Anda di halaman 1dari 7

Nama : Made Windhu Dwipayana Dikumpulkan tanggal : 24 September 2019

NPM : 1706044843
Kelas : K3LL

Mechinery Engineering Control

I. Outline
A. Total Enclosure Fixed Guard
B. Interlocked Guard
C. Adjustable Access Guard
D. Gates/Fence
E. Optical Sensor
F. Mechanical Feed
G. Two Hands Control
H. Pull Out

II. Pembahasan
A. Total Enclosure Fixed Guard
Fixed guard merupakan bagian permanen dari mesin yang bertujuan untuk melindungi
operator dari bagian yang bergerak atau berbahaya. Fixed guard terbuat dari sheet
metal, screen, wire cloth, bars, plastic, atau bahan lain yang mampu menahan dampak
dari mesin serta dapat bertahan lama. Fixed guard banyak dipilih karena lebih
sederhana dan tahan lama. Contoh fixed guard adalah wheel guard pada band saw.
Wheel guard merupakan bagian yang tidak bergerak untuk melindungi operator dari
gigi gergaji yang berputar. Wheel guard hanya dibuka pada saat penggantian maupun
perawatan gergaji. Penting diperhatikan bahwa wheel guard harus terpasang dengan
erat saat menggunakan band saw.

Gambar 1. Wheel Guard pada Band Saw

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)


B. Interlocked Guard
Ketika interlocked guard dilepaskan, maka mekanisme tripping atau daya akan mati
atau terlepas secara otomatis. Mesin tidak akan bisa berputar atau dihidupkan sebelum
guard dipasang kembali. Interlocked guard dapat menggunakan tenaga listrik, mekanik,
hidrolik, pneumatic atau kombinasinya. Agar lebih aman, semua guard yang dapat
bergerak harus berupa interlocked guard sehingga meminimalkan resiko mesin
dijalankan secara tidak sengaja. Contoh interlocked guard adalah pada picker machine
yang digunakan di industri tekstil. Guard ini tidak dapat dinaikkan atau dilepas saat
mesin berjalan.

Gambar 2. Interlocking Guard pada Picker Machine

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)

C. Adjustable Access Guard


Adjustable guard merupakan guard yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan
berbagai ukuran produk. Adjustable guard dapat ditemukan pada band saw, dimana
guard tersebut berfungsi untuk melindungi operator dari bagian gergaji yang tidak
digunakan. Guard ini dapat disesuaikan dengan produk yang akan dipotong dengan
band saw.
Gambar 3. Adjustable Guard pada Band Saw

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)

D. Gates/Fence
Gates adalah penghalang bergerak yang melindungi operator pada titik operasi sebelum
penggunaan mesin dimulai. Sebagai contohnya adalah gate pada mesin horizontal
injection molding. Gates harus saling interlocked sehingga mesin tidak memulai
siklusnya sampai gates berada di tempatnya dalam posisi tertutup.

Gambar 4. Gates pada Horizonal Injection Molding Machine

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)


E. Optical Sensor
Optical sensor menggunakan cahaya sebagai sensor untuk menghentikan mesin.
Optical sensor berfungsi untuk mematikan mesin sebelum operator berada pada zona
berbahaya, sehingga optical sensor diletakkan pada jarak yang cukup dari zona
berbahaya. Optical sensor dapat ditemukan pada sensor mesin press.

Gambar 5. Optical Sensor pada Mesin Press

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)

F. Mechanical Feed
Mechanical feed merupakan mekanisme yang membantu menjaga keselamatan
operator saat memasukan bahan baku ke dalam mesin. Ada 3 jenis mechanical feed,
yakni automatic feed, semi-automatic feed, dan chute feed. Contoh mechanical feed
adalah pada mesin pemotong kayu yang memiliki mekanisme untuk mendorong kayu
secara otomatis pada jarak tertentu.
Gambar 6. Mechanical Feed pada Mesin Pemotong Kayu

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)

G. Two Hands Control


Pada mesin dengan two hands control, memerlukan tekanan bersamaan dari operator
untuk dapat mengaktifkan mesin. Dengan adanya two hands control membuat tangan
operator berada pada jarak aman selama mesin dinyalakan.
Gambar 7. Two Hand Control pada Mesin Power Press

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)

H. Pull Out
Pull out, disebut juga dengan pull back, memanfaatkan kabel yang dihubungkan ke
tangan operator. Mekanisme ini memastikan tangan operator tidak berada pada zona
berbahaya saat mesin dinyalakan karena mesin akan menyala jika tangan operator
sudah berada di zona yang aman. Salah satu contoh pull out adalah pada mesin pres.

Gambar 8. Pull Out pada Mesin Pres

Sumber: (United States Department of Labor, 2019)


Daftar Pustaka

Tim Dosen K3L FTUI. 2019. Bahan Ajar Keselamatan Konstruksi dan Permesinan. Depok:
Fakultas Teknik Universitas Indonesia

United States Department of Labor, 2019. Methods of Machine Safeguarding. [Online]


Available at: https://www.osha.gov/Publications/Mach_SafeGuard/chapt2.html
[Diakses 21 September 2019].

Anda mungkin juga menyukai