Anda di halaman 1dari 89

GAN

PERATURAN DESA TAMBIREJO


KECAMATAN TOROH
KABUPATEN GROBOGAN

NOMOR 2 TAHUN 2019

TENTANG

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA


( RPJM Desa)
DESA TAMBIREJO TAHUN 2019-2025

PEMERINTAH DESA TAMBIREJO


KECAMATAN TOROH KABUPATEN GROBOGAN
TAHUN 2019

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 2


PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN
KECAMATAN TOROH
DESA TAMBIREJO
Jl. Raya Tambirejo No. 6 Telp. ( 0292) 551015
Kode Pos 58171

KEPALA DESA TAMBIREJO


KABUPATEN GROBOGAN

PERATURAN DESA TAMBIREJO


NOMOR 2 TAHUN 2019

TENTANG

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA


DESA TAMBIREJO TAHUN 2019-2025

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA TAMBIREJO,


Menimbang : a. bahwa untuk memenuhi ketentuan sesuai Pasal 115 Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Desa, maka perlu
disusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJM-Desa) Desa Tambirejo Tahun 2019-2025;
b. bahwa untuk menentukan arah dan tujuan dalam
pembangunan desa guna mewujudkan visi dan misi Desa
Tambirejo, maka perlu disusun Rencana Pembangunan Desa
dalam jangka menengah yang menjadi acuan arah dan tujuan
pembangunan yang akan dicapai dalam waktu 6 (enam) tahun
mendatang;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan huruf b
tersebut diatas, perlu ditetapkan Peraturan Desa tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa)
Desa Tambirejo Tahun 2019-2025.
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat ( 6) Undang – Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 3


Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa
Tengah;
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5234);
5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5495);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11
Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor );
7. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana
Desa Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan Dan
Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5558) sebagaimana telah diubah dengan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 4


Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014
tentang Dana Desa Yang Bersumber Dari Anggaran
Pendapatan Dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 88, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5694);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2094);
9. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman
Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal
Berskala Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 158);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kewenangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1037);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 611);
12, Peraturan Bupati Grobogan Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Pedoman Penyusunan Peraturan Di Desa dan Keputusan
Kepala Desa (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2015
Nomor 8);

13. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 18 Tahun 2015 tentang


Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa, rencana Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan
Pembangunan Desa di Kabupaten Grobogan (Berita Daerah
Kabupaten Grobogan Tahun 2015 Nomor 18), sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Bupati Grobogan Nomor 3 Tahun 2019
tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Grobogan Nomor 18

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 5


Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa, Rencana Kerja Pemerintah
Desa dan Pelaksanaan Pembangunan Desa di Kabupaten
Grobogan (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2019
Nomor 3).
Dengan Kesepakatan Bersama

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA TAMBIREJO


dan
KEPALA DESA TAMBIREJO

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DESA TAMBIREJO KECAMATAN TOROH


KABUPATEN GROBOGAN TENTANG TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
DESA (RPJM DESA) DESA TAMBIREJO TAHUN 2019-2025.

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :
1. Desa adalah Desa Tambirejo.
2. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat
dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
3. Pemerintah Desa adalah kepala Desa dibantu perangkat
Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
4. Badan Permusyawaratan Desa adalah lembaga yang
melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya
merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan
keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis.
5. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 6


Kabupaten Grobogan yang selanjutnya di singkat RPJMD
Kabupaten Grobogan adalah Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Kabupaten Grobogan Tahun 2016-2022.
6. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa,
selanjutnya disingkat RPJM Desa, adalah Rencana Kegiatan
Pembangunan Desa Tambirejo Tahun 2019-2025.
7. Rencana Kerja Pemerintah Desa Tambirejo, selanjutnya
disebut RKP Desa, adalah Rencana Kerja Pemerintah Desa
Tambirejo tahun 2019-2025.

BAB II
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
DESA
Pasal 2
RPJM-Desa merupakan dokumen perencanaan pembangunan
desa sebagai landasan dan pedoman Pemerintah Desa dalam
melaksanakan pembangunan 6 (enam) tahun terhitung sejak
Tahun 2019 sampai dengan Tahun 2025 dan pelaksanaan
lebih lanjut dituangkan dalam RKP-Desa.

Pasal 3
Sistematika RPJM-Desa disusun sebagai berikut :
a. Bab I : Pendahuluan
b. Bab II : Profil Desa
c. Bab III : Potensi dan Masalah
d. Bab IV : Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
e. Bab V : Penutup.

Pasal 4
RPJM-Desa berikut matriknya sebagaimana tercantum dalam
lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 7


Peraturan Desa ini.

Pasal 5
RPJM-Desa mengacu pada RPJMD Kabupaten Grobogan.

Pasal 6
(1) Program Pembangunan Desa periode 2019-2025
dilaksanakan sesuai RPJM-Desa;
(2) RPJM-Desa memuat visi, misi, tujuan dan sasaran serta arah
pembangunan jangka menengah desa.

Pasal 7
RPJM-Desa menjadi pedoman bagi Pemerintah Desa dalam
menyusun RKP-Desa dan sebagai acuan bagi seluruh pemangku
kepentingan di desa dalam melaksanakan kegiatan pembangunan
selama kurun waktu 2019-2025.

Pasal 8
RPJM-Desa wajib dilaksanakan oleh Pemerintah Desa dalam
rangka penyelenggaraan pembangunan desa.

BAB III
PENGENDALIAN DAN EVALUASI
Pasal 9
(1) Kepala Desa melakukan pengendalian dan evaluasi
pelaksanaan RPJM-Desa;
(2) Tata cara pengendalian dan evaluasi pelaksanaan RPJM-
Desa dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 8


BAB IV
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 10
(1) Pelaksanaan rencana kerja pembangunan Tahun 2019
berdasarkan Peraturan Desa Tambirejo Kecamatan Toroh
Kabupaten Grobogan Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Perubahan Peraturan Desa Nomor 3 Tahun 2014 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-
Desa) Tahun 2014-2019, tetap berlaku sampai dengan
tahun 2019 sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan
ini.
(2) Pada saat Peraturan Desa ini mulai berlaku, RPJM-Desa ini
menjadi pedoman penyusunan rencana kerja
pembangunan desa sampai dengan Tahun 2025 dan dapat
diberlakukan sebagai RPJM-Desa transisi sebagai pedoman
penyusunan RKP-Desa Tahun 2025 sebelum tersusunnya
RPJM-Desa Tahun 2025-2031 yang memuat visi misi kepala
desa terpilih.

BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 11
Pada saat Peraturan Desa ini mulai berlaku, Peraturan Desa
Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan Nomor 4
Tahun 2014 tentang Perubahan Peratuiran Desa Nomor 3 Tahun
2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJM-Desa) Tahun 2014-2019 (Lembaran Desa Tambirejo Tahun
2015 Nomor 4 ) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 9


Pasal 12
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini sepanjang
mengenai teknis pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut oleh
Kepala Desa.
Pasal 13
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Desa ini dengan penempatannya dalam
Lembaran Desa Tambirejo.
Ditetapkan di : Tambirejo
pada tanggal : 24 Juni 2019
KEPALA DESA TAMBIREJO,

YAKUB RARAS PUSPITANIANTO


Diundangkan di Tambirejo
pada tanggal : 24 Juni 2019
SEKRETARIS DESA,

SARAH

LEMBARAN DESA TAMBIREJO KECAMATAN TOROH


KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2019 NOMOR 2

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 10


PENJELASAN
ATAS
PERATURAN DESA TAMBIREJO
NOMOR 2 TAHUN 2019
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA (RPJM-DESA)
DESA TAMBIREJO TAHUN 2019-2025
I. UMUM
Bahwa dalam rangka menentukan arah dan tujuan dalam
pembangunan desa, Pemerintah Desa wajib menyusun Rencana
Pembangunan Desa dalam jangka menengah yang menjadi acuan arah
dan tujuan pembangunan yang akan dicapai dalam waktu 6 (enam)
tahun mendatang.
Penyusunan dokumen perencanaan sebagaimana dimaksud diatas
merupakan pelaksanaan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa serta Peraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang
Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun
2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor ).
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Desa
Tambirejo Tahun 2019-2025 merupakan penjabaran dari visi, misi dan
Program Kepala Desa terpilih yang disusun sesuai periode waktu masa
jabatan Kepala Desa.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Desa

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 11


Tambirejo ini akan digunakan sebagai pedoman dan rujukan dalam
penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKP-Desa), Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa (LPPD), Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ), dan Informasi Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa (ILPPD) serta menjadi tolok ukur kinerja Pemerintah
Desa.

II. PASAL DEMI PASAL


Pasal 1
Cukup
jelas. Pasal 2
Cukup
jelas. Pasal 3
Cukup
jelas. Pasal 4
Cukup jelas.
Pasal 5
Cukup jelas.
Pasal 6
Ayat (1)
Cukup jelas.
Ayat (2)
Cukup jelas.
Pasal 7
Cukup jelas.
Pasal 8
Cukup jelas.
Pasal 9
Cukup jelas.
Pasal 10
Cukup jelas.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 12


Pasal 11
Cukup jelas.
Pasal 12
Cukup jelas.
Pasal 13
Cukup jelas.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 13


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,
Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain,
selanjutnya disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat hukum yang
memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus
urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan
prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang
diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Landasan pemikiran dalam pengaturan mengenai
Desa adalah berasaskan rekognisi, subsidiaritas, keberagaman,
kebersamaan, kegotongroyongan, kekeluargaan, musyawarah,
demokrasi, kemandirian, partisipasi, kesetaraan; pemberdayaan dan
keberlanjutan.
Dalam rangka pelaksanaan amanat Undang-Undang Nomor 25
Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara,
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
Desa dan Peraturan Bupati Grobogan omor 18 Tahun 2015 tentang
Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Desa, Rencana Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan Kegiatan
Pembangunan Desa di Kabupaten Grobogan, maka sebuah desa
diharuskan mempunyai perencanaan yang matang berlandaskan
partisipasi dan transparansi serta demokratisasi yang berkembang di
desa yang terangkum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Desa (RPJM-Desa). Hal tersebut merupakan rencana pembangunan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 14


strategis desa dalam waktu 6 (enam) tahun. RPJMDesa merupakan
dokumen perencanaan pembangunan desa yang akan mensuport
perencanaan tingkat kabupaten. Spirit ini apabila dapat dilaksanakan
dengan baik maka kita akan memiliki sebuah perencanaan yang
memberi kesempatan kepada desa untuk melaksanakan kegiatan
perencanaan pembangunan yang sesuai dengan prinsip-prinsip
pemerintahan yang baik (good governance) seperti partisipatif,
transparansi dan akuntabel.
Berdasarkan Paragraf 1 Pasal 79 sampai dengan Pasal 80 Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, bahwa Pemerintah Desa
menyusun perencanaan Pembangunan Desa sesuai dengan
kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan pembangunan
Kabupaten/Kota. Perencanaan pembangunan sebagaimana dimaksud
disusun secara berjangka yang meliputi : (a) Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa untuk jangka waktu 6 (enam) tahun; dan (b)
Rencana Pembangunan Tahunan Desa atau yang disebut Rencana Kerja
Pemerintah Desa, yang merupakan penjabaran dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa untuk jangka waktu 1 (satu)
tahun. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa dan rencana
Kerja Pemerintah Desa ditetapkan dengan Peraturan Desa dan
merupakan satu-satunya dokumen perencanaan di Desa yang dijadikan
pedoman dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa.
Selain itu, program Pemerintah dan/atau Pemerintah Daerah
yang berskala lokal Desa dikoordinasikan dan/atau didelegasikan
pelaksanaannya kepada Desa, perencanaan pembangunan Desa yang
ada merupakan salah satu sumber masukan dalam perencanaan
pembangunan Kabupaten/Kota.
Dalam penyelenggaraannya, Pemerintah Desa mengikutsertakan
masyarakat Desa untuk melaksanakan Musyawarah perencanaan
Pembangunan Desa (Musrenbangdes). Musyawarah tersebut
menetapkan prioritas, program, kegiatan dan kebutuhan Pembangunan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 15


Desa yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa,
dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.
Prioritas, program, kegiatan dan kebutuhan Pembangunan Desa tersebut
dirumuskan berdasarkan penilaian terhadap kebutuhan masyarakat
desa yang meliputi : (a). Peningkatan kualitas dan akses terhadap
pelayanan dasar; (b). Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur dan
lingkungan berdasarkan kemampuan teknis dan sumber daya lokal yang
tersedia; (c). Pengembangan ekonomi pertanian berskala produktif; (d).
Pengembangan dan pemanfaatan teknologi tepat guna untuk kemajuan
ekonomi; dan (e). Peningkatan kualitas ketertiban dan ketenteraman
masyarakat Desa berdasarkan kebutuhan masyarakat Desa.
Berkaitan dengan hal tersebut, seiring dengan lahirnya Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa dan Peraturan Bupati Grobogan Nomor 18 Tahun
2015 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa, Rencana Kerja Pemerintah Desa dan
Pelaksanaan Pembangunan Desa di Kabupaten Grobogan yang
merupakan perubahan mendasar atas kebijakan Pemerintah, maka perlu
melakukan perubahan dan penyesuaian terhadap Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) Desa Tambirejo
Tahun 2019-2025 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Desa
Tambirejo Nomor 2 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa (RPJM Desa) Desa Tambirejo Tahun 2019-2025
(Lembaran Desa Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan
Tahun 2014 Nomor 2 ).
1.2 Dasar Hukum Penyusunan
Peraturan Perundang-undangan yang menjadi dasar hukum dalam
penyusunan RPJMDesa Desa Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten
Grobogan Tahun 2019-2025 adalah sebagai berikut :
1. Pasal 18 ayat ( 6) Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945;

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 16


2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Tengah;
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahn 2004 Nomor 6,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4421);
6. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 17


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor ,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor );
9. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa
Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22
Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 60
Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang Bersumber Dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 88, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5694);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2094);
11. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan
Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 158);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kewenangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1037);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 611);
14. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 18 Tahun 2015 tentang Petunjuk
Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa,
rencana Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan Pembangunan Desa
di Kabupaten Grobogan (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun
2015 Nomor 18), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati
Grobogan Nomor 3 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 18


Bupati Grobogan Nomor 18 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, Rencana
Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan Pembangunan Desa di
Kabupaten Grobogan (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun
2019 Nomor 3).
1.3 Maksud dan Tujuan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Desa
Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan disusun dengan
maksud menyediakan sebuah dokumen perencanaan komprehensif 6 (
enam ) tahunan, yang akan digunakan sebagai acuan dalam penyusunan
Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKP-Desa) sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
Desa, Peraturan Bupati Grobogan Nomor 18 Tahun 2019 tentang Petunjuk
Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa,
rencana Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan Pembangunan Desa di
Kabupaten Grobogan.
Berdasarkan pertimbangan diatas, maka RPJM-Desa Tambirejo
Tahun 2019-2025 bertujuan untuk :
1. Menjabarkan gambaran tentang kondisi umum desa dalam
konstelasi regional dan nasional sekaligus memahami arah dan
tujuan yang ingin dicapai dalam rangka mewujudkan visi dan misi
Kepala Desa terpilih dalam kurun waktu 6 (enam) tahun.
2. Menyediakan satu acuan resmi bagi seluruh jajaran Pemerintah Desa
dan BPD dalam menentukan prioritas program dan kegiatan
tahunan, yang akan disusun dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa
(RKP-Desa) sebagai dokumen perencanaan tahunan yang akan
dibiayai dari APBDesa Desa Tambirejo, APBD Kabupaten Grobogan,
APBD Provinsi Jawa Tengah dan APBN serta sumber dana lainnya.
3. Memudahkan seluruh jajaran Pemerintahan Desa untuk mencapai

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 19


tujuan dengan cara menyusun program dan kegiatan secara terpadu,
terarah dan terukur.
4. Memberikan satu tolok ukur untuk mengukur dan mengevaluasi
kinerja tahunan seluruh jajaran pemerintahan desa.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 20


