Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah : SMKN 53 Jakarta
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XI / 1 ( Ganjil )
Materi Pokok : Persamaan Dan Fungsi Kuadrat
Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

A. Kompetensi Inti

1. Religius
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Sosial
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Pengetahuan
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian administrasi umum pada tingkat teknis,
spesifik, detail, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora, dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional,
dan internasional.
4. Keterampilan
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kajian administrasi umum.
Menampilkan kinerja dibawah bimbingan dengan mutu dan kualitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan, menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah kongkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksSiswaan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

1
B. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1.Mendeskripsikan persamaan 3.1.1 Menemukan konsep persamaan kuadrat.
dengan memilih strategi
dalam menerapkan untuk 3.1.2 Menentukan akar – akar
persamaan, hasil jumlah dan hasil kali akar-akar
menyelesaikan persamaan
persamaan,dan persamaan kuadrat dengan akar-akar

C. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran barisan dan deret
Aritmatika ini diharapkan peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran
dan kritik, serta dapat :
1. Menunjukkan ingin tahu selama mengikuti proses pembelajaran.
2. Bertanggung jawab pada kelompoknya dalam menyelesaikan tugasnya.
3. Menemukan rumus untuk menentukan hasil jumlah akar-akar persamaan kuadrat.
4. Menemukan rumus untuk menentukan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat.
5. Menentukan persamaan kuadrat dengan akar-akar 𝑥1 dan 𝑥2
D. Materi Pembelajaran
a. Faktual
Seorang anak berdiri di atas tebing yang memiliki ketinggian 5 m dari
permukaan tanah, melempar bola ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s
(anggap bola dilepaskan ketika berada 1 m di atas permukaan tebing di mana
anak tersebut berdiri). Tentukan (a) tinggi bola setelah 3 detik, dan (b) waktu
yang dibutuhkan agar bola tersebut sampai di permukaan tanah.
b. Konsep
Menyusun Persamaan Kuadrat yang Akar-akarnya Diketahui
Jika x1 dan x 2 adalah akar-akar persamaan kuadrat ax 2 + bx + c = 0 , maka PK
tersebut dapat dibentuk dengan rumus:

(x − x1 )(x − x2 ) = 0....................1) rumus perkalian faktor


atau
x − ( x1 + x 2 )x + 
2
x1 x 2 = 0..........2) rumus jumlah dan hasil kali akar
  
 b c
−   
 a a

c. Prinsip
Menyusun Persamaan Kuadrat yang Akar-akarnya Diketahui
Jika x1 dan x 2 adalah akar-akar persamaan kuadrat ax 2 + bx + c = 0 , maka PK
tersebut dapat dibentuk dengan rumus:

2
(x − x1 )(x − x2 ) = 0....................1) rumus perkalian faktor
atau
x 2 − ( x1 + x 2 )x + 
x1 x 2 = 0..........2) rumus jumlah dan hasil kali akar
  
 b c
−   
 a a

d. Prosedural
1) Tentukan PK yang akar-akarnya:
-1 dan 5 ........ (soal)
PK yang akar-akarnya -1 dan 5 (misal: x1 = −1 , x2 = 5 ) adalah:
Rumus perkalian faktor: (x − x1 )(x − x2 ) = 0 → (x + 1)(x − 5) = 0
 x 2 − 4x − 5 = 0
Rumus jumlah dan hasil kali akar:
x 2 − (x1 + x2 )x + x1 x2 = 0 → x 2 − (− 1 + 5)x + (− 1)(5) = 0

 x 2 − 4x − 5 = 0

E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran : Scientific.
Model pembelajaran : Discovery Learning
Metode : diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas.

F. Media Pembelajaran
1. Media, Alat dan Bahan Pembelajaran
a) Bahan Tayang / PPt ( Powerpoint Presentation )
b) LCD dan Laptop
c) LKPD ( Lembar Kerja Peserta Didik )
d) Whiteboard dan spidol
e) Karton lem , kertas arturo

2. Sumber Pembelajaran
a) Internet (
https://www.scribd.com/search?content_type=documents&page=1&query=s
oal%20hots%20matematika)
b) Buku referensi lain ( Matematika Kelas XI Penerbit Erlangga )

