Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PEMANTAUAN PELAKSANAN

PELAYANAN GERIATRI TINGKAT SEDERHANA

RUMAH SAKIT ICHSAN MEDICAL CENTER BINTARO

BULAN APRIL-JUNI 2019

A. Pendahuluan

Indonesia menempatkan para lanjut usia (lansia) pada posisi yang


dihormati, bukan saja karena nilai-nilai budaya yang hidup dan berkembang di
masyarakat, tetapi juga karena lansia tergolong dalam kelompokyang rentan.
Penghormatan tersebut dapat berupa pemberian fasilitas dan pelayanan khusus
dalam rangka perlindungan dan pemenuhan hak-hak mereka. Salah satu
wujudnya adalah tersedianya fasilitas dan pelayanan khusus di rumah sakit
berupa kursi roda, lift khusus, toilet, jalan/akses bagi lansia yang bertongkat,
tangga, fasilitas lain, dan layanan khusus berupa “Pelayanan Geriatri” sesuai
dengan Undang-Undang RI No 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan Lanjut
Usia.
Pasien Geriatri : orang tua berusia diatas 60 tahun yang memiliki penyakit
lebih dari 2 (dua)/majemuk/multipatologi akibat gangguan fungsi jasmani dan
rohani, dan atau kondisi sosial yang bermasalah. Keberhasilan pembangunan
di bidang kependudukan, pendidikan, kesehatan, dan program-program terkait,
berdampak pada menurunnya angka kelahiran dan meningkatnya usia harapan
hidup. Peningkatan usia lanjut sering disertai dengan meningkatnya berbagai
penyakit dan ketidakmampuan (disability), sehingga diperlukan perawatan dan
pengobatan dengan waktu yang cukup lama, sedangkan fasilitas dan pelayanan
kesehatan bagi lansia di rumah sakit masih sangat kurang

1
B. Maksud dan Tujuan

1. Mengetahui jumlah pasien geriatri berdasarkan tingkat jenis layanan


yang sederhana yaitu di IGD,Poli, dan memantau pasien lansia yang
di Home visit ke rumah pasien
2. Mengetahui pasien geriatri terbanyak yang berkunjung ke RS IMC
Bintaro pada poli mana.
3. Mencari upaya semaksimal mungkin, agar para lansia yang
menderita penyakit atau gangguan kesehatan, dapat
mempertahankan kebebasan yang maksimal tanpa perlu suatu
pertolongan (memelihara kemandirian secara maksimal)
4. Mengetahui jumlah pasien geriatri yang di lakukan rujuk ke luar
karena alasan apa dan berapa banyak jumlahnya
5. Adanya evaluasi terhadap sarana prasarana maupun pelayanan
terhadap pasien geriatri di RS IMC Bintaro.

C. Rekapan jumlah kunjungan pasein geriatri sesuai dengan tingkat jenis


layanan Triwulan 2 (dua) Bulan April-Juni 2019

BULAN
April Mei Juni
NO UNIT
Total Jmlh Total Jmlh Total Jmlh
Pasien % Lansia Pasien % Lansia Pasien % Lansia

1 IGD 1.385 17% 236 1.362 17% 226 1.362 15% 208

2 RAJAL 6.939 33% 2.260 7.043 33% 2.350 5.515 32% 1.781

3 HC/HV 14 71% 10 16 31% 5 21 62% 13

2
Jumlah Pasien Lansia di RS IMC Bintaro
Periode April-Juni 2019
2,500 2,350
2,260

2,000 1,781

1,500

1,000

500
236 226 208
10 5 13
-
IGD POLI HOMECARE
April Mei Juni

- Jumlah kunjungan pasien geriatri di IGD terbanyak adalah 236 pasien atau
17% dari total keseluruhan kunjungan pasien ke IGD RS IMC Bintaro pada
bulan Januari 2019
- Jumlah kunjungan pasien geriatri di POLI terbanyak adalah 2.350 pasien
atau 33% dari total keseluruhan kunjungan pasien ke POLI RS IMC Bintaro
pada bulan Februari 2019
- Jumlah kunjungan PPA (Petugas Pemberi Asuhan)/ tim Geriatri terhadap
pasien geriatri (Home visit/home care) terbanyak adalah 13 pasien atau 62
% dari total keseluruhan kunjungan home visit ke pasien pada bulan Maret
2019
- Dari data diatas dapat di simpulkan kunjungan pasien geriatri terbanyak
terjadi pada bulan Februari 2019,terdapat pada poli sebanyak 2.350 pasien
atau 33% dari jumlah total keseluruhan kunjungan pasien ke Poli RS IMC
Bintaro.