BAB II
PROFIL DESA

2.1. Kondisi Desa


2.1.1 Sejarah Desa
Pada jaman dahulu Desa Tambirejo berupa hutan
belantara, suatu ketika datang tiga orang yang yang terdiri dari
dua orang laki- laki dan seorang perempuan. Yang mana
mereka merupakan sepasang kekasih yang diikuti seorang
pamomong atau disebut abdi. Ketiga orang tersebut datang
dari kerajaan Mataram, yang mana kepergiannya mereka
dikarenakan melarikan diri dari keraton, akibat pernikahan
keduanya tidak disetujui oleh orang tuanya. Dalam melarikan
diri tersebut agar tidak diketahui oleh pihak keraton mereka
berdua menyamar dan menyembunyikan nama sebenarnya.
Mereka hanya memiliki sebutan Dampit saja dan abdinya
yang dengan sebutan Singa Pengaji. Mereka keluar dari
keraton hanya berbekal lima pasang biji tumbuh- tumbuhan
yaitu biji asam, biji wuni, biji serut, biji berasan dan biji kepuh.
Pada hari suatu tibalah mereka di sebuah tempat, dan mereka
beristirahat di bawah suatu pohon Pucang. Dan kelak
dikemudian hari tempat tersebut menjadi sebuah pemukiman
yang disebut Desa Pucang. Karena masih terasa belum aman,
takut utusan keraton mengejar , mereka berlari terus ke timur
dan sampailah di suatu tempat dengan napas tersengal- sengal
atau bahasa Jawanya menggeh- menggeh, kemudian tempat
tersebut kemudian hari disebut Desa Sanggeh. Karena masih
belum cocok ditempat tersebut dan belum aman mereka terus
mengembara ke timur dan sampailah di suatu tempat yang
terdapat alat penjerat harimau atau disebut dengan grogolan,
dan tempat tersebut pada saat ini menjadi sebuah dusun yaitu

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 21


dengan nama Grogol. Mereka dari tempat tersebut terus berlari
ke arah barat laut dan tiba disuatu tempat, namun hatinya
masih was- was masih ada rasa ketakutan kalau musuh masih
mengejar, karena hati merasa was- was tersebut tempat itu
kemudian hari disebut Dusun Mamang, mereka terus berlari
ke barat laut tibalah di suatu tempat yang udaranya terasa
dingin yang dalam bahasa Jawa disebut jekut dan atis, yang
kelak dikemudian hari tempat tersebut menjadi sebuah dusun
yang disebut Jetis, dari kata jekut dan atis, karena merasa
kurang nyaman mereka terus ke barat dengan menyeberang
sungai, dan disitu mereka bertemu dengan seorang dan
ditanya, namun orang tersebut tidak mau jawab dan seolah-
olah mbodoni, dan kemudian hari tempat tersebut menjadi
Dusun Mbodo. Karena merasa jengkel mereka terus balik arah
ke timur laut dan sampailah mereka di suatu tempat mereka
beristirahat, sambil melepas penat Dampit minta naik
punggung ( bahasa jawanya pungli ) pada abdinya. Di kelak
kemudian hari menjadi sebuah dusun yang disebut Mungkli (
Desa Kandangan). Dan dari tempat tersebut beliau
memandang ke arah barat terdapat tempat yang luas dan
terbuka atau bahasa jawanya ngilak- ilak atau ngablak, dan
tempat tersebut dikemudian hari menjadi sebuah tempat
dengan sebutan Dusun Ngablak ( Desa Ngraji ). Mereka masih
merasa belum nyaman ditempat dan akhirnya mereka kembali
ke barat lagi dan tiba di suatu tempat yang nyaman untuk
tempat tinggal. Di tempat baru tersebut Dampit berdua
akhirnya menetap dan tingggal di situ, dengan sebutan Mbah
Dampit. Mereka kemudian menanam biji- biji pohon yang
dibawanya tadi, yaitu biji wuni, biji asem, biji serut, biji berasan
dan biji kepuh. Biji biji itu tumbuh dan menjadi pohon yang
besar, dan yang paling besar dalah pohon kepuh, dan kelak

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 22


dikemudian tempat tinggal Mbah Dampit tersebut menjadi
sebuah dusun yang besar yaitu Dusun Kepuh. Karena sudah
merasa tenang bahwa sudah bisa menetap dengan nyaman
tidak ada kejaran dari pihak keraton, maka Mbah Dampit
mengutus abdi Singa Pengaji untuk membuka tempat baru di
sebelah utara Dusun Kepuh, yang kelak dikemudian hari
disebut dengan Desa Ngraji Wilayah Kecamatan Purwodadi.
Seiring perginya dari keraton dan tinggal menetap di tempat
baru tersebut. Ahirnya tersiar juga sampai Madiun bahwa ada
trah keraton Mataram, yang tinggal di Dusun Kepuh. Maka ada
dua orang Demang yang bernama Demang Pancayudho dari
Mataram dan yang satunya bernama Demang Pancataru dari
Madiun turut serta tinggal di Dusun Kepuh mengikuti Mbah
Dampit. Mbah Dampit berdua sampai akhir hayatnya menetap
di Dusun Kepuh, namun tidak memiliki keturunan Sedangkan
Mbah Demang Pancayuda inilah yang sampai saat ini
keturunnya masih ada di Dusun Kepuh, dan sampai saat ini
peninggalan Mbah Dampit yang masih ada adalah pohon
kepuh dan makam beliau berdua , makam Mbah Pancayudha
bersama istri dan makam Mbah Pancataru beserta istri .
Sedangkan untuk pohon wuni, pohon asem, dan pohon serut
dan pohon berasan, sekitar pada tahun 1990 an mati
meranggas, dan pohon kepuh yang satunya roboh karena
topan. Selain makam dan pohon masih ada sumur tua, yang
disebut sumur brumbung, namun sumur tersebut sudah
direhap menjadi sumur biasa dan yang satunya lagi juga
ditemukan sebuah arca , lingga, yoni dan batu- batu kuno pada
tahun 1970. Dan penemuan tersebut saat ini sudah tidak berada
di Dusun Kepuh namun sudah disimpan di Musium
Purwodadi.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 23


Tempat – tempat yang disinggahi Mbah Dampit dan Mbah
Singa Pengaji tersebut dikemudian hari menjadi dusun dan desa
yang terdiri sebagai berikut :
1. Desa Pucang wilayahnya khusus Pucang
2. Desa Sanggeh yang wilayah meliputi Dusun Sanggeh, dan
Dusun Grogol .
3. Desa Kepuh yang wilayahnya meliputi Dusun Kepuh,
Dusun Mungkli, Dusun Mamang, Dusun Jetis dan Dusun
Mbodo.
4. Desa Ngraji ( Kecamatan Purwodadi ) dengan salah satu
wilayahnya bernama Dusun Ngablak.
Masing masing desa tersebut mempunyai seorang Kepala
Desa yang dulu disebut dengan Lurah dengan beberapa pamong
yang terdiri dari Carik, Kamituwa, Bayan, Kepetengan dan
Modin. Namun sebelum tahun 1800 salah satu wilayah desa
Kepuh yaitu Dusun Mungkli menjadi milik Desa Kandangan
Kecamatan Purwodadi, karena dijual oleh Lurah zaman dulu.
Dan uangnya dibagikan kepada kepala keluarga dusun Kepuh.
Hal ini dilakukan karena dusun tersebut letaknya jauh dari
Kepuh.
Selain legenda tersebut dia atas juga ada beberapa
legenda yang yeng terjadi diwilayah Desa Tambirejo
1. Legenda Bumi Gendingan Depok
Di wilayah Desa Tambirejo terdapat tanah yang letaknya di
wilayah Desa Tambirejo namun bukan milik Desa Tambirejo
tapi milik Desa Depok. Konon dulu tanah tersebut juga
merupakan wilayah Desa Tambirejo, namun pada suatu hari
tiba- tiba ditemukan mayat di tanah tersebut. Dan tidak
diketahui siapa mayat tersebut, orang Tambirejo juga tidak
mau mengurusinya, karena ketakutan akan dituduh sebagai
pembunuh. Akhirnya datang seorang yang mau mengurusi

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 24


mayat tersebut dan orang tersebut berasal dari wilayah lain
desa dengan minta syarat agar semua tanah yang dilewati
waktu dia membawa mayat tersebut sampai ke jalan menjadi
milik desanya. Warga desa Tambirejo memperbolehkannya,
dan akhirnya mayat tersebut dibawa orang tersebut, namun
tidak langsung menuju jalan, tetapi orang tersebut terlebih
dahulu berputar cukup jauh mengelilingi beberapa hektar
wilayah desa Tambirejo dan baru menuju ke jalan. Karena
sudah kalah janji akhirnya beberapa hektar wilayah Desa
Tambirejo tadi menjadi milik orang tersebut. Dan saat ini
menjadi milik aset Desa Depok Kecamatan Toroh. Dan
merupakan sumber PAD yang penting bagi Desa Depok
karena harga sewanya tinggi.
2. Legenda sewa perangkat gamelan/ gong.
Konon disebelah utara Waduk Sanggeh yaitu tepatnya di
tegalan sekarang milik Mbah Kanar Alamahum, ada
persewaan gong/ kerawitan ghaib. Bila mana ada warga yang
punya hajat dan ingin meramaikan dengan kerawatin/ gong
cukup dengan pinjam dengan cara meletakan sedikit uang
dan beberapa sesaji di tempat tersebut, maka dengan
sendirinya seperangkat gong/ kerawitan tersebut akan
muncul dengan sendirinya ditempat tersebut, dan tinggal
membawa pulang ke rumah yang punya hajat. Gong tersebut
bisa dimainkan oleh warga yang biasanya menjadi
pengrawit/ niyaga. Dan kalau sudah selesai tinggal
dikembalikan ke tempat semula dan akan lenyap dengan
sendirinya. Namun karena manusia juga banyak yang bersifat
serakah, ada yang pinjam gong ghaib tersebut tapi tidak
semua dikembalikan. Sehingga dikemudian hari ketika ada
yang pinjam gong ghaib tersebut gong tersebut tidak muncul
lagi sampai saat ini.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 25


3. Legenda Sendang Wedelan
Sendang ini dulu terletak di sebelah timur Dusun Sanggeh,
dan konon bilamana ada orang yang ingin mewarnai kain/
pakaiannya atau dalam bahasa disebut medel, cukup dengan
mencelupkan kedalam sendang tersebut dengan membawa
bebebrapa sesaji. Dan sehari setelahnya kain/ pakaian
tersebut akan berubah warna menjadi hitam. Namun saat ini
hal tersebut tidak bisa dilakukan.
Kembali ke sejarah Desa Tambirejo, pada tahun 1923 pada era
Bupati Grobogan dipimpin oleh Pangeran Aryo Sunarto
mengadakan pengaturan administrasi desa dengan
menggabungkan desa- desa kecil yang secara ekonomis kurang
menguntungkan di Grobogan menjadi sebuah desa. Dan Desa
Tambirejo juga demikian, dari ketiga desa dari empat desa kecil
tersebut tersebut digabung menjadi satu atau dengan kata lain
diadakan blengketan dan menjadi sebuah desa baru, dengan
pusat desa tersebut menjadi dusun yang baru dikemudian hari
dikenal menjadi Dusun Mbaru. Sedangkan untuk nama desa
disebut Tambirejo. Konon dulu di pertigaan jalan Mbaru
terdapat sebuah pohon randu alas yang tinggi dan besar, dan
akarnya lebar menjulur keluar atau dalam bahasa jawa disebut
dengan nama tambi . dan tempat tersebut dijadikan tempat
berteduh warga diwaktu hujan maupun terik dari panas
matahari. Sehingga lama kelamaan tempat beradanya tambi
tersebut menjadi ramai atau rejo, yang akhirnya kelak
dikemudian hari dijadikan sebagai nama desa yaitu Tambirejo.
Jadi nama Tambirejo dapat dikandung maksud sebuah tempat
yang nyaman sebagai tempat tinggal yang warganya untuk dapat
hidup makmur. Setelah diadakan blengketan/ penggabungan
desa dilanjutkan dengan pilihan Lurah baru, dengan calon dari
masing- lurah lama dari ketiga desa sebelum digabung yaitu :

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 26


Lurah Patmodipura dari Kepuh, Lurah Sanggeh, Lurah Pucang
ditambah dengan calon independen yang pekerjaan sehari-
harinya sebagai tukang jahit, beliau bernama Dullah. Dan pada
hari pilihan lurah tersebut pemilihnya dari tiga desa tersebut
dengan cara memasukan lidi dalam bumbung ke salah satu dari
empat bumbung milik calon lurah. Sampai akhirnya terpilih
dengan jumlah lidi terbanyak dalam bumbung milih calon Lurah
Dullah.yang akhirnya Bapak Dullah menjadi Lurah Desa
Tambirejo dengan Cariknya Hadi Sasmito sampai dengan tahun
1934. Dan tahun 1934 Bapak Dullah meninggal dunia dan
diadakan pilihan lurah dan dimenangkan oleh Bapak Hadi
Sasmito yang semula dari Carik, dan dengan dikuti calon lurah
yang lain yaitu Bp. Setiya Atmadja dan Bp. Ngari. Adapun untuk
jabatan carik diganti dengan Carik yang baru bernama Marto
Suyono. Bapak Hadi Sasmito karena aturan baru tidak bisa
menjabat sampai akhir hayatnya dan dipensiunkan pada tahun
1975 dan sampai tahun 1979 Lurah Tambirejo dijabat oleh Pejabat
Sementara oleh Bapak Mas Hari Hariyanto, dan pada saat itu
Carikya adalah Bapak Bambang Sidi. Pada era Bapak Mas Hari-
Hariyanto ini tepatnya tahun 1977 diadakan pergantian nama
untuk beberapa dusun sebagai berikut :
a. Dusun Mamang diganti nama menjadi Dusun Mangunrejo.
Mangunrejo berasal dari kata mangun berarti membuat atau
membangun dan rejo berarti ramai dan makmur, jadi mangun
rejo berarti membangun dusun agar warganya menjadi
makmur. Nama Mungunrejo merupakan usulan dari Bapak
Mardjaji selaku Kamituwo (Kepala Dusun) Mangunrejo.
b. Dusun Mbodo diganti menjadi Dusun Sendangsari.
Sebenarnya untuk dusun Mbodo ini ada dua usulan nama
yaitu Tegalrejo dan Sendangsari, yang tegalrejo usulan dari
Bapak Ripin selaku Kamituwa/ Kadus Sendangsari dan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 27


Sendangsari usulan dari Bapak Rono Redjo Radijo ( Radiyo)
selaku ketua Rukun Kampung. Artinya sama- sama bagus,
tegalrejo berasal dari kata tegal yang berarti tempat/ lahan
untuk tanam, rejo artinya ramai dan makmur jadi tegal rejo
berarti tempat yang makmur dan ramai. Sedangkan
sendangsari berasal dari kata sendang dan sari, sendang
adalah tempat dan sumber air dan sari adalah yang terbaik.
Jadi sendangsari adalah tempat dan sumber air yang terbaik
dan menyejukan. Namun akhirnya Bapak Kamituwa Ripin
memilih Sendangsari karena di Mbodo ada sumur tua yang
trembalangnya ( penyekat ) terbuat dari kayu jati, dulu
sumber airnya sangat deras, yang bisa mencukupi kebutuhan
warga Mbodo dan sekitarnya.
c. Dusun Mbaru menjadi Dusun Tambirejo, karena sebagai
pusat desa.
Pada tahun 1979 diadakan Pilihan Kepala Desa dan
dimenangkan oleh Bp. Soekarno, yang pada tahun 1989 diadakan
Pilkades lagi dimenangkan oleh Bp Soekarmanto dan menjabat
sampai dengan tahun 2007, karena aturan hanya bisa menjabat
dua kali maka pada tahun 2007 dengan Pilkades dimenangkan
oleh Bp Yakub Raras Puspitanianto, S.Sos. yang merupakan putra
dari Bapak H. M. Soekarmanto kepala desa lama. Dan pada
tahun 2019 ini merupakan jabatan periode ke tiga. Dan untuk
lebih detailnya kejadian baik dan buruk yang terjadi di Desa
Tambirejo bisa kami gambarkan dalam tabel berikut :

