ANATOMI

PEMBULUH LIMFE
INDRIANA N.I., Ns
Pembuluh limfe
Struktur :
 Darah keluar dari jaringan, volume ≠ darah
yang kembali melalui vena → sebagian
cairan meninggalkan sirkulasi →
dikembalikan melalui saluran limfe yang
merembes dalam ruang-ruang jaringan
 Merupakan susunan tengah / midleman
→ saluran antara darah & cairan jaringan
 Terdapat zat-zat koloid, cairan elektrolit
→ tidak dapat masuk ke dalam kapiler
 struktur hampir sama dengan vena kecil,
tetapi mempunyai katup yang besar
 Kapiler limfe > kapiler darah
↓
selapis endotel
 Mempunyai 2 batang saluran yang sama
yaitu duktus torasikus / duktus limfatikus
sinistra dan duktus limfatikus dextra

 Duktus torasikus / duktus limfatikus

sinistra
 Kumpulan pembuluh limfe yang berasal dari
kepala kiri, leher kiri, dada kiri, bagian
abdomen, extremitas bawah, alat-alat dalam
cavum abdomen
 Duktus limfatikus (D)
* Pembuluh limfe yang pendek
* Terima pembuluh limfe dari kepala
kanan, leher kanan, dada kanan,
lengan kanan vena subklavia
dextra
Fungsi
 Mengembalikan cairan dan protein dari
jaringan ke dalam sirkulasi darah
 Mengangkut limfosit dari kelenjar limfe ke
sirkulasi darah
 Membawa emulsi lemak dari usus ke
sirkulasi darah (dilaksanakan oleh saluran
lakteal)
 Menyaring dan menghancurkan M.O
 Menghasilkan antibodi
Sistem limfatik
membawa cairan yg
hilang dr kapiler. Cairan
ini dikembalikan ke
aliran darah melalui
duktus limfatik dextra
dan duktus thoracicus.
Limfe juga megangkut
produk digesti lemak &
mrpkn komponen mayor
dlm sistem imun.
Duktus limfatikus dextra
-mengembalikan cairan ke
dlm aliran darah.

Duktus thoracicus -
mengembalikan cairan ke
dlm aliran darah.

Katup – mencegah aliran

balik limfe.

Kelenjar limfe – berisi sel-

sel immun.

Thymus – tempat
pematangan limfosit T.

Spleen - reservoir darah

dan berisi limfosit.
 SISTEM LIMFATIK

Kapiler limfe secara mikroskopik.

Pembuluh limfe mengangkut cairan dari ruang
interstisial menuju aliran darah.
(a) Duktus limfatikus dextra, mengalirkan limfe dr bag atas tbh & duktus torasikus mengalirkan limfe
dr bag tbh yg tersisa. (b) aliran limfe pd mammae kanan.
Kelenjar limfe
 Disebut kelenjar getah bening
 Isi → plasma
↓
limfosit, CO2 (-), O2 << , zat lemak
 Berasal dari cairan jaringan melalui difusi /
filtrasi → kapiler limfe → vena
Kelenjar limfe tdpt di sepanjang jalur limfatik. Arah panah menunjukkan aliran limfe. Saat limfe
Mengandung sejumlah besar limfosit & makrofag utk bergerak ke sinus, sel2 fagositik membuang benda
melawan invasi mikroorganisme. asing. Germinal center adl tempat produksi limfosit.
Fungsi kelenjar limfe
 Menyaring cairan limfe dari benda asing
 Pembentukan limfosit
 Membentuk antibodi
 Pembuangan bakteri-bakteri
Pemb limfe mengumpulkan
kelebihan cairan yg terkumpul di Dinding pembuluh limfe bertindak sbg katup satu jalur
interstisiil sbg akibat aliran kapiler hanya memungkinkan cairan masuk.
normal.
 Sepanjang perjalanan, limfe difilter melalui
bbrp kelj limfe thd adanya benda asing.

