4.

4 Hubungan Nilai Hambur Balik Akustik Terhadap Tipe Sedimen Dasar

Perairan Menggunakan Regresi Linier Berganda
Hubungan nilai hambur balik akustik dan tipe sedimen dasar perairan
dapat dijelaskan menggunakan regresi linier berganda. Hal ini dikarenakan
parameter yang digunakan melebihi dari satu variabel terikat yang berupa jenis
sedimen dasar yang didapatkan dan akan dihubungkan dengan variabel bebas
yang berupa nilai hambur balik akustik. Hubungan ini dianalisis menggunakan
software SPSS Statistik 21.

Gambar 19. Koefisien Regresi Linier Berganda

Hasil analisis yang didapatkan pada regresi linier berganda mengutip

persamaan Y= A +Bx1 +Bx2+Bx3, maksudnya Y adalah untuk hasil regresi linier
berganda, A adalah konstanta yang merupakan variabel bebas yang berupa
parameter nilai hambur balik akustik, dan Bx1,Bx2,Bx3 adalah variabel terikat
yang tersusun didalamnya seperti pasir, lumpur dan liat. Berdasarkan hasil yang
diperoleh bahwa terbentuk persamaan Y= -12,316 + 0x1 + 0,061x2 – 0,122x3.
Persamaan ini menunjukan bahwa antara nilai hambur balik akustik dan tipe
sedimen dasar membentuk korelasi positif yang dapat dilihat dari hasil korelasi
(R) dengan nilai 0.693.
Persamaan ini menyatakan nilai variabel bebas dan terikat, untuk nilai
-12,316 adalah nilai dari konstanta, nilai 0x1 adalah nilai variabel pasir yang
maksudnya jenis sedimen pasir tidak terlalu dominan pada hasil yang didapatkan
atau tidak memiliki pengaruh nyata terhadap hasil korelasi yang dilakukan.
Kemudian, nilai 0,061x2 adalah nilai variabel lumpur yang mencirikan ada
pengaruh korelasi yang bersifat positif atau memiliki hubungan kuat terhadap nilai
hambur balik akustik yang didapatkan. Nilai – 0,122x3 merupakan nilai variabel
liat yang mencirikan korelasi negatif dan memiliki hubungan signifikan terhadap
nilai hambur balik akustik pada perairan. Berdasarkan hasil nilai hambur balik
(SS) akustik dengan jenis sedimen dasar apabila semakin besar nilai yang
dihasilkan SS maka tipe sedimen dasar perairan memiliki ukuran butir yang besar
dan kasar.

Gambar 20. Model Summary Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa hubungan nilai hambur
balik akustik terhadap tipe sedimen dasar berhubungan positif yang dilihat dengan
nilai korelasi (R) sebesar 0.693, ,maksudnya korelasi (R) hambur balik akustik
terhadap jenis sedimen dasar (Pasir,Lumpur,Liat) berhubungan kuat atau
berhubungan positif dilihat dari matriks korelasi untuk kedua hubungan yakni
0.693. Hal ini sejalan dengan pendapat Legendre (1983) dalam Allo (2008)
menyatakan bahwa suatu korelasi dinyatakan berhubungan positif atau berbanding
lurus jika nilainya 0.50 sampai 1.00, berhubungan negatif atau berbanding terbalik
jika nilainya -0.50 sampai -1.00 dan jika nilainya diantara -0.50 sampai 0.50 tidak
mempunyai pengaruh nyata baik positif ataupun negatif.