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 28


Tabel 2.1
Kejadian baik dan buruk yang terjadi di Desa Tambirejo
Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
- Dibangun Stasiun KA dan Rel KA di Gambringan - Penjajahan Belanda
1921 - Dibangun waduk Gambringan
- Dibangun waduk Sanggeh
Penggabungan desa/ blengketan desa dan Pemilihan
- Lurah Desa Tambirejo Pertama terpilih Bp. Dullah Penjajahan Belanda
dari Kepuh
1923
Diadakan program trilogi desa dari Kanjeng Bupati
- Pangeran Aryo Sunarto dengan membangun
Lumbung Desa, Kantor Desa dan Sekolah Desa
Pemilhan Lurah Desa dan terpilih Bp Hadi Sasmito,
1934 -
dari Kepuh
1936 - Plangsiran/ pemetaan tanah
Bangsa Indonesia termasuk Desa Tambirejo
Penjajah belanda di usir dari Indonesia termasuk di
- - dikuasai oleh Jepang rakyat menderita dan
Desa Tambirejo
1942 banyak pageblug
Warga Desa Tambirejo yang kaya bernama Mbah
-
Doto membagikan uang kepada warga lainnya
Indnesia Merdeka diproklamirkan oleb Bung Karno Belanda datang lagi ke Indonesia dan diusir
1945 - -
dan Bung Hatta oleh Bangsa Indonesia
Bebrapa pemuda desa mau turut serta berangkat ke
medan laga Semarang dengan naik kereta api dengan
1947 - senjata bambu runcing, namun sampai di stasiun - Agresi Milter Belanda I
Brumbung dicegah oleh Tentara Indonesia, karena
persenjaan
Pasukan Siliwangi datang di Grobogan membebaskan Aper Madiun (pemberontakan PKI ) juga
dari cengkeraman PKI/ Muso /Amir Syarifudin. Di terimbas di Kabupaten Grobogan dan
Dusun Kepuh terjadi pertemuan Bp. Sudarjo Camat terjadi Pemerintahan Grobogan didomisir
Toroh yang bisa meloloskan diri dari tawanan PKI oleh FDR PKI . sedangkan di Tambirejo
- -
dengan Pasukan Depan Siliwangi, dan akhirnya Bp terjadi pengaplingan banda desa dan upah
Sudarjo dikukuhkan kembali menjadi Camat Toroh perangkat desa dibagikan warga, dan ada
dan mendapat tugas menyiapkan logistic bagi pergantian jabatan kepala desa dan pamong
pasukan Siliwangi yang baru bergerak. desa oleh anggota PKI.
Bebarapa Warga Desa Tambirejo turut membantu
sarana untuk perang gerilya pejuang yang bermarkas
di Genengsari, akibat Agresi militer Belanda ke 2, Camat Toroh ( Bp Sudarjo ) beserta
- karena pejuang / tentara diantaranya Kapten - beberapa orang ditawan oleh PKI, jabatan
Rusdiyat dan kawan- kawan yang menuju maupun camat diduduki oleh Soeratin )
dari Genengsari ada yang lewat melalui jalur
1948- Tambirejo- Kepuh- Jetis – Mbodo/ Sendangsari,
1949 2 orang tokoh Masyumi ( Dr. Syamsu dan
Ir. Sofiah) yang baru datang dari Surabaya
Di Dusun Mbodo/Sendangsari bertempat di rumah denga naik kereta api setiba di stasiun
mertua Bp. Rono Redjo Radijo ( Radiyo ) Tentara Gambringan diturunkan oleh baliyon
Indonsia sering melakukan singgah sementara untuk Martono PKI/Muso dan disiksa kemudian
- -
melakukan penyamaran dan pengintaian musuh dibunuh di Jati pohon, dan oleh rakyat
dengan bertukar pakaian dengan pakaian milik warga dimakamkan di belakang Masjid Menduran,
. namun pada tahun 1971 dipindah
dibelakang masjid Baitul Makmur
Purwodadi.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 29


Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
Agresi milter ke 2, ada beberapa tokoh desa
salah satunya ( Bp. Rono Redjo Radijo/
Mbah Radiyo Dusun Sendangsari) yang
dipenjarakan oleh Belanda, karena
membantu para tentara dalam berjuang
1948-
- - serta rumahnya sebagai tempat
1949
persinggahan sementara Tentara Indonesia
sebelum ke Genengsari maupun ke
Purwodadi untuk melakukan pengintaian,
dan banyak masyarakat mengungsi ke Desa
lain .
Terselenggara Pemilu pertama kali dengan banyak
- kontestan dan 3 kontestan suara terbanyak di Desa
Tambirejo :
1955
1. PNI
2. PKI
3. NU
1963 - Gagal panen karena hama tikus
Terjadi G 30 S PKI, dan banyak warga
1965 -
Tambirejo yang di penjarakan

1966 - Pendirian mushola- mushola - Ada Warga meninggal minum racaun tikus

1967 - Bantuan bulgur


1970 - Ditemukan arca, yoni, lingga dan batu- batu kuno
1971 - Program KB masuk desa

Pemindahan Kantor Desa, lumbung Desa dan SD dari


1975 -
ujung Timur Dusun Tambirejo ke arah barat saat ini.

1976 - Pembangunan SD Inpres


· Pemilu pertama era ORBA Dengan peserta
-
urutan suara terbanyak sbb :
1. Golkar
2. PDI
3. PPP
1977 · Mbah Hadi Sasmito dipurnakan karena aturan,
- dan Kepala Desa dijabat oleh PjS yaitu Bp. Mas Hari
Hariyanto dari Sanggeh.

Pergantian nama Dusun Mamang menjadi


-
Mangunrejo dan Dusun Mbodo menjadi Sendangsari

Pilkades terpilih Bp. Sukarno dengan dikuti 8 calon


-
yaitu :
1. Sukarno
2. Mas Hari Hariyanto
3. Soekarmanto
1979
4. Sutoyo Asriyanto
5. Suyono
RPJM-Desa 6.
Tambirejo
DasiminTahun 2019-2025 Hal. 30
7. Suprapto
8. Supriyatin
Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
- Pemilu kedua era ORBA
- Dengan peserta urutan suara terbanyak sbb :
Golkar
PDI
1982
PPP
Pembangunan Jembatan Sendangsari Jetis untuk
- pertama kalinya dimotori oleh Mahasiswa KKN IAIN
Wali Sanga Semarang
Ada warga korban petrus, dan Bp Soleman
1983 - - Kadus Kepuh kena peluru senjata api
karena salah tembak.
- Juara Kelompok Tani Nasional
1985- Mendapat Kunjungan Menteri Pertanian ke Desa
-
1986 Tambirejo panen kapas
- Listrik Masuk Desa
- Pemilu ke tiga era ORBA - Ada banyak warga terserang DB
- Dengan peserta urutan suara terbanyak sbb :
Golkar
1987
PDI
PPP
- Juara lomba kelompok ternak
1988 - Rehap balai Desa dari bentuk lama kebentuk Joglo
Pilkades terpilih Bp. Soekarmanto sebagai Kades
-
diikuti 6 calon kades yaitu :
1. Soekarmanto
2. Sukarno
1989
3. Sutoyo Asriyanto
4. Kasdi
5. Narto
6. Parmo
- Pembangunan Kantor Desa
1990 - Bantuan Padat karya
- Bantuan Pemugaran Rumah
- Rehap Balai Desa
1991 Terbangunnya jaringan irigasi dari kedung ombo di
-
wilayah desa Tambirejo
- Pembangunan gedung PKK
- Pemilu ke empat era ORBA
- Dengan peserta urutan suara terbanyak sbb :
1992
Golkar
PDI
PPP
- Pemindahan dan rehap Masjid Desa - 1 orang tenggelam di jaringan irigasi
1994 Pergantian Sekdes dari Bapak Bambang Sidi
-
digantikan oleh Sarah

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 31


Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
Mendapat kunjungan Menteri pertanian panen raya
1995 - - Ada Warga gantung diri
jagung
Kelompok P4K Dusun Kepuh mendapat Kunjungan
- - 2 orang tenggelam di sungai
1996 dari salah Menteri dari Negara India
- Ada pemetaan tanah dengan SISMIOP
- Pemilu, ke lima era ORBA - Krisis moneter bahan pangan mahal,
- Dengan peserta urutan suara terbanyak sbb :
1997 Golkar
PDI
PPP
- Raskin pertama kali - Ada Warga gantung diri
- PDMDKE pertama kali

Pilkades terpilih Bp. Soekarmanto untuk masa Jabatan


-
kedua menjadi Kades dengan diikuti 8 calon kades :

1. Soekarmanto
2. Sutoyo Asriyanto
1998 3. Maryono
4. Sapuji
5. Mulyono
6. Bambang
7. Sutarjo
8. Suprapto
Desa Tambirejo mendapat alokasi Bidan Desa dan
-
Poliklinik Desa namanya Ibu Triyatmi
Pemilu pertama era Reformasi dengan dikuti oleh 48
- Kontestan dengan perolehan suara terbanyak di Desa - Panen gagal karena hama wereng
Tambirejo sbb :
1999
PDIP
Golkar
PKB

Program pengganti PDMDKE yaitu PPK pertama kali


-
pembangunan jalan Timur Mangunrejo dan SP PPK
2000
- Pembangunan Pasar Krenseng.
- Pembangunan kantor BPD
- Pembangunan jalan Kepuh dari PPK
2001
- Rehap gedung TK 1
- Pembangunan talud Sanggeh Grogol dari PPK
2002
- Berdiri PAUD Langgeng Rejeki di Pucang Utara
- Pengaspalan jalan Pucang Bencana Angin Topan melanda dusun
2003 - Pembangunan talud Pucang dari PPK - kepuh. Rumah banyak roboh, sehingga di
- Rehap gedung TK 2 kunjungi gubernur Jeteng Bapak
Pemilu kedua era reformasi dengan dikuti oleh 24
- Kontestan dengan perolehan suara terbanyak di Desa - Ada warga banyak terserang DB
Tambirejo sbb :
PDIP
2004 Golkar
Demokrat
Diselenggarakan Pemilu Presiden dan Wapres
- pertama kali dan untuk Nasional terpilih Bp. Susilo
Bambang Yudoyono dan Bp Yusuf Kala

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 32


Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
- Rehap Gedung TK 3
Terbangun Bumi perkemahan Kala Cakra di Sanggeh
- dan di resmikan oleh Gubernur Jateng Bapak
2005
Mardiyanto
- Ada program BLT pertama kali
- Renovasi SDN II
Pilkadasung pertama Kabupaten Grobogan terpilih
2006 - Bp. Bambang Pujiyono sebagai Bupati dan Bp. Icek
Baskoro sebagai wakil Bupati Grobogan
Terbangun Jembatan beton untuk pengganti jembatan Bencana Banjir menimpa Desa Tambirejo
- -
Sendangsari- Jetis dalam seminggu terjadi dua kali
Pengaspalan Jalan Sanggeh, Tambirejo, Grogol ,
- - Ada Rumah warga terbakar
Kepuh, Jetis dan Sendangsari
Pilkades teripilih YR. Puspitanianto S.Sos. dengan
- - Ada banyak warga terserang DB
diikuti calon kades :
2007
1. Hari
2. Suwoyo
3. Warsono
4. Y.R. Puspitanianto
- Juara 2 Lomba kelompok ternak Sapi Nasional
- Jalan DPU di Beton
Tower air hasil Pamsimas belum berfungsi
- Terbangun Tower air dari Pamsimas -
karena belum ada sumber air
Terbangun jalan beton kabupaten di wilayah desa Gedung dan rumah warga roboh karena
- -
Tambirejo angin topan
Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng secara
- langsung pertama kalinya terpilih Bp Bibit Waluyo
2008
dan Ibu Rustriningsih
Kunjungan Ketua Umum HKTI, Bp. Prabowo
-
Subiyanto di Desa Tambirejo
- Jalan DPU di Beton
- Berdiri TK Aisiyah di Dusun Kepuh.
- Renovasi SDN IV
Pemilu era reformasi kedua dengan dikuti oleh 44
Ada warga lain desa tenggelam di Waduk
- Kontestan dengan perolehan suara terbanyak di Desa -
Sanggeh
Tambirejo sbb :
Demokrat
PDIP
2009 Golkar
Diselenggarakan Pemilu Presiden dan Wapres kedua
- kalinya dan untuk Nasional terpilih Bp. Susilo
Bambang Yudoyono dan Bp Budiyono
Pembangunan jalan Timur Kepuh dari PNPM-MP
-
pertama kali
- Renovasi SDN III
- Rabat beton jalan Mangun rejo darim PNPM MP Ada dua orang warga bunuh diri, gantung
-
- Rabat beton jalan Sanggeh diri dan minum racun.
2010
- Pengangkatan Sekdes menjadi PNS
- Mendapat tambahan alokasi bidan desa Ibu Meidy

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 33


Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
2011 - Plafon gedung kantor. Warga Dusun Jetis dan Pucang Selatan ada
- Pembangunan gapura masuk desa - yang terkena DB sehingga diadakan foging
- Pembangunan pagar masjid desa oleh Dinas Kesahatan
- Rabat beton jalan Sanggeh
- Rabat beton jalan Dusun Kepuh
- Rabat beton jalan Dusun Pucang Selatan
- Rabat beton jalan Sendangsari- Jetis
- Perbaikan jalan Grogol
- Pembangunan talud Jalan Sendang- Kalongan
- Pembangunan jalan usaha tani Mangunrejo
Terlaksananya Pemilu Bupati dan Wakil Bupati dan
- terpilih Bp. Bambang Pujiyono sebagai Bupati dan Bp.
Icek Baskoro sebagai wakil Bupati Grobogan
2012 - Pembangunan pagar balai desa Terjadi kebakaran rumah milik Bapak Iswan
-
- Perbaikan saluran Pucang -kepuh Dusun Sanggeh
- Perbaikan pintu air
- Rabat beton jalan Grogol
- Rabat beton jalan Sendangsari
- Rabat beton jalan Kepuh
- Rabat beton jalan Kepuh- jetis
- Perbaikan jalan Pucang
- Perbaikan jalan Utara Tambirejo
- Rabat beton jalan Mangunrejo
- Pembangunan lanjutan gapura Pucang
- Rabat jalan atas jembatan Tambirejo
- Perbaikan jalan Pucang Sanggeh
- Pembangunan jembatan Kepuh
- Terlaksananya perekaman data E-KTP
- Terlaksanaannya Sensus Peternakan dan PPLS
- Rehab gedung SDN 3 dan 4
- Penanaman pipa gas
- Pembangunan rel ganda
Juara 2 lomba Posyandu Tingkat Kabupaten
-
Grobogan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 34


Tahun Kejadian Baik Kejadian Buruk
2013 - Pembangunan talud lingkungan balai desa Bencana Angin Topan yang merobohkan
- Rabat beton jalan Pucang Selatan rumah Ibu Suparti yang bertempat tinggal
-
- Rabat beton jalan Grogol di RT 02 RW 02 Dusun Grogol Desa
- Rabat beton jalan Pucang Utara Tambirejo pada pada hari Jum’at tanggal 5
- Rabat beton jalan Kepuh Bencana kebakaran sebuah rumah milik
- Rabat beton jalan Mangunrejo Bapak Mukmin yang bertempat di RT 06
-
- Perbaikan jalan Selatan Kepuh RW 10 Dusun Kepuh Desa Tambirejo pada
- Rabat beton jalan Sanggeh hari ini Rabu tanggal 6 November 2013
- Rabat beton jalan barat Kepuh- Jetis - Ada warga bunuh diri di Dusun Kepuh
- Jembatan Grogol
- Pavingisasi halaman PAUD
- Perbaikan saluran irigasi Dusun Sendangsari
- Rabat beton jalan Dusun Sendangsari ( PNPM
- Perbaikan saluran irigasi Dusun Jetis
- Perbaikan saluran irigasi Waduk Sanggeh
- Rehab gedung SDN 1 dan3
Terlaksananya Pemilihan Kepala Desa pada hari
-
Kamis tanggal 9 Maret 2013 dengan calon :
1. Yakub Raras Puspitanianto,S.Sos
2. Susilowati
Dan terpilih : Yakub Raras Puspitanianto,S.Sos
Terlaksananya pembentukan BPD pada musyawarah
penetapan wilayah pada tanggal 10 Oktober 2013 dan
-
diresmikan pada tanggal 20 November 2013 : Data
Anggota BPD
SUROTO, SE
AGUS SUMARYONO
MUH RONJI, S.Pd
SUPRIYADI
KUSWANTORO
PARNYONO
RESMIHARTO
HADI PRAYITNO
DUDUK SUHARTO
Terlaksananya Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur
Tahun 2014 pada tanggal 26 Mei 2013 dan terpilih
-
Pasangan Calon H. Ganjar Pranowo, SH dan Drs. H.
Heru sudjatmoko, M.Si.
- Juara 2 Lomba Desa Tingkat kabupaten Grobogan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 35


