukum Dalton
serta menerapkan konsep mol Hukum Gay Lussac
dalam menyelesaikan Hukum Avogadro
perhitungan kimia Perhitungan Kimia
Semes Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
ter kompetensi
3. Memahami sifat- 3.1. Mengidentifikasikan sifat Larutan elektrolit dan non
sifat larutan non larutan non elektrolit dan elektrolit
elektrolit dan elektrolit berdasarkan data Jenis larutan berdasarkan
elektrolit, serta hasil percobaan daya hantar listrik
reaksi oksidasi- Jenis larutan elektrolit
reduksi berdasarkan jenis ikatan
3.2. Menjelaskan Konsep oksidasi reduksi
perkembangan konsep reaksi Bilangan oksidasi unsur
oksidasi reduksi dan dalam senyawa atau ion
hubungannya dengan tata Aplikasi konsep redoks
nama senyawa serta dalam memecahkan
penerapannya masalah lingkungan
4. Memahami sifat- 4.1. Mendeskripsikan Mengidentifikasi atom C, H
sifat senyawa kekhasan atom karbon dalam dan O
organic atas dasar membentuk senyawa Kekhasan atom karbon
gugus fungsi dan hidrokarbon Atom C primer, sekunder,
II senyawa tertier dan kuarterner
makromolekul 4.2. Menggolongkan senyawa Alkana, alkena dan alkuna
hidrokarbon berdasarkan Sifat fisik alkana, alkena dan
strukturnya dan hubungannya alkuna
dengan sifat senyawa Isomer
Reaksi senyawa karbon
4.3. Menjelaskan proses Minyak bumi
pembentukan dan teknik Fraksi minyak bumi
pemisahan fraksi-fraksi minyak Mutu bensin
bumi serta kegunaannya Dampak pembakaran bahan
bakar
4.4. Menjelaskan kegunaan Senyawa hidrokarbon dalam
senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari dalam
bidang pangan, sandang,
perdagangan, seni dan estetika
Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan mata pelajaran kimia (KTSP Kimia), jumlah jam
sesuai standar isi ada 2 jam pelajaran dalam 1 minggu (2 jam/minggu). Terdiri dari 4 Standar
Kompetensi dan 10 Kompetensi Dasar.
B. MATERI

Sifat periodic adalah sifat yang berubah secara beraturan sesuai dengan kenaikan nomor
atom, yaitu dari kiri ke kanan dalam satu periode, atau dari atas ke bawah dalam satu golongan.
Sifat-sifat periodic yang akan dibahas meliputi:

1. Jari-jari atom
Adalah: jarak dari inti hingga kulit elektron terluar
2. Energy ionisasi
Adalah: Besarnya energy yang diperlukan untuk melepas satu elektron dari suatu atom
netral dalam wujud gas sehingga terbentuk ion berwujud gas dengan muatan +1
3. Afinitas elektron
Adalah: energy yang menyertai penambahan 1 elektron pada satu atom netral dalam
wujud gas membentuk ion bermuatan -1
4. Keelektronegatifan
Adalah: suatu bilangan yang menunjukkan kecenderungan relative suatu unsure menarik
elektron ke pihaknya dalam suatu ikatan kimia
5. Sifat logam dan non logam
Sifat logam adalah: kecenderungan atom melepas elektron membentuk ion positif.
Sifat non logam adalah: kecenderungan atom menarik elektron
6. Kereaktifan
kereaktifan suatu unsure tergantung pada kecenderungan melepas atau menarik elektron.

B.1. Operasi Hitung

Pada sub pokok bahasan ini terdapat operasi hitung yang harus dikuasai guru kimia, yaitu:

Mengenai penulisan/ pembacaan angka romawi.


