KABUPATEN BANGKALAN
TENTANG
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA)
TAHUN 2022
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERTURAN DESA KATOL TIMUR TENTANG RENCANA
KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) TAHUN 2022.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan:
1. Daerah adalah Kabupaten Bangkalan;
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten
Bangkalan.
3. Desa adalah Desa Katol Timur;
4. Pemerintah Desa adalah Pemerintah Desa Katol Timur;
5. Kepala Desa adalah Kepala Desa Katol Timur;
6. Badan Permusyawaratan Desa adalah Badan
Permusyawaratan Desa Katol Timur;
7. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat
dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik
Indonesia;
8. Badan Permusyawaratan Desa, yang selanjutnya
disingkat BPD adalah lembaga yang melaksanakan
fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil
dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah
dan ditetapkan secara demokratis;
9. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa,
selanjutnya disingkat RPJM Desa, adalah Rencana
Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6
(enam) tahun;
10. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disebut
RKPDesa, adalah penjabaran dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa untuk jangka
waktu 1 (satu) tahun;
11. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain
adalah musyawarah antara Badan Permusyawaratan
Desa, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang
diselenggarakan oleh Badan Permusyawaratan Desa
untuk menyepakati hal yang bersifat strategis;
12. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau
yang disebut dengan nama lain Musrenbangdes adalah
musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa,
Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang
diselenggarakan oleh Pemerintah Desa untuk
menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan
kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, swadaya
masyarakat Desa, dan/atau Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kabupaten;
13. Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas
hidup dan kehidupan untuk sebesar-besarnya
kesejahteraan masyarakat Desa;
14. Perencanaan pembangunan desa adalah proses tahapan
kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa
dengan melibatkan Badan Permusyawaratan Desa dan
unsur masyarakat secara partisipatif guna pemanfaatan
dan pengalokasian sumber daya desa dalam rangka
mencapai tujuan pembangunan desa;
15. Pembangunan Partisipatif adalah suatu sistem
pengelolaan pembangunan di desa dan kawasan
perdesaan yang dikoordinasikan oleh Kepala Desa
dengan mengedepankan kebersamaan, kekeluargaan,
dan kegotongroyongan guna mewujudkan
pengarusutamaan perdamaian dan keadilan sosial;
16. Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah upaya
mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan
masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap,
keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta
memanfaatkan sumber daya melalui penetapan
kebijakan, program, kegiatan, dan pendampingan yang
sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan
masyarakat Desa.;
17. Pengkajian Keadaan Desa adalah proses penggalian dan
pengumpulan data mengenai keadaan obyektif
masyarakat, masalah, potensi, dan berbagai informasi
terkait yang menggambarkan secara jelas dan lengkap
kondisi serta dinamika masyarakat Desa;
18. Daftar Usulan RKP Desa adalah penjabaran RPJM Desa
yang menjadi bagian dari RKP Desa untuk jangka waktu
1 (satu) tahun yang akan diusulkan Pemerintah Desa
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten melalui
mekanisme perencanaan pembangunan Daerah;
19. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa
yang dapat dinilai dengan uang serta segala sesuatu
berupa uang dan barang yang berhubungan dengan
pelaksanaan hak dan kewajiban Desa;
20. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya
disebut APBDesa, adalah rencana keuangan tahunan
Pemerintahan Desa;
21. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran
pendapatan dan belanja negara yang diperuntukkan
bagi Desa yang ditransfer melalui anggaran pendapatan
dan belanja daerah kabupaten/kota dan digunakan
untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan,
pelaksanaan pembangunan, pembinaan
kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat.
22. Alokasi Dana Desa, yang selanjutnya disingkat ADD,
adalah dana perimbangan yang diterima
kabupaten/kota dalam Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah kabupaten/kota setelah dikurangi Dana
Alokasi Khusus.
23. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan
yang ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas dan
disepakati bersama BPD;
24. Peraturan Kepala Desa adalah Peraturan yang
ditetapkan oleh Kepala Desa dan bersifat mengatur.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2
Maksud penyusunan RKP Desa adalah untuk:
a. Kerangka acuan bagi Kepala Desa dan perangkat Desa
dalam menyusun program dan kegiatan tahunan yang
sinergis sesuai tugas pokok fungsinya untuk
mewujudkan tercapainya visi misi yang telah ditetapkan
dalam RPJM Desa.
b. Sebagai instrumen penilaian kinerja perangkat desa,
dalam mengukur efektivitas pelaksanaan tugasnya.
Pasal 3
Tujuan penyusunan RKP Desa adalah untuk:
a. Mewujudkan perencanaan 1 (satu) tahunan Desa dalam
upaya terwujudnya Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa 6 (enam) tahunan.
b. Menumbuhkembangkan dan mendorong peran serta
masyarakat dalam pembangunan di desa.
c. Tercapainya pemanfaatan potensi desa secara maksimal,
efisien dan efektif dalam pembangunan desa menuju
desa yang maju, mandiri dan sejahtera.
BAB III
SISTEMATIKA PENYUSUNAN RKP DESA
Pasal 4
(1) Rencana Kerja Pembangunan Desa Katol Timur Tahun
2022 disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Dasar Hukum
1.3 Tujuan dan Manfaat
1.4 Tahapan Penyusunan RKP
Desa
1.5 Sistematika Penyusunan
RKP Desa
BAB II : GAMBARAN UMUM DAN
KEBIJAKAN KEUANGAN DESA
2.1 Visi – Misi
2.2 Gambaran Umum Wilayah
2.3 Gambaran Umum Ekonomi
Desa
2.4 Gambaran Umum
Insfrastruktur Desa
2.5 Kebijakan Keuangan Desa
BAB III : RUMUSAN PRIORITAS
MASALAH
3.1 Evaluasi RKP Desa Tahun
Sebelumnya
3.2 Identifikasi masalah
berdasarkan RPJM Desa.
3.3 Identifikasi Masalah
Berdasarkan Analisa
Keadaan Darurat
BAB IV : RUMUSAN PRIORITAS
PROGRAM DAN KEGIATAN
PEMBANGUNAN DESA:
4.1 Prioritas Program dan
Kegiatan Pembangunan
Skala Desa Tahun
Anggaran 2022
4.2 Rencana Kegiatan
Pembangunan Desa
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN-
LAMPIRAN
Pasal 5
RKP Desa Tahun 2022 merupakan landasan dan pedoman
bagi Pemerintahan Desa, Lembaga Kemasyarakatan Desa
dan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan Desa
Tahun 2022.
Pasal 6
Pelaksanaan pembangunan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 5, dilaksanakan secara transparan, partisipatif dan
akuntabel oleh pelaksana kegiatan pembangunan dengan
menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Daftar
Pelaksanaan Anggaran (DPA), serta dipertanggungjawabkan
oleh Pelaksana Kegiatan dalam Forum Musyawarah Desa.
Pasal 7
RKP Desa dapat dilakukan perubahan, dalam hal:
a. terjadi peristiwa khusus, seperti bencana alam, krisis
politik, krisis ekonomi, dan/atau kerusuhan sosial yang
berkepanjangan. atau
b. terdapat perubahan mendasar atas kebijakan
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan/atau
Pemerintah Daerah Kabupaten.
Pasal 8
Perubahan RKP Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal
7 dibahas dan disepakati bersama dengan BPD dalam
Musrenbang Desa dan selanjutnya ditetapkan dengan
Peraturan Desa.
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 9
(1) Berdasarkan Peraturan Desa ini selanjutnya disusun
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Desa Tahun
Anggaran 2022.
(2) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini,
sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur
lebih lanjut oleh Kepala Desa.
