Anda di halaman 1dari 12

TUGAS MAKALAH KOPERASI

DASAR-DASAR KOPERASI INDONESIA

KELOMPOK 4

OLEH:

KETUA : MUHAMMAD RAFLI


SEKRETARIS : ITRA

ANGGOTA : ANDI DZAKWAN M

ANASTASHIA MAHARANI

NURUL ISMI
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syuukur kehadiran tuhan yang Maha Esa
karena atas rahmat dan karunianyalah sehingga dapat menyelesaikan penyusunan
makalah Ekonomi Koperasi, pada kesempatan ini, penulis ingin mengungkapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu
penulis dalam menyelesaikan penyusunan makalah Ekonomi Koperasi ini. Semoga
dengan adanya makalah Ekonomi Koperasi ini, dapat membantu Mahasiswa atau
Mahasiswi dalam memahami materi Ekonomi Koperasi. Dalam pembuatan
makalah ini, penulis masih sadar masih banyak terdapat kekurangan, terutama
sekali dalam hal penyajian materi3. Untuk itu kritik dan saran pembahasaat penting
bagi penulis. Akhir kata semoga Makalah Ekonomi Koperasi ini dapat berguna
bagi diri penulis pada khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Dilihat dari era globalisasi sekarang masyarakat berusaha untuk terus


meningkatkankemampuannya dalam rangka mencapai tujuan yang hendak
dicapai, denganmenggunakan waktu yang seefektif dan seefisien mungkin
dan dengan biaya yang relatif murah. Koperasi merupakan badan usaha
dalam rangka membangun ekonomi rakyat berdasarkan asas
kekeluargaan.Di lihat dari sejarah, koperasi dilahirkan sebagai usaha yang
berperan dalam memajukan kepentingan perekonomian anggota koperasi
tersebut Dalam koperasi anggota sebagai pemilik dan pelanggan mempunyai
posisi kekuasaan yang tertinggi, mereka mendirikan dan mengembangkan
perusahaan koperasi untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraannya.
pertumbuhan koperasi relatif mengalami kemunduran yang mana salah satu
penyebabnya adalah konsep pengembangan strategi dalam koperasi untuk
dapatmerespon persaingan dan pasar yang terus berkembang dengan tepat,
perkembangan yang cenderung liberalisme membuat koperasi semakin sulit
untuk tumbuh lebih majudalam persaingannya, ermasalahannya yang
penting adalah dimana koperasi yang didirikan benar benar dibutuhkan dan
dapat memberikan pelayanan kepada para anggotadan masyarakat sekitar,
dan menjadikan hidup anggota menjadi lebih baik. Dengandemikian dalam
memajukan koperasi, diperlukannya kerja sama atas semua unsur unsur
koperasi dengan sesuai dengan fungsi unsur unsur tersebut

B. Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian Koperasi?


2. Apa Fungsi Dan Peranan Koperasi?
3. Apa Prinsip – Prinsip Koperasi?
4. Apa Asas-asas Koperasi?
5. Apa Landasan Koperasi Indonesia?
6. Apa Ciri-Ciri Koperasi?
7. Apa saja Unsur Koperasi?
C. Tujuan
Memahami Tentang Fungsi, Peranan, Dan Prinsip-Prinsip tentang Koperasi

BAB II

PEMBAHASAN

B. Pengertian Koperasi
a. Pengertian Koperasi Menurut istilah pengertian koperasi secara sederhana
berasal dari kata “co” yang berarti bersama dan “operation” (operasi)
artinya bekerja3. jadi pengertian koperasi adalah kerja sama . sedangkan
pengertian umum, Koperasi adalah suatukumpulan orang2orang yang
mempunyai tujuan sama, diikat dalam suatuorganisasi yang berasaskan
kekeluargaan dengan maksud mensejahterakan anggota.

b. Pengertian Koperasi Menurut Undang - Undang

UU No. 25 Tahun 1992 (Perkoperasian Indonesia)

c. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau


badanhukum koperasi dengan melandaskan kegiatann)a berdasarkan
prinsip koperasisekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
beradasarkan atas dasar asaskekeluargaan

d. pengertian Koperasi Menurut paraahli berikut ini pengertian koperasi


menurut para ahli

 dr. Fy (1980)