Contoh: Unsur-unsur golongan I –VIII
Mengenai penulisan/ pembacaan nilai-nilai ukuran panjang yang sangat kecil / besar,
bilangan eksponen
Contoh: Ukaran jari-jari atom sangat kecil
Membulatkan angka-angka decimal.
Contoh: penulisan nilai jari jari atom Cl = 0,99 A0.
Operasi hitung angka positif/ negatif
Contoh: Afinitas elektron Li= -60 kj/mol
Untuk mengefektifkan penulisan dan mengurangi resiko salah membaca angka, maka guru kimia
harus menguasai operasi hitung matematika dasar.
B.2. Besaran dan satuan
Pada sub pokok bahasan ini terdapat penulisan besaran dan satuan.
Contoh: Energi ionisasi Na= 500 kj/mol
Adakalanya penulisan satuan menggunakan satuan lain, sehingga guru kimia harus menguasai
cara mengkonversi satuan dari bentuk yang satu ke bentuk yang lain

B.3. Keterkaitan materi dalam kehidupan sehari-hari


Sifat-sifat periodic unsure mengulas tentang semua unsure yang ada dialam pada saat ini.
Sebagaimana kita tau bahwa semua senyawa berasal dari gabungan unsure yang satu dengan unsure
lainnya. Sehingga mengetahui pola keteraturan sifat sifat unsur akan sangat membantu untuk
mengelola senyawa-senyawa yang ada, baik untuk memprediksi reaksinya ataupun untuk proses
pemisahan dan penyimpanan senyawa-senyawa kimia
Contoh:
Senyawa Klorida terdapat di laut dan juga endapan garam dalam tanah. Endapan garam ini
terbentuk dari penguapan lautan di daratan pada jaman dahulu. Dalam penguapan ini, berbagai
garam tidak mengendap secara bersama-sama, tapi bertahap karena perbedaan kelarutan. Dengan
demikian endapan garam terdiri dari lapisan-lapisan yang mengandung satu jenis garam yang relative
murni, seperti garam batu NaCl, Silvit KCl, dan Karnalit (KMgCl3.6H2O).
C. ANALISIS BAHAN AJAR KIMIA KELAS X

Judul buku : Kimia untuk SMA Kelas X


Pengarang : Michael Purba
Penerbit : Erlangga (2007)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure

Buku ajar kimia kelas x:


Pada awal setiap bab buku ini menyajikan
1. Peta konsep, untuk mempermudah pembaca menganalisis langkah-langkah pembelajaran
dan hubungan antara sub-sub pokok bahasan dalam sebuah pokok bahasan secara
lengkap dan utuh
2. Ilustrasi gambar aplikasi materiajar dalam kehidupan, tujuannya untuk menarik minat dan
membuka motivasipara pembaca.
3. Sub-sub pokok bahasan yang akan diulas
4. Indicator-indikator yang diharapkan dikuasai pembaca setelah mempelajari 1 pokok
bahasan, hal ini merupakan target produk yang diharapkan sebagai tujuan pembelajaran
5. Kata kunci, berisi beberapa istilah ilmiah yang akan sering dipakai pada saat mempelajari
setiap pokok bahasan

Pada lembaran lembaran ulasan materi ajar, penulis menyisipkan:


1. kotak dialok berwarna hijau, berisikan informasi penting menyangkut materi yang sedang
dibahas, tujuannya untuk mempermudah pembaca mengingat inti informasi yang sedang
diulas
2. Kotak dialok yang diberi nama SEBAIKNYA ANDA TAHU, dilengkapi gambar dan informasi
tentang aplikasi dan wawasan baru yang mendukung materi
3. Foto beberapa ilmuan/ tokoh yang berkaitan dengan teori-teori ilmiah yang sedang diulas.
4. Gambar-gambar pendukung untuk menambah pamahaman konsep bagi pembaca.
5. Pada setiap sub pokok bahasan, penulis menyisipkan Kotak latihan yang diberi nama Uji
Kepahaman anda, berisikan soal-soal berbentuk essay guna melatih pemahaman pembaca
tentang sub pokok bahasan yang sedang diulas.
6. Dari beberapa sub pokok bahasan, penulis menyisipkan kotak latihan yang berisi soal-soal
berbentuk essay, menyangkut gabungan materi yang dibahas pada sub- sub pokok
bahasan
Pada akhir setiap bab penulis menyisipkan:
1. Rangkuman, berisi inti sari/ point-point penting yang dibahas dalam setiap pokok bahasan
secara keseluruhan
2. Kotak dialok yang berisi kata-kata bijak, berasal dari para ilmuan dan filsof dunia
3. Soal soal latiahan yang berbentuk pilihan ganda, hubungan antarhal dan essay,
menyangkut materi yang dibahas dalam 1 pokok bahasan secara utuh

