Listrik dalam Kehidupan Manusia

Listrik dihasilkan dalam pembangkit listrik, dari perubahan bentuk energi lain.
misalnya, pembangkit listrik tenaga air (PLTA) menghasilkan listrik dari energi kinetik
air di bendungan yang mengalir. Dari pembangkit, listrik dibawa ke rumah penduduk
sebagai konsumen listrik dalam proses transmisi dan distribusi. Listrik berfungsi
sebagai penerangan di malam hari dan sebagai sumber energy berbagai alat elektronik.
Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir dari suatu titik yang
berpotensial tinggi ke titik yang berpotensial rendah dalam waktu satu detik. Proses
perjalanan arus listrik dari pusat pembangkit hingga sampai di rumah penduduk
dimulai dari listrik yang dihasilkan oleh generator di pembangkit listrik. Arus listrik
ditransmisikan dari pembangkit listrik hingga ke substasiun (gardu) listrik dalam
tegangan tinggi. Dari gardu, listrik didistribusikan dalam tegangan rendah ke rumah
pelanggan.
Listrik yang sampai ke rumah dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Pertama
sebagai sumber penerangan. Energi listrik bisa digunakan untuk menyalakan lampu.
Kedua sebagai sumber Energi. Energi listrik dijadikan sebagai sumber energi karena
listrik bisa dijadikan sebagai penghasil energi bagi peralatan lainnya. Ketiga sebagai
sarana hiburan, sarana hiburan yang ada di rumah misalnya televisi, radio, tape
recorder, dan CD player menggunakan energi listrik untuk menjalankannya. Keempat
sebagai penghasil panas. Peralatan yang mengubah energi listrik menjadi energi panas
diantaranya adalah setrika listrik, oven listrik, pengering rambut, solder, dan masih
banyak lainnya. Dan kelima sebagai penghasil gerak. Energi listrik yang diubah
menjadi energi gerak bisa digunakan untuk menggerakkan motor, mobil, kipas angin ,
blender dan masih banyak lagi lainnya.

Listrik sangat berperan penting dalam kehidupan manusia di zaman modern

sekarang, hamper semua kegiatan memerlukan listrik untuk sumbernya. Tanpa adanya
listrik, maka manusia akan mengalami kesulitan dalam kesehariannya