Anda di halaman 1dari 3

DWI MUTIA SILFANNY

A 2016 1

RANGKUMAN

1. System genitourinaria
Lansia secara fisiologis mengalami penurunan fungsi dalam berbagai system salah
satunya yaitu system genitourinaria atau biasa juga disebut dengan system perkemihan yang
berfungsi sebagai pengeluaran zat-zat sisa yang sudah tidak digunakan tubuh yang kemudian
akan dikeluarkan dalam bentuk urine yang melibatkan ginjal, bladder, serta saluran kemih.
Masalah yang sering muncul dalam system genitiurinari yang dialami lansia yaitu
inkontinensia urine, infeksi saluran kemih, batu saluran kemih, gagal ginjal akut.
Inkotinensia urine adalah gangguan yang sering dijumpai pada orang lanjut usia dan
menimbulkan masalah fisik dan psikososial dimana keluarnya urin yang tidak terkendali
sehingga menimbulkan masalah higienis. inkotinensia dapat disebabkan karena adanya
kelainan urulogis dan neurologis. Kelainan urulogis berupa adanya tumor, batu, atau radang,
sedangakan kelainan neurologis terjadinya kerusakan pada pusat miksi di pons, antara pons
atau sakral medula spinalis, serta radiks S2-S4 sehingga akan menimbulkan gangguan dari
fungsi kandung kemih dan hilang sensibilitas kandung kemih.
Infeksi saluran kemih yaitu ditemukannya mikroorganisme dalam urine. Ini dapat
disebabkan oleh bakteri E.Coli, proteus, klebsiella, psedoumonas dengan gejala awal
penurunan nafsu makan, kelemahan, demam dan nyeri tekan. Ada beberapa klasifikasi dari
ISK yaitu Infeksi saluran kemih bagian atas dan infeksi saluran kemih bagian bawah.
Batu saluran kemih adalah terbentuknya batu yang berbentuk Kristal dalam urine, ini terjadi
Karena tingginya zat kalium, oksalat, asam urat dan rendahnya zat penghambat pembentukan batu
yaitu sitrat. Pembentukan batu dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu faktor endogen (hipereklamsi, pH
urine) dan faktor eksogen (kurang minum). Urolithiasis dapat menimbulkan berbagi gejala
tergantung pada letak batu, tingkat infeksi dan ada tidaknya obstruksi saluran kemih. Gejala yang
sering muncul berupa nyeri,gangguang miksi, hematuria, mual dan muntah, demam, distensi
vesika urinaria.

Gagal ginjal akut

Gagal ginjal akut yaitu ditandai dengan adanya peningkatan kadar kreatinin dan produk hasil
nitrogen dalam darah yang menyebabkan ginjal gagal dalam mengatur keseimbangan cairan dan
elektrolit. Gagal ginjal akut dapat disebabkan oleh penurunan fungsi ginjal, obstruksi saluran
kemih, dan penurunan volume sirkulasi arteri. Gagal ginjal akut dapat menimbulkan berbaga
gejala yaitu adanya peningkatan kretini serum ≥ 1.5 kalidari nilai darar yang di perkirakan terjadi
dalam kurun waktu 7 hari dan Penigkatan kreatinin ≥ 0.3 mg/dl dalam kurun waktu 48 jam.

2. System gastrointestinal
Penurunan fungsi yang dialami lansia terjadi karena proses penuaan sehingga sense of
smellnya menurun khususnya pada rasa asin dan manis serta adanya gigi yang copot,
rusaknya jaringan disekitar gigi dan penurunan sekresi saliva. Dan ini termasuk masalah
dalam system pencernaan atau gastrointestinal yang merupakan jalur pemasokan nutrisi
terhadap makan yang masuk.
Masalah gastrointestinal pada lansia disebabkan oleh penurunan fleksibilitas dari otot-otot
dalam system pencernaan yang menyebabkan tidakefisiennya kerja system pencernaan, jaringan
menjasi lebih sensitif dan mudah mengalami luka. Hal ini ditandai dengan mengejan berlebihan
saat BAB, masssa fases yang keras, perasaan tidak puas saat bab, dan sakit pada daerah rectum.
Selain karena proses fisiologis menua, penyebab susahnya BAB pada lansia karena adanya
obstruksi pada kolon oleh suatu penyakit seperti tumor dan diverticulosis. Kesulitannya lansia
dalam BAB dapat menimbulkan komplikasi pada saluran cerna berupa perdarahan
masif,perforasi usus atau nekrosis dan intususepsi.
Pertanyaan :
Ada beberapa faktor yang menyebabkan kelainan pada Inkotinensia urine salah satunya
timbulnya tumor. Kelainan tersebut termasuk pada kelainan?
A. Neurologis
B. Urulogis
C. Musculoskeletal
D. Neurologis dan musculoskeletal
E. Semua benar

Jawaban : B. Urulogis (Kelainan urulogis berupa adanya tumor, batu, atau radang)

Anda mungkin juga menyukai