BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. DATA
Perlakuan pengamatan Jenis reaksi

sebelum sesudah eksoterm endoterm

No.
1. Reaksi 1 CaO dan H2O Suhu awal : Suhu akhir 
CaO (s)+H2O(l)  Ca(OH)2 26°celcius : 27°celcius
(aq)+panas Jernih Terdapat
Tidak endapan
berbau Berwarna
putih
Berbau
kapur
keruh
2. Reaksi 2 Ba(OH)2.8H2O dan Suhu awal Suhu akhir 
NH4Cl Ba(OH)2 : : 26°celcius
28° celcius Terdapat
Ba(OH)2.8H2O(s)+2NH4Cl(s) Terdapat endapan
BaCl2(s)+2NH3(g)+10H2O(l) endapan Bau tidak
berwara sedap
putih Keruh
keruh Berwarna
putih
3. Reaksi 3 Mg dan HCl Suhu awal Suhu akhir 
HCl : 28° : 38°celcius
Mg(s)+2HClMgCl2(aq)+H2(g) celcius Terdapat
Jernih banyak
Berbau gelembung
asam
 Tidak Berbau
terdapat sangit
endapan Tidak
Magnesium berwarna
berwarna Magnesium
abu-abu berwarna
putih

Keterangan suhu ruang (28±1)°C

B. ANALISIS

Dari data diatas dapat dilihat bahwa zat yang mengalami kenaikan
suhu adalah zat yang mengalami reaksi eksoterm dan zat yang mengalami
penurunan suhu ialah zat yang mengalami reaksi endoterm. Data tersebut
sesuai dengan teori yaitu jika terjadi kenaikan suhu maka disebut reaksi
eksoterm dan jika terjadi penurunan suhu maka disebut reaksi endoterm

C. PEMBAHASAN

Pada reaksi pertama yaitu CaO dan H2O suhu awal yaitu 26°C dan
suhu akhir yaiu 27°C, reaksi ini megalami kenaikan suhu meskipun suhunya
tidak terlalu naik, pada reaksi ini kalor berpindah dari lingkungan ke sistem
maka reaksi pertama disebut dengan reaksi eksoterm. Reaksi pertama sesuai
dengan teori termokimia reaksi eksoterm yang berbunyi reaksi kimia
mengeluarkan energi berupa energi panas dan akibatnya terjadi kenaikan
suhu

Pada reaksi kedua yaitu Ba(OH)2.8H2O dan NH4Cl suhu awal yaitu
28°C dan suhu akhir yaiu 26°C, reaksi ini megalami penurunan suhu, pada
reaksi ini kalor berpindah dari sistem ke lingkungan maka reaksi kedua
 disebut dengan reaksi endoterm. Reaksi kedua sesuai dengan teori
termokimia reaksi endoterm yang berbunyi reaksi kimia menyerap energi
dari sekitarnya dalam bentuk panas dan akibatnya terjadi penurunan suhu.

Pada reaksi ketiga yaitu Mg dan HCl suhu awal yaitu 28°C dan suhu
akhir yaiu 38°C, reaksi ini megalami kenaikan suhu, pada reaksi ini kalor
berpindah dari lingkungan ke sistem maka reaksi pertama disebut dengan
reaksi eksoterm. Reaksi ketiga sesuai dengan teori termokimia reaksi
eksoterm yang berbunyi reaksi kimia mengeluarkan energi berupa energi
panas dan akibatnya terjadi kenaikan suhu.

D. DISKUSI
1. Ciri-ciri dari reaksi kimia apakah yang terjadi dalam percobaan 1,2, dan 3
JAWAB :
Percobaan 1:
a. Mengalami kenaikan suhu
b. Terdapat endapan berwara putih
c. Keruh
d. Berbau kapur

Percobaan 2 :

a. Mengalami penurunan suhu

b. Terdapat endapan berwarna putih
c. Bau tidak sedap
d. Keruh

Percobaan 3

a. Terjadi kenaikan suhu

b. Terdapat banyak gelembung
c. Mg yang awalnya berwana abu-abu menjadi berwarna putih
d. Berbau sangit/hangus
e. Tidak berwarna
2. Jika reaksi dibiarkan selama beberapa jam. Apa yang diperkirakan akan
terjadi terhadap suhu campuran dalam eksperimen 2 dan 3?
3. Bagaimana entalpi dari percobaan 1,2, dan 3 ketika diukur pada suhu dan
tekanan yang sama?
4. Klasifikasikan mana reaksi yang tergolong reaksi eksoterm dan reaksi
mana yang tergolong reaksi endoterm!
JAWAB :
a. Reaksi eksoterm
1.) CaO (s)+H2O(l)  Ca(OH)2 (aq)+panas
2.) Mg(s)+2HClMgCl2(aq)+H2(g)
b. Reaksi endoterm
1.) Ba(OH)2.8H2O(s)+2NH4Cl(s) BaCl2(s)+2NH3(g)+10H2O(l)

5. Simpulkan definisi dari reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan

percobaan yang kamu lakukan!
JAWAB :
a. reaksi eksoterm adalah reaksi kimia mengeluarkan energi berupa
energi panas dan akibatnya terjadi kenaikan suhu
b. reaksi endoterm adalah reaksi kimia menyerap energi dari sekitarnya
dalam bentuk panas dan akibatnya terjadi penurunan suhu.