Pasal 10
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
FATHOR ROSI
MAHMUD
LEMBARAN DESA KATOL TIMUR TAHUN 2022 NOMOR 02
KATA PENGANTAR
Cover
Peraturan Desa tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun 2022
Ceklis Kelengkapan Lampiran RKP Desa................................................... i
Kata Pengantar ........................................................................................ ii
Daftar Isi .................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang............................................................................. 00
1.2. Dasar Hukum............................................................................... 00
1.3. Tujuan dan Manfaat..................................................................... 00
1.4. Proses Penyusunan RKP Desa...................................................... 00
1.5. Sistematika................................................................................... 00
BAB II GAMBARAN UMUM PEMERINTAHAN DESA
2.1. Visi dan Misi Kepala Desa............................................................. 00
2.2. Gambaran Umum Sosial Budaya.................................................. 00
2.3. Gambaran Umum Ekonomi.......................................................... 00
2.4. Gambaran Umum Infrastruktur ................................................... 00
2.5. Kebijakan Keuangan Desa............................................................ 00
BAB III RUMUSAN PRIORITAS MASALAH
3.1. Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan pada RKP Desa Tahun
sebelumnya.................................................................................. 00
.....................................................................................................
3.2. Identifikasi masalah berdasarkan RPJM Desa............................. 00
3.3. Identifikasi masalah Identifikasi masalah berdasarkan RPJM
Desa............................................................................................. 00
.....................................................................................................
3.4. Identifikasi Masalah Berdasarkan Analisa Keadaan Darurat
antara lain: bencana alam, krisis politik, krisis ekonomi dan atau
kerusahan sosial yang berkepanjangan........................................ 00
BAB IV RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN
DESA
4.1. Prioritas Program dan Kegiatan Pembangunan Skala Desa Tahun
Anggaran 2022............................................................................. 00
4.2. Rencana Kerja Pemerintahan Desa............................................... 00
BAB V PENUTUP
Penutup ............................................................................................... 00
LAMPIRAN – LAMPIRAN
1. Berita Acara Musyawarah Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa, Notulen dan
Daftar Hadir.
2. Keputusan Kepala Desa tentang Tim Penyusun RKP Desa Tahun 2022.
3. Data dan informasi tentang rencana pembiayaan pembangunan Desa.
4. Daftar Prioritas Usulan Rencana Program dan/atau Kegiatan Pembangunan Desa
untuk 1 (satu) tahun anggaran berikutnya.
5. Daftar Usulan Masyarakat Desa yang Dipilah Berdasarkan Tujuan SDGs Desa.
6. Rancangan RKP Desa Tahun 2022.
7. Evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun 2021.
8. Foto Lokasi Rencana Kegiatan.
9. Daftar Usulan RKP Desa Tahun 2023.
10. Berita acara hasil penyusunan rancangan RKP Desa.
11. Berita Acara Musyawarah Desa tentang perencanaan Desa, Notulen dan Daftar
Hadir.
12. .Penyusunan Prioritas Program dan Kegiatan.
13. Berita Acara Musrenbang Desa RKP Desa tahun 2022, Notulen dan Daftar Hadir.
14. Dokumen Rancangan RKP Desa Tahun 2022
15. Berita Acara Musyawarah Desa tentang pembahasan, penyepakatan dan
pengesahanan rancangan RKP Desa tahun 2022., Notulen dan Daftar Hadir.
16. Dokumen RKP Desa Tahun 2022
17. Peta Desa.
18. Dokumentasi Foto Kegiatan.
a. Musyawarah Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa
b. Penyusunan Rancangan RKP Desa.
c. Musdes Perencanaan Desa.
d. Musrenbang Desa RKP Desa.
e. Musdespembahasan dan pengesahan RKP Desa.
RENCANAKERJA PEMERINTAH DESA TAHUN 2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.5 SISTEMATIKA
Rencana Kerja PemerintahDesa Katol Timur Tahun 2022 disusun
dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Dasar Hukum
1.3 Tujuan dan Manfaat
1.4 Tahapan Penyusunan RKP Desa
1.5 Sistematika Penyusunan RKP
Desa
BAB II : GAMBARAN UMUM DAN KEBIJAKAN
KEUANGAN DESA
2.1 Visi – Misi
2.2 Gambaran Umum Wilayah
2.3 Gambaran Umum Ekonomi Desa
2.4 Gambaran Umum Insfrastruktur Desa
2.5 Kebijakan Keuangan Desa
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN-
LAMPIRAN
BAB II
GAMBARAN UMUM PEMERINTAHAN DESA
- MISI
Misi merupakan pernyataan tentang apa yang harus dilaksanakan dalam
upaya mencapai visi. Misi merupakan turunan dari pokok-pokok visi yang
telah diidentifikasi sebelumnya.