3
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Metode Deskripsi kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
Discovery
Learning
Pendahuluan Orientasi 1. Melakukan pembukaan dengan 10 menit
salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran (religius)
2. Menyiapkan peserta didik secara
psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran (mengatur
tempat duduk, membuang sampah
dll...... (peduli lingkungan)
3. Memberi motivasi belajar siswa
secara kontekstual sesuai manfaat
dan aplikasi materi ajar dalam
kehidupan sehari-hari, dengan
menentukan persamaan kuadrat baru
dengan diketahui akar x1 dan x2
4. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang mengaitkan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang
akan dipelajari;
5. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai
dengan model pembelajaran
discovery learning
Kegiatan Inti A. Pemberian 1. Memberitahukan kepada siswa 60 menit
rangsangan pentingnya akar persamaan kuadrat
(Stimulation); dalam kehidupan sehari-hari
misalnya dalam dunia perindustrian.
2. Siswa menyebutkan contoh lain
manfaat persamaan dan fungsi
kuadrat dalam kehidupan sehari-hari.
B. Pernyataan/ide 3. Guru memberikan permasalahan
ntifikasi tentang persamaan dan fungsi
masalah kuadrat.
(problem 4. Siswa mengidentifikasi
statement) permasalahan tentang persamaan dan
fungsi kuadrat
C. Pengumpulan 5. Guru memberi kesempatan kepada
data (Data para siswa untuk mengumpulkan
Collection) informasi sebanyak-banyaknya yang

4
relevan untuk membuktikan benar
atau tidaknya hipotesis (menalar)
6. Dengan kegiatan diskusi kelompok,
peserta didik berkerja sama
memecahkan masalah yang
diberikan guru dari soal LKPD

D. Pengolahan 7. Peserta didik memaparkan hasil


Data ( Data diskusi dengan dipandu oleh guru
Prosesing) dan dikomentari oleh siswa lain
( Mengasosiasi / Mengolah
informasi )

E. Menarik 8. Tahap generalisasi/ menarik


Kesimpulan ( kesimpulan adalah proses menarik
Generalization) sebuah kesimpulan yang dapat
dijadikan prinsip umum dan berlaku
untuk semua kejadian atau masalah
yang sama
9. Peserta didik menghitung persamaan
kuadrat baru yang diketahui akar -
akarnya ( Mengkomunikasikan )
Penutup 1. Dengan tanya jawab siswa diminta
menyebutkan kembali langkah-
langkah pembelajaran. (tanggung
jawab, kreatif)
2. Guru melakukan evaluasi dengan
tanya jawab terhadap penguasaan
materi pada tatap muka tersebut
3. Seluruh rangkaian aktivitas
pembelajaran dan hasil-hasil yang
diperoleh untuk selanjutnya secara
bersama menemukan manfaat
langsung maupun tidak langsung dari
hasil pembelajaran yang telah
berlangsung;
4. Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran;
5. Melakukan kegiatan tindak lanjut
dalam bentuk pemberian tugas, baik
tugas individual maupun kelompok;
dan
6. Menginformasikan rencana kegiatan
pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya

5
H. Penilaian Hasil pembelajaran
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap
Aspek Perilaku yang Kode
Jumla Skor
No Nama Siswa Dinilai
h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 Kirana 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x
4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya
sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya
menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan
kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan
digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format
penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format
penilaian :

6
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi,
setiap anggota
2 50 C
mendapatkan kesempatan 250 62,50
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x
100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan
dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya
sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan
maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan
format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi
2 100 SB
terhadap permasalahan. 450 90,00
Memaksakan pendapat
3 sendiri kepada anggota 100
kelompok.

7
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif,
sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x
100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
Jumla Skor Kode
No Aspek yang Dinilai 10
25 50 75 h Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan
Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian
ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

8
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR,
dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

9
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM),
maka guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik
Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan
pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Indikator
Nama Bentuk Nilai
Nilai yang Keterangan
No Peserta Tindakan Setelah
Ulangan Belum
Didik Remedial Remedial
Dikuasai
1

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara

10
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.

Jakarta, 11 September 2019


Guru Pamong, Guru Mata Pelajaran,

Dra. W.P. Handayani Wahyu Retno Widiastuti, S.Pd


NIP 196410231994122001

Mengetahui,

Kepala SMKN 53 Jakarta Dosen Pembimbing

Basuki Rahmad, M.Si Benny Hendriana, M.Pd


NIP 197012011995121001 NIDN 0308128801

11

Anda mungkin juga menyukai