2. TUJUAN KUNJUNGAN :
Melaksanakan Penyuluhan tentang fisioterapi di puskesmas untuk posyandu
lansia
3. HASIL KUNJUNGAN :
- Kegiatan penyuluhan dilakukan dengan cara mengunjugi langsung di tempat
kegiatan yang telah ditentukan.
- Penyuluhan tentang fisioterapi dihadiri kurang lebih sekitar 20 orang lansia
4. KESIMPULAN / SARAN
Kesimpulan : masyarakat lansia di desa tersebut sangat antusias untuk mengikuti
kegiatan yg dilaksanakan di posyandu.
Saran : Diharapkan kepada masyarakat Lansia untuk selalu hadir dan mengikuti
kegiatan yang diadakan di posyandu.
Sandi, 2019
Pelapor
.......MUANMAR, Amd.Ft......
NIP. 19900112 201903 1 001
FISIOTERAPI PENTING BAGI LANSIA, BAIK JUGA UNTUK KITA
A. Bentuk-Bentuk Fisioterapi
Fisioterapi membutuhkan keaktifan dan kedisiplinan pasien, sekaligus kemampuan
fisioterapis untuk menerangkan kondisi pasien dan memotivasinya untuk menjalani fisioterapi.
Seorang terapis akan mendiagnosis pasien dan menentukan tindakan-tindakan yang tepat.
Berikut ini adalah beberapa bentuk fisioterapi yang biasa diberikan kepada pasien.
1. Latihan
Bentuk fisioterapi ini berfokus pada peregangan otot berupa senam dan olahraga.
Tujuan dari bentuk ini adalah menguatkan otot, memperbaiki postur tubuh, atau penyiapan
tubuh untuk aktivitas tertentu.
2. Fisioterapi Manual
Bentuk ini dilakukan secara manual berupa pijatan, peregangan, serta pengondisian dan
mobilisasi sendi. Terapi ini biasanya dilakukan untuk memberi efek relaksasi, meningkatkan
fleksibilitas bagian tubuh yang terganggu, dan mengurangi nyeri akibat cedera.
3. Elektroterapi
Terdapat juga berbagai alat-alat fisioterapi yang dapat digunakan untuk menangani
berbagai macam penyakit yang dialami oleh pasien