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, Misi adalah tugas yang
dirasakan orang sebagai suatu kewajiban untuk melakukannya. Misi
merupakan pernyataan tentang apa yang harus dilaksanakan dalam upaya
mencapai visi. Misi merupakan turunan dari pokok-pokok visi yang telah
diidentifikasi sebelumnya.
Tabel berikut memberikan gambaran lengkap perumusan pokok visi dan
misi:
- NLAI-NILAI
Nilai-nilai dasar adalah hal-hal mendasar dan pengetahuan umum
(common knowledge) bersifat tetap yang dijunjung tinggi oleh setiap orang dan
sebuah tatanan masyarakat dalam perjalanan mewujudkan visi tertentu.
Dengan kata lain nilai dasar merupakan paradigma, pandangan hidup, etika,
prinsip sosial, tujuan, ataupun norma yang diterima oleh individu organisasi
atau masyarakat sebagai kebenaran mutlak, seperti yang saat ini sedang
dilakukan oleh pemerintah Desa dan seluruh warga masyarakat Desa Katol
Timur
Nilai memberikan batasan dan tuntunan dalam pemilihan cara-cara yang
ditempuh dalam mewujudkan visi. Atas dasar nilai itu maka tidak semua cara
bisa ditempuh. Untuk mencapai visi Desa Katol Timur maka nilai utama yang
dijadikan pedoman antara lain asas kebersamaan, transparansi (keterbukaan),
jujur, adil, demokratis, dan dapat dipertanggungjawabkan (akuntabel).
Nilai-nilai tersebut akan melandasi jalannya roda pemerintahan dan
kehidupan sosial semua warga masyarakat Desa Katol Timur, sehingga
menjadi sebuah komunitas tingkat Desa yang baik dengan karakteristik
sebagai berikut:
1. Transparan
Transparansi dibagun atas dasar kebebasan arus informasi. Adanya sifat
keterbukaan bagi semua pihak yang berkepentingan terhadap semua
informasi terkait seperti berbagai aturan, kebijakan pemerintah Desa di
berbagai kegiatan, proses-proses, lembaga-lembaga, dan informasi secara
langsung dapat diterima oleh mereka yang membutuhkan. Informasi
harus dapat dipahami dan dapat dimonitoring. Pemerintah Desa dalam
memberikan pelayanan umum tidak boleh membedakan perlakuann atas
dasar suku, agama, ras atau apapun adanya.
2. Akuntabel (Dapat Dipertanggungjawabkan)
Akuntabilitas adalah tindakan pertanggungjawaban atas hasil yang
diperoleh setelah melakukan aktivitas tertentu. Dalam pengertian lain,
akuntabel adalah tindakan kewajiban untuk memberikan
pertanggungjawaban atau untuk menjawab dan menerangkan kinerja dan
tindakan seseorang/badan hukum/pimpinan kolektif suatu organisasi
kepada pihak yang memiliki hak atau kewenangan untuk meminta
keterangan atau pertanggungjawaban.
Para pembuat keputusan dalam pemerintah, swasta dan masyarakat
bertanggungjawab kepada publik dan lembaga-lembaga yang
berkepentingan. Akuntabilitas ini tergantung kepada organisasi dan sifat
keputusan yang dibuat, apakah keputusan tersebut untuk kepentingan
internal atau eksternal organisasi.
3. Demokratis
Yaitu kebebasan masyarakat dalam mengemukakan pendapat, berbeda
pendapat, dan menerima pendapat orang lain. Demokrasi juga
mengajarkan bahwa suatu persoalan yang telah disepakati bersama
melalui keputusan, harus dilaksanakan secara bersama-sama (serentak)
dengan penuh rasa tanggungjawab.