Buku ajar kimia kelas x yang diidentifikasi tidak didahului dengan menyebutkan
hubungan antara materi ajar sebelumnya dengan materi sifat –sifat periodic unsure. Juga tidak
disebutkan kemampuan awal apa yang harus dimiliki/ dikuasai pembacasebagai prasyarat
agar bisa lebih mudah untuk memahami materi selanjutnya. Materi ini diberikan secara
konsepsaja, tanpa memberikan gambaran awal yang detail/jelas tentang hal yang
mempengaruhi keteraturan sifat periodic itu sendiri, sehingga kebanyakan siswa hanya
menghayal tentang jabaran materi yang diberikan guru tanpa ada standar persepsi yang jelas.
Buku buku ajar kimia kels x langsung member ringkasan tentang sifat sifat periodic unsure
yang teratur bagi unsure unsure yang berada dalam golongan (dari atas ke bawah) dan/atau
periode (dari kiri ke kanan)
Beberapa penjelasan dalam Buku buku ajar kimia kels x justru memberikan informasi yang
sepenggal sepenggal tentang sifat sifat periodic unsure, sehingga hal ini dapat memicu
pemahaman yang tidak komplit bagisebagian siswa atau menimbulkan mis konsepsi,
contohnya pada materi energy ionisasi, afinitas electron dan keelektronegatifan, materi
dipenggal dan dilanjutkan pada buku ajar kimia kelas XI

D. IDENTIFIKASI DAN PERBANDINGAN MATERI BUKU AJAR KIMIA KELAS X :

Judul buku : Essentials of chemistrry


Pengarang : William Rife
Penerbit : Saunders College Publishing
A Harcourt Brace Jovanovic College Publisher Calivornia (1992)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure

Buku ini berisikan 20 pokok bahasan tentang ilmu kimia. Pokok bahasan pertama (Preparing to
learn Chemistry) dan pokok bahasan kedua ( Mathematical Background ) menyajikan tentang
kemampuan- kemampuan dasar yang harus dikuasai pembaca sebelum membahas pokok-pokok
bahasan selanjutnya.
Pada awal setiap bab buku ini menyajikan
1. Ilustrasi gambar aplikasi materiajar dalam kehidupan, tujuannya untuk menarik minat
dan membuka motivasipara pembaca.
2. Sub-sub pokok bahasan yang akan diulas

Pada lembaran lembaran ulasan materi ajar, penulis menyisipkan:


1. Gambar-gambar pendukung untuk menambah pamahaman konsep bagi pembaca.
2. kotak dialok yang diberi nama Inside Chemistry dan Chemistry insight, berisikan
informasi penting menyangkut materi yang sedang dibahas, tujuannya untuk
mempermudah pembaca mengingat inti informasi yang sedang diulas
3. Foto beberapa ilmuan/ tokoh yang berkaitan dengan teori-teori ilmiah yang sedang
diulas.

