Anda di halaman 1dari 6

LATIHAN SOAL

RELASI DAN FUNGSI

1. Diketahui 𝑓(𝑥) = 𝑏(𝑎 − 𝑥). Nilai 𝑓(3) = 6 dan 𝑓(5) = 0. Tentukan nilai 𝑓(8)….
a. -39
b. 39
c. -9
d. 9
e. 16
Jawaban : C
Pembahasan:
 𝑓(3) = 𝑏(𝑎 − 3) = 6 … … … (𝐼)
 𝑓(5) = 𝑏(𝑎 − 5) = 0 → 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑏 = 0, 𝑎𝑡𝑎𝑢 (𝑎 − 5) = 0
 Perhatikan persamaan (I). Jika, b = 0 maka 𝑓(3) = 0 × (𝑎 − 3) = 0 ≠ 6, jadi tidak
memenuhi. Maka yang memenuhi yaitu (𝑎 − 5) = 0 → 𝑎 = 5
 Substitusi 𝑎 = 5 ke persamaan (I)
𝑓(3) = 𝑏(5 − 3) = 6
2𝑏 = 6
𝑏=3
Jadi, 𝑓(8) = 𝑏(𝑎 − 8) = 3(5 − 8) = 3. (−3) = (−𝟗)

2. Tata cara penulisan yang benar untuk relasi “kuadrat dari” yaitu.....
a. {(2,4),(1,1),(0,0),(-1,1).(-2,4)}
b. {(0,0),(-1,1),(1,1),(-2,4).(2,4)}
c. {(4,-2),(1,-1),(0,0),(1,1).(4,2)}
d. {(-2,4),(-1,1),(0,0),(1,1).(2,4)}
e. {(0,0),(1,-1),(1,1),(4,-2).(4,2)}
Jawaban : E
Pembahasan:
 Untuk relasi “kuadrat dari” berarti x=y2
 Untuk penulisannya, dimulai dari data x yang terkecil hingga terbesar.
Jadi, pilihan yang memenuhi yaitu E
3. Jika n hanya bisa dipetakan ke salah satu anggota Y sekali, maka berapa banyak RELASI
yang mungkin terjadi?
X Y
a. 6
b. 8 m 1
c. 9
n 2
d. 21
e. 27 3
Jawaban : D
Pembahasan:
 Jika m dipetakan untuk 1 data maka ada 9 kemungkinan.
 Jika m dipetakan untuk 2 data maka ada 9 kemungkinan.
 Jiika m dipetakan untuk 3 data maka ada 3 kemungkinan.
Jadi, banyak relasi yang mungkin yaitu: 9+9+3= 21

4. Diketahu banyak fungsi dari himpunan A ke himpunan B sama banyak dengan banyak fungsi
dari himpunan B ke A. Jika n(A)= bilangan prima terkecil. Maka nilai n(B) yang mungkin
yaitu....
a. 5
b. 4
c. 3
d. 1
e. 0
Jawaban: B
Pembahasan:
 n(A) = bil. Prima terkecil = 2
 Banyak fungsi dari himpunan A ke B yaitu n(B)n(A), dan banyak fungsi dari himpunan B
ke A yaitu n(A)n(B). Maka, n(B)n(A) = n(A)n(B)
 Misal, n(B) = x. Maka, x2=2x. Sehingga x merupakan bil. Hasil dari perpangkatan angka
2.
Jadi, x=n(B)= 4

5. Himpunan A = {bil. Cacah ≤ 10}


Himpunan B = {bil. Prima}
Jika pemetaan A ke B adalah korespondengsi satu-satu, maka nilai minimal anggota B yang
terbesar yaitu....
a. 29
b. 31
c. 37
d. 41
e. 43
Jawaban : C
Pembahasan:
 A = bil. Cacah ≤ 10, maka n(A) = 11
 Syarat agar terjadi korespondengsi satu-satu yaitu n(A)=n(B)=11
Maka nilai minimum anggota terbesar himpunan B yaitu bil. Prima yang ke-11 yaitu 37

6. Perbandingan pemetaan p dan q secara realsi dengan secara


fungsi dan secara korespondengsi satu-satu yaitu.... A B
a. 9:4:2
P r
b. 4:2:1
c. 9:4:4 q s