4. Partisipatif
Setiap warga Desa Katol Timur secara sukarela boleh mengusulkan
pendapat dalam ranah kebijakan publik, baik secara langsung maupun
tidak langsung melalui perantaraan lembaga yang mewakili
kepentingannya. Partisipasi tersebut dibangun atas dasar kebebasan
berasosiasi dan berbicara dan berpartisipasi secara konstruktif. Prinsip
pembangunan desa adalah dari, oleh dan untuk rakyat. Oleh karenanya
rakyat harus dilibatkan dalam setiap proses pembangunan yaitu dari
perencanaan, pelaksanaan, sampai kepada pemeliharaan/ pasca
konstruksi.
5. Profesional
Bagi Pemerintah Desa Katol Timur dalam melayani kepentingan dan
kebutuhan masyarakat dan Desa sangat menjaga konsistensi, terbuka
terhadap kritik dan saran dalam rangka perbaikan kinerja pelayanan
kepada warga masyarakat Desa Katol Timur dan para pihak yang
berkepentingan.
6. Keadilan
Keadilan mengandung arti bahwa bagi pemerintahan Desa Katol Timur
harus proporsional dalam melakukan pelayan kepada masyarakat,
pembagian beban kerja dan perolehan pendapatan dengan berpedoman
kepada aturan yang berlaku. Bagi seluruh warga masyarakat,
proporsional dalam menerima pelayanan, pembagian beban
tanggungjawab, dan keuntungan baik langsung maupun tidak langsung
dari kegiatan pembangunan Desa merupakan nilai mutlak adanya.
7. Kesetaraan dan Keadilan Gender
Seluruh warga masyarakat Desa Katol Timur menjunjung tinggi nilai-nilai
untuk tidak membeda-bedakan perlakuan dan kesempatan atas dasar
jenis kelamin dan orientasi seksual. Semua gender memiliki hak dan
kesempatan yang sama dalam rangka ikut berpartisipasi membantu
pembangunan Desa Katol Timur.
8. Egaliter
Seluruh warga masyarakat Desa Katol Timur mengakui bahwa pada
dasarnya setiap orang mempunyai posisi dan kedudukan yang sama di
depan apapun. Pandangan ini dilatarbelakangi satu keyakinan bahwa
manusia pada prinsipnya diciptakan sama oleh Allah SWT.
9. Kelestarian Lingkungan
Seluruh warga masyarakat Desa Katol Timur menganggap penting untuk
menciptakan situasi dan kehidupan sosial yang ramah lingkungan,
sehingga harmoni kehidupan senantiasa dapat terus dijaga.
10. Merdeka.
Seluruh warga masyarakat Desa Katol Timur terutama pemerintah
Desanya, terbebas dari campur tangan manapun, terutama pihak yang
tidak berhak, dan selektif dalam melakukan kerjasama dengan pihak lain.
Luas
No Jenis Lahan
(Ha)
1 Tanah Sawah ± 161,75
2 Tanah Tegalan/Ladang ±485,25
3 Pemukiman ±274
4 Pekarangan dan lahan ±170
lainnya
5 Tempat Pemakaman ±6
Umum
6 Tanah Bengkok ±14
Sumber : Data Profil Desa Katol Timur Tahun 2020
Jenis Kelamin
No Dusun Laki-Laki Perempuan Jumlah
(Male) (Male) (Total)
1 2 3 4 5
1 Mandepah 580 479 1059
barat
2 Mandepah 1120 1134 2254
Timur
3 Bukkol 789 986 1775
4 Tlempok 1098 1050 2148
3590 3653 7243
Sumber : Profil desa Katol Timur Tahun 2020
3. Pendidikan
Pendidikan adalah salah satu instrumen penting untuk
peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan. Di Desa
…….. masih terdapat 0 % perempuan yang belum tamat SD
dan 0 % laki laki yang belum tamat SD. Sedangkan yang
menamatkan Akademi dan Perguruuan Tinggi baru 10 %
untuk wanita dan 13 % untuk laki laki.