Pada akhir setiap bab penulis menyisipkan:


1. Chapter Summary, berisi inti sari/ point-point penting yang dibahas dalam setiap
pokok bahasan secara keselurahan, dilengkapi dengan kotak indicator pada sisi
sebelah kanan, berfungsi sebagai acuan pembaca untuk melihat kemampuan
pemahamannya.
2. Soal soal latiahan yang berbentuk pilihan essay, menyangkut materi yang dibahas
dalam 1 pokok bahasan secara utuh

Buku ini merupakan sumber literature yang menyajikan ilmu kimia secara utuh, pada setiap
pokok bahasan, jadi bisa dipakai sebagai buku pegangan untuk banyak kalangan, SMA kelas X, XI, XII
dan guru.
Mengenai sub pokok bahasan sifat-sifat periodic unsur tidak dibahas secara tersendiri, tapi
merupakan bagian bahasan di dalam pokok bahasan 4 (Atom and Chemical Symbols), pokok bahasan
5 (Introduction to the Periodik Tabel), dan pokok bahasan 10 (The Periodic Tabel as a Guide to
Formulas and Reaction)
E. KESIMPULAN

Judul buku : Kimia untuk SMA Kelas X


Pengarang : Michael Purba
Penerbit : Erlangga (2007)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure
Cocok dipakai oleh siswa dan guru, tapi harus disesuaikan dengan tingkat pendidikan (kelas). Karena
materi yang disajikan akan terpenggal sesuai dengan tuntutan kurikulum. Buku jilid 1 tidak bisa
dipakai oleh siswa kelas 2, buku kelas 2 tidak bisa dipakai oleh siswa kelas 3.

Judul buku : Essentials of chemistrry


Pengarang : William Rife
Penerbit : Saunders College Publishing
A Harcourt Brace Jovanovic College Publisher Calivornia (1992)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure
Bisa dipakai oleh guru, dan siswa. Buku ini memberikan penjelasan yang lebih lengkap tentang kimia,
disajikan secara utuh dan terperinci. Bisa dipakai oleh siswa kelas 1, 2 dan 3. Tetapi buku ini akan sulit
dipakai oleh siswa yang tidak menguasai bahasa Inggris. Keterbetasan kemampuan berbahasa inggris
akan mengurangi minat memakai buku ini sebagai sumber materi.
Semes Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
ter kompetensi
1. Memahami 1.1. Memahami struktur atom Perkembangan teori atom,
struktur atom, berdasarkan teori atom Bohr, mulai dari teori Dalton
sifat-sifat periodic sifat-sifat unsure, massa atom sampai dengan teori atom
unsure dan ikatan relative dan sifat-sifat periodic modern
kimia unsure dalam tabel periodic Perkembangan tabel
serta menyadari periodic unsur
keteraturannya melalui Sifat keperiodikan unsur

I pemahaman konfigurasi
elekron
1.2. Membandingkan proses Ikatan Kimia
pembentukan ikatan ion, Kestabilan unsur
ikatan kovalen, ikatan kovalen Struktur Lewis
koordinat dan ikatan logam Ikatan ion dan ikatan
serta hubungannya dengan kovalen
sifat fisika senyawa yang Ikatan kovalen koordinat
terbentuk Senyawa kovalen polar dan
non polar
Ikatan logam
2. Memahami 2.1. Mendeskripsikan tata Tata nama senyawa kimia
hokum-hukum nama senyawa anorganik dan Persamaan reaksi sederhana
dasar kimia dan senyawa organic sederhana
penerapannya serta persamaan reaksinya
dalam perhitungan 2.2. Membuktikan dan Hukum Dasar Kimia
kimia mengkomunikasikan Hukum Lavoiser
(stoikhiometri) berlakunya hukum-hukum Hukum Proust
dasar kimia melalui percobaan Hukum Dalton
serta menerapkan konsep mol Hukum Gay Lussac
dalam menyelesaikan Hukum Avogadro
perhitungan kimia Perhitungan Kimia
Nama: Eva Fadillah NIM: 8126142007

ANALISIS KURIKULUM KELAS X


A. TELAAH KURIKULUM
Berdasarkan standar isi pada dokumen kurikulum, berikut daftar standar kompetensi dan
kompetensi dasar untuk kelas X .
Semes Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
ter kompetensi
1. Memahami 1.1. Memahami struktur atom Perkembangan teori atom,
struktur atom, berdasarkan teori atom Bohr, mulai dari teori Dalton
sifat-sifat periodic sifat-sifat unsure, massa atom sampai dengan teori atom
unsure dan ikatan relative dan sifat-sifat periodic modern
kimia unsure dalam tabel periodic Perkembangan tabel
serta menyadari periodic unsur
keteraturannya melalui Sifat keperiodikan unsur

