Anda di halaman 1dari 3

RENCANA KEGIATAN : PENYULUHAN HIPERTENSI

(PRE-PLANNING)

A. Nama Kegiatan
Penyuluhan Hipertensi “Semangat CERDIK untuk Hipertensi”
B. Latar Belakang
Penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) merupakan masalah
kesehatan utama di negara maju maupun negara berkembang dan menjadi
penyebab kematian nomor satu di dunia setiap tahunnya. Hipertensi merupakan
salah satu penyakit kardiovaskular yang paling umum dan paling banyak
disandang masyarakat.
Data World Health Organization (WHO) tahun 2015 menunjukkan sekitar
1,13 Miliar orang di dunia menyandang hipertensi, artinya 1 dari 3 orang di dunia
terdiagnosis hipertensi. Jumlah penyandang hipertensi terus meningkat setiap
tahunnya, diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 Miliar orang yang terkena
hipertensi, dan diperkirakan setiap tahunnya 10,44 juta orang meninggal akibat
hipertensi dan komplikasinya.
Berdasarkan data Riskesdas tahun 2018, hipertensi di Indonesia mencapai
34,1%, dan di Jawa Barat sendiri tertinggi kedua setelah Kalimantan Selatan
dengan nilai prevalensi 40%. Selain data Riskesdas, pendataan di Desa Tarogong
juga didapatkan bahwa kejadian hipertensi dikatakan cukup tinggi. Dari angka
kejadian tersebut, beberapa warga ada ataupun pernah mengalami stroke akibat tekanan
darah tidak terkontrol. Berdasarkan data hasil temuan di RW 06 Desa tarogong,
didapatkan sebanyak 26 jiwa dari 123 jiwa penduduk yang berusia 15 tahun keatas
mengalami hipertensi. Kurangnya pengetahuan mengenai pola hidup sehat dan
perilaku malas teurtama dalam manajemen hipertensi menjadi faktor utama
tingginya angka kejadian hipertensi pada masyarakat RW 06 Desa Tarogong.
Sebagai tindak lanjut dari masalah diatas, mahasiswa Program Profesi Ners :
Keperawatan Komunitas Fakultas Keperawatan UNPAD merasa perlu untuk
melakukan kegiatan penyuluhan mengenai gerakan hidup sehat, pemaparan program
CERDIK serta manajemen hipertensi di Desa Tarogong.
C. Tujuan
Tujuan Umum
Setelah dilakukan kegiata penyuluhan hipertensi, diharapkan pengetahuan,
kemauan, dan kemampuan masyarakat meningkat dalam mengatur pola hidup
sehat serta memanajemen hipertensi.
Tujuan Khusus
- Warga RW 06 Desa Tarogong dapat mengetahui Hipertensi (definisi,
tanda dan gejala, faktor penyebab, faktor risiko, dan komplikasi)
- Warga RW 06 Desa Tarogong dapat mengetahui manajemen hipertensi
- Warga RW 06 Desa Tarogong dapat menerapkan manajemen hipertensi
dan pola hidup sehat
D. Strategi
- Konsultasi dengan Ketua RW 06 dan para Kader RW 06
- Musyawarah bersama masyarakat dalam menentukan tanggal dan tempat
pelaksanaan penyuluhan hipertensi
E. Kegiatan
Pra Kegiatan
- Mempersiapkan kebutuhan logistik
- Mempersiapkan materi
- Mempersiapkan leaflet dan video
- Bersama dengan kader memberitahukan kepada masyarakat mengenai
penyuluhan hipertensi
Pelaksanaan Kegiatan
- Memberikan materi Hipertensi
- Memfasilitasi peserta untuk tanya jawab
- Mengevaluasi materi penyuluhan yang diberikan
Paska Kegiatan
- Melakukan evaluasi kegiatan
F. Indikator Output/outcome
Seluruh warga RW 06 Tarogong dapat mengikuti penyuluhan dengan baik dan
antusias, kemudian pengetahuan, kemauan, dan kemampuan masyarakat
meningkat dalam mengatur pola hidup sehat serta memanajemen hipertensi.
G. Teknik Evaluasi
Melakukan penilaian pengetahuan dengan cara menanyakan kembali materi yang
sudah diberikan.
H. Penanggung Jawab
Risa Utami dan Yanti Rohayanti
I. Waktu
Senin, 09 September 2019
RUNDOWN PENYULUHAN HIPERTENSI
DI POSYANDU RW O6 TAROGONG
No. Kegiatan Waktu Durasi PJ
1 Pengondisian tempat 08.30-09.00 30’ Risa
2 Pembukaan dan absensi 09.00-09.10 10’ Risa
peserta
3 Penyuluhan hipertensi 09.10-09.40 30’ Yanti
4 Sesi diskusi dan tanya 09.40-10.00 20’ Yanti
jawab
5 Evaluasi penyuluhan 10.00-10.10 10’ Yanti
6 Penutupan 10.10-10.15 5’ Risa

J. Tempat
Posyandu Sangkan Bagja RW 06
K. Pembiayaan
Oleh mahasiswa PPN 37 dan Kader RW 06
L. Standar Kegiatan
Persiapan
1. Mahasiswa berkoordinasi dengan RW dan kader terkait pelaksanaan
penyuluhan
2. Mahasiswa mengonfirmasi waktu pelaksanaan penyuluhan
3. Membuat kontrak waktu penyuluhan
4. Mempersiapkan materi dan alat pendukung untuk penyuluhan
Pelaksanaan
1. Memberikan materi penyuluhan hipertensi
2. Diskusi dan tanya jawab mengenai materi penyuluhan
Pasca pelaksanaan
Evaluasi kegiatan : kegiatan dilaksanakan tepat waktu, dan selesai pada waktu
yang ditentukan. Warga masyarakat antusias dalam kegiatan penyuluhan
hipertensi.

Anda mungkin juga menyukai