KIAT PRAKTIS MENANGANI AMENORE

D r. dr. Har tanto B ayuaj i , S pOG(K )

D epart emen Obs t et ri & G inekologi F K U npad/RS H S
Bandung
2019
DISKUSI KITA KALI INI:

Mengenal amenore

Cara praktis menangani amenore

Rangkuman
MENGAPA AMENORE PENTING?

Karena
AMENORE Aspek
BUKAN Ada ETIOLOGI biopsikososial
DIAGNOSIS
DEFINISI AMENORE:
• Tidak terjadinya menstruasi setelah usia 14 tahun tanpa disertai
tanda seksual sekunder, atau 16 tahun bila disertai dengan tanda
PRIMER seksual sekunder

• Tidak terjadinya menstruasi lebih dari 3 siklus atau 6 bulan pada

SEKUNDER wanita yang sebelumnya telah mengalami menstruasi

Fritz MA, Speroff L. Clinical Gynecologic Endocrinology and Infertility. 8th ed. 2011.
AMENORE PRIMER

Penurunan
Agenesis Penundaan berat badan
Disgenesis Septum yang Hipopituitaris
gonadal saluran fisiologis vagina ekstrim/anor me
Muller pubertas eksia
nervosa
 AMENORE SEKUNDER
KEHAMILAN OVARIAL HIPOTALAMIK HIPOFISIS UTERUS LAIN-LAIN

Sindrom Adhesi
ovarium Fungsional intrauterin
polikistik (Sindrom
Asherman)

Insufisiensi Penyakit Pasca

ovarium sistemik infeksi
prematur
HAL TERPENTING MENANGANI AMENORE:

Amenore primer
• Cari tanda-tanda berikut: perkembangan
payudara, adanya uterus, dan kadar FSH

Amenore sekunder
• Tentukan kemungkinan etiologi berdasarkan tingkat
hipotalamus, hipofisis, ovarium, endometrium
LANGKAH AWAL: BEDAKAN AMENORE PRIMER ATAU SEKUNDER

Untuk amenore primer: Untuk amenore sekunder:

­ Riwayat pubertas dan pertumbuhan tanda seks
sekunder
­ Stress, perubahan berat badan, olahraga
berlebihan?
­ Kelainan bentuk tubuh, tinggi badan,
­ Galaktore?
­ Obat-obatan yang berdampak amenore?
­ Obat-obatan yang berdampak amenore?
­ Akne, hirsutisme, indeks massa tubuh meningkat?
­ Hot flash, vagina kering, insomnia, penurunan
libido?
­ Galaktore?
­ Perdarahan pascasalin banyak, kuretase?
 AMENORE PRIMER
Anamnesis dan pemeriksaan fisik
Tes kehamilan, LH, FSH, TSH dan
prolaktin
USG pelvis

Adakah uterus?

Ada uterus Tidak ada uterus

FSH dan LH FSH dan LH FHS dan LH Karyotiping, cek kadar

rendah normal tinggi testosteron serum

Amenore Septum vagina Insufisiensi 46 XX 46 XY

fungsional Atau obstruksi ovarium primer
HIPOTALAMIK saluran Kadar Kadar
testosteron testosteron
Karyotiping:
wanita: pria: AIS
Turner
agenesis
Atau adanya
Klein DA, Poth MA. Amenorrhea: an approach to diagnosis and saluran
management. Am Fam Physician 2013;87(11):781-8 kromosom Y
Muller
PENGOBATAN AMENORE PRIMER:
Amenore Septum Agenesis saluran Androgen
fungsional atau vagina/obstruksi Sindrom Turner Muller/Meyer insensitivity
hipotalamik jalan lahir/himen Rokitansky Kuster syndrome
imperforata Hauser Syndrome

Penyesuaian
berat badan, Konseling,
aktivitas fisik, Tindakan tindakan
atau operasi Konseling operatif bila Konseling
mengatasi memungkinkan
stress
 AMENORE SEKUNDER
Anamnesis dan pemeriksaan fisik
Cari penggunaan kontrasepsi hormonal
Tes kehamilan, FSH, LH, prolaktin, TSH, USG pelvis

FSH dan LH tinggi FSH dan LH normal atau rendah

Insufisiensi ovarium Gangguan pola makan Tanda Tekanan tinggi Tanda Riwayat kuretase
primer Olahraga berlebih intrakranial hiperandrogenisme berulang
Perimenopause Status gizi buruk Infeksi intrauteri

Amenore hipotalamik neoplasma Sindrom ovarium Sindrom Asherman

polikistik Adhesi intrauterin

Klein DA, Poth MA. Amenorrhea: an approach to diagnosis and management. Am Fam Physician 2013;87(11):781-8
PENGOBATAN AMENORE SEKUNDER:
Insufisiensi ovarium Amenore hipotalamik
• Konseling, identifikasi keinginan pasien • Penyesuaian berat badan, aktivitas fisik,
atau mengatasi stress

Neoplasma hipofisis/prolaktinoma SOPK

• Reseksi, obat agonis dopamin • Identifikasi keinginan pasien (ingin punya
(bromokriptin/kabergolin) anak/ingin siklus teratur)

Sindrom Asherman
• Koreksi dengan histeroskopi
RANGKUMAN
Amenore bukanlah diagnosis, namun suatu gejala
Penanganan amenore tergantung etiologinya
Langkah awal menangani amenore primer adalah mengevaluasi
tanda seksual sekunder dan FSH
Langkah awal menangani amenore sekunder adalah menentukan
pada level mana etiologinya mungkin terjadi
 Acknowledgement:
Thank you for supporting this work:
wiryawanpermadititahusnitawatitonodjuwantonoruswanaanwaranitarachmawatihanomhusnisyamdiantjahyadimulyanusaritonga