I pemahaman konfigurasi
elekron
1.2. Membandingkan proses Ikatan Kimia
pembentukan ikatan ion, Kestabilan unsur
ikatan kovalen, ikatan kovalen Struktur Lewis
koordinat dan ikatan logam Ikatan ion dan ikatan
serta hubungannya dengan kovalen
sifat fisika senyawa yang Ikatan kovalen koordinat
terbentuk Senyawa kovalen polar dan
non polar
Ikatan logam
2. Memahami 2.1. Mendeskripsikan tata Tata nama senyawa kimia
hokum-hukum nama senyawa anorganik dan Persamaan reaksi sederhana
dasar kimia dan senyawa organic sederhana
penerapannya serta persamaan reaksinya
dalam perhitungan 2.2. Membuktikan dan Hukum Dasar Kimia
kimia mengkomunikasikan Hukum Lavoiser
(stoikhiometri) berlakunya hukum-hukum Hukum Proust
dasar kimia melalui percobaan Hukum Dalton
serta menerapkan konsep mol Hukum Gay Lussac
dalam menyelesaikan Hukum Avogadro
perhitungan kimia Perhitungan Kimia
Semes Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
ter kompetensi
3. Memahami sifat- 3.1. Mengidentifikasikan sifat Larutan elektrolit dan non
sifat larutan non larutan non elektrolit dan elektrolit
elektrolit dan elektrolit berdasarkan data Jenis larutan berdasarkan
elektrolit, serta hasil percobaan daya hantar listrik
reaksi oksidasi- Jenis larutan elektrolit
reduksi berdasarkan jenis ikatan
3.2. Menjelaskan Konsep oksidasi reduksi
perkembangan konsep reaksi Bilangan oksidasi unsur
oksidasi reduksi dan dalam senyawa atau ion
hubungannya dengan tata Aplikasi konsep redoks
nama senyawa serta dalam memecahkan
penerapannya masalah lingkungan
4. Memahami sifat- 4.1. Mendeskripsikan Mengidentifikasi atom C, H
sifat senyawa kekhasan atom karbon dalam dan O
organic atas dasar membentuk senyawa Kekhasan atom karbon
gugus fungsi dan hidrokarbon Atom C primer, sekunder,
II senyawa tertier dan kuarterner
makromolekul 4.2. Menggolongkan senyawa Alkana, alkena dan alkuna
hidrokarbon berdasarkan Sifat fisik alkana, alkena dan
strukturnya dan hubungannya alkuna
dengan sifat senyawa Isomer
Reaksi senyawa karbon
4.3. Menjelaskan proses Minyak bumi
pembentukan dan teknik Fraksi minyak bumi
pemisahan fraksi-fraksi minyak Mutu bensin
bumi serta kegunaannya Dampak pembakaran bahan
bakar
4.4. Menjelaskan kegunaan Senyawa hidrokarbon dalam
senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari dalam
bidang pangan, sandang,
perdagangan, seni dan estetika
Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan mata pelajaran kimia (KTSP Kimia), jumlah jam
sesuai standar isi ada 2 jam pelajaran dalam 1 minggu (2 jam/minggu). Terdiri dari 4 Standar
Kompetensi dan 10 Kompetensi Dasar.