Koperasi adalah suatu perserikatan dengan tujuan berusaha


bersama yang terdiri atas mereka yang lemah dan diusahakan selalu
dengan semangat tidak memikirkan diri sendiri sedemikian rupa,
sehingga masing2masing sanggup menjalankan kewajibannya sebagai
anggota dan mendapat imbalan sebanding dengan pemanfaatan
mereka terhadap organisasi

 R.M. Margono Djojohadikoesoemo


Koperasi adalah perkumpulan manusia seorang-seorang yang
dengan sukanya sendiri hendak bekerja sama untuk memajukan
ekonominya

 Prof. R.S.soeriaatmadja

Koperasi adalah suatu badan usaha yang secara sukarela


dimiliki dandikendalikan oleh anggota yang juga pelanggannya dan
dioperasikan oleh mereka dan untuk mereka atas dasar nir laba atau
dasar biaya.

Jadi Koperasi adalah asosiasi orang-orang yang bergabung dan


melakukan usaha bersama atas dasar prinsip-prinsip koperasi,
sehinggamendapatkan manfaat yang lebih besar dengan biaya rendah
melalui perusahaan yang dimiliki dan diawasi secara demokratis oleh
anggotanya.

B. Fungsi Dan Peranan Koperasi

Sebagaimana dikemukakan dalam pasal 4 UU No. 25 tahun 1992,


fungsi dan peran koperasi di indonesia seperti berikut ini :

1. Membangun dan mengembangkan potensi serta kemampuan ekonomi


anggota pada khususnya dan masarakat pada umumnya untuk
meningkatkankesejahteraan ekonomi dan sosial. potensi dan
kemampuan ekonomi para anggotakoperasi pada umumnya relatif
kecil. Melalui koperasi, potensi dan kemampuanekonomi yang keeil
itu dihimpun sebagai satu kesatuan, sehingga dapatmembentuk
kekuatan yang lebih besar. Dengan demikian koperasi akan memiliki
peluang yang lebih besar dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi
dan social anggota koperasi pada khususn)a dan masyarakat pada
umumnya.

2. Turut serta secara aktif dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan


manusia dan masyarakat. Peningkatan kualitas kehidupan hanya bisa
dicapai koperasi jika ia dapat mengembangkan kemampuannya dalam
membangun dan meningkatkankesejahteraan ekonomi anggota-
anggotanya serta masyarakat disekitarnya.

3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan


ketahanan perekonomian nasional. Koperasi adalah satu-satunya
bentuk perusahaan yang dikelola secara demokratis. Berdasarkan sifat
seperti itu maka koperasidiharapkan dapat memainkan peranannya
dalam menggalang dan memperkokoh perekonomian rakyat. Oleh
karena itu koperasi harus berusaha sekuat tenaga agar memiliki kinerja
usaha yang tangguh dan efisien. Sebab hanya dengan cara itulah
koperasi dapat menjadikan perekonomian rakyat sebagai dasar
kekuatan danketahanan perekonomian nasional.

4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian


nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas
kekeluargaan dan demokrasi ekonomi. Sebagai salah satu pelaku
ekonomi dalam sistem perekonomian Indonesia, koperasi mempunyai
tanggung jawab untuk mengembangkan perekonomian nasional
bersama-sama dengan pelaku-pelaku ekonomi lainnya. Dengan
demikian koperasi harus mempunyai kesungguhan untuk memiliki
usaha yang sehat dan tangguh, sehingga dengan cara tersebut koperasi
dapat mengemban amanat dengan baik.

C. Prinsip – Prinsip Koperasi

Prinsip koperasi adalah suatu sistem ide-ide abstrak yang merupakan


petunjuk untuk membangun koperasi yang efektif dan tahan lama. Prinsip
koperasi terbaru yang dikembangkan International Cooperative Alliance
(Federasi koperasi non pemerintahan Internasional adalah keanggotaan
yang bersifat terbuka dan sukarela,pengelolaan yang demokratis, partisipasi
anggota dalam (ekonomi& kebebasan dan otonomi, serta pengembangan
pendidikan, pelatihan dan informasi.

Prinsip-prinsip koperasi indonesia menurut UU No.25 tahun 1992


yang berlaku di indonesia adalah:

a. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.