Tingkat
Laki- Perempua
Pendidikan Yang
Laki n
Ditamatkan
Tidak tamat SD 226 186
Tamat SD 1606 2003
Tamat SLTP 189 190
Tamat SLTA 162 153
Tamat Akademi/PT 34 15
Sumber : Profil Desa Katol Timur Tahun 2020
Tabel Data Prasarana Air Bersih Dan Sanitasi Di Desa Katol Timur
Tahun 2019
a. Pendapatan Desa
Pendapatan Desa meliputi semua penerimaan uang melalui
rekening KasDesa yang merupakan hak Desa dalam 1 (satu) tahun
anggaran yang tidak perlu dibayar kembali oleh Desa. Perkiraan
pendapatan Desa disusun berdasarkan asumsi realisasi pendapatan
Desa tahun sebelumnya dengan perkiraan peningkatan berdasarkan
potensi yang menjadi sumber Pendapatan Asli Desa, Bagian Dana
Perimbangan, Bantuan Keuangan dari Pemerintah, Pemerintah
Provinsi dan Pemerintah Kabupaten, Hibah, Sumbangan Pihak Ketiga
dan Dana Desa yang Bersumber dari APBN.
Adapun asumsi Pendapatan Desa Katol Timur Kecamatan Kokop
Kabupaten Bangkalan Tahun Anggaran 2022 sebesarRp.
0.000.000.000.,- (……… Rupiah), yang bersumber dari:
1. Pendapatan Desa
a. Pendapatan Asli Desa Rp 0,00
b. Pendapatan Transfer Rp 2.650.391.000,00
c. Lain-lain Pendapatan Yang Rp 0,00
Sah
Jumlah Pendapatan Rp 2.650.391.000,00
2. Belanja Desa
a. Bidang Penyelenggaraan Rp 405.139.677,96
Pemerintahan Desa
b. Bidang Pelaksanaan Rp 1.186.155.520,00
Pembangunan Desa
c. Bidang Pembinaan Rp 9.000.000,00
Kemasyarakatan Desa
d. Bidang Pemberdayaan Rp 163.348.980,00
Masyarakat Desa
e. Bidang Penanggulangan Rp 889.200.000,00
Bencana, Keadaaan Darurat
dan Mendesak Desa
Jumlah Belanja Rp 2.652.844.177,96
Surplus/Defisit Rp (2.453.177,96)
3. Pembiayaan Desa
a. Penerimaan Pembiayaan Rp 2.453.177,96
b. Pengeluaran Pembiayaan Rp 0,00
Selisih Pembiayaan (a-b) Rp 2.453.177,96
Sisa Lebih/(Kurang) Rp 0,00
Perhitungan Anggaran
b. Belanja Desa
Kebijakan Umum Belanja Desa adalah sebagai berikut:
1) Senilai Minimal 70% digunakan untuk:
No. Bidang
Jumlah
1. Bid. Penyelenggaraan Pemerintahan Rp. 405.139.677,96
Desa
291.130.8
Jumlah
Rp. 80,00
c. Pembiayaan
Pembiayaan desa sebagaimana dimaksud meliputi semua
penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang
akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan
maupun pada tahun-tahun anggaran berikutnya.
Pembiayaan Desa sebagaimana dimaksud terdiri dari:
a. Penerimaan Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan sebagaimana di atas, mencakup:
1) Sisa lebih perhitungan anggaran (SilPA) tahun sebelumnya;
b. Pengeluaran Pembiayaan
Pengeluaran Pembiayaan sebagaimana di atas, mencakup:
BAB III
RUMUSAN PRIORITAS MASALAH
BAB IV
RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM DAN PEMBANGUNAN DESA
BAB V
PENUTUP
Keberhasilan pelaksanaan pembangunan di tingkat Desa pada dasarnya
ditentukan oleh sejauh mana komitmen dan konsistensi pemerintahan dan
masyarakat desa untuk saling bekerjasama membangun Desa. Keberhasilan
pembangunan yang dilakukan secara partisipatif mulai dari perencanaan,
pelaksanaan sampai pada monitoring evaluasi akan lebih menjamin
keberlangsungan pembangunan di desa. Sebaliknya permasalahan dan
ketidakpercayaan satu sama lain akan mudah muncul manakala seluruh
komunikasi dan ruang informasi bagi masyarakat tidak memadai.