B. MATERI

Unsur segolongan tidak mempunyai sifat yang identik, melainkan hanya mirip. Unsur-unsur
tersebut mungkin mempunyai sifat yang sama, tetapi kadarnya berbeda. Salah satu sifat logam
alkali (golongan IA), bereaksi dengan air. Akan tetapi, kecepatan reaksinya berbeda. Dari atas
kebawah, unsur-unsur itu bereaksi makin dahsyat. Satu hal yang harus disadari bahwa setiap
unsur mempunyai sifat khas yang membedakannya dari unsur lain. Pengelompokan unsur
dalam satu golongan dapat dibandingkan dengan pengelompokan makhluk hidup. Misalnya,
keluarga kucing meliputi kucing rumah, harimau, singa. Setiap anggota itu berbeda satu dengan
yang lain, tetapi jelas merupakan satu kelompok jika dibandingkan dengan keluarga lain,
misalnya keluarga gajah. Untuk melihat kemiripan sifat di antara unsur segolongan, marilah kita
bahas beberapa golongan berikut ini:

Golongan VIIIA (Gas Mulia)

Unsur-unsur golongan VIIIA yaitu Helium, Neon, Argon, Kripton, Xeon dan Radon, disebut gas
mulia karena semuanya berupa gas yang sangat stabil. Tidak ditemukan satupun senyawa alami
dari unsur tersebut.

Unsur gas mulia terdapat di alam sebagai gas monoatomik. Menurut para ahli, hal itu
disebabkan kulit terluarnya yang sudah teriris penuh. Kulit terluar yang terisi penuh menjadikan
unsur tidak reaktif. Namun, Kripton, Xeon dan Radon ternyata dapat “dipaksa” bereaksi dengan
beberapa unsur, sedangkan Helium, Argon sampai sekarang belum berhasil direaksikan.

Golongan VIIA (Halogen)


Unsur-unsur golongan VIIA merupakan kelompok unsur yang nonlogam yang sangat reaktif.
Semua unsur-unsur halogen bereaksi dengan tipe yang sama, walaupun kereaktifannya
berbeda. Halogen dengan logam membentuk senyawa yang kita sebut garam. Contohnya
NaF, NaCl, NaBr, NaI. Oleh karena itu pula unsur golongan VIIA disebut halogen yang artinya
membentuk garam.
Golongan IA (Logam Alkali)
Unsur-unsur golongan IA kecuali hydrogen disebut logam Alkali, karena unsur tersebut
membentuk basa yang larut dalam air. Semua logam alkali tergolong logam yang lunak (kira
kira sekeras karet penghapus), dapat diiris dengan pisau, ringan (massa jenis Li, Na dan K
kurang dari 1 gram/cm3.
Golongan IIA (Logam Alkali Tanah)
Unsur-unsur golongan IIA disebut unsur-unsur golongan alkali tanah karena dapat
membentuk basa, tetapi senyawa senyawanya kurang larut dalam air. Unsur alkali tanah
umumnya ditemukan dalam bentuk senyawa berupa deposit (endapan) dalam tanah. Logam
alkali tanah juga tergolong logam aktif, tetapi kereaktifannya kurang disbanding logam alkali
seperiode, dan hanya akan terbakar di udara bila dipanaskan.
Unsur Transisi
Unsur-unsur transisi adalah unsur-unsur yang terdapat di bagian tengah system periodic,
yaitu unsur-unsur golongan (Golongan B).
Unsur-unsur transisi mempunyai sifat khas yang membedakannya dari unsur golongan utama,
diantaranya adalah:
 Semua unsur transisi tergolong logam
 Mempunyai kekerasan, titik leleh, dan titik didih yang relative tinggi.
 Banyak diantaranya membentuk senyawa senyawa berwarna

B.1. Operasi Hitung

Pada sub pokok bahasan ini terdapat operasi hitung, yaitu:

Mengenai penulisan/ pembacaan angka romawi.


Contoh: Unsur-unsur golongan I – VIII
Mengenai penulisan/ pembacaan angka
Contoh: Titik didih atau titik leleh biasanya dinatakan dengan angka
Angka-angka yang bernilai sangat besar/ sangat kecil sebaiknya disajikan dalam bentuk
bilangan eksponen.
Membulatkan angka-angka decimal.
Contoh: Hidrogen memiliki nilai elektronegatifitas 2,1
Operasi hitung angka positif/ negatif
Untuk mengefektifkan penulisan dan mengurangi resiko salah membaca angka, maka guru kimia
harus menguasai operasi hitung matematika dasar

