Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Di dalam UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional, dinyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Untuk mencapai tujuan tersebut, salah satu bidang studi yang harus
dipelajari oleh peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah adalah Bahasa Arab.
Mata pelajaran bahasa Arab merupakan suatu mata pelajaran yang
diarahkan untuk mendorong,membimbing,mengembangkan,dan membina
kemampuan serta menumbuhkan sikap positif terhadap bahasa Arab, baik
reseptif maupun produktif. Kemampuan represtif yaitu kemampuan untuk
memahami pembicaraan orang lain dan memahami bacaan. Kemampuan
produktif yaitu kemampuan menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi
baik secara lisan maupun tulis. Kemampuan berbahasa Arab serta sikap
positif terhadap bahasa Arab sangat penting dalam membantu memahami
sumber ajaran Islam yaitu Al-Qur’an dan hadis,serta kitab-kitanb
berbahasa Arab yang berkenaan dengan Islam bagi peserta didik.

Oleh karena itu ,bahasa Arab di madrasah dipersiapkan untuk


pencapaian kompetensi dasar berbahasa, yang mencakup empat
keterampilan berbahasa yang diajarkan secara integral, yaitu menyimak
(istima’), berbicara (kalam), membaca( qira’ah) , dan menulis ( kitabah).

1
B. Rumusan Masalah

Agar pembahasan masalah kami tidak meluas maka kami perlu


membatasi makalah kami menjadi beberapa rumusan masalah di
antaranya:

1. Bagaimanakah keterampilan menyimak (istima’) pada


pembelajaran bahasa arab?
2. Bagaimanakah keterampilan berbicara (kalam) pada pembelajaran
bahasa arab?
3. Bagaimanakah keterampilan membaca (qira’ah) pada pembelajaran
bahasa Arab?
4. Bagaimanakah keterampilan menulis (kitabah) pada pembelajaran
bahasa Arab?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui keterampilan menyimak (istima’) pada
pembelajaran bahasa arab
2. Untuk mengetahui keterampilan berbicara (kalam) pada
pembelajaran bahasa arab
3. Untuk mengetahui keterampilan membaca (qira’ah) pada
pembelajaran bahasa Arab
4. Untuk mengetahui keterampilan menulis (kitabah) pada
pembelajaran bahasa Arab

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Keterampilan Menyimak (Istima’) Pada Pembelajaran Bahasa Arab

Salah satu keterampilan berbahasa adalah menyimak, secara


kronologis menyimak adalah keterampilan berbahasa yang pertama kali
dikuasai oleh anak. Setelah anak dapat menyimak,mereka baru dapat
berbicara,membaca dan menulis.Keterampilan menyimak hakikatnya
merupakan proses mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh
perhatian,pemahaman,apresiasi,serta interpelasi untuk memperoleh
informasi,menangkap isi,serta memahami makna komunikasi yang
disampaikan oleh pembicara melalui ujaran ( bahasa lisan ).Keterampilan
menyimak merupakan suatu sistem. Sistemnya meliputi komponen pembicara,
pesan (pembicaraan),situasi,dan penyimak Dari segi pembicara,efektifitas
menyimak dipengaruhi oleh pembicara yang menguasai materi,bahasanya baik
dan benar,percaya diri,berbicar sistematis,bergaya bicara menarik,dan
mempunyai kontak dengan pendengar.

Dalam proses memperoleh ketrampilan berbahasa. Anak kecil sebelum


memiliki ketrampilan berbicara dengan bahasa tertentu ia memulai proses
memperoleh ketrampilan berbahasanya dengan menyimak; mendengarkan
pembicaraan orang-orang di sekitarnya. Dari proses ini ia memperoleh
ketrampilan berbahasa selanjutnya, yaitu berbicara

Keterampilam menyimak (Maharat Istima;) pada siswa Madrasah Ibtidaiyah


sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang meliputi :

1. Memahami informasi secara lisan melalui kegiatan mendengarkan


dalam bentuk paparan atau dialog tentang kegiatan yang telah
dilakukan
2. Mengidentifikasi bunyi huruf Hijaiyah dan ujaran (kata kalimat)

3
3. Menemukan makna atau gagasan dari wacana lisan sederhana tentang
tema.

B. Keterampilan berbicara (Maharat Kalam) Pada Pembelajaran Bahasa


Arab

Berbicara merupakan bagian dari empat keterampilan berbahasa.


