KOPERASI INDONESIA
Disusun Oleh :
Koperasi direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan
merasionalkan produksi, untuk menunjang perencanaan sosial. Menurut konsep ini koperasi
tidak bekerja sendiri tetapi merupakan subsistem dari sistem sosialisme untuk mencapai tujuan-
tujuan sistem sosialis-komunis.
Koperasi memberikan kemampuan yang lebih besar untuk mempertinggi daya potensi
anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk mencapai kesejahteraan secara adil
berdasar atas asas kekeluargaan.
a) Induk koperasi sekurang kurangnya tiga gabungan koperasi yang berbadan hukum
b) Gabungan koperasi sekurang kurangnya tiga pusat koperasi yang berbadan hukum
c) Pusat koperasi sekurang kurangnya tiga koperasi primer yang berbadan hukum
d) Koperasi primer sekurang kurangnya beranggota dua puluh (20) orang
#Perangkat Organisasi Pada ICA dan Koperasi Sosialis
Terdapat 3 perangkat organisasi, yaitu :
Rapat Anggota
Pengurus
Pengawas
1. Rapat Anggota
Rapat anggota merupakan perangkat yang penting dalam koperasi. Rapat anggota ialah rapat
yang dihadiri oleh seluruh atau sebagian besar anggota koperasi.
Rapat anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam koperasi. Melalui rapat anggota,
seorang anggota koperasi akan menggunakan hak suaranya.
2. Pengurus
Pengurus dipilih oleh rapat anggota dari kalangan anggota. Pengurus adalah pemegang kuasa
rapat anggota. Masa jabatan paling lama lima tahun.
3. Pengawas
Pengawas koperasi adalah salah satu perangkat organisasi koperasi, dan menjadi suatu
lembaga/badan struktural koperasi.
Pengawas mengemban amanat anggota untuk melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan
kebijaksanaan dan pengelolaan koperasi.
Koperasi dalam melakukan usahanya diarahkan pada bidangbidang yang berkaitan dengan
kepentingan anggota untuk mencapai kesejahteraan anggota.
Lapangan usaha itu menyangkut segala bidang kehidupan ekonomi rakyat dan kepentingan
orang banyak, antara lain bidang perkreditan (simpan pinjam), pertokoan, usaha produksi, dan
usaha jasa.