Stlh mencapai duktus

Setelah di dlm torasikus, limfe
pembuluh, limfe masuk kembali ke
melanjutkan diri ke dalam sirkulasi.
sirkulasi sistemik.
Faktor yang memungkinkan cairan
limfe bergerak

 Kontraksi otot
 Inspirasi dan ekspirasi rongga dada
 Massage tubuh
Tonsil
Adl kelompok besar
kelj limfe di cavum
oral & nasofaring. Spleen
Tiga kelp tonsil adl Mendeteksi & berespon thd benda asing dlm drh, merusak eritrosit
tonsil palatin, usang & bertindak sbg reservoir drh. Benda asing di dlm drh yg
faringeal & lingual. melewati white pulp dpt merangsang limfosit di periarterial sheath
atau lymph nodule dg cara yg sama spt di kelj limfe.
Thymus
Kelenjar thymus memproduksi limfosit T, yg dpt bergerak ke jar limfatik yg lain, di mana sel ini dpt
merespon benda asing.
 PERTAHANAN NON SPESIFIK

Bakteri
Organisme bersel tunggal dgn berbagai variasi Pathogen
morfologi. Bakteri dpt berhub scr simbiosis dg
host atau dlm kondisi ttt bakteri dpt menyebabkan Agen penyebab penyakit spt virus atau bakteri.
sakit.

Virus Antigen
Patogen paling simple, dpt menyebabkan penyakit Benda asing yg mendatangkan respon imun spesifik,
dg cara menginvasi sel. Kebanyakan virus memp spt produksi antibodi.
struktur sederhana yg terdiri dr asam nukleat kecil
dlm wadah protein.
 Antibody
Protein globular larut dlm air yg diproduksi oleh
limfosit. Antibodi berespon dgn cara mengenali
Antigen scr spesifik & berikatan dgn antigen.
Cytotoxic T- Lymphocyt
T-Lymphocyt
Limfosit yg terlibat dlm cell-mediated imunity. Sel ini
memonitor sel tbh & diaktifkan dg cara mempertemu
kan sel dg permukaan Ag. Begitu diaktifkan sel ini
akan merusak sel abnormal.
Mast Cell
Sel imun yg ditemukan dlm jaringan konektif yg
mengeluarkan histamin & bhn kimia lain yg terlibat
dlm proses inflamasi.
T-Helper Lymphocyte
Limfosit yang meningkatkan respon imun normal.
Saat dirangsang oleh antigen-presenting cell, spt
makrofag, sel T-helper mengeluarkan sitokin yg
membantu mengaktifkan limfosit B & sel T sitotoksik.
Limfosit B
Jenis sel drh putih/leukosit yg memberikan antibodi-
mediated immunity. Saat dirangsang oleh antigen ttt,
akan meningkat kan sel memori & sel plasma yg
memproduksi antibodi.
Sel Plasma
Limfosit yg berdeferensiasi dr stimulasi limfosit B.
Sel ini dibedakan dr limfosit yg lain dg banyaknya
retikulum endoplasma; indikasi produksi antibodi
aktif.
Sel Memori
Limfosit B yg yg sdh diklon sblmnya akibat stimulasi
limfosit B. Sekali diaktifkan oleh Ag spesifik, sel
memori mengalami expansi klonal ke btk sel memori
yg lebh banyak & sel plasma pembentuk antibodi.
Ada juga sel T memori.
Makrofag
Sel fagosit besar yg memakan & merusak benda
asing, merusak sel & debris seluler. Fungsi
imunologis yg lain adl menampilkan Ag benda asing
pd permukaannya utk rocognisi limfosit & stimulasi
 PERTAHANAN NON SPESIFIK

Sel2 fagositik adl ahli memakan Ag non spesifik. Makrofag adalah contoh sel fagositik.

MAKROFAG
Sbg tambahan pd fungsi
pembersihan non spesifik ini,
makrofag memakan Ag &
meletakkan serpihan kecil Ag
pd permukaan sel utk
memperlihatkan pada limfosit.
 DEMAM

Demam adl respon imun non Bakteri yg memasuki tubuh Saat mendeteksi invasi bakteri,
spesifik thd infeksi. melalui luka akan limfosit mengeluarkan pirogen yg
menyebabkan infeksi. emberikan sinyal pd otak utk
meningkatkan suhu tubuh.