Bencana Kebakaran yang mengahanguskan
2015 - Perbaikan gedung PKD - rumah Bapak Supriyatin Dusun Pucang
Utara
- Pembangunan plafon balai desa -
Bencana angin topan yang merobohkan
- Perbaikan saluran Pucang- Kepuh
rumah Ibu Suliyah dan Ponpes Darul Falah
- Perbaikan jalan Usaha Tani Grogol dan Sanggeh
Ki Ageng Mbodo di Dusun Sendangsari
- Rabat beton jalan Timur Jetis
- Rabat beton jalan Sendangsari
- Rabat beton Jetis
- Rabat beton jalan Kepuh
- Rabat beton jalan tepi Jembatan Sendangsari
- Rabat beton Jalan Grogol
- Rabat beton jalan Sanggeh
- Talud Jalan Tambirejo
- Rabat jalan Mangunrejo
- Talud jalan Pucang Utara
- Peningkatan Jalan RT 06 RW 05 Desa Tambirejo
- Rehab 2 jembatan Dusun Sendangsari
- Rabat beton Pucang Selatan
- Talud jalan Grogol
- Talud dan rabat jembatan Tambirejo
- Rabat beton jalan barat Kepuh
- Rabat jalan timur Kepuh
- Talud jalan Mangunrejo
- Rabat beton jalan Pucang Sanggeh
Telford jalan Sanggeh- Pucang Selatan sebelah selatan
-
rel
- Talud jalan Pucang Utara di RT 05
- Perbaikan Jalan Tambirejo ( Pucang )
- Rabat beton jalan Dusun Jetis RT 03 RW 07 )
Pembangunan pagar PAUD dan perbaikan gedung
-
TK
Terlaksananya kegiatan Pencanangan Bulan Bhkati
Gotong Royong Masyarakat dan Hari Gerak Kesatuan
-
PKK tingkat Kabupaten Grobogan di Desa Tambirejo
pada tanggal 5 Mei 2015
Akan dilaksanakan Pemilu Bupati dan Wakil Bupati
- Grobogan yang dilaksanakan oleh PPS pada tanggal 9
Desember 2015 dengan peserta sbb:
1. H. Icek Baskoro, SH. MH dan H. Sugeng Prasetyo,
SE. MM
2. Sri Sumarni, SH. MM dan Edy Maryono, SH. MM
Terlaksanannya Dana Desa bersumber dari APBN
untuk pertama kali yaitu sebesar Rp.302.809.000,
-
yang digunakan untuk pembangunan sarana dan
prasarana desa
Terlaksanakannya untuk pertama kali Kepala Desa
- dan Perangkat Desaa mendapat Penghasilan tetap
dari ADD
- Akan bangun sumur untuk tindak lanjut Pamsimas

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 36


Bencana kebakaran sebuah rumah
Pembangungan rabat beton jalan Dusun
milik Bapak Purnomo yang
2016 - -
Pucang Selatan bertempat di RT 04 RW 01 Dusun
Tambirejo
Bencana kebakaran sebuah rumah
Pembangunan rabat beton jalan Dusun milik Bapak Abdul Kadir yang
- -
Sendangsari- Kalongan bertempat di RT 01 RW 04 Dusun
Pucang Selatan
Pembangunan rabat beton jalan Timur Dusun
-
Mangunrejo
- Pembangunan rabat beton jalan Dusun Jetis
- Pembangunan rabat beton jalan Dusun Kepuh

- Pembangunan gapura masuk Desa Tambirejo


- Pembangunan jembatan Dusun Sanggeh
Pembangunan talud jalan tepi lapangan
-
Tambirejo
- Pembangunan jembatan barat Dusun Kepuh

Pembangunan rabat beton jalan Dusun


-
Sanggeh- Pucang
Pembangunan rabat beton jalan Dusun
-
Sanggeh ke makam
- Pembangunan talud jalan Dusun Grogol
- PembangunanTelford Jalan Dusun Jetis
Pembangunan Rabat beton jalan RT 01 RW 06
-
Dusun Mangunrejo
Pembangunan rabat beton jalan Rt 03 RW 05
-
Dusun Pucang Utara
- Pembangunan talud jalan Dusun Tambirejo
Pembangunan talud jalan RT 005 RW 002
-
Dusun Grogol
PembangunanTalud jalan RT 02 s.d RT 01
-
Dusun Sendangsari
- Pembangunan talud jalan Pucang Selatan
Normalisasi jaringan irigasi tersier Dusun
-
Tambirejo- Kepuh
Pembangunan talud jaringan irigasi tengah
-
sawah Pucang
- Perbaikan tandon/ kolam air Dusun Tambirejo

- Perbaikan jalan rabat Dusun Kepuh


- Pembangunan talud saluran air Mangunrejo
- Peninggian pintu air waduk Gambringan
- Rehabilitasi rumah KK Miskin
- Perbaikan pendopo makam dampit
PembangunanTalud saluran air lingkungan RT
-
02, 03 dan 07 RW 05 Dusun Pucang Utara

- Pembangunan talud jalan makam Dusun Jetis

- Pembangunan gedung perpustakaan desa


- Pembangunan Gedung TK Dharma Wanita 3

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 37


Juara harapan 1 lomba tertib arsi desa tingkatBencana kebakaran sebuah rumah
2017 - -
Provinsi Jawa Tengah milik Bapak Suwarji yang bertempat
di RT 08 RW 03 Dusun Sanggeh
Bencana kebakaran sebuah rumah
Kunjungan Mantan KPK / Ketua GPMK Bapak milik Ibu Sulastri yang bertempat di
- -
Bibit Irianto ke Desa Tambirejo di RT 05 RW 04 Dusun Pucang
Selatan
Bencana kebakaran sebuah rumah
Pembangunan rabat beton jalan Dusun milik Ibu Sutiyem yang bertempat di
- -
Sanggeh- Pucang di di RT 05 RW 07 Dusun
Sendangsari
Pembangunan rabat beton jalan Dusun
-
Grogol ke arah waduk
- Pembangunan rabat beton jalan Dusun Jetis
Stimulan bantuan Pembangunan rabat beton
-
jalan Dusun Kepuh
- Pembangunan talud Dusun Sendangsari
- Pembangunan talud jalan Dusun Mangunrejo

Pembangunan rabat jalan Dusun Pucang


-
Selatan
Pembangunan talud , RT 01, RT 04 dan RT 06
-
RW 05 Dusun Pucang Utara
Pengecoran sela rabat jalan Dusun Jetis dan
-
Kepuh
- Stimulan perbaikan jalan Dusun Mangunrejo

- Pembangunan rabat beton jalan Kepuh Timur

- Pembangunan jembatan Dusun Sendangsari


- Pembangunan telford jalan Pucang Selatan
Penataan Lingkungan Dsn Krajan
-
DsTambirejo Kec. Toroh
Penataan Lingkungan Talud Jalan Dsn
-
Sanggeh Ds. Tambirejo. Kec. Toroh
Pembangunan Talud Jalan Dsn Mangunrejo
-
Desa Tambirejo Kec. Toroh
Pembangunan Talud Jalan Dsn Pucang
-
Selatan Desa Tambirejo Kec. Toroh
Pembangunan Talud Jalan Dsn Kepuh Desa
-
Tambirejo Kec. Toroh
Pembangunan jalan rabat beton Dusun
-
Tambirejo
Pembangunan rabat beton jalan dan jembatan
-
Dusun Pucang Utara
Pemeliharaan jalan lingkungan Dusun
- Sanggeh dan Pucang Selatan ( belum
dilaksanakan karena dana yang tanggung)
Pembangunan rabat beton jalan Dusun
-
Kepuh
Pembangunan taman /arena bermain dan
-
tandon air Dusun Tambirejo ( lanjutan )
- Pembangunan jalan usaha tani Dusun Kepuh

- Pembangunan jalan usaha tani Mangunrejo


- Rehabilitasi rumah KK Miskin
Pembangunan gedung perpustakaan desa (
-
lanjutan)
- Pembangunan pagar PAUD ( lanjutan
Pembangunan embung desa di selatan
-
Cangkring
Pemasangan pipa gas milik Pertamina di
-
Selatan Rel KA

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 38


Pentas Gelar Seni dan Budaya yang dihadiri Bencana kebakaran sebuah rumah
2018 - Dirjen Seni Budaya Kementerian Pendidikan - milik Bapak Muhti yang bertempat
Nasional pada tanggal 28 April 2018 di RT 08 RW 03 Dusun Sanggeh
Terlaksananya Pemilu Gubernur dan Wakil
- Gubernur Tahun 2018 pada tanggal 26 Juni
2018 dan dengan peserta :
1. Ganjar Pranowo- Taj Yasin
2. Sudirman Said - Ida Fauziah
dan terpilih Pasangan Calon H. Ganjar
Pranowo, SH dan KH. Taj Yasin
Kunjungan Presiden RI Ir. Joko W idodo di
- Desa Tambirejo pada tanggal 15 September
2018
Kunjungan anggota Komisi IX DPR RI Bp.
- Imam Suroso di Desa Tambirejo pada tanggal
28 September 2018
Kunjungan peserta Pelatihan In House
- Training Polda Jateng pada tanggal 3 Oktober
2018
Siaran Langsung TVRI Semarang Pentas
- Keroncong Muda Sapura Desa Tambirejo pada
tanggal 10 November 2018
Kelompok PKK mendapatkan Pelatihan
- Hidroponik di BBLM Yogyakarta selama 7 hari
pada tanggal 5 s.d. 11 November 2018
Terlaksananya Pemilihan Kepala Desa pada
- hari Kamis tanggal 22 November 2018 dengan
calon :
- 1. Yakub Raras Puspitanianto,S.Sos
- 2. Pujo Haryono
Dan terpilih : Yakub Raras
-
Puspitanianto,S.Sos
- Pembangunan talud jalan Dusun Tambirejo
Pembangunan rabat beton jalan Dusun
-
Tambirejo
Pembangunan rabat beton jalan Dusun Grogol
-
kearah waduk
Pembangunan rabat beton jalan Dusun
-
Sanggeh
- Pembangunan telford jalan Pucang Selatan
Pembangunan jalan rabat beton Pucang
-
Selatan RT 01/04/06
Talud longsoran RT 05 RW 05 dan rabat
-
Pucang Utara
Pembangunan Saluran RT 06 RW 05 Dusun
-
Pucang Utara
- Talud jalan bentung desa di Mangunrejo
- Telford jalan Dusun Mangunrejo
Pembangunan talud jalan Barat Dusun
-
Sendangsari
Pembangunan talud jalan RT 02 ke RT 01
-
Dusun Sendangasari ( Lanjutan)
- Pembangunan talud jalan Jetis
- Rabat jalan Jetis ke arah Nglarik
- Pembangunan rabat beton jalan Kepuh
Stimulan rabat beton Dusun Kepuh 8
-
lingkungan RT
- Pengaspalan jembatan Sendangsari - Jetis
- Pembangunan rabat Sanggeh

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 39


Pembangunan jalan rabat beton Pucang
2018 -
Selatan
Pembangunan jalan dari penggunaan dana
-
sewa pipa gas
Pembangunan Talud Dusun Grogol Ds.
-
Tambirejo Kec. Toroh Kab. Grobogan
Pembangunan Talud Dusun Jetis - Kepuh Ds.
-
Tambirejo Kec. Toroh Kab. Grobogan
Pembangunan Talud Jalan Tambirejo Desa
- Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten
Grobogan di Dusun Sendangsari
- Rabat beton RT 08 / 03 Sanggeh- Pucang
- Drainase Pucang Utara RT 06 / 05
Pembangunan Jalan Dkh Mangunrejo RT 02
-
RW 06 Desa Tambirejo
- Rehabilitasi rumah KK Miskin
- Pembangunan Gedung TK Dharma Wanita 1
Kapolres Grobogan mengadakan anjangsana Ada warga luar Desa Tambirejo
2019 - -
di Desa Tambirejo tenggelam di Waduk Gambringan
Kepala Desa Tambirejo Y.R. Puspitanianto,
- S.Sos. sebagai salah satu wakil peserta
Rakornas Pemerintahan Desa di Jakarta
Terlaksananya Pemilu Serentak untuk
Presiden, DPR, DPD dan DPRD yang
-
dilaksanakan oleh PPS pada tanggal 17 April
2019 dengan Peserta sbb
Partai Partai
1. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
2. Partai Gerindra
3. Partai Demokrasi Indonesia
(PDI) Perjuangan
4. Partai Golongan Karya (Golkar)
5. Partai Nasdem
6. Partai Garuda
7. Partai Berkarya
8. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
9. Partai Perindo
10. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

11. Partai Solidaritas Indonesia (PSI)


12. Partai Amanat Nasional (PAN)
13. Partai Hanura
14. Partai Demokrat
Calon Presiden dan Wakil Presiden :
1. Joko Widodo - KH. Ma'ruf Amin
2. Prabowo Subianto - Sandi Aga Uno

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 40


Bupati Grobogan Hj. Sri Sumarni mengadakan
Safari ramadhan 1440 H di Desa Tambirejo
2019 -
bertempat di Masjid Nurul Huda Desa
Tambirejo pada tanggal 22 Mei 2019
- Pembangunan Gedung TK Dusun Pucang
Pembangunan Rabat Beton Jalan Desa Dusun
-
Jetis di RT 02
Pembangunan Rabat Beton Jalan Dusun
-
Sanggeh di RT 03 dan RT 08
Pembangunan Rabat Beton dan Talud Jalan
-
Dusun Pucang Selatan
- Pembangunan Telford JUT Dusun Grogol
Pembangunan Rabat Beton Jalan RT 01 dan
-
Draenase RT 03 Dusun Pucang Utara
Pembangunan Rabat Beton Jalan Dusun
-
Mangunrejo
Pembangunan Telford Jalan Bentung Desa di
-
Sendangsari dan Mangunrejo
- Bantuan Pengadaan sarana hidroponik
Pembangunan Telford dan Talud JUT arah
-
makam Jetis
- Pembangunan Taman Dusun Pucang Utara
Pembangunan Rabat Beton RT 02 dan
-
Draenase RT 01 Dusun Tambirejo
Pembangunan Betonisasi Sela Rabat Jalan
-
Dusun Sendangsari
- Pembangunan Telford Jalan Dusun kepuh
- Pembangunan rabat jalan Dusun Kepuh
- Pembangunan Taman Desa( lanjutan )

2.1.2 Demografi
a. Laju Pertumbuhan, Sex Ratio dan Kepadatan Penduduk
Penduduk Desa Tambirejo terus mengalami
pertumbuhan, dari tahun 2014 sebanyak 8558 jiwa mengalami
pertumbuhan sebesar 1,87% sampai dengan tahun 2019
menjadi sebesar 8.718 jiwa. Data tersebut menunjukkan bahwa
jumlah penduduk Desa Tambirejo selama 6 tahun terjadi
penambahan 160 jiwa dengan pertumbuhan rata-rata 0,88%.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 41


Dengan luas wilayah 5,45 km², kepadatan penduduk Desa
Tambirejo pada tahun 2014 sebesar 1570/km². Angka tersebut
mengalami kenaikan pada akhir tahun 2019 mengalami
kenaikan menjadi sebesar 1600/km².
Sedangkan Sex ratio penduduk Desa Tambirejo tahun
2014 sampai dengan tahun 2019 sebesar 99,31%, yang berarti
setiap 100 jiwa penduduk perempuan terdapat 99 jiwa
penduduk laki-laki.
Untuk lebih jelas, data perkembangan penduduk Desa
Tambirejo dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2019, dapat
dilihat dalam tabel 2.2 berikut :
Tabel 2.2
Perkembangan Jumlah penduduk Desa Tambirejo Tahun 2019-2025

Jenis Kelamin Pertumbuh Kepadatan


No Tahun Jumlah Perubahan
an % /km²
L P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 2014 4.282 4.276 8.558 77 0,90 1570
2 2015 4.301 4.321 8.622 78 0,91 1582
3 2016 4.328 4.339 8.667 76 0,88 1590
4 2017 4326 4350 8.676 76 0,88 1592
5 2018 4.327 4.353 8.680 76 0,88 1593
6 2019 4.344 4.374 8.718 77 0,89 1600
Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2019

b. Jumlah Penduduk per Dusun


Jumlah Penduduk terbanyak dari tahun 2014 sampai
dengan tahun 2019 berada di Dusun Kepuh, sedangkan Dusun
yang berpenduduk rendah terdapat di Dusun Jetis. Lebih
jelasnya dapat dilihat dalam tabel 2.3 berikut :

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 42


Tabel 2.3
Jumlah Penduduk per Dusun Tahun 2014-2019

Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019
Nama Dusun
KK L P Total KK L P Total KK L P Total KK L P Total KK L P Total KK L P Total
Tambirejo 148 310 299 609 177 310 306 616 181 315 302 617 183 308 307 615 181 249 254 503 181 247 257 504
Grogol 211 366 374 740 256 365 377 742 262 364 378 742 270 372 375 747 259 372 369 741 261 376 371 747
Sanggeh 331 551 538 1089 360 548 531 1079 360 549 536 1085 367 554 545 1099 377 518 558 1076 381 515 560 1075
Pucang Selatan 284 453 455 908 330 456 457 913 333 458 455 913 344 444 446 890 304 455 430 885 310 459 430 889
Pucang Utara 261 459 462 921 301 459 466 925 302 465 464 929 307 462 467 929 312 431 461 892 318 432 462 894
Mangunrejo 179 320 311 631 214 323 316 639 220 321 321 642 223 324 326 650 236 337 334 671 235 337 334 671
Sendangsari 170 347 297 644 210 345 312 657 210 347 317 664 214 352 320 672 218 357 335 692 223 358 340 698
Jetis 147 253 260 513 171 252 264 516 176 254 269 523 179 252 267 519 180 285 292 577 185 285 287 572
Kepuh 680 1223 1280 2503 909 1243 1292 2535 920 1255 1297 2552 935 1258 1297 2555 913 1323 1320 2643 935 1335 1333 2668
Jumlah ( Jiwa ) 2375 4260 4268 8558 2375 4260 4268 8622 2964 4328 4339 8667 3022 4326 4350 8676 2980 4327 4353 8680 3029 4344 4374 8718
Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2019
2.1.3 Keadaan Sosial
a. Keagamaan Penduduk.
Penduduk Desa Tambirejo mayoritas memeluk agama Islam
Dan sebagian kecil memeluk agama lain yaitu Kristen dan
Katolik sebagai berikut :
Tabel 2.4
Struktur Pemeluk Agama

