PROSEDUR TENTANG
ALAT PELINDUNG DIRI
(APD)
IOT HSE DEPARTEMEN
12/12/2018
PT. INDONESIA OCEAN TRUCK
海 物流集 (印尼) 有限公司
3. TANGGUNG JAWAB
3.1. MANAJEMEN HSE
3.1.1. Mendapatkan dan meninjau informasi Alat Pelindung Diri (APD) dengan dibantu
oleh Tim Keselamatan Kerja (K3) menentukan alat pelindung diri yang paling
layak di pergunakan dalam operasi.
3.1.2. Membantu bagian operasi mengadakan program evaluasi bahaya dimasing-
masing area sebelum diadakannya pemilihan APD.
3.1.3. Membantu pemakai APD dalam memilih APD yang tepat bagi operasinya.
3.1.4. Melaksakan program pelatihan APD yang mencangkup pemilihan, pemakaian,
pemeriksaan, pembersihan, perawatan APD yang tepat.
3.1.5. Memberikan rekomendasi pada seluruh pemakai tentang APD tertentu lain yang
tepat untuk pekerjaan yang mereka lakukan.
3.1.6. Melakukan tes untuk meyakinkan bahwa APD sesuai bagi pemakainya.
3.1.7. Memperoleh dan menelaah informasi yang ada dan memutuskan apakah
pengedaliaan tektis atau cara kerja aman dapat dilakukan serta dengan biaya
yang efektif sebelum merekomendasikan APD.
3.1.8. Melakukan inspeksi berkala untuk memastikan bahwa pemakaian APD dilakukan
sebagaiman mestinya dengan mengamati apakah APD yang tepat telah
digunakan, dipelihara dengan baik secara administratif dan direcord.
Page : Page 1 of 5
Rev :-
Print Date : 12/12/18
PT. INDONESIA OCEAN TRUCK
海 物流集 (印尼) 有限公司
4. EVALUASI BAHAYA
4.1. Sebelum dilaksanakannya Program Alat Pelindung Diri (APD), sifat dasar dari bahaya dan
hubungannya dengan keseluruhan lingkungan kerja harus dipahami sepenuh-penuhnya.
4.2. Pemahaman tersebut melimputi jenis, komposi, besar dan kecilnya konsentrasi bahaya;
termasuk bahaya fisik, biologis, kimiawi ditempat kerja.
4.3. Proses evaluasi bahaya sangat penting dan harus dilesesaikan sebelum melangkah pada
pemilihan APD yang tepat.
4.4. Penanggulan bahaya dapat di tentukan dengan cara sebagai berikut;
Obeservasi, dan/atau
Menggunakan pengukuran kuantitatif
5. PEMILIHAN
5.1. Dengan tujuan untuk mengendalikan paparan bahaya terhadap pekerja secara efectif ,
tersedianya alat tersebut di tempat kerja harus diseleksi dengan cermat.
5.2. Langkah pertama dari aktifitas pemilihan alat ini adalah evaluasi bahaya ditempat kerja.
5.3. Hasil evaluasi harus ditinjau ulang untuk menentukan jenis bahaya dan tingkat bahan
pencemar yang ada selama dilakukan pekerjaan rutin maupun pemeliharaan.
5.4. Kriteria lain yang harus dipertim-bangkan dalam pemilihan alat pelindung diri adalah
kebutuhan pemakai dan derajat perlindungan yang diberikan oleh peralatan.
5.5. Selanjutnya alat pelindung diri yang telah dipilih harus dirancang agar memenuhi
persyaratan standar atau peraturan dari : ANSI, OSHA, dan SNI bagi sepatu pelindung dan
sarung tangan kanvas.
Page : Page 2 of 5
Rev :-
Print Date : 12/12/18
PT. INDONESIA OCEAN TRUCK
海 物流集 (印尼) 有限公司
8. PELATIHAN
8.1. Pekerja yang menggunakan alat pelindung diri harus memahami perlunya perlindungan
dan alasan penggunaan peralatan tersebut selain (atau sebagai tambahan dari) metode
kontrol lain yang te-lah diterapkan dan manfaat yang diperoleh dengan penggunaan alat
tersebut.
8.2. Konsekuensi apabila tidak memakai alat pelindung yang bersangkutan harus dengan jelas
diterangkan, demikian juga pemahaman bila peralatan tidak berfungsi dengan baik.
Page : Page 3 of 5
Rev :-
Print Date : 12/12/18
PT. INDONESIA OCEAN TRUCK
海 物流集 (印尼) 有限公司
8.3. Pelatihan penggunaan alat pelin-dung diri harus diberikan pada seluruh pekerja yang
karena tugas-nya diharuskan memilih dan/atau menggunakan alat tersebut.
8.4. Pelatihan penggunaan alat pelin-dung diri antara lain harus menca-kup topik-topik sebagai
berikut :
a. Tugas yang mengharuskan penggunaan alat pelindung diri.
b. Pemilihan alat pelindung diri.
c. Cara penyimpanan, pemeliharaan dan perawatan yang tepat.
d. Pemeriksaan alat pelindung diri.
e. Praktek latihan langsung menggunakan alat pelindung diri.
f. Pelatihan lanjutan diperlukan bila alat pelindung diri baru diperke-nalkan di tempat
kerja atau bila pekerja tidak lagi menunjukkan kesiagan yang cukup dalam
penggunaan dan pengetahuan tentang penggunaan dan keterbatasan alat
pelindung diri.
g. Seluruh catatan pelatihan harus didokumentasikan sesuai ketentuan.
9. MITRA BISNIS
9.1. Mitra Bisnis harus menggunakan alat pelindung diri untuk melindungi diri dari bahaya yang
mereka hadapi.
9.2. Mitra Bisnis harus menyediakan sendiri peralatan perlindungan diri sesuai dengan
persyaratan alat pelindung diri Perusahaan.
10. TAMU/VISITOR
10.1. Tamu harus menggunakan APD yang tepat bila memasuki area yang membutuhkan
peralatan tersebut.
10.2. Perusahaan akan menyediakan alat pelindung diri tersebut dengan cara meminjamkan.
Page : Page 4 of 5
Rev :-
Print Date : 12/12/18
PT. INDONESIA OCEAN TRUCK
海 物流集 (印尼) 有限公司
Page : Page 5 of 5
Rev :-
Print Date : 12/12/18