PENDAHULUAN
1
BAB II
RSUD MUNYANG KUTE REDELONG
A. Falsafah
Peningkatan mutu pelayanan yang berkesinambungan
B. Visi
Terwujudnya RSUD Munyang Kute Redelong menjadi rumah sakit
kepercayaan masyarakat
C. Misi
1. Memberikan pelayanan bermutu dan bernuansa islami
2. Meningkatkan sarana dan prasarana
3. Meningkatkan kualitas SDM
4. Mengembangkan pelayanan unggulan
5. Meningkatkan kesejahteraan pegawai
D. Nilai
RIJKI
Ramah
Ikhlas
Jujur
Kerja sama
Inovasi
E. Tujuan
Tercapainya derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya
F. Motto
Keselamatan pasien dan kesehatan pasien prioritas
2
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI UNIT RADIOLOGI
3
BAB IV
URAIAN TUGAS DAN JABATAN
Tenaga Petugas Proteksi Radiasi memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut:
a. Membuat program proteksi dan keselamatan radiasi.
b. Memantau aspek operasional program proteksi dan keselamatan radiasi.
c. Memastikan ketersediaan dan kelayakan perlengkapan proteksi radiasi, dan
memantau pemakaiannya.
d. Meninjau secara sistematik dan periodik, program pemantauan di semua tempat
di mana pesawat sinar-x digunakan.
4
e. Memberikan konsultasi yang terkait dengan proteksi dan keselamatan radiasi.
f. Berpartisipasi dalam mendesain fasilitas radiologi.
g. Memelihara rekaman.
h. Mengidentifikasi kebutuhan dan mengorganisasi kegiatan pelatihan.
i. Melaksanakan latihan penanggulangan dan pencarian keterangan dalam hal
kedaruratan.
j. Melaporkan kepada pemegang izin setiap kejadian kegagalan operasi yang
berpotensi kecelakaan radiasi.
k. Menyiapkan laporan tertulis mengenai pelaksanaan program proteksi dan
keselamatan radiasi, dan verfikasi keselamatan yang diketahui oleh pemegang
izin untuk dilaporkan kepada Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir
(BAPETEN).
l. Melakukan inventarisasi zat radioaktif.
D. Radiografer / Pelayanan
Radiografer atau Penata Rontgen memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut:
a. Mempersiapkan pasien dan peralatan untuk pemeriksaan dan pembuatan foto
radiologi.
b. Memposisikan pasien sesuai dengan teknik pemeriksaan.
c. Mengoperasionalkan peralatan radiologi.
d. Melakukan kegiatan processing film (kamar gelap)
e. Melakukan penjaminan dan kendali mutu.
f. Memberikan proteksi terhadap pasien, dirinya sendiri dan masyarakat di sekitar
ruang pesawat sinar-X.
g. Menerapkan teknik dan prosedur yang tepat untuk meminimalkan paparan yang
diterima pasien sesuai kebutuhan.
h. Merawat dan memelihara alat pemeriksaan radiologi secara rutin
5
E. Tenaga Kamar Gelap
Tenaga Kamar Gelap diperlukan bila departemen radiologi masih menggunakan
cara pemprosesan film manual. Posisi Tenaga Kamar Gelap memiliki tugas dan
tanggung jawab sebagai berikut:
a. Memiliki tugas rutin sebagai peñata rontgen dan diberikan tugas tambahan
sebagai penggung jawab kamar gelap
b. Bertanggungjawab memelihara kamar gelap dan fasilitas yang ada didalamnya
c. Mengganti cairan pencuci film( developer dan fixer) bila kualitas cairan sudah
lemah, dengan dibantu oleh staf radiologi yang telah dijadwalkan secara
bergiliran
d. Membuat jadwal staf untuk membantu pergantian cairan cuci film
e. Menyampaikan kejadian tidak diinginkan (KTD) pada atasan
f. Melakukan pencucian flim dikamar gelap
g. Bertanggung jawab terhadap kebersihan ruang kamar gelap
G. Tenaga administrasi
a. Memiliki tugas sebagai penaggung jawab admitrasi radiologi
b. Mencatat segala kegiatan pelayanan radiologi dalam buku register
c. Mengarsipkan semua arsip surat masuk maupun keluar
d. Melakukan tata usaha di instalasi radiologi
e. Melakukan laporan harian /bulanan bila diminta atasan
6
H. Alat Instrumen
a. Memiliki tugas rutin sebagai penata rontgen dan memiliki tugas tambahan
sebagai penanggung jawab alat dan instrument radiologi
b. Mengatur, mengawasi dan memelihara alat dan instrument yang dimiliki instalasi
Radiologi
c. Membantu kepala ruangan merencanakan kebutuhan alat dan instrument yang
dibutuhkan yang akan datang
d. Membuat laporan dan maintcnace alat alat diradiologi dengan IPRS secara
berkala
e. Membuat laporan adanya keluhan, kerusakan atau kehilangan alat diradiologi
apabila terjadi