NUPTK : 3236761663200053
Nomor Peserta PLPG : 17021852610059
Bidang Studi Sertifikasi : 526 – MULTI MEDIA
Sekolah Asal : SMKN 1 ANJATAN
2. Contoh implikasi dari Teori belajar sosial memiliki banyak implikasi untuk
penggunaan di dalam kelas
1) Siswa sering belajar hanya dengan mengamati orang lain, yaitu guru.
2) Menggambarkan konsekuensi perilaku yang dapat secara efektif meningkatkan
perilaku yang sesuai
3) Modeling menyediakan alternatif untuk membentuk perilaku baru untuk
mengajar.
4) Guru dan orangtua harus menjadi model perilaku yang sesuai dan berhati-hati
agar mereka tidak meniru perilaku yang tidak pantas,
5) Siswa harus percaya bahwa mereka mampu menyelesaikan tugas-tugas sekolah.
3. Dimensi Pengetahuan
Pengetahuan faktual; pengetahuan terminologi atau pengetahuan detail yang
spesifik dan elemen.
Pengetahuan konseptual; pengetahuan yang lebih kompleks berbentuk
klasifikasi, kategori, prinsip dan generalisasi.
Pengetahuan prosedural; pengetahuan tentang bagaimana melakukan sesuatu.
Pengetahuan metakognitif; pengetahuan tentang kognisi, merupakan tindakan
atas dasar suatu pemahaman, meliputi kesadaran berpikir dan penetapan
keputusan tentang sesuatu.
4. GRADASI KETERAMPILAN KONKRET
sudah dikuasai sebelumnya Persepsi (perception) : Menunjukan perhatian
untuk melakukan suatu gerakan
Kesiapan (set) :Menunjukan kesiapan mental dan fisik untuk melakukan
suatu gerakan
Meniru (guided response) :Meniru gerakan secara terbimbing
Membiasakan gerakan (mechanism) :Melakukan gerakanmekanistik
Mahir (complex or overt response) :Melakukan gerakan kompleks dan
termodifikasi
Menjadi gerakan alami (adaptation) :Menjadi gerakan alami yang diciptakan
sendiri atas dasar gerakan yang
Menjadi tindakan orisinal (origination) :Menjadi gerakan baru yang orisinal
dan sukar ditiru oleh orang lain dan menjadi ciri khasnya
5. HUBUNGAN DIMENSI PROSES KOGNITIF DAN DIMENSI PENGETAHUAN
diambil dari teori taksonomo BLOOM dan Teori Anderson
1. Kompetensi Inti pada ranah sikap (sikap spiritual dan sikap social) merupakan
kombinasi reaksi afektif, kognitif, dan konatif (perilaku). Gradasi kompetensi sikap
meliputi menerima, merespon/menanggapi, menghargai, menghayati, dan
mengamalkan. Diambil dari referensi teori krathwoll
a. Pada sumber belajar belum secara rinci dijelaskan Kompetensi Inti pada ranah
pengetahuan (KI-3) memiliki dua dimensi dengan batasan-batasan yang telah
ditentukan pada setiap tingkatnya. Sumber acuan ranah kognitif taksonomi
Bloom, aspek sikap dapat mengacu pada ranah afektif taksonomi Bloom, aspek
keterampilan dapat mengacu pada ranah psikomotor taksonomi Bloom.
Ada beberap tema atau topik yang menurut kami esesnsial namun pada modul /
sumber belajar tidak dibahas :
1. Belum dijelaskan pentingnya guru professional dalam membuat karya inovatif dan
publikasi ilmiah, sehingga perlu adanya penyampaian materi karya inovatif dan
publikasi ilmiah baik secar konsep atau teknis dan praktisnya terkait media
pembelajaran.
2. Perbedaan alat pelajaran, alat peraga dan alat praktikum, menurut kami ini penting
karena dalam penilaian angka kredit seorang guru itu tercantum bahkan dengan
kategori serta penilaian yang berbeda
3. Belum secara rinci dijelaskan jenis multimedia pembelajaran interaktif, media
berbasis ICT dan dan perkembangan teknologi media pembelajaran terkini
Ada beberap tema atau topik yang menurut kami esesnsial namun pada modul /
sumber belajar tidak dibahas :
a) Analisis Keterkaitan Ranah Antara SKL, KI, dan KD (Baik pengetahuan atau
Keterampilan) sehingga menghasilkan rekomendasi KD jika tingkatan KD tidak
menjawab tuntutan kompetensi inti berdasarkan analisis bentuk taksonomi dan tingkat
taksonomi.
Analisis KD Rekomendasi KD
Bentuk Tingkat Kesetaraan Ketercapaian
Kompetensi Kompetensi Dasar Analisis Taksonomi Taksonomi Taksonomi Taksonomi
KD – dari KD Mata
Inti (KI) (KD) KI
KI-3 dg Pelajaranxs
KD dari
KI - 4
1 2 3 4 5 6 7
b) Belum ada penjelasan secara rinci terkait Pengintegrasian Muatan Lokal (Nilai
Kontekstual) serta kegiatan aktualisasi kepramukaan ke dalam Mata Pelajaran