Anda di halaman 1dari 1

Nama : DIMAS WAHYU PAMBUDI

NIM : 17508134021

Kelas : B2

Mata Kuliah : PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN LAS

Soal

1. Pada suhu berapakah terjadi retak dingin dan retak panas pada sambungan las?
- Retak dingin pada sambungan las adalah retak yang didaerah las pada suhu dibawah
suhu transformasi martensit yang tingginya kira-kira 300 0C.
- Retak panas pada sambungan las adalah retak yang terjadi pada suhu diatas 550 0C.
2. Apa yang dimaksud dengan hidrogen cracking dan apa penyebabnya?
- Hydrogen cracking atau disebut juga delay cracking adalah salah satu mekanisme
dari retak dingin (cold cracking) yang terjadi pada temperatur rendah dibawah 150
0
C yang dapat ditemukan di daerah HAZ ataupun logam las tergantung daripada
jenis baja yang dilas.
Penyebab terjadinya hidrogen cracking adalah :
- Struktur daerah pengaruh panas (HAZ), struktur dari daerah pengaruh panas
ditentukan oleh komposisi kimia dari logam induk dan kecepatan pendinginan dari
daerah las.
- Hidrogen fusi dalam daerah las : Retak las juga dipengaruhi oleh adanya difusi dari
logam las kedalam daerah pengaruh panas pada waktu logam las masih cair, logam
ini menyerap hidrogen dengan jumlah yang besar dan dilepaskan dengan cara pada
suhu rendah.
- Tegangan : Tegangan yang dapat mempengaruhi terjadinya retak las adalah
tegangan sisa dan tegangan termal. Tegangan sisa banyak sekali tergantung pada
rancangan las, proses pengelasan yang digunakan dan pengawasannya.
3. Sebutkan 2 penyebab terjadinya penetrasi tidak sempurna pada las?
- Kecepatan las terlalu tinggi.
- Panas busur tidak mencairkan logam.
- Jarak gap terlalu rapat.
- Elektroda yang terlalu tinggi.
- Sudut elektroda salah.

Anda mungkin juga menyukai