3
D. Jumlah dan alasan pasien geriatri di IGD yang dilakukan rujuk luar dengan
Triwulan 2 (kedua) Bulan April-Juni 2019

NO ALASAN RUJUK LUAR APRIL MEI JUNI TOTAL %


1 Fasilitas lengkap 7 14 5 26 57%
2 CT Scan 6 1 0 7 15%
3 ICU 0 0 4 4 9%
4 HD 0 1 3 4 9%
5 Kamar Full 2 0 1 3 7%
6 Lain2 0 2 0 2 4%
Jumlah 15 18 13 46 100%

ALASAN RUJUK LUAR (%)

7% 4%
9%
9%
57%
15%

1 Fasilitas lengkap 2 CT Scan 3 ICU 4 HD 5 Kamar Full 6 Lain2

Dari data diatas dapat terlihat untuk pasien yang di rujuk ke luar atau rumah sakit
lain paling banyak yaitu karena Fasilitas tidak lengkap sebanyak 26 pasien atau
57% dari total pasien yang dirujuk ke rs lain selama tiga bulan dari April-Juni 2019,
yang artinya di RS IMC Belum memiliki fasilitas yang diperlukan oleh pasien
geriatri tersebut. Adapaun rujuk luar karena fasilitas tidak lengkap seperti pasien
memerlukan pemeriksaan dengan alat endoscopy,CT Scan, dan rujukan operasi
yang lebih lengkap fasilitasnya. Namun masih ada alasan lain untuk pasien geriatri
dilakukan rujuk keluar yaitu karena memerlukan ruangan tindakan CT Scan
sebanyak 15% (untuk rujuk luar dengan alasan tindakan CT Scan ini mengalami

4
peningkatan dari tri semester pertama). Untuk rujuk luar dengan alasan memerlukan
ICU sebanyak 9%,memerlukan acces HD 9%, Kamar Full 7%, dan lain2 sebanyak
4%.

E. Jumlah kunjungan pasien geriatri di poli Triwulan 2 (dua) Bulan April-Juni


2019

NO NAMA POLI APRIL MEI JUNI

1 Fisioterapy 457 462 326

2 KLINIK ANASTESI 4 10 9

3 KLINIK BEDAH UMUM 44 87 46

4 KLINIK GIGI DAN MULUT 3 3 3

5 KLINIK GIZI - 1 1

6 KLINIK INTERNIS 641 634 461

7 KLINIK JANTUNG 179 202 152

8 KLINIK KULIT DAN KELAMIN 34 34 25

9 KLINIK MATA 300 250 221

10 KLINIK OBSGYN 5 5 8

11 KLINIK ORTHOPEDI 105 113 76

12 KLINIK PARU 102 88 74

13 KLINIK PSIKIATRI 10 16 10

14 KLINIK REHABILITASI MEDIK 84 76 65

15 KLINIK SYARAF 145 186 167

16 KLINIK THT 45 35 30

17 KLINIK UMUM 18 16 8

5
18 KLINIK UROLOGI 84 132 99

TOTAL 2.260 2.350 1781

APRIL
700 641
600
457
500
400 300
300 179
200 105 102 145
44 84 45 18 84
100 4 3 - 34 5 10
-
KLINIK KULIT DAN…

KLINIK REHABILITASI…
KLINIK GIGI DAN…

KLINIK PARU
KLINIK BEDAH UMUM

KLINIK JANTUNG

KLINIK MATA
KLINIK GIZI

KLINIK THT

KLINIK UROLOGI
KLINIK UMUM
KLINIK ANASTESI

KLINIK PSIKIATRI
KLINIK OBSGYN
KLINIK ORTHOPEDI

KLINIK SYARAF
KLINIK INTERNIS
Fisioterapy

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Dari data diatas dapat terlihat untuk pasien yang banyak berkunjung terdapat pada
poli Internis sebanyak 641 pasien pada bulan April 2019 dimana pasien lansia
banyak yang mengeluhkan kesehatannya seperti hipertensi,gerd dan lain-lain.
Posisi ke dua kunjungan yang terbanyak oleh pasien lansia adalah poli fisioterapy
sebanyak 462 pasien pada bulan Mei 2019 dimana biasanya pasien lansia yang
datang untuk tindakan fisioterapy bagian lutut dan pinggang, sedangkan kunjungan
pasien geriatri yang masih sedikit ada di poli Gizi yaitu sebanyak 1 orang per bulan.
Hal tersebut juga dikarenakan di RS IMC juga sebelumnya belum mempunyai poli
gizi sendriri, sehingga faktor ketidaktahuan pasien atau masyarakat yang
berkunjung dan belum lengkapnya fasilitas di poli yang mengakibatkan kunjungan
pasien lansia tersebut masih kurang.

 Rencana Tindak Lanjut


1. Mengajukan pengadaan alat kepada manajemen

6
2. Mengadakan promosi dan edukasi terhadap warga masyarakat sekitar
khususnya lansia
3. Melakukan ceklis sarana dan prasarana khusus untuk pasien geriatri di
IGD dan Poli
4. Menjaga dan menambah fasilitas sarana dan prasarana yang sudah ada
5. Membuat hasil monitoring dan laporan triwulan sebagai hasil
monitoring

 Kesimpulan dan Saran


a. Kesimpulan
Seluruh Petugas yang ada di Rumah Sakir Icshan Medical Center tetap
mempertahankan bahkan meningkatkan pelayanan terhadap seluruh pasien
yang datang terutama terhadap pasien geriatri
b. Saran
 Seluruh petugas wajib menjaga fasilitas, sarana dan prasarana yang ada
di RS IMC Bintaro
 Membuat business plan untuk pengajuan perbaikan fasilitas yang sudah
rusak, dan membuat pengajuan alat baru untuk menunjang kebutuhan
pelayanan terhadap pasien geriatri agar tidak dilakukan rujuk luar ke RS
lain.

Tangerang, Juni 2019


Yang membuat Laporan :

Ketua Pokja Geriatri

Anda mungkin juga menyukai