Keanggotaan bersifat sukarela adalah dalam menjadi anggota atau
keluar dari Koperasi tidak boleh dipaksakan siapapun.Keanggotaan
bersifat terbuka adalah dalam keanggotaan tidak ada pembatasan atau
diskriminasi dalam bentuk apapun.

b. Pengelolaan dilakukan secara demokratis.

Pengelolaan Koperasi dilakukan atas kehendak dan keputusan


para anggota. Anggota menjadi pemegang dan pelaksana tertinggi
dalam Koperasi.

c. Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan


besarnya jasa usaha masing-masing anggota.

Pembagian sisa hasil usaha kepada anggota dilakukan tidak


semata-mata berdasarkan modal yang dimiliki seseorang dalam Koperasi
tetapi juga berdasarkan perimbangan jasa usaha atau partisipasi anggota
terhadap Koperasi.

d. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.

Modal dalam Koperasi pada dasarnya dipergunakan untuk


kemanfaatan anggota dan bukan untuk sekedar mencari keuntungan.

e. Kemandirian.

Koperasi dan anggota harus mampu berdiri sendiri, tanpa


tergantung pada pihak lain.Koperasi juga melaksanakan dua prinsip
Koperasi yang lain yaitu pendidika perkoperasian dan kerja sama antar
koperasi

D. Asas-Asas Koperasi

Koperasi mempunyai asas-asas yang berasal dari Negara indonesia


karena badan usaha ini bersumber dari masyarakat Indonesia itu sendiri.
Asas-asas tersebut antara lain :

1. Asas kekeluargaan
Asas ini mengandung makna adanya kesadaran dari hati nurani
setiap anggota koperasi untuk mengerjakan segala sesuatu dalam
koperasi yang berguna untuk semua anggota dan dari semua anggota
koperasi itu. Jadi, bukan untuk dirisendiri maupun beberapa anggota
saja dan juga bukan dari satu anggota melainkan mencakup semuanya.
Dengan asas yang bersifat seperti ini maka semua anggota akan
mempunyai hak dan kewajiban yang sama.

2. Asas kegotongroyongan

Asas ini mengandung arti bahwa dalam berkoperasi harus


memiliki toleransi, sifat mau bekerja sama, dan sifat- sifat lainnya
yang mengandung unsur kerja sama, bukan orang perorangan.

E. Landasan Koperasi Indonesia

Sesuai dengan UUD 1945, Maka dalam UU No.12 Tahun 1967 ( UU


Perkoperasian yang lama , Tentang pokok-pokok Perkoperasian, pasal 2
menyebutkan tentang landasan Koperasi Sebagai berikut:

1. Landasan Idiil

Landasan Idiil Koperasi Indonesia adalah Pancasila. Dimana


kelima sila dari pancasila tersebut harus dijadikan dasar dalam kehidupan
koperasi di Indonesia. Dasar Idiil ini harus diamalkan oleh seluruh
anggota maupun pengurus koperasi karena pancasila disamping
merupakan dasar Negara juga sebagai falsafah hidup bangsa dan Negara
Indonesia.

2. Landasan Struktural

Landasan Struktural Koperasi Indonesia adalah UUD 1945.


Sebagai geraknya adalah pasal 33 ayat (1), UUD 1945 serta
penjelasannya. Menurut pasal 33 ayat(1), UUD 1945 : Perekonomian
disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan. Dari rumusan
tersebut Pasal 33 tercantum dasar demokrasi ekonomi, Produksi
dikerjakan oleh semua untuk semua dibawah pimpinan atau pemilikan
anggota-anggota masyarakat.
3. Landasan Mental

Landasan Mental Koperasi Indonesia adalah setia kawan dan


kesadaran berpribadi. Landasan itu mencerminkan dari kehidupan bangsa
yang berbudaya, yaitu gotong royong. Setia kawan merupakan landasan
untuk bekerja sama berdasarkan atas asas kekeluargaan. Kesadaran
berpribadi, keinsafan akan harga diri sendiri, merupakan hal yang mutlak
harus ada dalam rangka meningkatkan derajat kehidupan dan
kemakmuran. Kesadaran berpribadi juga merupakan rasa tanggung jawab
dan disiplin terhadap segala peraturan hingga koperasi akan terwujud
sesuai dengan tujuannya. Akan tetapi, landasan setia kawan saja hanya
dapat memelihara persekutuan dalam masyarakat yang statis, dan
karenanya tidak dapat mendorong kemajuan.