No Agama L P Jumlah ( orang )


1 Islam 4325 4350 8675
2 Kristen 11 14 25
3 Katolik 8 10 18
4 Hindu 0 0 0
5 Budha 0 0 0
Jumlah 4344 4374 8718
Sumber Data : Kaur Permerintahan Desa Tambirejo Tahun 2019

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 43


b. Pendidikan Penduduk
Dalam bidang pendidikan, tingkat pendidikan penduduk
Desa Tambirejo sebagai berikut :
Tabel 2.5
Struktur Pendidikan Penduduk
No Tingkat Pendidikan Laki- Laki Perempuan Jumlah
1 Tidak/Belum Sekolah 779 821 1.600
Belum Tamat
2 439 451 890
SD/Sederajat
3 Tamat SD/Sederajat 1.504 1.670 3.174
4 SLTP/Sederajat 960 893 1.853
5 SLTA/Sederajat 585 450 1.035
6 Diploma I/II 7 5 12
Akademi/Diploma
7 21 21 42
III/S. Muda
8 Diploma IV/Strata I 48 62 110
9 Strata II 1 1 2
Jumlah 4.344 4.374 8.718
Sumber Data : Kaur Permerintahan Desa Tambirejo Tahun 2019

2.1.4 Keadaan Ekonomi


a.
Jenis Pekerjaan
Berikut disajikan data mata pencaharian penduduk di Desa
Tambirejo pada tahun 2019 sesuai data Kependudukan dalam
Simakdes, sebagaimana tabel 2.6 berikut ini :

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 44


Tabel 2.6
Komposisi Penduduk Desa Tambirejo menurut Mata
Pencaharian Tahun 2019

NO PEKERJAAN LK PR JUMLAH
1 BELUM/TIDAK BEKERJA 861, 801, 1 662,

2 MENGURUS RUMAH TANGGA 1 065, 1 065,

3 PELAJAR/MAHASISWA 786, 642, 1 428,


4 PENSIUNAN 33, 33, 66,
5 PEGAWAI NEGERI SIPIL 31, 19, 50,
6 TENTARA NASIONAL INDONESIA 13, 13,

7 KEPOLISIAN RI 16, 1, 17,

8 PERDAGANGAN 84, 116, 200,


9 PETANI/PEKEBUN 888, 788, 1 676,
10 PETERNAK 1, 1,
11 NELAYAN/PERIKANAN
12 INDUSTRI 12, 4, 16,

13 KONSTRUKSI 71, 1, 72,

14 TRANSPORTASI 28, 28,

15 KARYAWAN SWASTA 229, 157, 386,


16 KARYAWAN BUMN 13, 1, 14,

17 KARYAWAN BUMD 2, 2,

18 KARYAWAN HONORER 2, 5, 7,

19 BURUH HARIAN LEPAS 91, 27, 118,


20 BURUH TANI/PERKEBUNAN 3, 6, 9,
23 PEMBANTU RUMAH TANGGA 3, 3,
24 TUKANG CUKUR
25 TUKANG LISTRIK
26 TUKANG BATU 1, 1,
27 TUKANG KAYU
28 TUKANG SOL SEPATU 1, 1,
29 TUKANG LAS/PANDAI BESI
30 TUKANG JAHIT 1, 1,
36 SENIMAN 1, 1,
44 WARTAWAN

45 USTADZ/MUBALIGH 1, 1,

64 DOSEN 1, 1, 2,

65 GURU 5, 12, 17,


73 BIDAN 3, 3,
74 PERAWAT 2, 4, 6,
81 SOPIR 3, 3,
84 PEDAGANG 5, 4, 9,
85 PERANGKAT DESA 12, 12,
86 KEPALA DESA 1, 1,
88 WIRASWASTA 1 149, 678, 1 827,
Jum lah 4 344, 4 374, 8 718,
Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2019

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 45


b. Sumber Daya alam
Kondisi topografi, Desa Tambirejo memiliki relief daerah
dataran. Desa Tambirejo merupakan salah satu desa yang tiang
penyangga ekonominya berada pada sektor pertanian. Melihat
kondisi seperti ini, maka jenis tanaman yang cukup produktif
untuk dikembangkan adalah padi, jagung, kacang hijau, kedelai
dan tanaman holtikultura yang meliputi bawang merah, sawi
dan melon.
Sumber daya alam sangat bermanfaat bagi kehidupan makhluk
hidup seperti tumbuhan, hewan dan manusia. Kenyataan yang
ada sekarang ini sumber daya air di Desa Tambirejo pada
musim kemarau terjadi kekeringan yang cukup tinggi dan pada
musim penghujan sering terjadi banjir.
Keadaan iklimnya adalah tropis dengan suhu rata-rata 29ºC,
suhu minimum 20ºC dan suhu maksimum 36ºC.
Potensi Lahan Pertanian, Desa Tambirejo dengan luas Tanah
545,635 Ha yang terdiri dari tanah sawah seluas 233,145 Ha
(42,72%) dan tanah bukan sawah seluas 312,490 Ha (57,28%).
Lahan sawah dikelompokkan berdasarkan penggunaan
irigasinya menjadi sawah irigasi teknis, irigasi ½ teknis dan
tadah hujan. Sedangkan Lahan bukan sawah dikelompokkan
menjadi pekarangan/bangunan, tegalan dan lain-lain
sebagaimana disajikan dalam tabel 2.7 berikut :

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 46


Tabel 2.7
Luas areal penggunaan lahan di Desa Tambirejo
Tahun 2019

No Jenis Penggunaan Lahan Luas (Ha)


1 Sawah 233,145
a. Irigasi Teknis 129,000
b. Irigasi ½ teknis 41,000
c. Tadah Hujan 63,145
2 Bukan Sawah 312,49
a. Pekarangan 133,432
b. Tegal 67,892
c. Tambak/kolam 1,250
d. Hutan 37,700
e. Lainnya 72,216

Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2019

c. Kepemilikan ternak
Jumlah kepemilikan hewan ternak oleh penduduk Desa
Tambirejo adalah sebagai berikut :
Tabel 2.8
Kepemilikan Ternak
Ayam/ Itik Kambing Sapi
1255 KK 245 KK 600 KK

Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2019

d. Sarana dan Prasarana Desa


Kondisi sarana dan prasarana umum Desa Tambirejo secara
garis besar adalah sebagai berikut :
Tabel 2.9.
Prasarana Desa
Masjid/
Balai Desa Jalan Kabupaten Jalan Kecamatan Jalan Desa
Mushola
1 2.5 km - 16.35 km 29

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 47


Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2019

e. Data Rumah Tangga Miskin


Untuk data Jumlah rumah tangga perdusun adalah sebagai
miskin adalah sebagai berikut:
Tabel 2.10
Jumlah KK Miskin

No Dusun Jumlah RTM


1 2 3
1 Tambirejo 40
2 Grogol 51
3 Sanggeh 64
4 Pucang Selatan 57
5 Pucang Utara 59
6 Mangunrejo 25
7 Sendangsari 48
8 Jetis 40
9 Kepuh 154
Jumlah 538
Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2018

2.2 Kondisi Pemerintahan Desa


2.2.1 Pembagian Wilayah Desa
Desa Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan
secara geografis terletak di 110,89806 º BT dan terletak di 07.13255º
LS. Secara topografi Desa Tambirejo termasuk dalam kategori
Daerah dataran rendah dengan ketinggian ±40 meter dari
permukaan laut (mdpl).
Adapun batas-batas wilayah Desa Tambirejo Kecamatan
Toroh Kabupaten Grobogan adalah sebagai berikut, sebagaimana
disajikan pada Gambar 2.1 berikut ini :
a. Sebelah Utara : Desa Kalongan dan Ngraji
b. Sebelah Timur : Desa Plosoharjo Kecamatan Toroh
c. Sebelah Selatan: Desa Depok Kecamatan Toroh
d. Sebelah Barat : Desa Depok dan Krangganharjo Kecamatan Toroh

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 48


Gambar 2.1
Peta Lokasi Desa Tambirejo
Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 49


Luas wilayah Desa Tambirejo seluas 545,635 Ha, yang
terdiri dari :
a. Sawah : 233,145 ha.
b. Tanah bukan sawah :
• Pekarangan : 133,432 ha.
• Tegal : 67,892 ha.
• Tambak/kolam : 1.250 ha
• Hutan : 37,700 ha.
• Lainnya : 72,216 ha.
Terkait dengan administrasi pemerintahan, wilayah Desa
Tambirejo terbagi ke dalam wilayah Dusun, RW dan RT.
Adapun jumlah Dusun, RW dan RT sebagaimana tercantum
dalam Tabel 2.11 berikut ini :
Tabel 2.11
Pembagian Wilayah Administrasi Desa Tambirejo
No Dusun Jumlah RW Jumlah RT
1 2 3 4
1 Tambirejo 1 4
2 Grogol 1 6
3 Sanggeh 1 8
4 Pucang Selatan 1 7
5 Pucang Utara 1 7
6 Mangunrejo 1 3
7 Sendangsari 1 5
8 Jetis 1 3
9 Kepuh 2 18
Jumlah 10 61

Sumber Data : Sekretariat Desa Tambirejo Tahun 2013

2.2.2 Struktur Organisasi Pemerintah Desa


Desa Tambirejo menganut sistem kelembagaan pemerintahan
desa dengan pola maksimal, selengkapnya sebagai berikut:

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 50


Gambar 2.2
BAGAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA SESUAI
PERATURANDESA TAMBIREJO NOMOR 4 TAHUN 2016
TENTANG
STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

KEPALA DESA
YAKUB RARAS
PUSPITANIANTO, S.Sos.

SEKRETARIS DESA
SARAH, SE

KEPALA KEPALA KEPALA


URUSAN URUSAN URUSAN
TATA USAHA PERENCANAAN
KEUANGAN
DAN UMUM
HARI WARSITO
..............

KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI


PEMERINTAHAN KESEJAHTERAAN PELAYANAN
............
................ HARIYANTO

Kadus Tambirejo Kadus Pucang Utara


SUWITO SUDARMO

Kadus Grogol Kadus Mangunrejo


SISWADI .........

Kadus Sanggeh Kadus Sendangsari – Jetis


............. MARYOTO

Kadus Pucang Selatan Kadus Kepuh


KUSYONO SURIPNO

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 51


BAB III
POTENSI DAN MASALAH

3.1. Potensi
Dengan kondisi desa sebagai mana di jelaskan di bab 1 di atas , maka
Desa Tambirejo dengan memiliki banyak potensi yang bisa
dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan pembangunan desa. Adapun
potensi yang ada sebagaimana berikut :
a. Sumber daya Alam
1. Dengan Luas Wilayah 545,635 Ha yang mana 42 % adalah
lahan produktif berupa sawah 233,145 ha yang terdiri dari :
 Sawah Irigasi : 129 ha
 Sawah irigasi ½ tehnis : 41 ha
 Sawah tadah hujan : 63.145
2. Sumber daya air, dengan terdapatnya dua waduk dan tiga
embung yaitu Waduk Sanggeh, Waduk Gambringan
,embung Dusun Sanggeh, embung Pucang dan embung
cangkring dan adanya air bawah tanah yang melimpah.
3. Peternakan sapi, dengan banyak rumah tangga memiliki ternak
sapi.
4. Terdapat Bumi Perkemahan dan taman desa.
b. Sumber Daya Manusia
1. Jumlah penduduk untuk usia produktif yang cukup banyak
2. Terdapat rumah tangga yang mempunyai usaha rumah
sejenis seperti : sale pisang goreng, tempe, kripik
c. Kelembagaan
1. Kelembagaan Pemerintahan Desa pengeloalanya banyak yang
muda dan pendidikannya cukup.
2. Kelembagan kemasyarakatan yang aktif serta dalam
pembangunan desa.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 52


3. Kelembagaan politik yang ada di tingkat desa sangat kondusif
dan bisa bekerja sama
d. Prasarana dan sarana
1. Prasarana dan sarana transportasi darat:
 Terdapat satu ruas jalan antar desa yang sudah cukup
bagus dan jalur angkutan umum.
 Terdapat Stasiun Kereta Api.
2. Prasarana komunikasi
 Dilalui jalur telepon kabel dan speddy serta semua sinyal
dan siaran TV dari segala operator diterima dengan jelas.
3. Prasarana Irigasi
 Dilalui saluran irigasi sekunder dari Kedung ombo
4. Prasarana Pemerintahan tersedia cukup
5. Prasarana dan sarana Kesehatan terdapat poliklinik desa dan
tenaga medis yang cukup
6. Prasarana Penerangan tersedia jaringan PLN
3.2. Masalah
Dalam mengungkap isu-isu strategis harus berangkat dari
permasalahan-permasalahan pembangunan di Desa Tambirejo secara
rinci sebagai berikut :

No Masalah Potensi

1 2 3
Guru
PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madras Swadaya dan PAD yang
1
ah belum mendapatkan insentif mencukupi
layak
Ada tanah kas yang
Gedung TK2 daya tampungnya
2 masih kosong dan
berlebih
swadaya
Ada tanah kas yang
Anak usia dini di Dusun
3 masih kosong dan
Sendangsari belajar di luar desa
swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 53


Ge dung TK2 daya tampungnya
4 Swadaya dan kas de sa
be rle bih

5 Sarana pe rpustakaan kurang Swadaya

6 Prasaran PAUD dan TK Kurang Swadaya

Ada tanah kas yang


Ge dung Pe rpustakaan be lum
7 masih kosong dan
te rse dia
swadaya

8 Buku pe rpustakaan kurang Swadaya

Banyak anak usia dini di Dusun


Se ndangsari yg se kolah diluar te naga pe ngajar, calon
9
dae rah kare na tidak ada siswa
PAUD/TK di Se ndangsari

Ada anak pintar dari ke luarga


10 Swaday/PAD
yang tak mampu yang tak se kolah

Ada anak se kolah yang kurang


11 Swadaya
gisi

Ada kade r posyandu


12 Banyak masyarakat yang sakit
,bidan de sa , TP PKK

Ada kade r posyandu


13 Ada ke matian ibu dan bayi
,bidan de sa , TP PKK

Banyak warga te rse rang DB Ada kade r posyandu


14
kare na PSN tidak jalan ,bidan de sa , TP PKK

Ada kade r posyandu


Banyak warga te rse rang DB
15 ,bidan de sa , TP PKK,
kare na PSN tidak jalan
tokoh agama

Ke pe dulian pe muda pada Ada dana kas de sa dan


16
ke se hatan masyarakat kurang swadaya

Ada dana kas de sa dan


17 Ke lompok BKB kurang aktif
swadaya

Ada pe ngobat tradisional yang Ada dana kas de sa dan


18
be lum di bina swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 54


Ada dana kas desa dan
19 Sarana posyandu kurang
swadaya

Ada dana kas desa dan


20 Sarana posyandu kurang
swadaya

Belum ada pengembangan Ada dana kas desa dan


21
lomgkingan sehat swadaya

Banyak ruas jalan desa yang


Ada dana kas desa dan
22 sudah rusak bereman maupun
swadaya
urugan tengah rabat
Banyak ruas jalan lingkungan
Ada dana kas desa dan
23 yang sudah rusak bereman
swadaya
maupun urugan tengah rabat
Banyak jembatan desa yang Ada dana kas desa dan
24
tanah sekitarnya amblas swadaya

Banyak Saluran dan draenase


Ada dana kas desa dan
25 yang dangkal penuh dengan
swadaya
endapan

Ada dana kas desa dan


26 Lantai balai desa rusak
swadaya

Banyak situs sejarah kurang Ada tanah kas yang


27
terawat masih kosong

Embung desa dangkal dan Ada tanah kas yang


28
keamanan kurang masih kosong

Cat gapura desa sudah banyak


29 Ada dana kas desa
mengelupas

Ada dana kas desa dan


30 Dusun Jetis di RT 02
swadaya

Jalan Dusun Sanggeh di RT 03 Ada dana kas desa dan


31
dan RT 08 masih makadam swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 55


