PEMERINTAH KABUPATEN TEBO

UPTD PUSKESMAS ALAI ILIR

KECAMATAN RIMBO ILIR
Jalan . Apel Desa Karang Dadi Kode Pos. 37256

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS ALAI ILIR
Nomor: 123/ PKM /2019

TENTANG
PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA

KEPALA UPTD PUSKESMAS ALAI ILIR,

: a. Bahwa dalam upaya mengatur praktik keamanan dan langkah-langkah
Menimbang pencegahan infeksi,resiko dan kemungkinan bahaya di laboratorium
perlu di tetapkan penanganan dan pembuangan bahan berbahaya di
puskesmas alai ilir.
b. Bahwa untuk mencapai tujuan seperti pada pointnya perlu di tetapkan
dengan keputusan kepala puskesmas alai ilir.
Mengingat : 1. Peraturan menteri kesehatan republik indonesia Nomor 75 tahun 2014
tentang pusat kesehatan masyarakat
2. Peraturan menteri kesehatan republik indonesia Nomor 37 tahun 2012
tentang penyelenggaraan laboratorium pusat kesehatan masyarakat
3. Peraturan menteri kesehatan republik indonesia nomor 43 tahun 2013
tentang penyelenggaraan laboratorium klinik yang baik
4. Peraturan Bupati Tebo No. 36 Tahun 2012 Tentang pembentukan
Struktur organisasi Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
Tebo
5. Permenkes no 37 tahun 2012 tentang penyelenggaraan laboratorium
pusat kesehatan masyarakat

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan kepada puskesmas alai ilir tentang penanganan dan pembuangan
bahan berbahaya di puskesmas alai ilir
KESATU : Memberlakukan SOP penanganan dan pembuangan bahan berbahaya

KEDUA : Memberlakukan SOP pengelolaan bahan berbahaya dan beracun

KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Rimbo Ilir

PadaTanggal : Januari 2019
KEPALA UPTD PUSKESMAS ALAI ILIR

Leni Marlina
 LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS
ALAI ILIR NOMOR: 124/ PKM/2019
TENTANG PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN
BERBAHAYA

Tabel Penanganan Dan Pembuangan Bahan Berbahaya

No Penanganan bahan Pembuangan bahan Keterangan

berbahaya
berbahaya
1. Penanganan bahan 1. Pengendapan, koagulasi Penanganan dan
berbahaya meliputi : dan flukulasi pembuangan bahan
2. Oksidasi – reduksi berbahaya dapat di
1. Pengadaan 3. Penukaran ion ( ion buat sesuaikan dengan SOP
2. Pemindahan nikel dapat di serap oleh
3. Penyimpanan yang ada ataupun dengan
kation ) SOP yang terkait
4. Penggunaan
4. Netralisasi
Untuk penguraian
penanganan bahan
berbahaya dapat di
sesuaikan dengan SOP
yang berlaku

Ditetapkan di : Rimbo Ilir

PadaTanggal : Januari 2019
KEPALA UPTD PUSKESMAS ALAI ILIR

Leni Marlina