4. Landasan Operasional
Landasan Operasional Koperasi Indonesia adalah ketentuan-
ketentuan operasional yang harus ditaati dan dipatuhi oleh anggota,
pengurus, manajer, dan karyawan koperasi dalam melaksanakan tugas,
fungsi dan tanggung jawab dalam keperasi. Landasan operasional
koperasi berupa undang-undang dan peraturan-perturan yang disepakati
bersama. Berikut ini landasan operasional koperasi indonesia :
a. UU No.25 Tahun 1992 Tentang pokok-pokok perkoperasian
b. Anggaran Dasar ( AD ) dan Anggaran Rumah Tangga ( ART )
Koperasi

F. Bentuk Koperasi

Koperasi terdiri dari dua bentuk, yaitu Koperasi primer dan Koperasi
sekunder. Koperasi primer adalah Koperasi yang beranggotakan orang
seorang, yang dibentuk olehsekurang-kurangnya 20 (dua puluh) orang.
Koperasi primer memiliki otonomi untuk mengatur sendiri jenjang
tingkatan, nama, dan norma-norma yang mengatur kehidupan koperasi
sekundernya. Koperasi sekunder adalah Koperasi yang beranggotakan
badan-badan hokum koperasi yang dibentuk oleh sekurang-kurangnya 3
(tiga) Koperasi yang telah berbadan hukum. Koperasi sekunder didirikan
dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan
mengembangkan kemampuan koperasi primer dalam menjalankan perandan
fungsinya. oleh sebab itu, pendirian koperasi sekunder harus didasarkan
pada kelayakan untuk mencapai tujuan tersebut

G. Ciri-Ciri Koperasi

Beberapa ciri dari koperasi ialah

1. Terdiri dari perkumpulan orang

2. Pembagian keuntungan berdasarkan perbandingan jasa. Jasa modal


dibatasi

3. Tujuannya meringankan beban ekonomi anggotanya, memperbaiki


kesejahteraan anggotanya pada khususnya dan masyarakat pada
umumnya.

4. Modal tidak tetap, berubah menurut banyaknya simpanan anggota.

5. Tidak mementingkan pemasukan modal/pekerjaan usaha tetapi


keanggotaan pribadi dengan prinsip kebersamaan.

H. Unsur-Unsur Koperasi

Unsur-unsur yang terkandung dalam koperasi sabagai berikut:

1. Mengusahakan keutuhan barang dan jasa untuk perbaikan kehidupan


anggotanya.

2. Berasaskan kekeluargaan.

3. Bertujuan mensejahterakan anggotanya khususnya dan masyarakat


pada umumnya.

4. Keanggotaannya bersifat sukarela.

5. Pembagian SHU secara adil dan besarnya sesuai dengan usahanya


masing-masing.

6. Kekuasaan tertinggi di tangan rapat anggota.


7. Berusaha mendidik dan menumbuhkan kesadaran berkoperasi
anggota.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau


badan hokum dengan melandaskan kegiatannya berdsarkan prinsip koperasi

Landasan Koperasi diantaranya terdiri atas landasan idiil, landasan


stuktural, dan landasan mental, sedangkan asas koperasi berdasarkan
kekeluargaan dan kegotongroyongan. Adapun tujuan dari koperasi Yaitu
memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada
umumnya, serta ikut membangun perekonomian nasional.

B. Saran

Kepada semua pembaca bila mendapat kekeliruan dalam makalah ini


harap bias meluruskannya.Untuk bisa membaca kembali literature-literatur
yang berkenaan dengan pembahasan ini sehingga diharapkan akan bisa lebih
menyempurnakan kembali pembahasan materi dalam makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA

Ign.sukandio,1996.manajemen koperasi.Jakarta:erlangga,
Partomo Tiktik Sartika.Ekonomi Koperasi,jakarta:Ghalia Indonesia:2009
Rahayuningsih Eni Sri. Pengembangan Koperasi Wanita, Jawa Timur:
Unaiversitas Negeri Malang:2012

http://suyudianto.blogspot.co.id/2015/04/suyudianto.html
http://fitrilutpia25.blogspot.co.id/2015/11/makalah-ekonomi-koperasi-
kehidupan.html

Anda mungkin juga menyukai