Isian sela Rabat Jalan Dusun Ada dana kas desa dan
32
Sendangsari amblas swadaya

Jalan Dusun Kepuh masih Ada dana kas desa dan


33
makadam swadaya

Jalan Dusun Kepuh Barat Ada dana kas desa dan


34
masih makadam swadaya

Isian sela rabat beton jl Ada dana kas desa dan


35
Tambirejo- Grogol amblas swadaya

Jalan arah kandang sapi masih Ada dana kas desa dan
36
makadam swadaya

Jalan keutara arah SD Negeri 1 Ada dana kas desa dan


37
rusak swadaya

Jalan utara rel KA depan Bu


Ada dana kas desa dan
38 harni ke arah Pucang masih
swadaya
makadam

Jalan sebelah timur Ada dana kas desa dan


39
mangunrejo masih makadam swadaya

Isian sela rabat dari Jembatan


Ada dana kas desa dan
40 Kali Glugu s/d Barat Dusun
swadaya
Sendangsari amblas

Isian sela rabat Rt 03 Dusun


Ada dana kas desa dan
41 Sendangsari s/d Nglarik
swadaya
amblas

Isian sela rabat beton jalan Ada dana kas desa dan
42
amblas swadaya

Rabat Beton blok Jalan Timur


Ada dana kas desa dan
43 Jembatan Kali Glugu s/d
swadaya
Depan Mushola Dusun Jetis

Jalan Dusun Jetis s/d Dusun Ada dana kas desa dan
44
Kepuh rusak swadaya

Jalan Bentung Dusun Jetis Ada dana kas desa dan


45
masih makadam swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 56


Isian sela rabat Jalan Rt 02
Ada dana kas desa dan
46 Dusun Jetis S/d Dusun
swadaya
Klumutan amblas
Jalan desa barat Kepuh masih Ada dana kas desa dan
47
makadam swadaya

Jalan bentung dusun Kepuh Ada dana kas desa dan


48
masih tanah swadaya

Jalan Cangkring- Embung Ada dana kas desa dan


49
Desa masih tanah swadaya

Jalan Dusun Pucang Selatan Ada dana kas desa dan


50
masih tanah swadaya

Jalan RT 01,04 dan 05 dan


Ada dana kas desa dan
51 Draenase RT 01 Dusun Pucang
swadaya
Utara masih makadam

Jalan Dusun Mangunrejo RT Ada dana kas desa dan


52
02 dan RT 03 masih makadam swadaya

Jalan Bentung Desa


Ada dana kas desa dan
53 Sendangsari dan Mangunrejo
swadaya
masih tanah'

RT 02 dan Draenase RT 01
Ada dana kas desa dan
54 Dusun Tambirejo masih
swadaya
makadam

Jalan Bentung Dusun Kepuh Ada dana kas desa dan


55
masih tanah swadaya

Jalan RT04/01 Tambirejo masih Ada dana kas desa dan


56
makadam swadaya
Jalan RT 01/02 Grogol masih Ada dana kas desa dan
57
makadam swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 57


Isian sela rabat beton jalan RT Ada dana kas desa dan
58
01 s.d. 06 RW 02 rusak swadaya
Isian sela rabat beton jalan RT Ada dana kas desa dan
59
06-02/02 Grogol rusak swadaya
Jalan gang Mbah Suwarjo RT Ada dana kas desa dan
60
03/02 Grogol masih makadam swadaya
Jalan gang rumah Bp.Parmo Ada dana kas desa dan
61
RT 04/02 Grogol masih tanah swadaya
Jalan gang rumah Bp.Rusdi RT Ada dana kas desa dan
62
04/02 Grogol masih tanah swadaya
Jalan gang rumah Bp. Agus RT Ada dana kas desa dan
63
04/02 Grogol masih tanah swadaya
Jalan gang rumah Bp. Parmin Ada dana kas desa dan
64
RT 04/02 Grogol masih tanah swadaya
JUT selatan rel KA RT 02/02 Ada dana kas desa dan
65
Grogol masih tanah swadaya
Jalan babrik RT 01/02 Grogol Ada dana kas desa dan
66
masih makadam swadaya

Bentung desa depan Pak Ada dana kas desa dan


67
Marmin Grogol masih tanah swadaya

Jalan Perbatasan Grogol


Ada dana kas desa dan
68 dengan Dusun Kleben s.d rel
swadaya
KA masih tanah
Jalan selatan rel arah makam
Ada dana kas desa dan
69 sanggeh RT 07/03/ Sanggeh
swadaya
masih tanah
Isian sela rabat beton jalan RT Ada dana kas desa dan
70
04/03 Sanggeh rusak swadaya

Jalan lingkungan RT depan Bp.


Ada dana kas desa dan
71 Moko RT 08/03 Sanggeh masih
swadaya
rusak

Jalan arah makam RT 7/03 Ada dana kas desa dan


72
Sanggeh belum selesai rabat swadaya
Jalan tepi rel KA RT
Ada dana kas desa dan
73 06/03/Sanggeh masih
swadaya
makadam
Jalan timur makam Pucang RT
Ada dana kas desa dan
74 04/04/Pucang S masih
swadaya
makadam

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 58


Jalan RT 06/04/Pucang S
75 Ada dana kas de sa dan swadaya
masih makadam
Jalan arah waduk Gambringan Ada dana kas de sa dan
76
masih makadam swadaya

Aspal jalan RT 03/04/Pucang S Ada dana kas de sa dan


77
rusak swadaya
Jalan RT 07/04/Pucang S Ada dana kas de sa dan
78
masih tanah swadaya
Jalan bentung desa RT
Ada dana kas de sa dan
79 01,02,03/04/ Pucang S masih
swadaya
tanah
Isian sela rabat beton jalan Ada dana kas de sa dan
80
Dusun Pucang Selatan amblas swadaya

Rabat beton jalan , gorong-


Ada dana kas de sa dan
81 gorong dan talud ( lanjutan ) RT
swadaya
05/05/Pucang U belum selesai

Rabat beton jalan RT


Ada dana kas de sa dan
82 05/05/Pucang U ( lanjutan )
swadaya
belum selasai
Jalan tengah RT
Ada dana kas de sa dan
83 02/06/Mangunrejo masih
swadaya
tanah
Rabat beton Jalan Lingkungan Ada dana kas de sa dan
84
Rt 04 Dusun Sendangsari swadaya

Jalan Lingkungan Rt 04 Dusun Ada dana kas de sa dan


85
Sendangsari masih makadam swadaya

Ada dana kas de sa dan


86 Jalan Makam Jetis masih tanah
swadaya
Rabat Beton Jalan Rt 03 Dusun Ada dana kas de sa dan
87
Jetis swadaya
Jalan antar desa di RT
Ada dana kas de sa dan
88 07,08/09/Kepuh masih
swadaya
makadam
Jalan lingkungan RT 03/10 Ada dana kas de sa dan
89
masih makadam swadaya

Jalan lingkungan RT 06/09 Ada dana kas de sa dan


90
masih makadam swadaya

Ada dana kas de sa dan


91 JUT Dusun Grogol masih tanah
swadaya

JUT Dusun Jetis Timur


Jembatan Jetis - Sendang Ke Ada dana kas de sa dan
92
Selatan (arah makam ) masih swadaya
tanah

Draenase JUT Dusun Grogol Ada dana kas de sa dan


93
selatan jalan KA rusak swadaya
Ada dana kas de sa dan
94 JUT Sanggeh masih makadam
swadaya
JUT Mangunrejo RT
Ada dana kas de sa dan
95 02/06/Mangunrejo rawan
swadaya
longsor

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 59


Jembatan depan Mbah
Ada dana kas desa dan
96 Saminah RT 05/02 Grogol
swadaya
rusak
Jembatan JUT selatan rel KA Ada dana kas desa dan
97
rusak swadaya
Jembatan dua tempat di RT Ada dana kas desa dan
98
02,03/04/Pucang S rusak swadaya
Jembatan RT 05/04/Pucang S Ada dana kas desa dan
99
rusak swadaya
Jembatan dan draenasae utara
Ada dana kas desa dan
100 dusundi RT 03/06/Mangunrejo
swadaya
rusak
Jembatan kecil/ saluran air RT Ada dana kas desa dan
101
01/06/Mangunrejo rusak swadaya
Talud dan jembatan sebelah
Ada dana kas desa dan
102 utara Masjid Desa Tambirejo
swadaya
rusak
Jalan RT 04/01/Tambirejo Ada dana kas desa dan
103
rawan longsor swadaya

Jalan Tambirejo- Grogol rawan Ada dana kas desa dan


104
longsor swadaya

Jalan depan rumah


Ada dana kas desa dan
105 Bp.Margono Grogol rawan
swadaya
longsor
Jalan depan rumah Bp. Hardi Ada dana kas desa dan
106
Grogol rawan longsor swadaya
Jalan depan rumah Bp.Mamo Ada dana kas desa dan
107
Grogol rawan longsor swadaya
Jalan depan rumah
Ada dana kas desa dan
108 Bp.Sumamin Grogol rawan
swadaya
longsor
Jalan samping rumah Sutar- Ada dana kas desa dan
109
Yahmin Grogol rawan longsor swadaya

Jalan timur rumah Bp. Senen Ada dana kas desa dan
110
Grogol rawan longsor swadaya
Jalan depan rumah
Ada dana kas desa dan
111 Bp.Gunawan Sanggeh rawan
swadaya
longsor
Jalan depan rumah Bp.
Ada dana kas desa dan
112 Sarpan ke selatan arah rel KA
swadaya
Sanggeh rawan longsor

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 60


Jalan kanan kiri depan rumah
Ada dana kas desa dan
113 Bp.Hartoyo ke selatan Sanggeh
swadaya
rawan longsor

Jalan lingkungan RT 01
Ada dana kas desa dan
114 Sanggeh ke timur rawan
swadaya
longsor
Jalan selatan Dusun Sanggeh
Ada dana kas desa dan
115 arah jembatan ke barat rawan
swadaya
longsor

Jalan Utara Dusun Sanggeh Ada dana kas desa dan


116
rawan longsor swadaya

Jalan Desa ke utara arah SD Ada dana kas desa dan


117
Negeri 1 rawan longsor swadaya

Jalan timur dusun Sangeh Ada dana kas desa dan


118
rawan longsor swadaya
Jalan lingkungan dari
Ada dana kas desa dan
119 perempatan ke timur Sanggeh
swadaya
rawan longsor
Jalan RT 03 ke utara arah
Ada dana kas desa dan
120 lapangan volly Sanggeh rawan
swadaya
longsor
Jalan barat Dusun Sanggeh ke Ada dana kas desa dan
121
selatan rawan longsor swadaya
Jalan RT 02/04/ Pucang S Ada dana kas desa dan
122
Rawan longsor swadaya
Jalan RT 03/04/Pucang S Ada dana kas desa dan
123
rawan longsor swadaya
Jalan RT 04/04/Pucang S Ada dana kas desa dan
124
rawan longsor swadaya
Jalan RT 05/04/Pucang S Ada dana kas desa dan
125
rawan longsor swadaya
Jalan RT 06/04/Pucang S Ada dana kas desa dan
126
rawan longsor swadaya
Jalan RT 07/04/Pucang S Ada dana kas desa dan
127
rawan longsor swadaya
Ada dana kas desa dan
128 Jalan dan jembatan RT 01/04/ Pucang S rawan longsor
swadaya
Jalan barat Bp. Nyamidi (
Ada dana kas desa dan
129 lanjutan ) RT 04/05/Pucang U
swadaya
rawan laongsor
Jalan RT 07 dan 05 RW 05 Ada dana kas desa dan
130
Pucang U rwan longsor swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 61


Jalan bentung desa bagian
Ada dana kas desa dan
131 barat RT 03/06/Mangunrejo
swadaya
rwan longsor
Jalan RT 01/06/Mangunrejo Ada dana kas desa dan
132
rawan longsor swadaya
Jalan bentung desa RT
Ada dana kas desa dan
133 02/06/Mangunrejo sebelah
swadaya
timur rwan longsor
Jalan Timur Mangunrejo rwan Ada dana kas desa dan
134
longsor swadaya

Punden Sumur Brumbung


Ada dana kas desa dan
135 Barat Dusun Sendangsari perlu
swadaya
direhab

Jalan bentung desa Barat


Ada dana kas desa dan
136 Dusun Sendangsari bagian
swadaya
selatan ( Mbah Rani ) habis

Jalan Barat Jembatan kali Ada dana kas desa dan


137
Glugu amblas swadaya

Jembatan kali Glugu bagian Ada dana kas desa dan


138
barat amblas swadaya

Jalan Bentung Dusun Ada dana kas desa dan


139
Sendangsari masih habis swadaya

Jalan Rt 03 Dusun Ada dana kas desa dan


140
Sendangsari s/d Nglarik amblas swadaya

Jembatan Kali Glugu bagian Ada dana kas desa dan


141
timur amblas swadaya

Jalan Bentung Dusun Jetis Rt Ada dana kas desa dan


142
01 s/d Dusun Nglarik habis swadaya

Jalan Dusun Jetis s/d Dusun Ada dana kas desa dan
143
Kepuh rawan longsor swadaya

Jembatan Jalan Makam Jetis Ada dana kas desa dan


144
rusak swadaya

Jalan Rt 01 Dusun Jetis S/d Ada dana kas desa dan


145
Kali Glugu rawan longsor swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 62


Jalan Rt 03 Dusun Jetis S/d Ada dana kas desa dan
146
Dusun Klumutan rawan longsor swadaya
Saluran Jalan Timur Jembatan
Ada dana kas desa dan
147 Kali Glugu ke timur rawan
swadaya
longsor
Ada dana kas desa dan
148 Sungai Glugu rawan longsor
swadaya
Jalan barat Kepuh- Jetis Ada dana kas desa dan
149
rawan longsor swadaya
Jalan bentung dusun Kepuh Ada dana kas desa dan
150
rawan longsor swadaya
Jalan timur Kepuh- Cangkring Ada dana kas desa dan
151
rawan longsor swadaya

Saluran pembuang Tambirejo- Ada dana kas desa dan


152
Kepuh rawan longsor swadaya

Draenase Jalan depan rumah


Ada dana kas desa dan
153 Bp. Suyono RT 01/01 Tambirejo
swadaya
rusak
Draenase Jalan RT 02 RT 03 Ada dana kas desa dan
154
rusak swadaya

Saluran pembuangan RT 01/01 Ada dana kas desa dan


155
Tambirejo air dangkal swadaya

Saluran air Perbatasan Ada dana kas desa dan


156
Tambirejo- Plosoharjo dangkal swadaya

Saluran kanan- kiri Jalan Ada dana kas desa dan


157
Sanggeh dangkal/longsor swadaya
Saluran desa di RT Ada dana kas desa dan
158
07/05/Pucang U dangkal swadaya
Saluran pembuang dan
Ada dana kas desa dan
159 jembatan RT 07/05/Pucang U
swadaya
rusak

Saluran pembuangan ( lanjutan


Ada dana kas desa dan
160 )dan jembatan RT 02 dan 07 RW
swadaya
05/Pucang U rusak

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 63


Saluran RT 02 dan 07 RW Ada dana kas desa dan
161
05/Pucang U dangkal swadaya
Saluran tengah dusun di RT Ada dana kas desa dan
162
03/06/Mangunrejo dangkal swadaya

Draenase saluran Afur Tengah


Ada dana kas desa dan
163 Dusun Sendangsari s/d Dusun
swadaya
Nglarik dangkal

Draenase saluran RT 07- RT 01 Ada dana kas desa dan


164
rusak dangkal swadaya

Ada dana kas desa dan


165 Lantai balai desa rusak
swadaya

Ada dana kas desa dan


166 Situs bersejarah kurang terawat
swadaya

Belum ada Dokumen Ada dana kas desa dan


167
Perencanaan Tata Ruang Desa swadaya

Ada dana kas desa dan


168 Sawah selatan sanggeh sulit air
swadaya

Ada dana kas desa dan


169 Timur Jetis sulit air
swadaya
Masih ada sawah yang Ada dana kas desa dan
170
kekurangan iar swadaya
Belum ada Gapura batas desaa Ada dana kas desa dan
171
di Pucang Selatan swadaya
Belum ada Gapura kampung Ada dana kas desa dan
172
KB swadaya
Beluma Gapura Timur Dusun Ada dana kas desa dan
173
Mangunrejo swadaya
Lokasi Taman Desa lalulintas Ada dana kas desa dan
174
ramai rawan kecelakaan swadaya
Penerangan Jalan dusun Ada dana kas desa dan
175
Mangunrejo kurang swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 64