d. 2:1:1
e. 9:4:1
Jawaban : A
Pembahasan:
 Banyak korespondengsi satu-satu yaitu n(B)! = 2! = 2.1 = 2
 Banyak fungsi yaitu n(B)n(A) = 22 = 4
 Banyak relasi dihitung dengan coba-coba. Maka akan di temukan sebanyak 9
Jadi, perbandingannya 9:4:2
7. Suatu fungsi dirumuskan f(x) = 9 - 3x. Jika f(p) = 15, nilai p adalah....
a. -8
b. -2
c. 2
d. 8
e. -4
Jawaban: B
Pembahasan :
f(x) = 9 - 3x, dari soal diatas kita cuma diperintahkan untuk mensubstitusikan p ke dalam
x, sehingga :
f(x) = 9 - 3x
f(p) = 9 - 3p
karena f(p) = 15, maka kita substitusikan 15 ke dalam f(p).
f(p) = 9 - 3p
15 = 9 - 3p
15 - 15 = 9 - 3p -15
0 = 9 - 15 - 3p
0 + 3p = 9 - 15 - 3p + 3p
3p = - 6 + 0
p = -6 / 3
p = -2.
Jadi, nilai p adalah -2.
8. Diketahui fungsi f(x) = ax – b, sedangkan f(3) = 7 dan f(–5) = –25, maka rumus fungsi
f(x) adalah …
a. f(x) = 3x +5 b. f(x) = 3x – 5 c. f(x) = 4x + 5
d. f(x) = 5x - 4 e. f(x) = 4x – 5

Jawaban: E
Pembahasan :
f(3) = 7 f(5) = 25
3a  b = 7 ..... 1) 5a  b = 25 .... 2)
Eliminasi b dari persamaan 1 dan 2
3a  b = 7
5a + b = 25
_________________ +
8a = 32
a =4
Substitusikan a = 4 ke persamaan 1) :
3(4)  b = 7
12  b = 7 ---->b = 7  12 = 5
Rumus fungsi f(x) = 4x  5

9. Dari tabel fungsi f(x) = 3x – 2, rangenya adalah .....


a. {(2, -8), (-1, -5), (0, -2), (1, 1), (2, 4), (3, 7)}
b. {(2, 8), (-1, 5), (0, -2), (1, 1), (2, 4), (3, 7)}
c. {(-8, -2), (-5, -1), (-2, 0), (1, 1), (4, 2), (7, 3)}
d. {(8, -2), (5, -1), (-2, 0), (1, -1), (4, 2), (7, 3)}
e. {(8, -2), (5, -1), (-2, 0), (-1, -1), (4, 2), (7, 3)}
Jawaban : A
Pembahasan :
Range : {(2, -8), (-1, -5), (0, -2), (1, 1), (2, 4), (3, 7)}

10. Fungsi f dinyatakan dengan rumus f(x) = px + q, jika f(0) = –2 dan f(2) = 4, maka nilai p
dan q berturut-turut adalah …
a. 2 dan –5 b. – 2 dan 5 c. 2 dan –3 d. –2 dan 3 e. 3 dan -2

Jawaban: E
Pembahasan :
f(0) = 2  p(0) + q = 2  q = 2
f(2) = 4
p(2) + q = 4
2p + (2) = 4
2p  2 = 4
2p =4 + 2 p = 6/2 = 3

11. Pada pemetaan jika daerah asalnya x  {2, 3, 4, 5 }, rangenya adalah …


a. {4, 11, 14, 15}
b. {6, 11, 14, 15}
c. {6, 11, 14, 17}
d. {8, 11, 14, 17}
e. {-8, 11, 14, 17}

Jawaban: D
Pembahasan :
f(2) = 3(2) + 2 = 8 f(4) = 3(4) + 2 = 14
f(3) = 3(3) + 2 = 11 f(5) = 3(5) + 2 = 17
Daerah hasilnya = {8, 11, 14, 17}

12. Tentukan himpunan penyelesaian dari p(x) dan ~p(x). Dari p(x) : x2 + 4x – 12 > 0 .
a) { x I -6 ≤ x ≤ 2 }
b) { x I 6 ≤ x ≤ 2 }
c) { x I 2 ≥ x ≤ 6 }
d) { x I 2 ≥ x ≥ -6 }
e) { x I -2 ≥ x ≥ -6 }

Jawaban: A.
Pembahasan :
p(x) : x2 + 4x – 12 > 0
(x + 6)(x-2) > 0 menjadi x < - 6 atau x > 2
HP p(x) adalah: { x I x < -6 atau x > 2 }
HP ~p(x) adalah: { x I -6 ≤ x ≤ 2 }. Jadi jawabannya adalah: a. { x I -6 ≤ x ≤ 2 }

13. Pada pemetaan f : 5 – x, jika daerah asalnya {3, 2, 1, 0. 1, 2, 3, 4}, maka daerah
hasilnya adalah …
a. {–1, –2, –3, –4, –5, –6, –7, –8}
b. {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
c. {–2, –3, –4, –5, –6, –7, –8, –9}
d. {2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}
e. {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
Jawaban: B
Pembahasan :
f(3) = 5  (3) = 8 f(1) = 5  1 = 4
f(2) = 5  (2) = 7 f(2) = 5  2 = 3
f(1) = 5  (1) = 6 f(3) = 5  3 = 2
f(0) = 5  0 =5 f(4) = 5  4 = 1
Daerah Hasilnya = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}

14.

Anda mungkin juga menyukai