B.2. Besaran dan satuan


Pada sub pokok bahasan ini terdapat penulisan besaran dan satuan.
Contoh: Energi ionisasi Na= 500 kj/mol
Hidrogen memiliki nilai titik didih= -253 0C
Adakalanya penulisan satuan menggunakan satuan lain, sehingga guru kimia harus menguasai
cara mengkonversi satuan dari bentuk yang satu ke bentuk yang lain
B.3. Keterkaitan materi dalam kehidupan sehari-hari
Sifat-sifat periodic unsure mengulas tentang semua unsure yang ada dialam pada saat ini.
Sebagaimana kita tau bahwa semua senyawa berasal dari gabungan unsure yang satu dengan unsure
lainnya. Sehingga mengetahui pola keteraturan sifat sifat unsur akan sangat membantu untuk
mengelola senyawa-senyawa yang ada, baik untuk memprediksi reaksinya ataupun untuk proses
pemisahan dan penyimpanan senyawa-senyawa kimia

C. ANALISIS BAHAN AJAR KIMIA KELAS X


Judul buku : Kimia untuk SMA Kelas X
Pengarang : Michael Purba
Penerbit : Erlangga (2007)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure

Buku ajar kimia kelas x:


Pada awal setiap bab buku ini menyajikan
6. Peta konsep, untuk mempermudah pembaca menganalisis langkah-langkah pembelajaran
dan hubungan antara sub-sub pokok bahasan dalam sebuah pokok bahasan secara
lengkap dan utuh
7. Ilustrasi gambar aplikasi materiajar dalam kehidupan, tujuannya untuk menarik minat dan
membuka motivasipara pembaca.
8. Sub-sub pokok bahasan yang akan diulas
9. Indicator-indikator yang diharapkan dikuasai pembaca setelah mempelajari 1 pokok
bahasan, hal ini merupakan target produk yang diharapkan sebagai tujuan pembelajaran
10. Kata kunci, berisi beberapa istilah ilmiah yang akan sering dipakai pada saat mempelajari
setiap pokok bahasan

Pada lembaran lembaran ulasan materi ajar, penulis menyisipkan:


7. kotak dialok berwarna hijau, berisikan informasi penting menyangkut materi yang sedang
dibahas, tujuannya untuk mempermudah pembaca mengingat inti informasi yang sedang
diulas
8. Kotak dialok yang diberi nama SEBAIKNYA ANDA TAHU, dilengkapi gambar dan informasi
tentang aplikasi dan wawasan baru yang mendukung materi
9. Foto beberapa ilmuan/ tokoh yang berkaitan dengan teori-teori ilmiah yang sedang diulas.
10. Gambar-gambar pendukung untuk menambah pamahaman konsep bagi pembaca.
11. Pada setiap sub pokok bahasan, penulis menyisipkan Kotak latihan yang diberi nama Uji
Kepahaman anda, berisikan soal-soal berbentuk essay guna melatih pemahaman pembaca
tentang sub pokok bahasan yang sedang diulas.
12. Dari beberapa sub pokok bahasan, penulis menyisipkan kotak latihan yang berisi soal-soal
berbentuk essay, menyangkut gabungan materi yang dibahas pada sub- sub pokok
bahasan

Pada akhir setiap bab penulis menyisipkan:


4. Rangkuman, berisi inti sari/ point-point penting yang dibahas dalam setiap pokok bahasan
secara keselurahan
5. Kotak dialok yang berisi kata-kata bijak, berasal dari para ilmuan dan filsof dunia
6. Soal soal latiahan yang berbentuk pilihan ganda, hubungan antarhal dan essay,
menyangkut materi yang dibahas dalam 1 pokok bahasan secara utuh

Buku ajar kimia kelas x yang diidentifikasi tidak didahului dengan menyebutkan
hubungan antara materi ajar sebelumnya dengan materi beberapa golongan unsur dalam
tabel periodik. Juga tidak disebutkan kemampuan awal apa yang harus dimiliki/ dikuasai
pembacasebagai prasyarat agar bisa lebih mudah untuk memahami materi selanjutnya.
Materi ini diberikan secara konsep saja, sehingga kebanyakan siswa hanya menghayal tentang
jabaran materi yang diberikan guru tanpa ada standar persepsi yang jelas.