Be lum pe rnah ada fe stival de sa Ada dana kas de sa dan
191
wisata swadaya

Ada dana kas de sa dan


192 Pos ronda tidak aktif
swadaya

Ada dana kas de sa dan


193 Anggota linmas be lum te rlatih
swadaya

Be lum ada sarana Ada dana kas de sa dan


194
pe nanggulangan be ncana swadaya

Be lum ada kade s siaga be ncana Ada dana kas de sa dan


195
dan trantib swadaya

Be lum ada ke lompok sadar Ada dana kas de sa dan


196
hukum swadaya

Banyak ke lompk se ni yang be lum Ada dana kas de sa dan


197
te rbina swadaya

Pe me liharaan Sarana dan


Ada dana kas de sa dan
198 Prasarana Ke budayaan/Rumah
swadaya
Adat/Ke agamaan Milik De sa

Masih sarana ibadah yang be lum Ada dana kas de sa dan


199
le ngkap sarana dan prasarannay swadaya

Ada dana kas de sa dan


200 Re habilitasi Masjid De sa
swadaya
Be lum punya GOR dan sarana Ada dana kas de sa dan
201
olah yang re pre se ntatif swadaya
Ada dana kas de sa dan
202 Lapangan Olah raga de sa rusak
swadaya
Be lum ada lapangan voli di Ada dana kas de sa dan
203
Dusun Se ndangsari swadaya
Be lum ada lapangan voli di Ada dana kas de sa dan
204
Dusun Ke puh swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 65


Ada dana kas desa dan
190 Belum ada kelompok sadar wisata
swadaya

Belum pernah ada festival desa Ada dana kas desa dan
191
wisata swadaya

Ada dana kas desa dan


192 Pos ronda tidak aktif
swadaya

Ada dana kas desa dan


193 Anggota linmas belum terlatih
swadaya

Belum ada sarana Ada dana kas desa dan


194
penanggulangan bencana swadaya

Belum ada kades siaga bencana Ada dana kas desa dan
195
dan trantib swadaya

Belum ada kelompok sadar Ada dana kas desa dan


196
hukum swadaya

Banyak kelompk seni yang belum Ada dana kas desa dan
197
terbina swadaya

Pemeliharaan Sarana dan


Ada dana kas desa dan
198 Prasarana Kebudayaan/Rumah
swadaya
Adat/Keagamaan Milik Desa

Masih sarana ibadah yang belum Ada dana kas desa dan
199
lengkap sarana dan prasarannay swadaya
Ada dana kas desa dan
200 Rehabilitasi Masjid Desa
swadaya
Belum punya GOR dan sarana Ada dana kas desa dan
201
olah yang representatif swadaya
Ada dana kas desa dan
202 Lapangan Olah raga desa rusak
swadaya
Belum ada lapangan voli di Ada dana kas desa dan
203
Dusun Sendangsari swadaya
Belum ada lapangan voli di Ada dana kas desa dan
204
Dusun Kepuh swadaya
Lapangan voli di Dusun Ada dana kas desa dan
205
Mangunrejo rusak swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 66


Lapangan voli di Dusun Ada dana kas desa dan
205
Mangunrejo rusak swadaya
Lapangan voli di Dusun Pucang Ada dana kas desa dan
206
Utara rusak swadaya

Masih banyak warga nikah muda Ada dana kas desa dan
207
dan cerai swadaya

Saluran irigasi Pucang Utara Ada dana kas desa dan


208
dangkal swadaya

Saluran irigasi Sendangsari Ada dana kas desa dan


209
dangkal swadaya

Saluran irigasi Sendangsari Ada dana kas desa dan


210
dangkal swadaya

Kemampuan Aparatur desa masih Ada dana kas desa dan


211
kurang swadaya

Masih banyak UMKM yang belum Ada dana kas desa dan
212
terintergrasi swadaya

Ada dana kas desa dan


213 BUMDesa belum aktif
swadaya

Ada dana kas desa dan


214 Pasar Krengseng rusak
swadaya

Sarana penanggulangan bencana Ada dana kas desa dan


215
belum ada swadaya

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 67


BAB IV
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA

4.1. Visi dan Misi


4.1.1. Visi
Berdasarkan perkembangan situasi dan kondisi Desa
Tambirejo saat ini dan menyelaraskan dengan Visi Misi
kabupaten Grobogan, dan terkait dengan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa), maka untuk pembangunan
Desa Tambirejo pada periode 6 (enam ) tahun ke depan (tahun
2019-2025 ), disusun visi sebagai berikut :
" Terwujudnya Masyarakat Desa Tambirejo Yang Sejahtera
Secara Utuh Dan Menyeluruh "
Dengan penjelasan sebagai berikut :
1. Masyarakat yang sejahtera secara utuh, mengandung
maksud bahwa tercipta kondisi masyarakat di Desa Tambirejo
yang sehat, selamat, makmur, aman sentosa, baik secara moril
maupun materiil. Artinya masyarakat Desa Tambirejo dapat
terpenuhi sandang, pangan, kesehatan, pendidikan, memiliki
usia harapan hidup yang tinggi, mendapatkan pekerjaan yang
layak dan memiliki pendapatan perkapita yang sesuai dengan
kebutuhan hidup. Selain terpenuhinya kebutuhan secara
materiil, masyarakat merasa aman dalam menjalani
kehidupannya, terhindar dari ancaman kemanan dan
ketertiban lingkungan.
2. Masyarakat yang sejahtera secara menyeluruh, mengandung
maksud bahwa kondisi masyarakat Desa Tambirejo yang
sehat, selamat, makmur, aman sentosa, baik secara moril
maupun materiil menyeluruh pada seluruh lapisan
masyarakat dan seluruh wilayah Desa Tambirejo. Ditandai
dengan menurunnya tingkat kesenjangan kelompok

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 68


pendapatan masyarakat, pertumbuhan ekonomi yang merata
dan menurunnya kesenjangan antar dusun.

4.1.2. Misi
Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misi yang akan dilakukan
adalah sebagai berikut :
1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan desa baik (good
governance) dan mengutamakan pelayanan kepada
masyarakat.
2. Mewujudkan Sarana Prasarana Desa Yang Memadai .
3. Mewujudkan Kehidupan kemasyarakatan yang aman tertib
dan nyaman.
4. Mewujudkan kemandirian perekonomian dan kesejahteraan
warga desa.
4.2. Tujuan dan Sasaran
a. Untuk mencapai misi 1, yaitu “Mewujudkan tata kelola
pemerintahan desa baik (good governance) dan mengutamakan
pelayanan kepada masyarakat.” maka tujuan dan sasaran
pembangunan tahun 2019-2025 adalah sebagai berikut :
1) Terwujudnya kegiatan pemerintahan desa yang bersih, tertib
dan lancar, dengan sasaran antara lain :
a) Tersedianya aparatur desa yang bersih berwibawa dan siap
melayani masyarakat
b) Terselenggarakannya pelayanan publik yang mudah ,
cepat, tepat dan benar.
2) Terwujudnya tata perencanaan desa yang baik, partisipasif dan
transparantif.
a) Tersedianya data dan informasi desa
b) Tersedianya perencanaan pembangunan desa partisipasif
dan transparantif.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 69


d. Untuk mencapai misi 2, yaitu “Mewujudkan Sarana Prasarana Desa
Yang Memadai.” maka tujuan dan sasaran pembangunan tahun
2019-2025 yang akan dilaksanakan adalah :
1. Terwujudnya sarana dan prasarana pendidikan bagi warga
masyarakat desa yang layak dan terjangkau , dengan sasaran
antara lain :
a) Tersedianya sarana dan prasarana penyelenggaraan
pendidikan non formal.
b) Tersedianya sarana dan prasarana penyelenggaraan
pendidikan usia dini dan pendidikan dasar
c) Tersedianya sarana dan prasarana pembelajaran bagi
masyarakat.
Terwujudnya sarana dan prasarana kesehatan yang dekat dan
terjangkau, dengan sasaran :
a) Terselenggarakannya pelayanan kesehatan tingkat desa
yang memadai.
b) Tersedianya tenaga dan kader kesehatan yang selalu siap
melayani masyarakat.
Terwujudnya sarana perhubungan dan komunikasi yang
dapat mendukung perekonomian warga desa dengan sasaran
:
a) Tersedianya jalan dan jembatan desa yang baik dan
memadai.
b) Tersedianya jalan dan jembatan lingkungan yang baik dan
memadai.
c) Tersedianya sarana dan prasarana jalan yang memadai.
d) Tersedianya sarana informasi dan komunikasi publik.
Terwujudnya sarana pertanian , peternakan dan perikanan untuk
peningkatan produksi hasil pertanian , peternakan dan
perikanan masyarakat desa dengan sasaran :
a) Tersedianya saluran irigasi sawah yang baik.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 70


b) Tersedianya jalan usaha tani yang baik.
c) Peningkatan kapasitas dan fungsi kelompok tani ,
kelompok ternak , kelompok ternak ikan darat, dan
kelompok Dharma Tirta yang ada di desa.
Terwujudnya kawasan pemukiman yang layak dan sehat dan
peduli lingkungan hidup dengan sasaran :
a) Tersedianya Rumah Layak Huni bagi warga miskin.
b) Tersedianya air bersih bagi warga masyarakat.
c) Terselenggarakannya jambanisasi maupun fasilitasi MCK
umum.
d) Tersedianya fasilitasi pengelolaan limbah dan sampah.
Terwujudnya sarana dan prasarana wisata milik desa dengan
sasaran :
a) Tersedianya sarana sarana dan prasarana wisata milik
desa.
b) Terbentuknya kelompok sadar wisata tingkat desa.
c) Tersedianya sarana prasarana penunjang wisata dan dan
ruang publik yang memadai.
c. Untuk mencapai misi 3, yaitu “Mewujudkan Kehidupan
kemasyarakatan yang aman tertib dan nyaman” maka tujuan dan
sasaran pembangunan tahun 2019-2025 yang akan dilaksanakan
adalah :
1) Terwujudnya rasa tentram tertib dan nyaman di lingkungan,
dengan sasaran antara lain :
a) Tersedianya sarana dan prasarana keamanan di
lingkungan.
b) Terbentuknya kelompok masyarakat sadar hukum.
c) Tersedianya sarana dan prasarana siaga bencana.
2) Terwujudkannya kehidupan religius dengan tetap menjaga
dan menghormati kearifan budaya dan seni yang telah ada
dengan sasaran antara lain :

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 71


a) Tersedianya dan terpeliharanya sarana dan prasarana
ibadah dan kegiatan ibadah yang telah ada.
b) Tersedianya dan terpeliharanya kegiatan seni dan adat
budaya lokal.
3) Terwujudkannya kelembagaan masyarakat desa yang aktip
kreatif dan inovatif dalam membangun desa dengan sasaran
antara lain :
a) Tersedianya sarana dan prasarana untuk kelembagaan
desa.
b) Terselenggarakannya penguatan kapasitas
kelembagaan desa.
d. Untuk mencapai misi 4, yaitu “Mewujudkan kemandirian
perekonomian dan kesejahteraan warga desa.” maka tujuan dan
sasaran pembangunannya antara lain :
1) Terwujudnya peningkatan produksi pertanian dengan
sasaran sebagai berikut :
a) Tercapainya peningkatan produksi pertanian tanaman
pangan dan holtikultura.
b) Tercapainya peningkatan produksi peternakan maupun
perikanan.
2) Terwujudnya peningkatan usaha ekonomi produktif warga
Sasaran :
a) Terselenggaranya pelatihan usaha produksi rumah
tangga desa.
b) Terbinanya kelompok usaha industri rumah tangga
desa.
3) Terwujudnya peningkatan pasar produksi desa
Sasaran :
a) Terkelolanya pasar desa yang baik.
b) Tersalurkannya hasil usaha produksi pertanian masyarakat
desa.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 72


c) Tersalurkannya hasil produksi industri rumah tangga.

4.3. Strategi dan Arah Kebijakan.


4.3.1. Srategi
Strategi yang digunakan untuk mencapai tujuan
pembangunan desa dirinci setiap misi dan tujuan sebagai
berikut :
Misi 1: Mewujudkan tata kelola pemerintahan desa baik (good
governance) dan mengutamakan pelayanan kepada
masyarakat, dengan tujuan :
1) Terwujudnya kegiatan pemerintahan desa yang
bersih, tertib dan lancar .
2) Terwujudnya tata terencanaan desa yang baik,
partisipasif dan transparantif .
Strategi untuk mencapai misi kesatu dan tujuan-tujuan
diatas adalah :
a) Meningkatkan kualitas SDM aparatur pemerintah
desa dan etos kerja birokrasi.
b) Meningkatkan sarana prasarana pelayanan publik.
c) Meningkatkan kesempatan dan peran serta secara
aktif pengawasan masyarakat (control public).
d) Meningkatkan transparansi, partisipasi dan
akuntabilitas perencanaan pembangunan dan
penyelenggaraan pemerintahan termasuk
keuangan desa.
Misi 2: Mewujudkan Sarana Prasarana Desa Yang Memadai
dengan tujuan :
1) Terwujudnya sarana dan prasarana pendidikan
bagi warga masyarakat desa yang layak dan
terjangkau.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 73


2) Terwujudnya sarana dan prasarana kesehatan yang
dekat dan terjangkau.
3) Terwujudnya sarana perhubungan dan komunikasi
yang dapat mendukung perekonomian warga desa.
4) Terwujudnya sarana pertanian , peternakan dan
perikanan untuk peningkatan produksi hasil
pertanian , peternakan dan perikanan masyarakat
desa.
5) Terwujudnya kawasan pemukiman yang layak dan
sehat serta peduli lingkungan hidup.
6) Terwujudnya sarana dan prasarana wisata milik
desa.
Strategi untuk mencapai misi kedua dan tujuan-tujuan
adalah sebagai berikut :
a) Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan
b) Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan
dasar dan rujukan bagi penduduk miskin.
c) Meningkatkan usaha pencegahan penyakit.
d) Meningkatkan sarana dan prasarana komunikasi
dan perhubungan.
e) Meningkatkan sarana dan prasarana produksi
pertanian, peternakan, perikanan dan industri
rumah tangga.
f) Meningkatkan fasilitas bantuan untuk
mewujudkan kawasan pemukiman yang layak
dan sehat serta peduli kepada lingkungan hidup
g) Meningkatkan pembangunan sarana dan
prasarana wisata desa.
h) Meningkatkan peran serta pemberdayaan
masyarakat untuk mewujudkan sarana dan
prasarana desa yang memadai.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 74


Misi 3: Mewujudkan Kehidupan kemasyarakatan yang aman
tertib dan nyaman, dengan tujuan-tujuan :
1) Terwujudnya rasa tentram tertib dan nyaman di
lingkungan.
2) Terwujudkannya kehidupan religius dengan tetap
menjaga dan menghormati kearifan budaya dan seni
yang telah ada.
3) Terwujudkannya kelembagaan masyarakat desa
yang aktip kreatif dan inovatif dalam membangun
desa.
Strategi untuk mencapai misi ketiga dan tujuan -
tujuannya adalah sebagai berikut :
a) Meningkatkan fasilitas keamanan lingkungan dan .
b) Meningkatkan peran serta dan pemberdayaan
masyarakat untuk peduli keamanan lingkungan
dan siaga bencana.
c) Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan
sarana ibadah dan budaya.
d) Meningkatkan fasilitas dan dana operasional
kelembagaan desa.
Misi 4: Mewujudkan kemandirian perekonomian dan
kesejahteraan warga desa, dengan tujuan-tujuan :
1) Terwujudnya peningkatan produksi pertanian.
2) Terwujudnya peningkatan usaha ekonomi produktif
warga.
3) Terwujudnya peningkatan pasar produksi desa.
Strategi untuk mencapai misi keempat dan tujuan-
tujuannya adalah sebagai berikut :
a) Meningkatkan ketrampilan SDM petani dalam arti
luas dalam upaya peningkatan produksi.
b) Meningkatkan pendampingan petani untuk menjadi

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 75


mitra usaha dengan pelaku perdagangan.
c) Meningkatkan peran pasar lokal serta jejaring
kemitraan serta promosi dan akses pemasaran bagi
petani.
4.3.2. Arah Kebijakan
Berdasarkan pada misi, tujuan dan sasaran
pembangunan serta strategi yang ditempuh, maka arah
kebijakan yang dituju secara rinci adalah sebagai berikut :
Misi 1 : Mewujudkan tata kelola pemerintahan desa baik
(good governance) dan mengutamakan pelayanan
kepada masyarakat, dengan dua tujuan diatas, maka
arah kebijakan yang akan dituju adalah sebagai
berikut:
a. Meningkatkan kualitas SDM aparatur
pemerintahan desa sesuai kompetensi yang
dibutuhkan.
b. Meningkatkan transparansi, partisipasi dan
akuntabilitas dalam penyelenggaraan
pemerintahan desa.
c. Meningkatkan tata kelola pemerintahan desa.
d. Meningkatkan pelayanan kualitas pelayanan
publik di berbagai bidang pelayanan.
e. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan
pemerintahan desa yang demokratis.
Misi 2 : Mewujudkan Sarana Prasarana Desa Yang Memadai,
dengan enam tujuan diatas, maka arah kebijakan
yang akan dituju adalah sebagai berikut:
a. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana
pendidikan
b. Meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan
kesehatan dasar dan rujukan bagi penduduk

