Anda di halaman 1dari 1

Epidemiologi

Prevalensi dari pica sampai saat ini tidak jelas. Sebuah survei terhadap
populasi besar melaporkan bahwa 75% bayi berusia 12 bulan dan 15%
balita berusia 2 hingga 3 tahun menempatkan zat-zat yang tidak bergizi di
mulut mereka. Namun, perilaku ini sesuai dengan perkembangan dan
biasanya tidak dikonsumsi. Pica lebih sering terjadi pada anak-anak dan
remaja dengan autisme dan keterbelakangan mental. Telah dilaporkan
bahwa pica terjadi hingga 15 persen pada orang dengan keterbelakangan
mental yang parah (Kaplan & Sadock, 2015).

Prognosis
Prognosis untuk pica biasanya baik karena pada anak-anak dengan
kecerdasan normal, biasanya sembuh secara spontan dalam beberapa
bulan. Di masa kanak-kanak, pica biasanya sembuh dengan bertambahnya
usia; pada wanita hamil, pica biasanya terbatas pada masa kehamilan.
Namun, pada beberapa orang dewasa, terutama mereka yang mengalami
keterbelakangan mental pica dapat berlanjut selama bertahun-tahun.
(Kaplan & Sadock, 2015)

Sadock, B. and Sadock, V. (2008). Kaplan and Sadock's concise textbook


of child psychiatry. Philadelphia, Pa.: Lippincott Williams & Wilkins, pp.629,
630.

Anda mungkin juga menyukai