Proses penyusunan RKP Desa yang benar-benar partisipatif dan
berorientasi pada kebutuhan riil masyarakat akan mendorong percepatan
pembangunan skala desa menuju kesejahteraan masyarakat dan kemandirian
desa. Untuk itu dalam penyusunan APB Desa diharapkan dianggarkan secara
proporsional dengan mengacu RKP Desa ini yang telah melalui pembahasan
dan penyepakatan dalam Musrenbang Desa.
FATHOR ROSI
KABUPATEN BANGKALAN
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA KATOL TIMUR KECAMATAN
KOKOP KABUPATEN BANGKALAN TAHUN 2021-2027
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : Membentuk Tim Penyusun RKP Desa Katol Timur
Kecamatan Kokop Kabupaten Bangkalan Tahun 2022,
dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum
dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Keputusan ini.
FATHOR ROSI
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DESA KATOL TIMUR
SUSUNAN TIM PENYUSUN RKP DESA NOMOR: 188/38/Kpts/433.310.05/2021
TAHUN 2022 KATOL TIMUR TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP
KECAMATAN KOKOP KABUPATEN DESA TAHUN 2022 DESA KATOL TIMUR
BANGKALAN KECAMATAN KOKOP KABUPATEN BANGKALAN
TAHUN ANGGARAN 2022
KEDUDUKAN DALAM DINAS KEDUDUKAN
NO NAMA NIK KETERANGAN
DALAM TIM
1 H.FATHOR ROSI 3526100703760001 Kepala Desa Pembina
2 MAMHUD 3526100101670001 Sekdes Ketua
3 MOH. ANSORI 3526090205960003 Pemuda Sekretaris
4 SAIFUL ANHAR 3172060204860002 Perangkat Desa Anggota
5 H SIHAM 3526101009800004 Staff Desa Anggota
6 ROIHAN 3526100107831181 Tokoh Pemuda (Karang Taruna) Anggota
7 MASYKUR ROUF 3526101111840001 Perangkat Desa Anggota
FATHOR ROSI
REKAP RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA
TAHUN ANGGARAN 2022
a b c d e f g h i j k
SILTAP DAN
ADD Swakelola
TUNJANGAN katol timur 12 Bulan 1 235.610.880,00
ADD Swakelola
BPJS katol timur 12 Bulan 1 18.464.548,80
ADD Swakelola
TUNJANGAN BPD katol timur 12 Bulan 1 46.320.000,00
OPERASIONAL DLL,PAD,ADD,
SLP
Swakelola
I PEMERINTAHAN KANTOR DESA katol timur 12 Bulan 1 63.564.436,20
ADD Swakelola
OPERASIONAL BPD katol timur 12 Bulan 1 9.200.000,00
ADD Swakelola
MUSDUS katol timur 12 Bulan 1 7.000.000,00
PERENCANAAN
ADD Swakelola
PEMBANGUNAN katol timur 12 Bulan 1 2.000.000,00
ADD Swakelola
RKPDES katol timur 12 Bulan 2.100.000,00
Pemilihan dan
Pengangkatan ADD,BK Swakelola
Prades katol timur 3 Bulan 8.968.500,00
JUMLAH PER BIDANG I 393.228.365,00
II PEMBANGUNAN JEMBATAN (4,00 x Mandepah 12 Bulan DD 176.006.80 Swakelola
3,00 x 1,70) m Timur 1 0,00
-39-
163.348.980,00
BIDANG TAK KATOL 889.200.00
TERDUGA BLT 247 kpm TIMUR 3 BLN 1 0 0,00 Swakelola
JUMLAH PER BIDANG V 889.200.000,00