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 76


miskin.
c. Memberdayakan masyarakat untuk bersama-
sama berusaha pencegahan penyakit.
d. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana
komunikasi dan perhubungan.
e. Meningkatkan kualiitas sarana dan prasarana
produksi pertanian, peternakan, perikanan dan
industri rumah tangga.
f. Meningkatkan fasilitas bantuan untuk
mewujudkan kawasan pemukiman yang layak
dan sehat serta peduli kepada lingkungan hidup
dengan memberdayakan masyarakat.
g. Meningkatkan pembangunan sarana dan
prasarana wisata desa.
h. Meningkatkan peran serta pemberdayaan
masyarakat untuk mewujudkan sarana dan
prasarana desa yang memadai.
Misi 3: Mewujudkan Kehidupan kemasyarakatan yang aman
tertib dan nyaman, dengan tiga tujuan di atas, maka
arah kebijakan yang akan dituju adalah sebagai berikut
:
a. Meningkatkan fasilitas keamanan lingkungan
dengan memberdayakan masyarakat.
b. Memberdayaan masyarakat untuk peduli
keamanan lingkungan dan siaga bencana.
c. Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan
sarana ibadah dan budaya.
d. Meningkatkan fasilitas dan dana operasional
kelembagaan desa.
Misi 4: Mewujudkan kemandirian perekonomian dan
kesejahteraan warga desa dengan tiga tujuan di atas,

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 77


maka arah kebijakan yang akan dituju adalah sebagai
berikut :
a. Meningkatkan produktivitas dan pemasaran
produk unggulan dengan kerja sama dengan
jejaring kemitraan serta promosi.
b. Meningkatkan kemampuan pengolahan lahan,
teknik budidaya, pengolahan pasca panen, dan
pemasaran serta kemitraan.
c. Meningkatkan penyediaan pupuk dan sarana
produksi pertanian.
d. Menguatkan kelompok tani, lembaga keuangan
mikro untuk modal petani, dan kelembagaan
ekonomi lainnya yang berbasis ekonomi
masyarakat.
4.3.3. Arah kebijakan keuangan
Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban
dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan desa yang
dapat dinilai dengan uang termasuk didalamnya segala
bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan
kewajiban desa tersebut. Penyelenggaraan fungsi
pemerintahan desa akan terlaksana secara optimal apabila
penyelenggaraan pemerintahan tersebut diikuti dengan
penerimaan sumber-sumber pendapatan desa yang cukup
dengan mengacu pada peraturan perundang-undangan.

Analisis pengelolaan keuangan desa pada dasarnya


dimaksudkan untuk menghasilkan gambaran tentang
kapasitas atau kemampuan keuangan desa dalam mendanai
penyelenggaraan pembangunan desa. Mengingat bahwa
pengelolaan keuangan desa diwujudkan dalam suatu
APBDesa dan laporan keuangan desa sekurang-kurangnya 5

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 78


tahun sebelumnya, dimana dalam dokumen ini adalah tahun
2014-2019.
Hubungan antara dokumen perencanaan strategis
dengan anggaran, dapat dilihat dalam gambar berikut :

RPJMDesa
Visi, Misi, Strategi

RKP RKP RKP RKP RKP RKP


I II III IV V VI

Kebijakan Keuangan Desa / APBDesa

Gambar 4.1
Kerangka Hubungan Antara Keuangan Desa/APBDesa dengan
RKP-Desa dan Visi, Misi Strategi RPJM-Desa
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa)
merupakan rencana pengelolaan keuangan tahunan
pemerintah desa yang disetujui oleh Badan Permusyawaratan
Desa (BPD) dalam Peraturan Desa. Dalam hubungannya
dengan RPJM-Desa, APBDesa merupakan komitmen
penyelenggara pemerintah desa untuk mendanai strategi
pembangunan pada satuan program dan kegiatan selama
kurun waktu 6 ( enam ) tahun.
Arah kebijakan keuangan desa yang diambil oleh Desa
Tambirejo mengandung makna :
1. Arah belanja APBDesa Tambirejo digunakan sepenuhnya
untuk mendukung kebijakan dan prioritas strategis
jangka menengah 6 ( enam ) tahunan;
2. Untuk menjamin ketersediaan dana maka kebijakan
pendapatan desa diarahkan untuk mendapatkan berbagai

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 79


sumber pendapatan yang substansial dan dengan jumlah
yang memadai.
Mengingat kebijakan masing-masing komponen
APBDesa berbeda, maka kebijakan keuangan desa juga
dirinci pada masing-masing komponen tersebut, meliputi
kebijakan Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan.
Gambar 4.2

Kerangka Hubungan Antara Strategi dengan Komponen APBDesa

ARAH KEBIJAKAN

P1 P B P
E E E
P1 N L M
Visi, D A B
Misi, P1
A N I
Strategi
P1 P J A
A A Y
P1 T A
A A
P1 N N

......... (-) ......... (=) .....

Gambar diatas menunjukkan hubungan antara


proses perencanaan kegiatan dengan keuangan desa.
Satuan terkecil dari perencanaan strategis adalah program
dan kegiatan. Melalui analisis belanja, standar pelayanan,
dan standar harga atas komponen belanja tiap kegiatan
dapat dihitung kebutuhan belanja. Dengan demikian, arah
kebijakan belanja Desa Tambirejo pada prinsipnya adalah
agar belanja dapat mendukung kebutuhan dana seluruh
kegiatan, sehingga belanja yang tidak strategis dan tidak
mempunyai nilai tambah dapat diminimalisir.
Pada tahap berikutnya, untuk menutup semua
kebutuhan belanja, APBDesa harus mengoptimalkan
sumber-sumber pendapatannya. Semua potensi
pendapatan semaksimal mungkin digali agar mampu
menutup seluruh kebutuhan belanja. Kebijakan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 80


pendapatan diarahkan agar sumber-sumber pendapatan
yang mendukung APBDesa selama ini diidentifikasi
dengan baik, ditingkatkan penerimaannya (intensifikasi),
dan diupayakan sumber-sumber baru (ekstensifikasi) oleh
Pemerintah Desa Tambirejo.
Mengingat bahwa komponen APBDesa
menggunakan struktur surplus/defisit, maka selisih antara
pendapatan dan belanja dihitung sebagai surplus/defisit
dan dialokasikan ke pembiayaan. Dalam hal APBDesa
mengalami defisit, maka kebijakan pembiayaan
mengupayakan sumber pemasukan kas untuk menutup
defisit tersebut (penerimaan pembiayaan). Sebaliknya,
apabila APBDesa mengalami sisa lebih, maka atas surplus
tersebut akan dialokasikan dalam pengeluaran pembiayaan
pada pos-pos pembiayaan yang diperkenankan dalam
peraturan perundang-undangan.
Sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan Pemerintah Nomor 43
Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pembangunan Desa, Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Perubahan
Pengelolaan Keuangan Desa dan Peraturan Bupati
Grobogan Nomor 18 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Desa, rencana Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan
Pembangunan Desa di Kabupaten Grobogan sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Bupati Grobogan Nomor 3
Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati
Grobogan Nomor 18 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 81


Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Desa, Rencana Kerja Pemerintah Desa dan Pelaksanaan
Pembangunan Desa di Kabupaten Grobogan, yang antara
lain menyebutkan bahwa pengelolaan keuangan desa
harus dikelola secara tertib, taat pada peraturan
perundang-undangan, efisien, ekonomis, efektif,
transparan dan bertanggungjawab dengan memperhatikan
keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat, maka
semua penerimaan dan pengeluaran keuangan desa dalam
tahun anggaran yang bersangkutan harus dimasukkan
dalam APBDesa, dan selanjutnya APBDesa tersebut
dijadikan dasar bagi pemerintah desa dalam pengelolaan
penerimaan dan pengeluaran desa yang disusun sesuai
dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan serta
kemampuan keuangan desa, oleh karena itu prinsip
pengelolaan ini akan tercermin pada proses penyusunan
anggaran desa, struktur pendapatan dan struktur belanja
desa.
Keuangan Desa dalam bentuk PADesa menjadi
sangat strategis dan menjadi isu sentral tersendiri apalagi
kondisi kapasitas dan rasionalitas APBDesa Tambirejo
dibandingkan jumlah penduduk dan tugas-tugas
pemerintah desa masih sangat kecil.
1. Arah Kebijakan Pendapatan
Difokuskan pada upaya penggalian PADesa
walaupun tetap dengan penuh kehatian-hatian agar
tidak menimbulkan ekonomi biaya tinggi dan
membebani UMKM dan masyarakat secara berlebihan.
Selain itu perlu dilakukan upaya peningkatan
optimalisasi dana perimbangan termasuk bagi hasil dan
bantuan pemerintah serta tidak kalah pentingnya adalah

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 82


mengembangkan sumber pendapatan dari sumber
pendapatan lain-lain yang sah termasuk hibah dan
sumbangan pihak ketiga.
Tahap perencanaan pendapatan menjadi sangat
penting karena anggaran yang tidak efektif dan tidak
berorientasi pada kinerja dan dapat menggagalkan
perencanaan yang sudah disusun. Oleh karena itu
pengelolaan pendapatan desa harus dilakukan secara
cermat, tetap dan penuh kehati-hatian. Pemerintah desa
dituntut untuk mampu menciptakan suatu perangkat
yang bukan hanya mampu menjamin seluruh
pendapatan desa dapat terkumpul dan diterima dalam
kas desa tetapi mampu merumuskan kebijakan
anggaran pendapatan desa mulai dari perencanaan.
Perencanaan pendapatan desa merupakan proses yang
paling krusial dalam penentuan besarnya alokasi
anggaran yang akan dimanfaatkan untuk membiayai
program kegiatan.
Oleh karenanya Pemerintah Desa Tambirejo
senantiasa berupaya memaksimalkan potensi yang ada
disamping terus menggali potensi yang selama ini
belum tersentuh.
2. Arah Kebijakan Belanja
Difokuskan pada belanja untuk membiayai urusan
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta
pemberian stimulan maupun motivasi pengembangan
serta bantuan kepada lembaga kemasyarakatan di desa
yang sinergi dengan program-program pembangunan
yang berdampak signifikan terhadap pencapaian visi,
misi dan kebijakan pembangunan desa.
Pemerintah Desa Tambirejo berupaya menetapkan

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 83


target capaian dan mengupayakan agar belanja modal
mendapat porsi yang lebih besar dari belanja pegawai
atau belanja barang dan jasa.
3. Arah Kebijakan Pembiayaan
Pembiayaan desa dipersiapkan untuk
menganggarkan setiap penerimaan yang perlu dibayar
kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima
kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan
maupun pada tahun-tahun anggaran berikutnya.
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 20 Tahun 2018 tentang Perubahan Pengelolaan
Keuangan Desa menyebutkan bahwa pengelolaan
keuangan desa adalah keseluruhan kegiatan meliputi
perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan
dan pertanggungjawaban keuangan desa.
Secara umum Pemerintah Desa pada waktu
penyusunan APBDesa akan menganut prinsip
“prakiraan maju” yaitu perhitungan kebutuhan dana
untuk tahun anggaran berikutnya dibuat lebih besar
daripada tahun berjalan agar kesinambungan program
dapat lebih terjamin pelaksanaannya.
Adapun perkiraan pendapatan, belanja dan
pembiayaan untuk 6 tahun ke depan diproyeksikan
sebagaimana tabel berikut :
Tabel 4.1
Proyeksi Pendapatan Desa Tambirejo tahun 2019-2025
No Tahun
Pendapatan Desa
Kode 2020 2021 2022 2023 2024 2025
1 2 3 4 5 6 7 8
4.1 Pos Pendapatan Asli Desa 1.239.650.000 1.290.548.000 1.343.770.000 1.399.428.000 1.457.639.000 1.518.527.000
4.2 Pendapatan Transfer
Dana Desa 1.096.953.000 1.096.953.000 1.096.953.000 1.096.953.000 1.096.953.000 1.096.953.000
Bagi Hasil Pajak Kabupate n 33.196.700 33.196.700 33.196.700 33.196.700 33.196.700 33.196.700
ADD 504.674.300 504.674.300 504.674.300 504.674.300 504.674.300 504.674.300
Bantuan Provinsi/Kab 755.000.000 755.000.000 755.000.000 755.000.000 755.000.000 755.000.000

Jumlah Pendapatan 3.629.474.000 3.680.372.000 3.733.594.000 3.789.252.000 3.847.463.000 3.908.351.000

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 84


Tabel 4.2
Proyeksi Belanja Desa Tambirejo tahun 2019-2025
Tahun
No Belanja
2020 2021 2022 2023 2024 2025
1 2 3 4 5 6 7 8
Bidang Penyelenggaraan
1 1.108.669.000 1.130.842.000 1.153.458.000 1.176.527.000 1.200.057.000 1.224.050.000
Pemerintahan
Bidang Pelaksanaan
2 1.804.655.000 2.173.117.000 2.195.316.000 2.219.349.000 2.245.323.000 2.273.360.000
Pembangunan Desa
Bidang Pembinaan
3 273.650.000 279.123.000 284.705.000 290.399.000 296.207.000 302.131.000
Kemasyarakatan Desa
Bidang Pemberdayaan
4 89.500.000 91.290.000 93.115.000 94.977.000 96.876.000 98.810.000
Masyarakat Desa
Bidang Penanggulangan
5 Bencana, Keadaan Darurat 5.000.000 6.000.000 7.000.000 8.000.000 9.000.000 10.000.000
Dan Mendesak
JUMLAH A+B 3.281.474.000 3.680.372.000 3.733.594.000 3.789.252.000 3.847.463.000 3.908.351.000

Tabel 4.3
Proyeksi Pembiayaan Desa Tambirejo tahun 2019-2025
Tahun
No Uraian
2020 2021 2022 2023 2024 2025
1 2 3 4 5 6 7 8
A Penerimaan Pembiayaan 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351
Sisa Anggaran Tahun
60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351
1 sebelumnya
2 Pencairan Dana Cadangan - - - - - -
B Pengeluaran Pembiayaan 80.206.351 80.206.351 80.206.351 80.206.351 80.206.351 80.206.351
Pembentukan Dana
60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351 60.206.351
1 Cadangan
2 Penyertaan Modal Desa 20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000
Jumlah Pembiayaan (20.000.000) (20.000.000) (20.000.000) (20.000.000) (20.000.000) (20.000.000)

4.4. Program Kegiatan.


a. Bidang Pemerintahan
b. Bidang Pembangunan Desa
c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 85


BAB V
PENUTUP

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) Desa


Tambirejo Tahun 2019-2025 ini merupakan dokumen yang menjadi acuan dan
pedoman dalam rangka menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP
Desa) setiap tahunnya. RPJM Desa in disusun sebagai pedoman Pemerintah
Desa dalam melaksanakan tugas dibidang Pemerintahan, Pembangunan,
Pembinaan Masyarakat dan Pemberdayaan Masyarakat dengan menjalankan
fungsi manajemen yang terintegrasi dan mengutamakan koordinasi demi
terlaksananya pembangunan yang menyeluruh, berkesinambungan dan
berkelanjutan serta tepat sasaran. Koordinasi pembangunan tersebut
dilakukan secara lintas sektoral dengan berpihak pada pemangku kepentingan
serta berlandaskan prinsip untuk mencapai kinerja yang dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.
Selain itu perencanaan pembangunan secara hirarki telah disusun
dengan melibatkan berbagai pihak yang berintikan proses komunikasi antar
pemangku kepentingan yang dilakukan melalui Musyawarah Desa dan
Musyawarah Perencanaan pembangunan Desa.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk bagi
seluruh masyarakat dan Pemerintah Desa dalam melaksanakan pembangunan
di Desa Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan.

KEPALA DESA TAMBIREJO,

Y.R. PUSPITANIANTO, S.Sos.

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 86


Lampiran :

1. Peta Sosial Desa Tambirejo

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 87


2. Tabel Data Potensi, Masalah dan Tindakan Pemecahan Masalah

RPJM-Desa Tambirejo Tahun 2019-2025 Hal. 88

Anda mungkin juga menyukai