D. IDENTIFIKASI DAN PERBANDINGAN MATERI BUKU AJAR KIMIA KELAS X


Judul buku : Essentials of chemistrry
Pengarang : William Rife
Penerbit : Saunders College Publishing
A Harcourt Brace Jovanovic College Publisher (1992)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure

Buku ini berisikan 20 pokok bahasan tentang ilmu kimia. Pokok bahasan pertama (Preparing to
learn Chemistry) dan pokok bahasan kedua ( Mathematical Background ) menyajikan tentang
kemampuan- kemampuan dasar yang harus dikuasai pembaca sebelum membahas pokok-pokok
bahasan selanjutnya.

Pada awal setiap bab buku ini menyajikan


1. Ilustrasi gambar aplikasi materiajar dalam kehidupan, tujuannya untuk menarik minat
dan membuka motivasi para pembaca.
2. Sub-sub pokok bahasan yang akan diulas
Pada lembaran lembaran ulasan materi ajar, penulis menyisipkan:
1. Gambar-gambar pendukung untuk menambah pamahaman konsep bagi pembaca.
2. kotak dialok yang diberi nama Inside Chemistry dan Chemistry insight, berisikan
informasi penting menyangkut materi yang sedang dibahas, tujuannya untuk
mempermudah pembaca mengingat inti informasi yang sedang diulas
3. Foto beberapa ilmuan/ tokoh yang berkaitan dengan teori-teori ilmiah yang sedang
diulas.

Pada akhir setiap bab penulis menyisipkan:


1. Chapter Summary, berisi inti sari/ point-point penting yang dibahas dalam setiap
pokok bahasan secara keselurahan, dilengkapi dengan kotak indicator pada sisi
sebelah kanan, berfungsi sebagai acuan pembaca untuk melihat kemampuan
pemahamannya.
2. Soal soal latiahan yang berbentuk pilihan essay, menyangkut materi yang dibahas
dalam 1 pokok bahasan secara utuh

Buku ini merupakan sumber literature yang menyajikan ilmu kimia secara utuh, pada setiap
pokok bahasan, jadi bisa dipakai sebagai buku pegangan untuk banyak kalangan, SMA kelas X, XI, XII
dan guru.
Mengenai sub pokok bahasan beberapa golongan unsur dalam system periodik dibahas secara
lengkap dan detail pada pokok bahasan 10 (The Periodic Tabel as a Guide to Formulas and Reaction).

E. KESIMPULAN
Judul buku : Kimia untuk SMA Kelas X
Pengarang : Michael Purba
Penerbit : Erlangga (2007)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure
Cocok dipakai oleh siswa dan guru, tapi harus disesuaikan dengan tingkat pendidikan (kelas). Karena
materi yang disajikan akan terpenggal sesuai dengan tuntutan kurikulum. Buku jilid 1 tidak bisa
dipakai oleh siswa kelas 2, buku kelas 2 tidak bisa dipakai oleh siswa kelas 3.
Judul buku : Essentials of chemistrry
Pengarang : William Rife
Penerbit : Saunders College Publishing
A Harcourt Brace Jovanovic College Publisher Calivornia (1992)
Sub Pokok Bahasan : Sifat-sifat periodic unsure
Bisa dipakai oleh guru, dan siswa. Buku ini memberikan penjelasan yang lebih lengkap tentang kimia,
disajikan secara utuh dan terperinci. Bisa dipakai oleh siswa kelas 1, 2 dan 3. Tetapi buku ini akan sulit
dipakai oleh siswa yang tidak menguasai bahasa Inggris. Keterbetasan kemampuan berbahasa inggris
akan mengurangi minat memakai buku ini sebagai sumber materi.

Anda mungkin juga menyukai