Berbicara adalah bentuk keterampilan berbahasa yang dipergunakan untuk
berkomunikasi langsung secar tatap muka dengan orang lain . Berbicara
nerupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif.Keterampilan
berbicara merupakan suatu proses penyampaian pesan dari sumber kepada
penerima melalui media bahasa. Keterampilan ini adalah buah dari
keterampilan menyimak yang terus-menerus, diulang-ulang dan ditirukan.
Awalnya adalah proses mendengar, mengulang dan menirukan orang lain
berbicara, sebagaimana yang ia simak, dan akhirnya adalah ketrampilan
berbicara. Karena itulah anak yang lahir dan tumbuh di tengah-tengah
pengguna bahasa Arab akan fasih berbicara bahasa Arab. Kendati anak
tersebut belum mengenal baca dan tulis. Ini terjadi karena setiap saat ia
mendengar orang-orang disekitarnya berkomunikasi dengan bahasa tersebut,
termasuk dengan dirinya.

Keterampilam berbicara (Maharat Kalam) pada siswa Madrasah


Ibtidaiyah sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang meliputi:

1. Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau


dialog tentang kegiatan yang telah dilakukan
2. Melakukan dialog sederhana
3. Menyampaikan informasi secra lisan dalam kalimat sederhana.

C. Keterampilan membaca (Maharat Qira’at) Pada Pembelajaran Bahasa


Arab

Dalam proses memperoleh ketrampilan berbahasa, setelah mampu


berbicara, pada umumnya seorang anak akan membaca terlebih dulu, baru
kemudian menulis. Bukan sebaliknya, menulis kemudian

4
membaca.Ketrampilan membaca ini berwujud kegiatan memperoleh makna
dari berbagai gabungan huruf. Kegiatan ini dimulai dari mengenal lambang
bunyi (huruf), kata, ungkapan, frasa, kalimat, dan wacana, serta
menghubungkannya dengan bunyi dan maknanya. Secara bertahap proses
memperoleh ketrampilan membaca membutuhkan ilmu-ilmu alat bahasa
seperti ashwat, nahwu, sharf dan lain-lain.

Keterampilam membaca (Maharat Qira’at) pada siswa Madrasah


Ibtidaiyah sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang meliputi:

1. Memahami wacana tertulis dalam bentuk paparan atau dialog tentang


kegiatan yang telah dilakukan
2. Melafalkan huruf Hijaiyah,kata,kalimat dan wacana tertulis
3. Menemukan makna.gagasan atau ide wacana tertulis.

D. Keterampilan Menulis (Maharat Kitabat) Pada Pembelajaran Bahasa


Arab

Menulis merupakan kegiatan menuangkan pikiran, ide, gagasan


melalui rangkaian huruf yang menjadi kata yang kemudian disusun menjadi
sebuah kalimat yang utuh. Menulis adalah melukiskan lambang-lambang
grafis yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang
sehingga orang lain dapat membaca lambang-lambang grafis tersebut.
Ketrampilan ini dimulai dari menulis huruf, kata, ungkapan, frasa, kalimat,
dan karangan. Sebagaimana ketrampilan membaca, secara bertahap proses
memperoleh ketrampilan menulis juga membutuhkan ilmu-ilmu alat bahasa
seperti khat, imla, nahwu, sharf dan lain-lain.

Keterampilam menulis (Maharat Kitabat) pada siswa Madrasah


Ibtidaiyah sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang meliputi:

1. Menuliskan kata,ungkapan,dan teks fungsional pendek sederhana


tentang kegiatan yang telah dilakukn
2. Menyusun Kalimat dan membuat karangan sederhana
3. Menggunakan pola-pola kalimat yang meliputi Isim,Fiil

5
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam bahasa Arab terdapat empat keterampilan dasar berbahasa yaitu


menyimak [mahārat istimā'], berbicara [mahārat kalām], menulis [mahārat
kitābat], dan membaca [mahārat qirā'at]. Menyimak dan berbicara adalah dua
ketrampilan yang berkaitan dengan penggunaan bahasa Arab dalam ranah
lisan sedangkan membaca dan menulis adalah dua ketrampilan yang berkaitan
dengan penggunaan bahasa Arab dalam ranah tulisan.

Pada pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah empat


keterampilan dasar tersebut ditetapkan dalam Standar Kompetensi dan
Kompetensi Dasar.

6
DAFTAR PUSTAKA

Munir M.Ag., Pengajaran Bahasa Arab Sebagai Bahasa Asing, yang


terkumpul dalam buku yang berjudul Rekonstruksi dan Modernisasi Lembaga
Pendidikan Islam. Global Pustaka Utama, Yogyakarta: 2005.

Sucipto.M.M. Keterampilan Mendengarkan dan Berbicara, Makalah yang


disusun dalam rangka Meningkatkan Kompetensi Guru Kelas IV SD/MI
Kabupaten Jombang Mata Pelajaran Bahasa Indonesia : Jombang 2009

Anda mungkin juga menyukai