Peningkatan suhu tbh akan menciptakan

lingkungan yg tdk baik bagi pertumbuhan mikroba.
Demam juga meningkatkan respon imun normal.
 Bhn kimia

Mikroorganis
Agen Fisik Cedera jaringan
me patogen

Mediator Inflamasi
Vaso Permeab Respon Respon
kapiler sel darah sistemik
dilatasi
meningkat putih

Aliran drh Pengeluar Migrasi Demam

meningkat an cairan SDP k e
Proliferasi
lokasi
SDP
cedera

Panas Kemerahan Ketegangan Bengkak Nyeri

kulit,, keasaman lambung & silia yg tdp di sal napas

Proteksi tbh thd infeksi : barier kulit napas..
Adanya cedera pd kulit memicu respon peradangan kompleks yg menghasilkan
kemerahan,, bengkak & nyeri
kemerahan nyeri..
Pemb drh yg cedera mengeluarkan bhn kimia yg berakibat me↑ permebilitas & dilatasi
pemb drh. Hal ini membawa sejml besar SDP ke area cedera. Leukosit fagositik ini akan
memakan bakteri & virus yg masuk.
 KOMPLEMEN

Komplemen adl satu set protein dlm plasma dr yg membantu aktivitas sistem imun dg
menyebabkan sel asing ruptur.
KOMPLEMEN

Bag dr imunitas non spesifik adalah satu set Cara kerja protein komplemen adl membtk
yg berisi + 20 protein yg disebut komplemen. komplek serangan thd membran saat dipicu oleh
benda asing atau saat tbh terinfeksi virus.

Kelompok2 protein komplemen melubangi Komplemen juga merangsang SDP fagositik

sel shg isinya keluar. utk memakan sel asing atau sel terinfeksi.
Saat sel diinvasi virus, satu dr mekanisme Saat infeksi virus tjd, interferon akan dikeluarkan
pertahanan non spesifik adl melindung sel-sel di dari sel yg terinfeksi.
sekitarnya dr infeksi.

Hal ini akan memicu mekanisme pertahanan Walaupun virus bereplikasi & sel yg terinfeksi mati
antiviral di semua sel yg menerima sinyal. oleh virus, ttp proteksi pd lingkungan di sekitar sel
akan membantu mencegah penyebaran penyakit.
 IMMUNITAS SPESIFIK I

Semua limfosit berasal dr bone marrow. Sel T Antibodi juga dikenal sbg immunoglobulin, dibuat
matang di thymus. Sel T sitotoksik scr lgs oleh limfosit B & mrpkn bag penting dr imunitas
menyerang sel asing. Sel T helper merangsang Sel spesifik. Ada 5 klas umum dr Ab & masing2
B (dan sel T sitotoksik). Sel B membtk sel plasma berespon thd molekul asing spesifik yg dsbt Antigen
yg mengeluarkan Ab ke dlm alira drh. Bbrp sel B
berdeferensiasi mjd sel memori yg akan berespon
thd invasi di masa yg akan datang.
Sel B memp. Immunoglobulin pd permukaannya. Saat bertemu Ag yg berhubungan, sel B
membelah, membtk sel plasma & sel memori. Sel memori akan bertahan di jar limfoid & akan
mengenali Ag yg sama di masa yad. Sel plasma mengeluarkan AB ke dlm aliran drh.
Antibodi adl prot yg memainkan AB mengikat & menonaktifkan prot Sel B adl satu dr 2 jns SDP yg
peran integral pd sistem imunitas asing yg dsbt Antigen. Tiap jns Ab membuat Antibodi.
spesifik. berikatan dg 1 jns molk Ag.

Saat sel bakteri memasuki al drh, Ag ini akan berikatan dg sel B unik Kemudian sel B ini akan membagi
prot pd permukaannya bekerja sbg yg memp hub dg Ab pd diri.
Ag & memicu respon oleh sistem permukaannya.
imun.
 Bbrp melanjutkan pembelahan,
memproduksi bbrp sel plasma.

Sel plasma mengeluarkan sejml Divisi yg hanya terdiri dr sel B yg

besar Ab ke dlm aliran darah. tepat disebut seleksi klonal.
IMMUNITAS SPESIFIK II